際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
PENGURUSAN JENAZAH
SK/KD
A. TAKZIAH dan ZIARAH
KUBUR
B. PENGURUSAN JENAZAH
1. Memandikan Jenazah
2. Mengkafani Jenazah
3. Mensolatkan Jenazah
4. Menguburkan Jenazah
1. VIDEO MEMANDIKAN DAN
PENGKEBUMIAN JENAZAH
2. VIDEO CARA MEMANDIKAN
MAYAT
3. VIDEO MEMANDIKAN
MAYAT B
4. VIDEO MENGKAFANI MAYAT
5. VIDEO TATA CARA SALAT
JENAZAH PEREMPUAN
6. VIDEO TATA CARA SALAT
JENAZAH LAKI-LAKI
7. VIDEO CARA
MENKEBUMIKAN JENAZAH
STANDARD KOMPETENSI :
MEMAHAMI KETENTUAN HUKUM ISLAM TENTANG
PENGURUSAN JENAZAH
KOMPETENSI DASAR:
1. MENJELASKAN TATA CARA PENGURUSAN JENAZAH
2. MEMPERAGAKAN TATA CARA PENGURUSAN JENAZAH
惘悋 ル忰惘悋 悋ル 愕惡忰
ASPEK FEKAH
BACK
A. TAKZIAH dan ZIARAH KUBUR
1. Takziah
Adalah berkunjung kepada keluarga yang meninggal
dunia. Hukumnya sunat, bahkan menjadi wajib,
apabila jenazah muslim tidak ada yang mengurusnya.
Takziah sebaiknya dilakukan sebelum jenazah
dikebumikan, agar dapat membantu mengurus
jenazah, paling tidak mensolatkan, menghantarkan
jenazah ke kubur.
BACK
LAFAZ TAKZIAH
Ertinya:Semoga Allah membesarkan
pahalamu dan kesabaranmu dan semoga
Allah memberimu penggantinya.
Adab Bertakziah
 Takziah hendaknya didasari dengan niat ikhlas karena
Allah .鏃獅
 Berpakaian yang sopan dan menutup aurat
 Bersikap dan bertingkah laku yang baik
 Berdoa agar jenazah diampuni dosanya dan dirahmati
oleh Allah .鏃獅 Cara mendoakan jenazah yang paling baik
ialah dengan jalan mensolatkannya
 Hendaknya memberi nasihat kepada keluarga jenazah
agar bersabar, bertawakkal dan menjaga iman.
 Memberikan bantuan seperlunya
 Mengingatkan keluarga jenazah tentang hutang jenazah
BACK
Yang memandikan dan mengkafani jenazah biasanya keluarga
dekat dan dibantu oleh orang yang mengetahui tentang cara
mengurus jenazah. Rasulullah SAW bersabda:
Artinya:
Dari Abu Hurairah , rasulullah 鏃財 bersabda, Barangsiapa yang
(takziah) hingga disalatkan, maka dia mendapat pahala satu qirat, dan
barang siapa yang menghadirinya sampai dikuburkan, maka baginya
mendapat pahala dua qirat. Ketika Rasulullah SAW ditanya sahabat
apakah dua qirat itu? Beliau manjawab, Laksana dua bukit besar.
(HR. Bukhari dan Muslim)
悋 惺 悋  惷惘 悸惘惘 惡悖 ル惺:悋  愕惘 悋愕 惺 悋 惶:愆 惆
愆  愀悋惘  悋惺 惶 惠忰 悸悋慍悴悋 悋愀悋惘  惆惠 惠忰 悋惆悋 
( 惴惺悋 惡悴悋 惓 悋 悋  愕悋惘 悋愀悋惘悋(惺 惠
BACK
A. TAKZIAH dan ZIARAH KUBUR
2. Ziarah Kubur
Ziarah kubur hukumnya sunnah. Rasulullah SAW
bersabda:
( 惠 悋 惘悵惠 悋悋 惘 惡悋 惘悋 慍(愕 惘悋
Artinya:
Berziarahlah kamu ke kubur, karena sesungguhnya
ziarah kubur itu dapat mengingatkan engkau akan
mati. (H.R. Muslim)
BACK
ADAB ZIARAH KUBUR
 Ziarah kubur hendaknya didasari dengan niat karena
Allah SWT.
 Hendaknya berpakaian sopan dan menutup aurat
 Hendaknya mengucapkan salam kepada penghuni
kubur dan mendoakan mereka memperoleh
keselamatan serta kesejahteraan di alam kuburnya.
 Tidak boleh menginjak-nginjak dan duduk di atas
kubur, tidak boleh meludah, buang air kecil/ besar
dan buang sampah di atas kubur.
 Tidak boleh minta tolong kepada penghuni kubur
BACK
B. PENGURUSAN JENAZAH
Adalah pengurusan jenazah seorang Muslim/ Muslimah
dengan cara memandikan, mengkafani, mensolatkan, dan
menguburkannya.
Hukum melaksanakan pengurusan jenazah dengan cara-
cara tersebut adalah fardu kifayah bagi orang Islam yang
masih hidup. Artinya, mereka berdosa jika tidak ada
seorang pun yang mengerjakannya
BACK
CARA PENGURUSAN JENAZAH
1. MEMANDIKAN
Hadis Nabi:
Artinya : Mandikanlah dia (jenazah) dengan air serta daun bidara ( sabun).
(H.R. Bukhori dari Ibnu Abbas)
2. MENGKAFANI
Hadis Nabi :
Artinya: Janganlah kamu berlebih-lebihan untuk kafan karena sesungguhnya
kafan itu akan hancur . (H.R. Abu Dawud dari Ali bin Abi Talib)
3. MENSOLATKAN
Hadis Nabi :
Artinya: Salatkanlah jenazah-jenazah kalian. (H.R. Ibnu Majah )
1. MENGUBURKANNYA
Hadis Nabi artinya: Hendaklah kamu segerakan mengubur jenazah, karena
jika orang saleh maka kamu mendekatkannya kepada kebaikan, dan jika ia
bukan orang saleh, supaya kejahatan itu lekas terbuang dari tanggunganmu.
