Tulisan ini membahas empat gerakan dasar senam ergonomis yang dapat digunakan untuk pencegahan penyakit dan perawatan kesehatan. Gerakan-gerakan tersebut adalah putaran energi inti, menyeimbangkan otak kanan-kiri, lapang dada, dan tunduk syukur, yang masing-masing memberikan manfaat stimulasi sistem tubuh. Tulisan ini menjelaskan cara melakukan gerakan-gerakan tersebut beserta manfaatnya dalam men
Convert to study materialsBETA
Transform any presentation into ready-made study materialselect from outputs like summaries, definitions, and practice questions.
2. oleholeh
Drs. Madyo Wratsongko, MMDrs. Madyo Wratsongko, MM
Tulisan ini dari hasil pemikiran, pengamatan, pengalaman, dan penerapan selama tigaTulisan ini dari hasil pemikiran, pengamatan, pengalaman, dan penerapan selama tiga
tahun, diperoleh hasil yang dapat digunakan untuk merawat tubuh kita atau saudara kitatahun, diperoleh hasil yang dapat digunakan untuk merawat tubuh kita atau saudara kita
lainnya dengan menggunakan metoda implementasi gerakan sholat dan berwudlulainnya dengan menggunakan metoda implementasi gerakan sholat dan berwudlu
3. PrakataPrakata
Puluhan tahun nara sumber menderita berbagai macam penyakit, nyarisPuluhan tahun nara sumber menderita berbagai macam penyakit, nyaris
sepuluh tahun terakhir tergantung obat antibiotik/ narkoba. Berapa puluhsepuluh tahun terakhir tergantung obat antibiotik/ narkoba. Berapa puluh
juta telah habis untuk berobat. Gaji besar, gelar tinggi, jabatan lumayan, danjuta telah habis untuk berobat. Gaji besar, gelar tinggi, jabatan lumayan, dan
pakai dasi, tapi badan terasa sengsara, nyaris putus asa. Mungkin karenapakai dasi, tapi badan terasa sengsara, nyaris putus asa. Mungkin karena
pengalamannya dan selalu berusaha dengan kesabaran yang tinggi,pengalamannya dan selalu berusaha dengan kesabaran yang tinggi,
dibukakan jalan keluar yang membalik 180 derajat gaya hidupnya. Pujidibukakan jalan keluar yang membalik 180 derajat gaya hidupnya. Puji
syukur kehadirat Allah, Tuhan yang Esa, yang membuka mata hati dansyukur kehadirat Allah, Tuhan yang Esa, yang membuka mata hati dan
pikirannya untuk mempelajari, mengembangkan, dan implementasi teknikpikirannya untuk mempelajari, mengembangkan, dan implementasi teknik
gerakan shalat dan berwudhu sehingga dapat terbebas dari obat antibiotika,gerakan shalat dan berwudhu sehingga dapat terbebas dari obat antibiotika,
paracetamol, asetaminophen, kafein, nikotin, gelatin, salicil, penicillin,paracetamol, asetaminophen, kafein, nikotin, gelatin, salicil, penicillin,
amoksicilin, braxidin, simetidin, pancreoplat, alcohol, expectoran,amoksicilin, braxidin, simetidin, pancreoplat, alcohol, expectoran,
bronchodilator, interferon/ wellferon, bebas aritmia, bebas cholesterol,bronchodilator, interferon/ wellferon, bebas aritmia, bebas cholesterol,
bebas asam urat, bebas crystal oxalat, tidak perlu obat kuat, tidak takutbebas asam urat, bebas crystal oxalat, tidak perlu obat kuat, tidak takut
angin dan hujan, tidak pegel linu habis bangun tidur.angin dan hujan, tidak pegel linu habis bangun tidur.
