1. PEMBUATAN REPORT DAN PENGAKSESAN PRESENSI
SMART CARD MELALUI SMS GATEWAY
Fiqri Akbar W, Anang Budikarso, Reesa Akbar
Jurusan Telekomunkasi - Politeknik Elektronika Negeri Surabaya
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya
Kampus PENS-ITS, Keputih, Sukolilo, Surabaya.
Telp : +62+031+5947280; Fax. +62+031+5946011
Email : fiqri_pensits@yahoo.com
Abstrak - Dengan semakin berkembangnya zaman maka juga semakin berkembangnya teknologi kita
termasuk berkembangnya absensi dengan cara yag otomatis. Dulu suatu sekolah atau instansi melakukan
absensi dengan cara manual akan tetapi sekarang sudah ada finger print maupun smart card.
Fokus dari proyek akhir ini adalah pemanfaatan smart card yang akan menghasilkan sebuah report
melalui sms kepada orang yang melakukan presesnsi tersebut. Orang yang akan melakukan presensi tidak perlu
dengan cara manual lagi akan tetapi dengan menggesekkan kartu atau menmpelkan kartu ke sebuah card reader.
Dengan cara itu seseorang akan tercatat kehadirannya dan tersimpan ke sebuah server.
Hasil dari proyek akhir ini adalah sebuah report dari presensi smart card tersebut yang akan dikirim
langsung ke nomor pemilik kartu. Sehingga pemilik kartu selain melihat report dari layar card reader( jika card
reader ad layarnya) juga akan mendapatkan sms yang menandakan bahwa kehadirannya telah tercatat. Tidak
hanya itu saja, seseorang juga dapat mengakses jumlah total kehadirannya dengan cara melakukan sms ke server
yang akan di balas server dengan total kehadirannya.
Kata Kunci : RF ID, SMS GATEWAY, SMART CARD, GAMMU.
1. PENDAHULUAN
Dengan kemajuan teknologi pada zaman ini
maka semua dapat dilakukan dengan mudah. Salah
satunya adalah absensi, jaman dulu melakukan
absensi pada suatu sekolah dilakukan dengan
sangat manual akan tetapi dengan perkembangan
teknologi dapat dilakukan dengan otomatis yaitu
dengan finger print atau yang terbaru sekarang
dengan smart card. Dengan card reader dapat
mambaca kehadiran seseorang dengan mudah,
hanya dengan cara menempelkan atau menggesek
kartu ke mesin pembaca kartu maka kartu itu dapat
membaca siapa pemilik kartu tersebut.
Dapat kita ambil contoh saja di kampus PENS
yang sudah menggunakan smart card, semua
mahasiswa dapat dengan mudah melakukan
presensi. Akan tetapi jika seseorang ingin
menitipkan kartunya kepada temannya untuk di
absenkan maka yang pemilik kartu tidak tahu
apakah kartunya sudah dibaca atau belum karena
pemilik tidak melakukan presensi secara langsung.
Sehingga pada proyek ini mencoba untuk
memberi kemudahan agar ketika kartu telah dibaca
card reader maka yang pemilik kartu mendapatkan
sms report langsung ke nomer yang pemilik kartu
dari server yang menandakan bahwa kehadirannya
telah tercatat di server. Tidak hanya itu juga, user
juga dapat mengakses kehadirannya dengan
mengirim sms ke server yang kemudian server
akan membalas dengan isi jumlah total
kehadirannya tersebut langsung ke HP user.
Sehingga server menyimpan semua data presensi
yang telah dilakukan dan mengolahnya untuk
diketahui berapa total kehadiran yang telah
tersimpan dalam database server.
2. PERUMUSAN MASALAH
Berdasarkan uraian tersebut di atas, dalam
pengerjaan proyek akhir ini mucul beberapa
permasalahan diantaranya adalah :
1) Bagaimana Metode untuk menggabungkan
antara hasil yang di baca oleh card reader
dengan jalur sms sebuah report yang akan
dikirimkan.
2) Bagaimana membangun sebuah jalur sms
gateway agar dengan mudah mengirimkan
report ketika user telah melakukan absensi.