(H. R. Muslim dari Abi Hurairah)
BACK
B. PENGURUSAN JENAZAH: MEMANDIKAN
1. Memandikan Jenazah
Syarat-syarat jenazah wajib dimandikan:
 Jenazah itu orang Islam
 Didapati tubuhnya walaupun sedikit
 Bukan mati syahid
Catatan dalam memandikan jenazah:
 Yang memandikan jenazah harus sejenis,
kecuali suami boleh memandikan isteri atau
sebaliknya, atau mahramnya.
BACK
SABDA RASULULLAH SAW
TENTANG MEMANDIKAN JENAZAH
Artinya:
Dari Aisyah r.a.ha, Rasulullah 鏃財 bersabda, Barangsiapa
memandikan mayat dan dijaganya kepercayaan, tidak
dibukakannya kepada orang lain apa-apa yang dilihat pada
mayat itu, bersihlah ia dari segala dosanya seperti
keadaannya sewaktu dilahirkan oleh ibunya. Sabda beliau
lagi, Hendaklah yang mengepalainya keluarga terdekat
kepada mayat jika pandai memandikan mayat, jika ia tidak
pandai siapa saja yang dipandang berhak, karena waranya
atau karena amanahnya. (HR. Ahmad)
BACK
TATA CARA MEMANDIKAN MAYAT
 Jenazah dibaringkan di tempat yang tinggi, seperti ranjang
yang di atasnya sudah diletakkan lima atau enam buah
potongan batang pisang (bantalan)
 Jenazah dimandikan di tempat tertutup.
 Jenazah hendaknya dipakaikan kain basahan (penutup aurat)
 Setelah jenazah dibaringkan di atas potongan batang pisang,
lalu dengan air dan sabun jenazah dibersihkan dari najis yang
melekat di tubuhnya. Sesudah itu dubur jenazah dibersihkan
hingga bersih dengan tangan kiri yang memakai sarung tangan.
Kemudian ganti sarung tangan yang bersih untuk
membersihkan gigi dan mulut jenazah.
BACK
TATA CARA MEMANDIKAN MAYAT
 Setelah jenazah dibersihkan dari najis, serta gigi dan mulutnya
dibersihkan lalu dengan menggunakan air dan sabun mandi,
seluruh tubuh jenazah dari rambut kepala sampai telapak kaki
dimandikan sampai bersih. Disunahkan mendahulukan
bahagian tubuh sebelah kanan, kemudian bagian tubuh sebelah
kiri. Juga disunahkan dimandikan tiga kali atau lima kali.
 Setelah selesai dimandikan, kemudian dirapikan rambutnya
serta diwudukkan sebagaimana wuduk biasa. Kemudian
badannya dikeringkan dengan handuk (tuala). Selesailah
memandikan jenazah
BACK
2. PERAWATAN JENAZAH: MENGKAFANI
2. Mengkafani Jenazah
Maksudnya membungkus jenazah dengan kain
kafan.
Hukum mengkafani jenazah adalah fardu kifayah
bagi orang-orang Islam yang masih hidup.
Kain kafan diperoleh dengan cara yang halal, yakni
diambilkan dari harta peninggalan jenazah, jika ia
meninggalkan harta.
Kain kafan yang digunakan hendaknya kain kafan
yang bersih, berwarna putih, dan sederhana.
Seperti Sabda Rasulullah :鏃財
BACK
リ 悋 悋 惡悋ル惓 惘悽 悋悋 悋惷ル惡悋 惡悋ル惓  悋愕惡悋(惘悋
悋惘惠悵)
Artinya:
Berpakaianlah kamu dengan pakaianmu yang berwarna
putih, karena pakaian putih itu merupakan pakaian
terbaikmu, dan kafanilah mayat kamu dengan kain putih itu.
(HR. Tirmizi)
Juga rasulullah 鏃財 bersabda,
janganlah kamu berlebih-lebihan memilih kain yang mahal-mahal
untuk kafan, karena sesungguhnya kain kafan itu akan segera
hancur, (HR. Abu Daud)
BACK
CARA/ KETENTUAN MENGKAFANI JENAZAH
a. Jenazah laki-laki atau wanita minimal dibungkus dengan
selapis kain kafan yang dapat melapisi seluruh tubuhnya.
Untuk jenazah laki-laki dibungkus tiga lapis kain kafan yang
tiap lapisnya dapat menutupi seluruh tubuhnya.
untuk jenazah wanita sebaiknya dilapisi dengan lima lembar
kain kafan, juga dilapisi kain basahan, baju, tutup kepala,
kerudung (kain penutup kepala perempuan), dan kain kafan
yang dapat menutupi seluruh tubuhnya.
BACK
CARA/ KETENTUAN MENGKAFANI JENAZAH
b. Cara memakaikan kain kafan:
 Mula-mula hamparkan selembar tikar di atas lantai. Lalu
bentangkan 4 utas tali di atasnya, kira-kira letaknya di
tempat kepala, lengan, lutut, dan mata kaki jenazah yang
hendak dikafani.
 Hamparkan di atas tikar tersebut kain kafan yang sudah
disiapkan sehelai-sehelai dan setiap helainya diberi harum-
haruman.
 Jenazah hendaknya diolesi (dilumuri) kapur harus halus,
kemudian diletakkan diatas hamparan kain kafan yang telah
disediakan. Kedua tangan diletakkan di atas dadanya, tangan
kanan di atas tangan kiri atau dibolehkan juga tangannya
diluruskan kebawah.