Ternyata, janji Allah itu adalah tepat, asal kita kembangkan, dirikan,Ternyata, janji Allah itu adalah tepat, asal kita kembangkan, dirikan,
implementasikan shalat dalam kehidupan sehari-hari, silaturahmi antarimplementasikan shalat dalam kehidupan sehari-hari, silaturahmi antar
manusia, tidak menyombongkan diri, sabar, selalu membersihkan danmanusia, tidak menyombongkan diri, sabar, selalu membersihkan dan
menahan diri, bersedekah yang halal lagi baik, ikhlas dalam mengamalkanmenahan diri, bersedekah yang halal lagi baik, ikhlas dalam mengamalkan
ilmu yang dititipkan kepada kita.ilmu yang dititipkan kepada kita.
4. Ergonomic Gym/Senam ErgonomisErgonomic Gym/Senam Ergonomis
Senam Ergonomis adalah salah satu metode yang praktis dan efektif dalamSenam Ergonomis adalah salah satu metode yang praktis dan efektif dalam
memelihara kecerdasan tubuh, yaitu dengan melakukan latihan senammemelihara kecerdasan tubuh, yaitu dengan melakukan latihan senam
ergonomic secara rutin. Mengapa demikian?ergonomic secara rutin. Mengapa demikian?
Karena gerakan-gerakan senam ergonomic merupakan gerakan yang sesuaiKarena gerakan-gerakan senam ergonomic merupakan gerakan yang sesuai
dengan kaidah-kaidah penciptaan tubuh.dengan kaidah-kaidah penciptaan tubuh.
Artinya, senam yang dapat langsung membuka, membersihkan, danArtinya, senam yang dapat langsung membuka, membersihkan, dan
mengaktifkan seluruh sistem-sistem tubuh (system kardiovaskuler, kemih,mengaktifkan seluruh sistem-sistem tubuh (system kardiovaskuler, kemih,
reproduksi).reproduksi).
Gerakan dalam senam ergonomis hanya terdiri dari 7 gerakan dasar, yaituGerakan dalam senam ergonomis hanya terdiri dari 7 gerakan dasar, yaitu
lapang dada, tunduk syukur, duduk perkasa, duduk pembakaran danlapang dada, tunduk syukur, duduk perkasa, duduk pembakaran dan
berbaring pasrah. Masing-masing gerakan mengandung manfaat yang luarberbaring pasrah. Masing-masing gerakan mengandung manfaat yang luar
biasa dalam pencegahan penyakit dan perawatan kesehatan.biasa dalam pencegahan penyakit dan perawatan kesehatan.
Senam ergonomic dikenal dengan slogan duduk, tekuk-tekuk, gosok-gosok,Senam ergonomic dikenal dengan slogan duduk, tekuk-tekuk, gosok-gosok,
sehat. Dan, sebagai Multipe Inteligence.sehat. Dan, sebagai Multipe Inteligence.
Jadi, dengan mengombinasikan gerakan-gerakan senam ergonomis danJadi, dengan mengombinasikan gerakan-gerakan senam ergonomis dan
melakukannya dengan rutin dan sesuai petunjuk, diharapkan akanmelakukannya dengan rutin dan sesuai petunjuk, diharapkan akan
memperoleh manfaat yang luar biasa, minimal akan meperoleh nikmatmemperoleh manfaat yang luar biasa, minimal akan meperoleh nikmat
sehat.sehat.
Semoga.Semoga.
5. Gerakan ke-1 Putaran Energi Inti :Gerakan ke-1 Putaran Energi Inti :
Duduk Simpuh dengan punggung kaki sebagai alas (Duduk Pembakaran),Duduk Simpuh dengan punggung kaki sebagai alas (Duduk Pembakaran),
dua lengan lurus ke depan, lalu pergelangan tangan diputar, mulai daridua lengan lurus ke depan, lalu pergelangan tangan diputar, mulai dari
depan dada sampai atas kepala sebanyak 60 putaran (saat tangan beradadepan dada sampai atas kepala sebanyak 60 putaran (saat tangan berada
di atas kepala, wajah menengadah melihat putaran tangan); kemudiandi atas kepala, wajah menengadah melihat putaran tangan); kemudian
putaran pergelangan tangan ke arah luar sebanyak 60 putaran. Saatputaran pergelangan tangan ke arah luar sebanyak 60 putaran. Saat
putaran berakhir, menghirup napas (dada mengambang-napas dada) danputaran berakhir, menghirup napas (dada mengambang-napas dada) dan
ditahan. Dua lengan digerakkan ke belakang melewati dua pinggangditahan. Dua lengan digerakkan ke belakang melewati dua pinggang
hingga dua lengan lurus dengan telapak tangan menghadap ke atas.hingga dua lengan lurus dengan telapak tangan menghadap ke atas.