3) Bagaimana pembuatan server agar semua data
yang di baca oleh card reader dapat tersimpan
dan dapat diolah agar dapat dihitung jumlah
totalnya.
3. BATASAN MASALAH
Pada penulisan proyek akhir ini permasalahan
hanya di batasi pada :
1) Penggunaan absensi smart card.
2) Pembuatan sms gateway.
3) Pembuatan database.
4) Penggunaan smart card 3 buah.
4. TUJUAN
Tujuan dari proyek akhir ini adalah
menghasilkan report dari sebuah absensi smart card
sehingga user dapat mengetahui bahwa
kehadirannya telah tercatat. Tidak hanya itu, tetapi
juga dapat mengakses total kehadirannya yang
dilakukan dengan melakukan sms ke server yang
2. akan di balas dengan sms juga kepada user yang
menginginkan. Sehingga sangat membantu
seseorang bila ingin mengetahui jumlah
keseluruhan kehadiran yang telah tersimpan di
dalam database server.
5. TEORI PENUNJANG
5.1 PENGERTIAN SMART CARD
A. Implementasi Smart Card
Smart Card adalah media penyimpan data
dalam satu kartu yang merupakan pengembangan
dari kartu magnetik dan mempunyai ukuran serupa
dengan kartu pembayaran plastik masa kini.
Beberapa jenis Smart Card masa kini memiliki chip
Microprocessor serta Memory didalamnya
sehingga Smart Card itu sendiri mampu
menjalankan berbagai aplikasi seperti memproses
data, melakukan proteksi terhadap data, serta
melakukan proses otentifikasi.
B. Contact Smart Card
Contact smart card memiliki chip kecil
keemasan pada kartu, saat dibaca oleh reader, chip
tersebut melakukan kontak dengan konektor yang
dapat membaca informasi dari chip, dan dapat
menuliskan informasi kembali kedalam chip. Pada
contact smart card, beberapa standard ISO telah
dikeluarkan untuk mendefinisikan bentuk fisik,
posisi, karakteristik, protokol, format perintah yang
dikirim dan respon yang dikembalikan, ketahanan
kartu, hingga fungsinya. Kartu ini sendiri tidak
memiliki baterai sebagai sumber tenaga, karena
energi yang dibutuhkan akan dihasilkan oleh card
reader, yang digunakan sebagai media komunikasi
antara smart card dan host (misalnya komputer).
Aplikasi yang melakukan proses dapat Anda
letakkan pada host / komputer, bersamaan dengan
database atau tools yang diperlukan oleh aplikasi.
C. Cara Kerja Smart Card
Gambar 1. Cara Kerja Smart Card
5.2 CARD READER
Perangkat elektronik yang membaca atau
berkomunikasi dengan kartu plastik dengan
barcode, strip magnetik, chip komputer atau
fasilitas lainnya pada kartu. Sebuah pembaca kartu
memori adalah sebuah perangkat yang digunakan
untuk komunikasi dengan smart card atau kartu
memori flash. Seorang pembaca kartu nama adalah
alat scan digunakan untuk memindai dan elektronik
menyimpan kartu nama dicetak. Sebuah pembaca
kartu magnetik adalah alat yang digunakan untuk
memindai kartu berisi strip magnetik data,
misalnya kartu kredit.
5.3 RADIO FREQUENCY IDENTIFICATION
Identifikasi frekuensi radio (RFID) adalah
teknologi yang menggunakan komunikasi melalui
gelombang elektromagnetik untuk pertukaran data
antara terminal dan tag elektronik yang melekat
pada objek, untuk tujuan identifikasi dan
pelacakan.Beberapa tag dapat dibaca dari jarak
beberapa meter dan di luar garis pandang pembaca.
Radio-frekuensi identifikasi melibatkan interogator
(juga dikenal sebagai pembaca), dan tag (juga
dikenal sebagai label).
Kebanyakan RFID tag mengandung setidaknya dua
bagian. Salah satunya adalah sirkuit terpadu untuk
menyimpan dan memproses informasi, modulasi
dan demodulating frekuensi radio (RF) sinyal, dan
fungsi-fungsi khusus lainnya. Yang lain adalah
antena untuk menerima dan mengirimkan sinyal.