BACK
CARA/ KETENTUAN MENGKAFANI JENAZAH
b. Cara pemakaian kain kafan:
 Tempelkan kapas secukupnya pada bagian muka jenazah,
pusarnya, kelaminnya, dan duburnya.
 Setelah itu seluruh jenazah dibalut dengan kain kafan
sampai rapi, lalu diikat dengan empat utas tali yang sudah
disiapkan iaitu di bahagian atas kepala, lengan, lutut, dan
mata kaki.
BACK
3. CARA MENSALATKAN JENAZAH
3. Menyalatkan Jenazah
Solat jenazah dilaksanakan setelah jenazah selesai dimandikan dan
dikafani. Hukumnya adalah fardu kifayah bagi orang-orang
muslim/muslimat yang masih hidup. Tentang jumlah orang yang
mensolatkan, Rasulullah bersabda:
悋 惶 悋 愕惘 惠惺リ鰍 悋 悋愕惡惺 悋惡 惺悴惘  悋  愕 惺愕
悋 悋悴惘 惺惡リ奄悖 惠悋慍悴 惺 ル 惠ル惺愆 悋悋 悋悧愆 惡 惘愆 悋(惘悋
愕  悋忰惆)
Artinya:
Dari ibnu Abbas, katanya aku mendengar rasulullah 鏃財 bersabda, Orang
Islam yang mati, lalu jenazahnya disolatkan oleh empat puluh orang muslim
yang tidak musyrik, maka Allah menerima syafaat mereka terhadap jenazah
tersebut.
BACK
Syarat-syarat Sahnya Solat Jenazah
1. Seseorang yang mensolatkan, syaratnya orang islam,
suci dari hadas besar dan hadas kecil, suci badan,
pakaian, tempat dari najis, menutup aurat, dan
menghadap kiblat.
2. Salat jenazah dilakukan setelah jenazah dimandikan
dan dikafani.
3. Letak mayat di sebelah kiblat orang yang
mensolatkan, kecuali kalau salat jenazah dilakukan di
atas kubur atau salat ghaib.
BACK
Rukun Solat Jenazah
1. Solat jenazah dilakukan dengan niat ikhlas karena Allah taala.
2. Takbir empat kali.
3. Membaca surah Al-fatihah sesudah takbir pertama (takbiratul
ihram).
4. Membaca salawat atas nabi s.a.w. setelah takbir kedua.
5. Membaca doa setelah takbir ketiga.
6. Berdoa setelah takbir ke-empat.
悋悋惘リ悋惘リ悖(悋)悋惠惠悋惆惺惡(悋)悋惘愃悋(悋)
Artinya: Ya Allah, janganlah kiranya pahala tidak sampai kepada
kami dan janganlah Engkau fitnah sepeninggalannya, ampunilah
kami dan dia.
7. Berdiri jika mampu
8. Mengucapkan salam
BACK
Bunyi doa setelah takbir ketiga:
惘愃悋 悋(悋)悋惘忰(悋)悋惺(悋)惺 惺悋(悋)慍 惘悖(悋)
悽惆 惺愕(悋)愕愃悋(悋)悋惓 悋悄悋 惡 惆惘悋惡 悴(悋)
惆悋  惷ル惡悋悋 惡悋惓 悋 悋ル愀悽悋惆リ悖 愕(悋)悋惆  悋惘悽 悋悋惘惆惘
(悋)ル悖  悋惘悽 悋ル悖(悋)(悋)惠惘悋悋 悋惡悵惺 惡悋 悸(惘悋
愕)
Artinya:
Ya Allah, ampunilah dia, kasihanilah dia, sejahterakanlah dia dan luaskanlah tempat
kediamannya. Bersihkanlah ia dengan air, salji, dan embun. Bersihkanlah ia dari dosa,
sebagaimana kain putih dibersihkan dari kotoran. Gantilah rumahnya dengan rumah
yang lebih baik daripada rumahnya dahulu, dan gantilah kaum keluarganya, dengan
yang lebih baik dari kaum keluarganya dahulu, dan peliharalah dia dari siksa kubur dan
siksa neraka (HR. Muslim)
BACK
Sunat-sunat Solat Jenazah
1. Mengangkat tangan ketika mengucapkan empat takbir.
Sabda Rasulullah SAW:
惺 悋 惶 悖 惘惺 悋惡 惺惆 惺惘 悋愕悋惠惘惡惠 惺
悋惠悋慍悴悋(悋惡 悋惘)
Artinya: Dari Ibnu Umar, Sesungguhnya Nabi 鏃財 mengangkat
kedua tangannya, pada semua takbir salat jenazah (HR. al-
Baihaqy)
2. Israr yaitu merendahkan suara bacaan solat
3. Membaca Taawuz
BACK
P jenazah
.MAKSUDNYA:
 Segala Puji bagi Allah, Tuhan Pentadbir seluruh alam. Rahmat dan
kesejahteraan ke atas junjungan kami Nabi Muhammad 鏃財, penghulu semua
Rasul dan juga ke atas keluarga dan para sahabat Baginda seluruhnya. Ya
Allah! Jadikanlah kubur si mati ini sebagai sebuah taman daripada taman-
taman syurga. Ya Allah! Dikaulah Tuhan bagi si mati, Dikaulah yang
menjadikannya dan Dikaulah juga yang menunjukkannya kepada agama
Islam. Dikaulah yang juga yang mencabut nyawanya, Dikau lebih mengetahui
perkara-perkara zahir dan batinnya. Kami semua hadir atas tujuan memohon
syafaat kepada-Mu untuk si mati. Ya Allah! Ampunkanlah kesalahan kami dan
segala kesalahan yang telah dilakukan oleh si mati, limpahkanlah jua Kurnia-
Mu wahai Allah, Tuhan Sebaik-baik Pengurnia rahmat!Selawat Allah dan
kesejateraan ke atas Penghulu kami Nabi Muhammad 鏃財. dan ke atas
keluarganya serta para sahabat Baginda seluruhnya. Segala Puji bagi Allah,
Tuhan Pentadbir seluruh alam.