Badan membungkuk ke depan, wajah ditengadahkan sampai terasa darahBadan membungkuk ke depan, wajah ditengadahkan sampai terasa darah
(getaran energi) berjalan dari punggung ke wajah (wajah tampak(getaran energi) berjalan dari punggung ke wajah (wajah tampak
kemerahan). Jika sudah maksimal, maka napas dihembuskan perlahankemerahan). Jika sudah maksimal, maka napas dihembuskan perlahan
(rileks) tidak menghentak (mendadak).(rileks) tidak menghentak (mendadak).
6. Manfaat:Manfaat:
- Posisi Duduk Pembakaran menyebabkan stimulasi tombol-tombol- Posisi Duduk Pembakaran menyebabkan stimulasi tombol-tombol
kesehatan ditungkai: pencernaan, reproduksi, pembuangan ginjal, dankesehatan ditungkai: pencernaan, reproduksi, pembuangan ginjal, dan
sistem kekebalan di liver.sistem kekebalan di liver.
- Memutar pergelangan tangan ke arah dalam dan luar dapat menstimulasi- Memutar pergelangan tangan ke arah dalam dan luar dapat menstimulasi
tombol kesehatan di pergelangan tangan, lengan bawah, siku, dan (sedikit)tombol kesehatan di pergelangan tangan, lengan bawah, siku, dan (sedikit)
di bahu.di bahu.
- Membungkukkan badan dengan dua lengan lurus ke belakang akan- Membungkukkan badan dengan dua lengan lurus ke belakang akan
menyebabkan kontraksi otot, ligament, dan regangan ruas tulang belakangmenyebabkan kontraksi otot, ligament, dan regangan ruas tulang belakang
beserta serabut-serabut saraf meningkatkan tekanan dalam saluran sarafbeserta serabut-serabut saraf meningkatkan tekanan dalam saluran saraf
tulang belakang yang diteruskan ke otak. Sehingga mengoptimalkan suplaitulang belakang yang diteruskan ke otak. Sehingga mengoptimalkan suplai
darah dan oksigenasi otak, serta optimalisasi fungsi organ paru, jantung,darah dan oksigenasi otak, serta optimalisasi fungsi organ paru, jantung,
ginjal, lambung, usus, dan liver (efek stimulasi pleksus brakialis).ginjal, lambung, usus, dan liver (efek stimulasi pleksus brakialis).
7. Gerakan ke-2 Menyeimbangkan Otak Kanan-Kiri:Gerakan ke-2 Menyeimbangkan Otak Kanan-Kiri:
Posisi duduk simpuh dengan lima jari kaki ditekuk pada ujung jarinyaPosisi duduk simpuh dengan lima jari kaki ditekuk pada ujung jarinya
(sebagai tumpuan) atau Duduk Pembakaran. Napas rileks. Pergelangan(sebagai tumpuan) atau Duduk Pembakaran. Napas rileks. Pergelangan
tangan diputar ke dalam (ke arah pinggang) lalu putar ke luar. Tangantangan diputar ke dalam (ke arah pinggang) lalu putar ke luar. Tangan
sejajar dengan mata, telapak tangan menghadap ke atas, dimulai tangansejajar dengan mata, telapak tangan menghadap ke atas, dimulai tangan
kanan 5 kali lalu kiri 5 kali. Lakukan putaran sebaliknya, sampai ke posisikanan 5 kali lalu kiri 5 kali. Lakukan putaran sebaliknya, sampai ke posisi
awal. Bayangkan membuat angka "8" (seperti Tari Piring). Setelah masing-awal. Bayangkan membuat angka "8" (seperti Tari Piring). Setelah masing-
masing 5 kali, lakukan bersama-sama kanan dan kiri sebanyak 10 kali.masing 5 kali, lakukan bersama-sama kanan dan kiri sebanyak 10 kali.