5.4 SMS GATEWAY
SMS Gateway adalah suatu platform yang
menyediakan mekanisme untuk EUA menghantar
dan menerima SMS dari peralatan mobile (HP,
PDA phone, dll) melalui SMS Gateways shortcode
(sbg contoh 9221).
SMS Gateway membolehkan UEA untuk
berkomunikasi dengan Telco SMSC (telkomsel,
indosat, dll) atau SMS platform untuk menghantar
dan menerima pesan SMS dengan sangat mudah,
Karena SMS Gateway akan melakukan semua
proses dan koneksi dengan Telco. SMS Gateway
juga menyediakan UEA dengan interface yang
mudah dan standar.
5.5 VISUAL BASIC 2008
Microsoft Visual Basic .NET adalah sebuah
alat untuk mengembangkan dan membangun
aplikasi yang bergerak di atas sistem .NET
Framework, dengan menggunakan bahasa BASIC.
Dengan menggunakan alat ini, para programmer
dapat membangun aplikasi Windows Forms,
Aplikasi web berbasis ASP.NET, dan juga aplikasi
command-line. Alat ini dapat diperoleh secara
terpisah dari beberapa produk lainnya (seperti
Microsoft Visual C++, Visual C#, atau Visual J#),
atau juga dapat diperoleh secara terpadu dalam
Microsoft Visual Studio .NET.
User absen
menggunakan
smart card
Card reader
membaca smart
card
Data diterima
oleh server
Masuk ke
dalam database
3. 5.6 PHP MYADMIN
PhpMyAdmin adalah perangkat lunak bebas
yang ditulis dalam bahasa pemrograman PHP yang
digunakan untuk menangani administrasi MySQL
melalui Jejaring Jagat Jembar (World Wide Web).
phpMyAdmin mendukung berbagai operasi
MySQL, diantaranya (mengelola basis data, tabel-
tabel, bidang (fields), relasi (relations), indeks,
pengguna (users), perijinan (permissions), dan lain-
lain).
6. METODOLOGI
1. Perancangan Sistem
System ini dibagi dalam dua bagian yaitu
bagian card reader yang membaca absensi smart
card dengan computer atau server dan bagian
computer atau sever untuk berhubungan langsung
dengan user melalui sms gateway.
2. Perancangan Perangkat Keras Dan
Perangkat Lunak
Perancangan perangkat keras meliputi :
seperangkat computer, card reader, HP Sony
Ericsson, HP nexian, smart card.
Perancangan perangkat lunak meliputi : driver
card reader, database MYSQL menggunakan
XAMPP, visual basic 2008.
3. Pembuatan dan Pengujian Perangkat Keras
dan Perangkat Lunak.
Dari hasil perancangan dilakukan realisasi
/ pembuatan perangkat lunak. Dan diadakan
pengujian masing-masing bagian dari perangkat
lunak tersebut sebelum dilakukan integrasi.
4. Integrasi Pengujian Sistem
Integrasi pengujian sistem guna mengetahui
permasalahan-permasalahan yang mungkin muncul
diantara lain pengujian :
1. Keberhasilan tersimpannya data presensi
ke database.
2. Keberhasilan terkirimnya sms report ke
nomor user.
3. Keberhasilan perhitungan total kehadiran
dan dapat mengrimkan hasil tersebut
kepada user yang melakukan request ke
server.
5. Eksperiment Dan Analisa Sistem
Dari hasil perancangan dilakukan realisasi
/ pembuatan perangkat lunak dan diadakan
pengujian masing masing bagian dari perangkat
lunak tersebut sebelum dilakukan integrasi. Sistem
yang sudah dibangun, terintegrasi dan unjuk
kerjanya bisa dijadikan sistem absensi yang dapat
menerima report melalui sms dan dapat melakukan
request total kehadiran yang dilakukan kepada
server malalui sms. Analisa hasil simulasi meliputi
analisa dari kerja sistem yang telah dikembangkan.