 Dari Abu Hurairah Radliyallaahu
anhu bahawa Nabi 鏃財bersabda: Apabila
kamu solat ke atas mayat, maka ikhlaskan
doa untuknya. (Riwayat Abu Daud dan
dianggap sahih oleh Ibnu Hibban.)
Beberapa Hal Tentang Solat Jenazah
1. Solat jenazah boleh dikerjakan secara munfarid, tetapi
sebaiknya secara berjamaah.
2. Wanita yang bergama Islam boleh dan sah mensolatkan
jenazah.
3. Jika jenazah yang disolatkan ada di tempat solat,
perhatikanlah hal-hal berikut:
a. Jenazah diletakkan di depan orang yang mensolatkan (imam),
dengan posisi jenazah (wanita) kepalanya di utara, badan dan
kakinya menjulur keselatan dan jenazah lelaki sebaliknya.
b. Bila jenazahnya laki-laki, maka yang mensolatkan (imam),
hendaknya berdiri menghadap jenazah sejajar dengan kepalanya.
Tetapi jika jenazahnya perempuan, imam berdiri sejajar dengan
bahagian tengah jenazah
BACK
c. Jika jenazahnya banyak terdiri dari laki-laki dan wanita, maka cara
mensolatkannya boleh sekaligus, dengan ketentuan jenazah laki-laki
diletakkan lebih dekat dengan yang mensolatkan (imam), sedangkan
jenazah wanitanya lebih dekat ke kiblat.
d. Solat jenazah dikerjakan sesuai dengan urutannya, sebagaimana
tercantum dalam rukun solat.
Beberapa Hal Tentang Solat Jenazah
4. Solat jenazah ghaib adalah solat jenazah yang jenazahnya tidak ada di
tempat solat. Tata caranya sama sahaja.
5. Mensolatkan jenazah di atas kuburnya. Hukumnya boleh, sabda rasulullah
:鏃財 Artinya; Nabi 鏃財 sampai ke suatu kuburan yang masih basah, kemudian
beliau mensolatkannya dan mereka (para sahabat) berbaris di belakang
beliau dan bertakbir empat kali. (HR. Bukhari dan Muslim)
BACK
4. Menguburkan Jenazah
Jenazah dikuburkan setelah dimandikan, dikafani dan disolatkan. Hukum
penguburan jenazah muslim adalah fardu kifayah atas orang Islam yang
masih hidup.
Penguburan jenazah sebaiknya disegerakan. Sesuai Sabda Rasulullah
SAW:
悸
悋惶 惠悋 悋 悸慍悴惡 悋惺惘莬悖悽悋 ル悋 悋惠惡惘惠悋 悋
惘 惺 悋惺惷惠 惘愆 悵 惘愃惡悋(悋悴悋惺悸 悋惘)
Segerakanlah jenazah itu dikuburkan. Jika ia seorang yang saleh, ia
akan segera cepat mendapat ganjaran kebaikan, dan jika ia tidak saleh
saleh (ahli maksiat), ia akan cepat meninggalkan kejelelakan dari pundak-
pundak kamu semua. (HR. Al-Jamaah)
BACK
TENTANG LUBANG dan TATA CARA
PENGUBURAN
 Lubang Kubur
Lubang kubur dibuat memanjang, dari arah utara
ke arah selatan. Panjangnya harus disesuaikan
panjang jenazah. Dalamnya harus cukup, sehingga
bau busuk mayat tidak tercium dari luar. Di
bahagian dasar kubur hendaknya dibuatkan lubang
lahad, yakni lubang tempat meletakkan jenazah.
BACK
TENTANG LUBANG dan TATA CARA
PENGUBURAN
 Tata Cara Penguburan Jenazah
Setelah sampai di kubur, hendaknya (masih dalam
usungan) diletakkan di pinggir atas lubang sebelah kiblat.
Kemudian tiga laki-laki muslim (keluarga dekat jenazah)
turun ke lubang kubur, dan tiga lainnya berdiri di atas
menghadap jenazah. Tiga laki-laki yang berdiri menghadap
jenazah, mengangkat jenazah tersebut dan menyerahkan
kepada tiga laki-laki yang berdiri di lubang kubur.kemudian
jenazah diletakkan dengan hati-hati di lubang lahad dengan
posisi miring, kepala disebelah utara, kaki sebelah selatan
menghadap kiblat.
BACK
TENTANG LUBANG dan TATA CARA
PENGUBURAN
 Tata Cara Penguburan Jenazah
Ketika jenazah dimasukkan kedalam lubang kubur disunnahkan
membaca:
鏃財
悋 愕惘 悸 惺 悋 愕惡
Artinya: Dengan nama Allah dan atas nama agama rasulullah s.a.w..
Keempat utas tali yang mengikat jenazah dilepas, dan kain kafan yang
menutup mukanya disingkapkan, sehingga muka jenazah dapat
mencium tanah. Setelah jenazah sudah diletakkan di lubang lahad,
jenazah ditutup dengan papan atau bambu, lalu ditimbun tanah.