8. Manfaat:Manfaat:
- Otak kanan manusia berperan dalam konstruksi, hitungan, menentukan- Otak kanan manusia berperan dalam konstruksi, hitungan, menentukan
arah/posisi ruang; dan otak kiri berperan dalam artistik, keindahan, emosi,arah/posisi ruang; dan otak kiri berperan dalam artistik, keindahan, emosi,
dan harmonisasi.dan harmonisasi.
- Menyeimbangkan otak kanan dan kiri meningkatkan kemampuan analisis- Menyeimbangkan otak kanan dan kiri meningkatkan kemampuan analisis
terhadap banyak hal dan fungsi memori secara cepat dan untuk jangkaterhadap banyak hal dan fungsi memori secara cepat dan untuk jangka
lama.lama.
9. Gerakan ke-3 Lapang Dada:Gerakan ke-3 Lapang Dada:
Berdiri Tegak, dua lengan diputar ke belakang semaksimal mungkin,Berdiri Tegak, dua lengan diputar ke belakang semaksimal mungkin,
rasakan keluar dan masuk napas dengan rileks. Saat dua lengan di atasrasakan keluar dan masuk napas dengan rileks. Saat dua lengan di atas
kepala jari kaki jinjit.kepala jari kaki jinjit.
10. Manfaat:Manfaat:
- Putaran lengan pada bahu menyebabkan stimulus regangan/tarikan pada- Putaran lengan pada bahu menyebabkan stimulus regangan/tarikan pada
cabang besar saraf di bahu (pleksus brakialis), mengoptimalkan fungsinyacabang besar saraf di bahu (pleksus brakialis), mengoptimalkan fungsinya
dalam menyarafi organ paru, jantung, liver, ginjal, lambung, dan usus;dalam menyarafi organ paru, jantung, liver, ginjal, lambung, dan usus;
sehingga metabolisme optimal.sehingga metabolisme optimal.
- Dua kaki dijinjit menyebabkan stimulus sensor-sensor saraf yang- Dua kaki dijinjit menyebabkan stimulus sensor-sensor saraf yang
merupakan refleksi fungsi organ dalam.merupakan refleksi fungsi organ dalam.
11. Gerakan ke-4 Tunduk Syukur:Gerakan ke-4 Tunduk Syukur:
Dari posisi berdiri tegak dengan menarik napas dalam secara rileks laluDari posisi berdiri tegak dengan menarik napas dalam secara rileks lalu
tahan napas sambil membungkukkan badan ke depan (napas dada)tahan napas sambil membungkukkan badan ke depan (napas dada)
semampunya. Tangan berpegangan pada pergelangan kaki sampaisemampunya. Tangan berpegangan pada pergelangan kaki sampai
punggung terasa tertarik/teregang. Wajah menengadah sampai terasapunggung terasa tertarik/teregang. Wajah menengadah sampai terasa
tegang/panas. Saat melepaskan napas, lakukan secara rileks dan perlahan.tegang/panas. Saat melepaskan napas, lakukan secara rileks dan perlahan.
12. Manfaat:Manfaat:
-- Menarik napas dalam dengan menahannya di dada merupakan tehnikMenarik napas dalam dengan menahannya di dada merupakan tehnik
menghimpun oksigen dalam jumlah maksimal, sebagai bahan bakarmenghimpun oksigen dalam jumlah maksimal, sebagai bahan bakar
metabolisme tubuh.metabolisme tubuh.