7. PERENCANAAN DAN
IMPLEMENTASI SISTEM SECARA
KESELURUHAN
Gambar 2. Blok Diagram Sistem Keseluruhan
Flowchart
Gambar 3. Flowchart Pengiriman Report
4. Gambar 4. Flowchart Permintaan Total Absen
Pembuatan Database :
Nama database yang digunakan adalah tugas_akhir.
Terdapat 3 tabel , yaitu ;
1. Absensi : nrp, nama, alamat,
id_smart_card.
2. Id_smart_card : id, nrp, no_hp.
3. Presensi : tanggal, nrp.
Cara kerja system absensi dapat dibagi 2, yaitu :
A. Pada saat pengiriman report :
1. Mahasiswa memasukkan smart card
kedalam card reader.
2. Tekan connect
3. Maka kehadiran akan tercatat dalam
database.
4. Dari database memproses dan
mengrimkan report ke nomor mahasiswa
yang melakukan absensi.
B. Pada saat permintaan total absen
1. Mahasiswa melakukan sms ke sever
dengan format NRP [spasi] 72080300xx
2. Sms masuk ke table inbox.
3. Proses parsing sms atau pengolahan data.
4. Pengiriman total kehadiran ke nomor
mahasiswa yang melakukan request ke
server.
8. ANALISA DAN HASIL PENGUJIAN
1. Pengujian telah terbacanya dan tersimpan
ke dalam database data presensi yang telah
dilakukan dengan menggunakan smart card.
Dalam pengujian ini pertama mahasiswa
memasukkan smart card ke dalam card reader.
Kemudian tekan connect maka presensi yang
dilakukan akan tercatat pada database tugas_akhir,
table presensi. Pada tampilan saat tekan connect
akan muncul kata-kata terakhir disconnect ok,
artinya bahwa program telah dirancang setelah
tekan connect dan data telah tersimpan maka akan
secara otomatis disconnect. Setiap kali melakukan
presensi maka semua data presen yang tercatat
akan tersimpan didalam table presensi. Dan jika
smart card yang dimasukkan belum terdaftar dalam
database maka akan muncul msgbox yang berisi
Maaf kartu anda tidak terdaftar. Setelah data
presensi telah tersimpan dalam database maka
report akan dikirim ke nomor user yang melakukan
presensi. Berikut ini adalah tampilan dari report
presensi :
Gambar 5. Hasil Dari SMS Report
2. Pengujian pada request yang dilakukan
user untuk mengetahui berapa total kehadiran
yang tercatat dalam database server.
Untuk mendapatkan total kehadiran maka user
harus melakukan sms ke server dengan format
NRP [spasi] 72080300xx, jika yang digunakan
adalah NRP 12 maka contoh formatnya adalah
NRP 7208030012 lalu kirim ke nomor server.
Nomor server yang digunakan disini adalah
+6285733826278.
Setalah sms dikirim ke server dan masuk
kedalam table inbox maka proses parsing akan
dilakukan. Untuk melakukan parsing sms, maka
ketikkan pada alamat browser
http://localhost/parsing.php, maka parsing mulai
dilakukan. Sebelum parsing sms yaitu melakukan
proses pembacaan nomor asal untuk dijadikan
nomor tujuan sebagai balasan sms.
Melakukan parsing sms yaitu memecah sms,
pertama mangambil sms yang kata depan NRP
untuk diproses, kemudian mengambil kata
belakang yaitu berapa NRP yang akan diminta.
Setelah proses selesai mulai berkoneksi dengan
database tugas_akhir pada table presensi untuk
menghitung total kehadiran NRP yang diminta.
5. Setelah perhitungan selesai, menyiapkan kata-kata
sms balasan yaitu Total Absensi Nrp 72080300xx
sebanyak x kali, lalu kata-kata yang telah siap
mulai dimasukkan kedalam table outbox pada
database sms. Selain kata-kata sms juga beberapa
parameter yang diperlukan seperti nomor tujuan
yang diambil dari proses sebelumnya.