BACK
TENTANG LUBANG dan TATA CARA
PENGUBURAN
 Perbuatan sunnah pada waktu pemakaman
1. Jika jenazah perempuan, dinaungi dengan kain
2. Meninggikan kubur sekadarnya
3. Menandai kubur dengan batu atau kayu
4. Menaruh kerikil di atas kubur dan pelepah basah
5. Menyiram kubur dengan air
6. Mendoakan mayat
BACK
MEMANDIKAN DAN PEMAKAMAN
JENAZAH
BACK
CARA MEMANDIKAN MAYAT
BACK
CARA MEMANDIKAN MAYAT B
BACK
MENGKAFANI MAYAT
BACK
CARA MENKEBUMIKAN JENAZAH
BACK
P jenazah

More Related Content

P jenazah

  • 1. PENGURUSAN JENAZAH SK/KD A. TAKZIAH dan ZIARAH KUBUR B. PENGURUSAN JENAZAH 1. Memandikan Jenazah 2. Mengkafani Jenazah 3. Mensolatkan Jenazah 4. Menguburkan Jenazah 1. VIDEO MEMANDIKAN DAN PENGKEBUMIAN JENAZAH 2. VIDEO CARA MEMANDIKAN MAYAT 3. VIDEO MEMANDIKAN MAYAT B 4. VIDEO MENGKAFANI MAYAT 5. VIDEO TATA CARA SALAT JENAZAH PEREMPUAN 6. VIDEO TATA CARA SALAT JENAZAH LAKI-LAKI 7. VIDEO CARA MENKEBUMIKAN JENAZAH
  • 2. STANDARD KOMPETENSI : MEMAHAMI KETENTUAN HUKUM ISLAM TENTANG PENGURUSAN JENAZAH KOMPETENSI DASAR: 1. MENJELASKAN TATA CARA PENGURUSAN JENAZAH 2. MEMPERAGAKAN TATA CARA PENGURUSAN JENAZAH 惘悋 ル忰惘悋 悋ル 愕惡忰 ASPEK FEKAH BACK
  • 3. A. TAKZIAH dan ZIARAH KUBUR 1. Takziah Adalah berkunjung kepada keluarga yang meninggal dunia. Hukumnya sunat, bahkan menjadi wajib, apabila jenazah muslim tidak ada yang mengurusnya. Takziah sebaiknya dilakukan sebelum jenazah dikebumikan, agar dapat membantu mengurus jenazah, paling tidak mensolatkan, menghantarkan jenazah ke kubur. BACK
  • 4. LAFAZ TAKZIAH Ertinya:Semoga Allah membesarkan pahalamu dan kesabaranmu dan semoga Allah memberimu penggantinya.
  • 5. Adab Bertakziah Takziah hendaknya didasari dengan niat ikhlas karena Allah .鏃獅 Berpakaian yang sopan dan menutup aurat Bersikap dan bertingkah laku yang baik Berdoa agar jenazah diampuni dosanya dan dirahmati oleh Allah .鏃獅 Cara mendoakan jenazah yang paling baik ialah dengan jalan mensolatkannya Hendaknya memberi nasihat kepada keluarga jenazah agar bersabar, bertawakkal dan menjaga iman. Memberikan bantuan seperlunya Mengingatkan keluarga jenazah tentang hutang jenazah BACK
  • 6. Yang memandikan dan mengkafani jenazah biasanya keluarga dekat dan dibantu oleh orang yang mengetahui tentang cara mengurus jenazah. Rasulullah SAW bersabda: Artinya: Dari Abu Hurairah , rasulullah 鏃財 bersabda, Barangsiapa yang (takziah) hingga disalatkan, maka dia mendapat pahala satu qirat, dan barang siapa yang menghadirinya sampai dikuburkan, maka baginya mendapat pahala dua qirat. Ketika Rasulullah SAW ditanya sahabat apakah dua qirat itu? Beliau manjawab, Laksana dua bukit besar. (HR. Bukhari dan Muslim) 悋 惺 悋 惷惘 悸惘惘 惡悖 ル惺:悋 愕惘 悋愕 惺 悋 惶:愆 惆 愆 愀悋惘 悋惺 惶 惠忰 悸悋慍悴悋 悋愀悋惘 惆惠 惠忰 悋惆悋 ( 惴惺悋 惡悴悋 惓 悋 悋 愕悋惘 悋愀悋惘悋(惺 惠 BACK
  • 7. A. TAKZIAH dan ZIARAH KUBUR 2. Ziarah Kubur Ziarah kubur hukumnya sunnah. Rasulullah SAW bersabda: ( 惠 悋 惘悵惠 悋悋 惘 惡悋 惘悋 慍(愕 惘悋 Artinya: Berziarahlah kamu ke kubur, karena sesungguhnya ziarah kubur itu dapat mengingatkan engkau akan mati. (H.R. Muslim) BACK
  • 8. ADAB ZIARAH KUBUR Ziarah kubur hendaknya didasari dengan niat karena Allah SWT. Hendaknya berpakaian sopan dan menutup aurat Hendaknya mengucapkan salam kepada penghuni kubur dan mendoakan mereka memperoleh keselamatan serta kesejahteraan di alam kuburnya. Tidak boleh menginjak-nginjak dan duduk di atas kubur, tidak boleh meludah, buang air kecil/ besar dan buang sampah di atas kubur. Tidak boleh minta tolong kepada penghuni kubur BACK
  • 9. B. PENGURUSAN JENAZAH Adalah pengurusan jenazah seorang Muslim/ Muslimah dengan cara memandikan, mengkafani, mensolatkan, dan menguburkannya. Hukum melaksanakan pengurusan jenazah dengan cara- cara tersebut adalah fardu kifayah bagi orang Islam yang masih hidup. Artinya, mereka berdosa jika tidak ada seorang pun yang mengerjakannya BACK