- Membungkukkan badan ke depan dengan dua tangan berpegangan pada- Membungkukkan badan ke depan dengan dua tangan berpegangan pada
pergelangan kaki, akan menyebabkan posisi tulang belakang (tempatpergelangan kaki, akan menyebabkan posisi tulang belakang (tempat
juluran saraf tulang belakang berada) relatif dalam posisi segmentaljuluran saraf tulang belakang berada) relatif dalam posisi segmental
anatomis-fungsional (segmen dada-punggung) yang lurus; menyebabkananatomis-fungsional (segmen dada-punggung) yang lurus; menyebabkan
relaksasi dan membantu mengoptimalkan fungsi serabut saraf segmenrelaksasi dan membantu mengoptimalkan fungsi serabut saraf segmen
tersebut. Di samping itu, dapat menguatkan struktur anatomis-fungsionaltersebut. Di samping itu, dapat menguatkan struktur anatomis-fungsional
otot, ligamen, dan tulang belakang.otot, ligamen, dan tulang belakang.
- Dalam posisi Tunduk Syukur (membungkuk) ini, segmen ekor-pungung- Dalam posisi Tunduk Syukur (membungkuk) ini, segmen ekor-pungung
membentuk sudut sedemikian rupa yang menyebabkan tarikan padamembentuk sudut sedemikian rupa yang menyebabkan tarikan pada
serabut saraf yang menuju ke tungkai, meyebabkan stimulus yangserabut saraf yang menuju ke tungkai, meyebabkan stimulus yang
meningkatkan (eksitasi) fungsi dan membantu menghindari risiko jepitanmeningkatkan (eksitasi) fungsi dan membantu menghindari risiko jepitan
saraf.saraf.
- Menengadahkan wajah menyebabkan tulang belakang (termasuk saraf- Menengadahkan wajah menyebabkan tulang belakang (termasuk saraf
tulang belakang di dalamnya) membentuk sudut yang lebih tajam dari posisitulang belakang di dalamnya) membentuk sudut yang lebih tajam dari posisi
normal, menyebabkan peningkatan kerja (eksitasi) serabut saraf segmennormal, menyebabkan peningkatan kerja (eksitasi) serabut saraf segmen
ini, berperan dalam meningkatkan, mempertahankan suplai darah, danini, berperan dalam meningkatkan, mempertahankan suplai darah, dan
oksigenasi otak secara optimal.oksigenasi otak secara optimal.
13. Gerakan ke-5 Duduk Perkasa:Gerakan ke-5 Duduk Perkasa:
Menarik napas dalam (napas dada) lalu tahan sambil membungkukkanMenarik napas dalam (napas dada) lalu tahan sambil membungkukkan
badan ke depan dan dua tangan bertumpu pada paha, wajah menengadahbadan ke depan dan dua tangan bertumpu pada paha, wajah menengadah
sampai terasa tegang/panas. Saat membungkuk, pantat jangan sampaisampai terasa tegang/panas. Saat membungkuk, pantat jangan sampai
menungging.menungging.
14. Manfaat:Manfaat:
- Duduk Perkasa dengan lima jari kaki ditekuk-menekan alas/ lantai- Duduk Perkasa dengan lima jari kaki ditekuk-menekan alas/ lantai
merupakan stimulator bagi fungsi vital sistem organ tubuh: ibu jari terkaitmerupakan stimulator bagi fungsi vital sistem organ tubuh: ibu jari terkait
dengan fungsi energi tubuh; jari telunjuk terkait dengan fungsi pikiran, jaridengan fungsi energi tubuh; jari telunjuk terkait dengan fungsi pikiran, jari
tengah terkait dengan fungsi pernapasan, jari manis terkait dengan fungsitengah terkait dengan fungsi pernapasan, jari manis terkait dengan fungsi
metabolisme dan detoksifikasi material dalam tubuh, serta jari kelingkingmetabolisme dan detoksifikasi material dalam tubuh, serta jari kelingking
terkait dengan fungsi liver (hati) dan sistem kekebalan tubuh.terkait dengan fungsi liver (hati) dan sistem kekebalan tubuh.
