際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
PEMOGRAMAN 
BERORIENTASI OBJEK 
By : Siti Namirah
Pembahasan 
 Apa itu pemograman Berorientasi Objek? 
 Konsep Dasar Pemograman Berorientasi Objek 
 Dasar-Dasar Aturan Pemograman Berorientasi Objek 
 Memahami Konsep Pewarisan
Sekian Dan Terima Kasih
Konsep Dasar PBO 
 Class (Kelas) 
 Encapsulation (Enkapsulasi) 
 Attribute (Data) 
 Method (Function/Behavior) 
 Inheritance (Pewarisan) 
 Polymorphism (Polymorphisme) 
 Contoh
Memahami Konsep Pewarisan 
(Inheritence) 
 Pengertian Inheritance 
 Istilah Inheritance 
 Deklarasi Inheritance 
 Kapan Kita Menerapkatn Inheritance? 
 Keuntungan Inheritance
Pengertian Pemograman 
Berorientasi Objek 
Pemrograman berorientasi objek (object-oriented 
programming disingkat OOP) 
merupakan pemograman yang 
berorientasikan kepada objek. Semua data 
dan fungsi di dalam paradigma ini dibungkus 
dalam kelas-kelas atau objek-objek. Setiap 
objek dapat menerima pesan, memproses 
data, dan mengirim pesan ke objek lainnya.
Dasar-Dasar Aturan Penulisan 
Pemograman Berorientasi Objek 
Aturan penulisan program di Java 
 - Java adalah turunan dari C, sehingga Java memiliki sifat C 
yaitu Case sensitive, yaitu membedakan antara huruf besar 
dan kecil 
 - Dalam sebuah file program di Java, hanya diijinkan 
memiliki 1 buah class yang bersifat public 
 - Dalam sebuah file program Java, hanya ada satu method 
main(method yang pertama kali dibaca oleh interpreter 
Java) 
 - Nama sebuah file program Java harus sama dengan nama 
class yang memiliki method main() di dalam tubuhnya. 
Perhatikan bahwa tulisan nama file dengan nama class 
(huruf besar maupun kecilnya) haruslah persis sama. 
Berikut adalah contoh membuat program dengan 
menggunakan Java. 
Contoh
Contoh Penulisan Program OOP
Class (Kelas) 
Kelas merupakan definisi abstrak mengenai 
informasi dan tingkah laku dari sekumpulan 
datan. Secara sederhana kelas dapat 
dimisalkan sebagai sebuah konsep 
rancangan awal yang digunakan untuk 
menciptakan objek. Kelas merupakan tipe 
data bagi objek yang melakukan 
encapsulation data dan operasi pada data 
field. Prosedur atau method, dan property 
sifat kelas tersebut.
Encapsulation (Enkapsulasi) 
Istilah encapsulation merupakan kombinasi 
data dan fungsional dalam sebuah unit 
tunggal sebagai bentuk pembungkus untuk 
menyembunyikan rincian suatu informasi. 
Proses encapsulation menekan pada 
antarmuka dari suatu class, atau dengan 
kata lain bagaimana menggunakan objek 
class tertentu tanpa, tanpa hatus 
mengetahui secara rinci proses kerjanya.
Attribute (Data) 
Atribut adalah data yang dapat 
membedakan antara satu obyek 
dengan obyek yang lain. 
Contoh untuk class mahasiswa 
terdapat obyek mahasiswa si A,dan 
obyek mahasiswa si B. Yang 
membedakan antara obyek si A dan 
obyek si B adalah NIM-nya yang 
merupakan Atribut dari obyek 
tersebut.
Method (Function/Behavior) 
Adalah merupakan suatu operasi berupa 
fungsi-fungsi yang dapat dikerjakan oleh 
suatu Object. Didefinisikan pada class akan 
tetapi dipanggil melalui Object. 
Method menentukan prilaku objek apa yang 
terjadiketika objek itu dibuat serta berbagai 
operasi yang dapat dilakukan objek.
Inheritance (Pewarisan) 
Dalam OOP memungkinkan suatu kelas untuk 
mewariskan sifat yang dimiliki pada kelas lain yang 
menjadi turunannya. Penurunan sifat ini dapat 
dilakukan secara bertingkat-tingkat, sehingga 
semakin kebawah kelas tersebut menjadi semakin 
spesifik. Pada kelas turunan bisa memiliki sifat yang 
khusus dari kelas yang mewarisi sifatnya. Dengan 
konsep pewarisan ini memungkinkan seorang 
programmer untuk dapat menggunakan source code 
yang telah ditulisnya pada suatu kelas berulang kali 
pada kelas-kelas turunanny atanpa harus menulis 
ulang keseluruhan source code tersebut.
Polymorphism (Polymorphisme) 
Istilah polymorphism merupakan 
kemampuan objek-objek yang berbeda kelas 
namun terkait dalam pewarisan untuk 
merespon secara berbeda terhadap suatu 
pesan yang sama. Dengan kata lain 
polymorphism juga dapat dikatakan sebagai 
kemampuan sebuah objek untuk 
memutuskan method mana yang akan 
diterapkan padanya, tergantung letak objek 
tersebut pada jenjang pewarisan.
Contoh Konsep OOP 
Contoh Class: 
Contoh Attribute 
dan method:
Pengertian Inheritance 
 Konsep inheritance ini mengadopsi dunia riil dimana suatu 
entitas/obyek dapat mempunyai entitas/obyek turunan. 
Dengan konsep inheritance, sebuah class dapat mempunyai 
class turunan. 
 Suatu class yang mempunyai class turunan dinamakan 
parent class atau base class. Sedangkan class turunan itu 
sendiri seringkali disebut subclass atau child class. Suatu 
subclass dapat mewarisi apa-apa yang dipunyai oleh parent 
class. 
 Karena suatu subclass dapat mewarisi apa apa yang 
dipunyai oleh parent class-nya, maka member dari suatu 
subclass adalah terdiri dari apa-apa yang ia punyai dan juga 
apa-apa yang ia warisi dari class parent-nya. 
Kesimpulannya, boleh dikatakan bahwa suatu subclass 
adalah tidak lain hanya memperluas (extend) parent 
class-nya.
Istilah Inheritance 
 Extends 
Keyword ini harus kita tambahkan pada definisi class yang 
menjadi subclass. 
 Superclass 
Superclass digunakan untuk menunjukkan hirarki class yang 
berarti class dasar dari subclass/class anak. 
 Subclass 
Subclass adalah class anak atau turunan secara hirarki dari 
superclass. 
 Super 
Keyword ini digunakan untuk memanggil konstruktor dari 
superclass atau menjadi variabel yang mengacu pada superclass. 
 Methode Overriding 
Pendefinisian ulang method yang sama pada
Deklarasi Inheritance 
Deklarasi yang digunakan adalah dengan 
menambahkan kata kunci extends setelah deklarasi 
nama class, kemudian diikuti dengan nama parent 
class-nya. Kata kunci extends tersebut memberitahu 
kompiler Java bahwa kita ingin melakukan perluasan 
class. 
 public class B extends A {  } 
Pada saat dikompilasi, Kompiler Java akan 
membacanya sebagai subclass dari class Object. 
 public class A extends Object {  }
Kapan kita menerapkan 
Inheritance? 
Kita baru perlu menerapkan inheritance pada saat kita jumpai ada 
suatu class 
yang dapat diperluas dari class lain. 
 Misal terdapat class Pegawai public class Manager { public 
String nama; public double gaji; } 
 Misal terdapat class Manager public class Manager { public 
String nama; public double gaji; public String Depertemen; } 
Dari 2 buah class diatas, kita lihat class Manager mempunyai data 
member yang identik sama dengan class Pegawai, hanya saja ada 
tambahan data member departemen. 
Sebenarnya yang terjadi disana adalah class Manajer merupakan 
perluasan dari class Pegawai dengan tambahan data member 
departemen. 
Disini perlu memakai konsep inheritance, sehingga class Manajer 
dapat kita tuliskan seperti berikut : 
 public class Manajer extends Pegawai { public String 
departemen; }
Keuntungan Inheritance 
 Subclass menyediakan state/behaviour yang 
spesifik yang membedakannya dengan superclass, 
hal ini akan memungkinkan programmer Java 
untuk menggunakan ulang source code dari 
superclass yang telah ada. 
 Programmer Java dapat mendefinisikan superclass 
khusus yang bersifat generik, yang disebut 
abstract class, untuk mendefinisikan class dengan 
behaviour dan state secara umum.