  • 10. CARA PENGURUSAN JENAZAH 1. MEMANDIKAN Hadis Nabi: Artinya : Mandikanlah dia (jenazah) dengan air serta daun bidara ( sabun). (H.R. Bukhori dari Ibnu Abbas) 2. MENGKAFANI Hadis Nabi : Artinya: Janganlah kamu berlebih-lebihan untuk kafan karena sesungguhnya kafan itu akan hancur . (H.R. Abu Dawud dari Ali bin Abi Talib) 3. MENSOLATKAN Hadis Nabi : Artinya: Salatkanlah jenazah-jenazah kalian. (H.R. Ibnu Majah ) 1. MENGUBURKANNYA Hadis Nabi artinya: Hendaklah kamu segerakan mengubur jenazah, karena jika orang saleh maka kamu mendekatkannya kepada kebaikan, dan jika ia bukan orang saleh, supaya kejahatan itu lekas terbuang dari tanggunganmu. (H. R. Muslim dari Abi Hurairah) BACK
  • 11. B. PENGURUSAN JENAZAH: MEMANDIKAN 1. Memandikan Jenazah Syarat-syarat jenazah wajib dimandikan: Jenazah itu orang Islam Didapati tubuhnya walaupun sedikit Bukan mati syahid Catatan dalam memandikan jenazah: Yang memandikan jenazah harus sejenis, kecuali suami boleh memandikan isteri atau sebaliknya, atau mahramnya. BACK
  • 12. SABDA RASULULLAH SAW TENTANG MEMANDIKAN JENAZAH Artinya: Dari Aisyah r.a.ha, Rasulullah 鏃財 bersabda, Barangsiapa memandikan mayat dan dijaganya kepercayaan, tidak dibukakannya kepada orang lain apa-apa yang dilihat pada mayat itu, bersihlah ia dari segala dosanya seperti keadaannya sewaktu dilahirkan oleh ibunya. Sabda beliau lagi, Hendaklah yang mengepalainya keluarga terdekat kepada mayat jika pandai memandikan mayat, jika ia tidak pandai siapa saja yang dipandang berhak, karena waranya atau karena amanahnya. (HR. Ahmad) BACK
  • 13. TATA CARA MEMANDIKAN MAYAT Jenazah dibaringkan di tempat yang tinggi, seperti ranjang yang di atasnya sudah diletakkan lima atau enam buah potongan batang pisang (bantalan) Jenazah dimandikan di tempat tertutup. Jenazah hendaknya dipakaikan kain basahan (penutup aurat) Setelah jenazah dibaringkan di atas potongan batang pisang, lalu dengan air dan sabun jenazah dibersihkan dari najis yang melekat di tubuhnya. Sesudah itu dubur jenazah dibersihkan hingga bersih dengan tangan kiri yang memakai sarung tangan. Kemudian ganti sarung tangan yang bersih untuk membersihkan gigi dan mulut jenazah. BACK
  • 14. TATA CARA MEMANDIKAN MAYAT Setelah jenazah dibersihkan dari najis, serta gigi dan mulutnya dibersihkan lalu dengan menggunakan air dan sabun mandi, seluruh tubuh jenazah dari rambut kepala sampai telapak kaki dimandikan sampai bersih. Disunahkan mendahulukan bahagian tubuh sebelah kanan, kemudian bagian tubuh sebelah kiri. Juga disunahkan dimandikan tiga kali atau lima kali. Setelah selesai dimandikan, kemudian dirapikan rambutnya serta diwudukkan sebagaimana wuduk biasa. Kemudian badannya dikeringkan dengan handuk (tuala). Selesailah memandikan jenazah BACK
  • 15. 2. PERAWATAN JENAZAH: MENGKAFANI 2. Mengkafani Jenazah Maksudnya membungkus jenazah dengan kain kafan. Hukum mengkafani jenazah adalah fardu kifayah bagi orang-orang Islam yang masih hidup. Kain kafan diperoleh dengan cara yang halal, yakni diambilkan dari harta peninggalan jenazah, jika ia meninggalkan harta. Kain kafan yang digunakan hendaknya kain kafan yang bersih, berwarna putih, dan sederhana. Seperti Sabda Rasulullah :鏃財 BACK
  • 16. リ 悋 悋 惡悋ル惓 惘悽 悋悋 悋惷ル惡悋 惡悋ル惓 悋愕惡悋(惘悋 悋惘惠悵) Artinya: Berpakaianlah kamu dengan pakaianmu yang berwarna putih, karena pakaian putih itu merupakan pakaian terbaikmu, dan kafanilah mayat kamu dengan kain putih itu. (HR. Tirmizi) Juga rasulullah 鏃財 bersabda, janganlah kamu berlebih-lebihan memilih kain yang mahal-mahal untuk kafan, karena sesungguhnya kain kafan itu akan segera hancur, (HR. Abu Daud) BACK
  • 17. CARA/ KETENTUAN MENGKAFANI JENAZAH a. Jenazah laki-laki atau wanita minimal dibungkus dengan selapis kain kafan yang dapat melapisi seluruh tubuhnya. Untuk jenazah laki-laki dibungkus tiga lapis kain kafan yang tiap lapisnya dapat menutupi seluruh tubuhnya. untuk jenazah wanita sebaiknya dilapisi dengan lima lembar kain kafan, juga dilapisi kain basahan, baju, tutup kepala, kerudung (kain penutup kepala perempuan), dan kain kafan yang dapat menutupi seluruh tubuhnya. BACK
  • 18. CARA/ KETENTUAN MENGKAFANI JENAZAH b. Cara memakaikan kain kafan: Mula-mula hamparkan selembar tikar di atas lantai. Lalu bentangkan 4 utas tali di atasnya, kira-kira letaknya di tempat kepala, lengan, lutut, dan mata kaki jenazah yang hendak dikafani. Hamparkan di atas tikar tersebut kain kafan yang sudah disiapkan sehelai-sehelai dan setiap helainya diberi harum- haruman. Jenazah hendaknya diolesi (dilumuri) kapur harus halus, kemudian diletakkan diatas hamparan kain kafan yang telah disediakan. Kedua tangan diletakkan di atas dadanya, tangan kanan di atas tangan kiri atau dibolehkan juga tangannya diluruskan kebawah. BACK