- Menarik napas dalam lalu ditahan sambil membungkukkan badan ke depan- Menarik napas dalam lalu ditahan sambil membungkukkan badan ke depan
dengan dua tangan bertumpu pada paha, memberikan efek peningkatandengan dua tangan bertumpu pada paha, memberikan efek peningkatan
tekanan dalam rongga dada yang diteruskan ke saluran saraf tulangtekanan dalam rongga dada yang diteruskan ke saluran saraf tulang
belakang, dilanjutkan ke atas (otak), meningkatkan sirkulasi dan oksigenasibelakang, dilanjutkan ke atas (otak), meningkatkan sirkulasi dan oksigenasi
otak; yang pada akhirnya mengoptimalkan fungsi otak sebagai 'pusatotak; yang pada akhirnya mengoptimalkan fungsi otak sebagai 'pusat
komando' kerja sistem anatomisfungsional tubuh.komando' kerja sistem anatomisfungsional tubuh.
- Punggung tangan yang bertumpu pada paha akan menekan dinding perut- Punggung tangan yang bertumpu pada paha akan menekan dinding perut
sejajar dengan organ ginjal yang ada di dalamnya, membantu mengoptimal-sejajar dengan organ ginjal yang ada di dalamnya, membantu mengoptimal-
kan fungsi ginjal.kan fungsi ginjal.
15. Gerakan ke-6 Sujud Syukur:Gerakan ke-6 Sujud Syukur:
Posisi Duduk Perkasa dengan dua tangan menggenggam pergelangan kaki,Posisi Duduk Perkasa dengan dua tangan menggenggam pergelangan kaki,
menarik napas dalam (napas dada), badan membungkuk ke depan sampaimenarik napas dalam (napas dada), badan membungkuk ke depan sampai
punggung terasa tertarik/ teregang, wajah menengadah sampai terasapunggung terasa tertarik/ teregang, wajah menengadah sampai terasa
tegang/panas. Saat membungkuk, pantat jangan sampai menungging. Saattegang/panas. Saat membungkuk, pantat jangan sampai menungging. Saat
melepaskan napas, lakukan secara rileks dan perlahan.melepaskan napas, lakukan secara rileks dan perlahan.
16. Manfaat:Manfaat:
- Dengan menampung udara pernapasan seoptimal mungkin kemudian- Dengan menampung udara pernapasan seoptimal mungkin kemudian
menahannya, akan meningkatkan tekanan di dalam saluran saraf tulangmenahannya, akan meningkatkan tekanan di dalam saluran saraf tulang
belakang tempat saraf tulang belakang berada, dan akan berdampak padabelakang tempat saraf tulang belakang berada, dan akan berdampak pada
meningkatnya suplai darah dan oksigenasi otak.meningkatnya suplai darah dan oksigenasi otak.
- Dengan menengadahkan kepala, terjadi fleksi pada ruas tulang leher- Dengan menengadahkan kepala, terjadi fleksi pada ruas tulang leher
termasuk serabut saraf simpatis yang berada di sana.termasuk serabut saraf simpatis yang berada di sana.
- Dua tangan menggenggam pergelangan kaki adalah untuk membantu kita- Dua tangan menggenggam pergelangan kaki adalah untuk membantu kita
dalam memosisikan ruas tulang leher dalam keadaan fleksi dan melebarkandalam memosisikan ruas tulang leher dalam keadaan fleksi dan melebarkan
ruang antar ruas tulang tersebut, di mana terdapat jaringan ikat lunakruang antar ruas tulang tersebut, di mana terdapat jaringan ikat lunak
sebagai absorber (shock breaker). Posisi ini memberikan efek relaksasisebagai absorber (shock breaker). Posisi ini memberikan efek relaksasi
pada serabut saraf simpatis tersebut, yang di antaranya memberikanpada serabut saraf simpatis tersebut, yang di antaranya memberikan
persarafan pada pembuluh darah ke otak hingga terjadi pula relaksasipersarafan pada pembuluh darah ke otak hingga terjadi pula relaksasi
dinding pembuluh darah ini.dinding pembuluh darah ini.