Semua sms yang telah masuk kedalam oubox
maka sms tersebut siap untuk dikirim ke nomor
tujuan. Jika pada provider yang digunakan tidak
terjadi trouble maka sms dengan normal akan
terkirim. Lihat pada table outbox, jika sms yang
telah siap tadi sudah tidak ada maka sms telah
sukses terkirim. Untuk pengecekan dapat dilihat
pada table sentitems. Berikut ini adalah contoh
balasan sms dari request yang dilakukan :
Gambar 6. Hasil Dari SMS Balasan Untuk
Request
3. Pengujian report dan request total
kehadiran dengan NRP dan smart card yang
berbeda.
Pada pemgujian ini sama dengan sebelumnya
akan tetapi berbeda smart card yang digunakan.
Smart card yang digunakan disini terdaftar sebagai
NRP 11. Maka ketika melakukan presensi dan
ketika tekan connect, data yang tersimpan dalam
table presensi tercatat sebagai NRP 7208030011.
Begitupun report yang akan dikrimkan akan
terkirim sesuai dengan nomor mahasiswa NRP 11.
Pada request total kehadiran pun sama dengan
sebelumnya, hanya kali ini kata-kata sms balasan
akan disesuaikan dengan NRP yang diminta. Hasil
total kehadiran juga sesuai dengan NRP yang
diminta.
Jika dilakukan presensi secara cepat artinya
menekan connect contoh sebanyak 5x. Maka data
juga akan tersimpan sebanyak 5x, akan tetapi pada
table outbox akan terjadi penumpukan sms. Karena
terlalu cepat penekanan connect. Pada penekanan
yang ketiga sms mulai menumpuk dan terjadi delay
setiap sms 5 detik.
9. KESIMPULAN
1. Pertama system yang dibuat telah berhasil
dengan baik, yaitu ditandai dengan telah
berhasilnya report presensi berupa sms yang
dapat terkirim ke nomor HP mahasiswa. Yang
menandakan bahwa kehadiran mahasiswa
tersebut telah tersimpan dalam database server.
2. Ketika melakukan presensi terlalu cepat maka
terjadi penumpukan sms pada table outbox,
dan tiap sms akan terjadi delay selama 5 detik.
3. Presensi yang telah dilakukan mahasiswa
berhasil tersimpan dalam database sehingga
dapat dilakukan perhitungan jumlah total
kehadiran dan dapat mengirimkan balasan total
kehadiran kepada user yang melakukan request
ke server. Dan melakukan pengujian sebanyak
5 kali, semua balasan request sesuai
perhitungan dengan data yang tercatat dalam
database.
10. DAFTAR PUSTAKA
[1] Sadeli, Muhammad, 2009, Visual Basic.net
2008, Maxikom
[2] Muhadkly, 2007, SMS Gateway Dengan
Gammu, IlmuKomputer
[3] Freaksides. Web SMS Application With
Gammu Part 1. Dari
http://tutordownload.blogspot.com/2009/02/we
b-sms-application-with-gammu-part1.html,
diakses April 2011
[4] IbnuQoyyim (2010). Koneksi VB.net Ke
MYSQL. Dari
http://www.connectionstrings.com/mysql,
diakses Mei 2011
[5] Ekaperintis (2010). Pengantar Membuat
Aplikasi SMS. Dari
http://www.i-bego.com/visual-
basic/pengantar-membuat-aplikasi-sms-
t584.html#p8750, diakses Mei 2011
[6] Rosihanari (2009). Script Auto Reply SMS
Gateway Dengan PHP. Dari
http://blog.rosihanari.net/script-auto-reply-
sms-gateway-dengan- php/print/, diakses
Juni 2011
[7] EdiSusanto (2008). Koneksi VB Ke MYSQL.
Dari
http://www.hyperpromote.com/tags/showdsnrs
ec1.html?bvlocationcode=501861, diakses
Juni 2011
[8] Kecoakku. Script Auto Reply SMS Gateway
dengan PHP. Dari
http://kecoakkuphp.blogspot.com/2011/02/scri
pt-auto-reply-sms-gateway-dengan.html,
diakses Juni 2011