  • 19. CARA/ KETENTUAN MENGKAFANI JENAZAH b. Cara pemakaian kain kafan: Tempelkan kapas secukupnya pada bagian muka jenazah, pusarnya, kelaminnya, dan duburnya. Setelah itu seluruh jenazah dibalut dengan kain kafan sampai rapi, lalu diikat dengan empat utas tali yang sudah disiapkan iaitu di bahagian atas kepala, lengan, lutut, dan mata kaki. BACK
  • 20. 3. CARA MENSALATKAN JENAZAH 3. Menyalatkan Jenazah Solat jenazah dilaksanakan setelah jenazah selesai dimandikan dan dikafani. Hukumnya adalah fardu kifayah bagi orang-orang muslim/muslimat yang masih hidup. Tentang jumlah orang yang mensolatkan, Rasulullah bersabda: 悋 惶 悋 愕惘 惠惺リ鰍 悋 悋愕惡惺 悋惡 惺悴惘 悋 愕 惺愕 悋 悋悴惘 惺惡リ奄悖 惠悋慍悴 惺 ル 惠ル惺愆 悋悋 悋悧愆 惡 惘愆 悋(惘悋 愕 悋忰惆) Artinya: Dari ibnu Abbas, katanya aku mendengar rasulullah 鏃財 bersabda, Orang Islam yang mati, lalu jenazahnya disolatkan oleh empat puluh orang muslim yang tidak musyrik, maka Allah menerima syafaat mereka terhadap jenazah tersebut. BACK
  • 21. Syarat-syarat Sahnya Solat Jenazah 1. Seseorang yang mensolatkan, syaratnya orang islam, suci dari hadas besar dan hadas kecil, suci badan, pakaian, tempat dari najis, menutup aurat, dan menghadap kiblat. 2. Salat jenazah dilakukan setelah jenazah dimandikan dan dikafani. 3. Letak mayat di sebelah kiblat orang yang mensolatkan, kecuali kalau salat jenazah dilakukan di atas kubur atau salat ghaib. BACK
  • 22. Rukun Solat Jenazah 1. Solat jenazah dilakukan dengan niat ikhlas karena Allah taala. 2. Takbir empat kali. 3. Membaca surah Al-fatihah sesudah takbir pertama (takbiratul ihram). 4. Membaca salawat atas nabi s.a.w. setelah takbir kedua. 5. Membaca doa setelah takbir ketiga. 6. Berdoa setelah takbir ke-empat. 悋悋惘リ悋惘リ悖(悋)悋惠惠悋惆惺惡(悋)悋惘愃悋(悋) Artinya: Ya Allah, janganlah kiranya pahala tidak sampai kepada kami dan janganlah Engkau fitnah sepeninggalannya, ampunilah kami dan dia. 7. Berdiri jika mampu 8. Mengucapkan salam BACK
  • 23. Bunyi doa setelah takbir ketiga: 惘愃悋 悋(悋)悋惘忰(悋)悋惺(悋)惺 惺悋(悋)慍 惘悖(悋) 悽惆 惺愕(悋)愕愃悋(悋)悋惓 悋悄悋 惡 惆惘悋惡 悴(悋) 惆悋 惷ル惡悋悋 惡悋惓 悋 悋ル愀悽悋惆リ悖 愕(悋)悋惆 悋惘悽 悋悋惘惆惘 (悋)ル悖 悋惘悽 悋ル悖(悋)(悋)惠惘悋悋 悋惡悵惺 惡悋 悸(惘悋 愕) Artinya: Ya Allah, ampunilah dia, kasihanilah dia, sejahterakanlah dia dan luaskanlah tempat kediamannya. Bersihkanlah ia dengan air, salji, dan embun. Bersihkanlah ia dari dosa, sebagaimana kain putih dibersihkan dari kotoran. Gantilah rumahnya dengan rumah yang lebih baik daripada rumahnya dahulu, dan gantilah kaum keluarganya, dengan yang lebih baik dari kaum keluarganya dahulu, dan peliharalah dia dari siksa kubur dan siksa neraka (HR. Muslim) BACK
  • 24. Sunat-sunat Solat Jenazah 1. Mengangkat tangan ketika mengucapkan empat takbir. Sabda Rasulullah SAW: 惺 悋 惶 悖 惘惺 悋惡 惺惆 惺惘 悋愕悋惠惘惡惠 惺 悋惠悋慍悴悋(悋惡 悋惘) Artinya: Dari Ibnu Umar, Sesungguhnya Nabi 鏃財 mengangkat kedua tangannya, pada semua takbir salat jenazah (HR. al- Baihaqy) 2. Israr yaitu merendahkan suara bacaan solat 3. Membaca Taawuz BACK
  • 26. .MAKSUDNYA: Segala Puji bagi Allah, Tuhan Pentadbir seluruh alam. Rahmat dan kesejahteraan ke atas junjungan kami Nabi Muhammad 鏃財, penghulu semua Rasul dan juga ke atas keluarga dan para sahabat Baginda seluruhnya. Ya Allah! Jadikanlah kubur si mati ini sebagai sebuah taman daripada taman- taman syurga. Ya Allah! Dikaulah Tuhan bagi si mati, Dikaulah yang menjadikannya dan Dikaulah juga yang menunjukkannya kepada agama Islam. Dikaulah yang juga yang mencabut nyawanya, Dikau lebih mengetahui perkara-perkara zahir dan batinnya. Kami semua hadir atas tujuan memohon syafaat kepada-Mu untuk si mati. Ya Allah! Ampunkanlah kesalahan kami dan segala kesalahan yang telah dilakukan oleh si mati, limpahkanlah jua Kurnia- Mu wahai Allah, Tuhan Sebaik-baik Pengurnia rahmat!Selawat Allah dan kesejateraan ke atas Penghulu kami Nabi Muhammad 鏃財. dan ke atas keluarganya serta para sahabat Baginda seluruhnya. Segala Puji bagi Allah, Tuhan Pentadbir seluruh alam.