17. Gerakan ke-7 Berbaring Pasrah:Gerakan ke-7 Berbaring Pasrah:
Posisi kaki Duduk Pembakaran dilanjutkan Berbaring Pasrah. PunggungPosisi kaki Duduk Pembakaran dilanjutkan Berbaring Pasrah. Punggung
menyentuh lantai/alas, dua lengan lurus di atas kepala, napas rileks danmenyentuh lantai/alas, dua lengan lurus di atas kepala, napas rileks dan
dirasakan (napas dada), perut mengecil.dirasakan (napas dada), perut mengecil.
18. Manfaat:Manfaat:
-- Relaksasi saraf tulang belakang, karena struktur tulang belakang 'relatif'Relaksasi saraf tulang belakang, karena struktur tulang belakang 'relatif'
mendekati posisi melurus di mana lekukan-lekukan anatomis segmentalmendekati posisi melurus di mana lekukan-lekukan anatomis segmental
tulang belakang (diikuti saraf tulang belakang) menyebabkan regangan/tulang belakang (diikuti saraf tulang belakang) menyebabkan regangan/
tarikan pada serabut saraf tulang belakang berkurang, sehinggatarikan pada serabut saraf tulang belakang berkurang, sehingga
memberikan kesempatan rileks dan bisa mengatur kembali fungsi optimalmemberikan kesempatan rileks dan bisa mengatur kembali fungsi optimal
organ dalam yang dipersarafi.organ dalam yang dipersarafi.
- Efek relaksasi saraf tulang belakang ini juga diteruskan ke pusat (otak)- Efek relaksasi saraf tulang belakang ini juga diteruskan ke pusat (otak)
sebagai sinyal tentang kondisi anatomisfungsional saat itu, kemudian pusatsebagai sinyal tentang kondisi anatomisfungsional saat itu, kemudian pusat
memberikan respon dalam bentuk 'pengaturan kembali' kerja sistem dalammemberikan respon dalam bentuk 'pengaturan kembali' kerja sistem dalam
tubuh, dan terjadilah proses Self Healing (penyembuhan diri sendiri).tubuh, dan terjadilah proses Self Healing (penyembuhan diri sendiri).
- Efek optimalisasi fungsi sistem tubuh juga berlangsung akibat stimulasi- Efek optimalisasi fungsi sistem tubuh juga berlangsung akibat stimulasi
tombol-tombol kesehatan saat tungkai dalam posisi Duduk Pembakaran,tombol-tombol kesehatan saat tungkai dalam posisi Duduk Pembakaran,
lengan Lapang Dada, dan napas rileks (lingkaran).lengan Lapang Dada, dan napas rileks (lingkaran).
25. Daftar PustakaDaftar Pustaka
- Pedoman Sehat Tanpa Obat dengan Sholat & Pijat- Pedoman Sehat Tanpa Obat dengan Sholat & Pijat
Oleh: A.M.Isran, MBA, ph.DOleh: A.M.Isran, MBA, ph.D
- Ketika Dokter Memaknai Sholat- Ketika Dokter Memaknai Sholat
Oleh: dr. Bahar Azhar, Sp B. OnkOleh: dr. Bahar Azhar, Sp B. Onk
- Mau Kebal Tahajud Saja- Mau Kebal Tahajud Saja
Hasil penelitian Prof. Doktor Mohammad Sholeh,Hasil penelitian Prof. Doktor Mohammad Sholeh,
Guru besar IAIN Sunan Ampel SurabayaGuru besar IAIN Sunan Ampel Surabaya
- Ergonomi- Ergonomi
Oleh Doktor Gempur Santoso, Drs, M.KesOleh Doktor Gempur Santoso, Drs, M.Kes
- Ajaran Olah Gerak dan Olah Nafas yang Tertanam di Sanubari- Ajaran Olah Gerak dan Olah Nafas yang Tertanam di Sanubari
Oleh: RM Soebandiman Dirjo AtmojoOleh: RM Soebandiman Dirjo Atmojo