Pedoman ini menyarankan bahwa diskusi tentang nilai, tujuan, dan preferensi perawatan pasien menjelang akhir hayat sebaiknya dimulai seawal mungkin dan ditinjau kembali ketika kondisi berubah. Dokter perlu mengetahui pemahaman pasien tentang kondisinya, preferensi informasi dan pengambilan keputusan, serta menjawab pertanyaan dengan jelas tanpa jargon. Tujuannya adalah merekomendasikan rencana perawatan a
2. https://www.nejm.org/doi/10.1056/NEJMra1411746
Jika memungkinkan, mulailah diskusi ini
di awal penyakit, daripada menunggu
sampai krisis medis terjadi atau sampai
kematian sudah dekat.
Tinjau kembali diskusi ini ketika kondisi
pasien berubah secara substansial.
4. https://www.nejm.org/doi/10.1056/NEJMra1411746
Kaji preferensi berbagi informasi pasien dan
keluarga.
Jenis informasi apa yang ingin mereka
miliki, apa yang tidak ingin mereka ketahui,
dan siapa yang harus terlibat dalam diskusi
tentang perawatan pasien?
Demikian pula, tanyakan tentang preferensi
mereka untuk pengambilan keputusan.
6. https://www.nejm.org/doi/10.1056/NEJMra1411746
Jawab pertanyaan sejelas mungkin dan
berikan informasi yang sederhana, jelas,
tanpa jargon tentang kondisi pasien,
prognosis, dan pilihan pengobatan.
Klarifikasi kesalahpahaman yang
mungkin dimiliki pasien atau keluarga.
14. https://www.nejm.org/doi/10.1056/NEJMra1411746
Dokter juga tidak boleh menawarkan
untuk menggunakan perawatan
berbahaya atau tidak bermanfaat
(misalnya, resusitasi jantung paru yang
hampir pasti tidak akan berhasil dan
tidak akan sesuai dengan tujuan
melayani pasien).
15. https://www.nejm.org/doi/10.1056/NEJMra1411746
Ketika keputusan tidak perlu dibuat
mendesak, berikan waktu bagi pasien
untuk merenungkan pilihan,
Atau memperoleh informasi lebih lanjut,
Atau mendiskusikan masalah lebih lanjut
dengan keluarga atau penasihat lainnya.