  • 27. Dari Abu Hurairah Radliyallaahu anhu bahawa Nabi 鏃財bersabda: Apabila kamu solat ke atas mayat, maka ikhlaskan doa untuknya. (Riwayat Abu Daud dan dianggap sahih oleh Ibnu Hibban.)
  • 28. Beberapa Hal Tentang Solat Jenazah 1. Solat jenazah boleh dikerjakan secara munfarid, tetapi sebaiknya secara berjamaah. 2. Wanita yang bergama Islam boleh dan sah mensolatkan jenazah. 3. Jika jenazah yang disolatkan ada di tempat solat, perhatikanlah hal-hal berikut: a. Jenazah diletakkan di depan orang yang mensolatkan (imam), dengan posisi jenazah (wanita) kepalanya di utara, badan dan kakinya menjulur keselatan dan jenazah lelaki sebaliknya. b. Bila jenazahnya laki-laki, maka yang mensolatkan (imam), hendaknya berdiri menghadap jenazah sejajar dengan kepalanya. Tetapi jika jenazahnya perempuan, imam berdiri sejajar dengan bahagian tengah jenazah BACK
  • 29. c. Jika jenazahnya banyak terdiri dari laki-laki dan wanita, maka cara mensolatkannya boleh sekaligus, dengan ketentuan jenazah laki-laki diletakkan lebih dekat dengan yang mensolatkan (imam), sedangkan jenazah wanitanya lebih dekat ke kiblat. d. Solat jenazah dikerjakan sesuai dengan urutannya, sebagaimana tercantum dalam rukun solat. Beberapa Hal Tentang Solat Jenazah 4. Solat jenazah ghaib adalah solat jenazah yang jenazahnya tidak ada di tempat solat. Tata caranya sama sahaja. 5. Mensolatkan jenazah di atas kuburnya. Hukumnya boleh, sabda rasulullah :鏃財 Artinya; Nabi 鏃財 sampai ke suatu kuburan yang masih basah, kemudian beliau mensolatkannya dan mereka (para sahabat) berbaris di belakang beliau dan bertakbir empat kali. (HR. Bukhari dan Muslim) BACK
  • 30. 4. Menguburkan Jenazah Jenazah dikuburkan setelah dimandikan, dikafani dan disolatkan. Hukum penguburan jenazah muslim adalah fardu kifayah atas orang Islam yang masih hidup. Penguburan jenazah sebaiknya disegerakan. Sesuai Sabda Rasulullah SAW: 悸 悋惶 惠悋 悋 悸慍悴惡 悋惺惘莬悖悽悋 ル悋 悋惠惡惘惠悋 悋 惘 惺 悋惺惷惠 惘愆 悵 惘愃惡悋(悋悴悋惺悸 悋惘) Segerakanlah jenazah itu dikuburkan. Jika ia seorang yang saleh, ia akan segera cepat mendapat ganjaran kebaikan, dan jika ia tidak saleh saleh (ahli maksiat), ia akan cepat meninggalkan kejelelakan dari pundak- pundak kamu semua. (HR. Al-Jamaah) BACK
  • 31. TENTANG LUBANG dan TATA CARA PENGUBURAN Lubang Kubur Lubang kubur dibuat memanjang, dari arah utara ke arah selatan. Panjangnya harus disesuaikan panjang jenazah. Dalamnya harus cukup, sehingga bau busuk mayat tidak tercium dari luar. Di bahagian dasar kubur hendaknya dibuatkan lubang lahad, yakni lubang tempat meletakkan jenazah. BACK
  • 32. TENTANG LUBANG dan TATA CARA PENGUBURAN Tata Cara Penguburan Jenazah Setelah sampai di kubur, hendaknya (masih dalam usungan) diletakkan di pinggir atas lubang sebelah kiblat. Kemudian tiga laki-laki muslim (keluarga dekat jenazah) turun ke lubang kubur, dan tiga lainnya berdiri di atas menghadap jenazah. Tiga laki-laki yang berdiri menghadap jenazah, mengangkat jenazah tersebut dan menyerahkan kepada tiga laki-laki yang berdiri di lubang kubur.kemudian jenazah diletakkan dengan hati-hati di lubang lahad dengan posisi miring, kepala disebelah utara, kaki sebelah selatan menghadap kiblat. BACK
  • 33. TENTANG LUBANG dan TATA CARA PENGUBURAN Tata Cara Penguburan Jenazah Ketika jenazah dimasukkan kedalam lubang kubur disunnahkan membaca: 鏃財 悋 愕惘 悸 惺 悋 愕惡 Artinya: Dengan nama Allah dan atas nama agama rasulullah s.a.w.. Keempat utas tali yang mengikat jenazah dilepas, dan kain kafan yang menutup mukanya disingkapkan, sehingga muka jenazah dapat mencium tanah. Setelah jenazah sudah diletakkan di lubang lahad, jenazah ditutup dengan papan atau bambu, lalu ditimbun tanah. BACK
  • 34. TENTANG LUBANG dan TATA CARA PENGUBURAN Perbuatan sunnah pada waktu pemakaman 1. Jika jenazah perempuan, dinaungi dengan kain 2. Meninggikan kubur sekadarnya 3. Menandai kubur dengan batu atau kayu 4. Menaruh kerikil di atas kubur dan pelepah basah 5. Menyiram kubur dengan air 6. Mendoakan mayat BACK