More Related Content

Pemograman berorientasi objek

  • 1. PEMOGRAMAN BERORIENTASI OBJEK By : Siti Namirah
  • 2. Pembahasan Apa itu pemograman Berorientasi Objek? Konsep Dasar Pemograman Berorientasi Objek Dasar-Dasar Aturan Pemograman Berorientasi Objek Memahami Konsep Pewarisan
  • 4. Konsep Dasar PBO Class (Kelas) Encapsulation (Enkapsulasi) Attribute (Data) Method (Function/Behavior) Inheritance (Pewarisan) Polymorphism (Polymorphisme) Contoh
  • 5. Memahami Konsep Pewarisan (Inheritence) Pengertian Inheritance Istilah Inheritance Deklarasi Inheritance Kapan Kita Menerapkatn Inheritance? Keuntungan Inheritance
  • 6. Pengertian Pemograman Berorientasi Objek Pemrograman berorientasi objek (object-oriented programming disingkat OOP) merupakan pemograman yang berorientasikan kepada objek. Semua data dan fungsi di dalam paradigma ini dibungkus dalam kelas-kelas atau objek-objek. Setiap objek dapat menerima pesan, memproses data, dan mengirim pesan ke objek lainnya.
  • 7. Dasar-Dasar Aturan Penulisan Pemograman Berorientasi Objek Aturan penulisan program di Java - Java adalah turunan dari C, sehingga Java memiliki sifat C yaitu Case sensitive, yaitu membedakan antara huruf besar dan kecil - Dalam sebuah file program di Java, hanya diijinkan memiliki 1 buah class yang bersifat public - Dalam sebuah file program Java, hanya ada satu method main(method yang pertama kali dibaca oleh interpreter Java) - Nama sebuah file program Java harus sama dengan nama class yang memiliki method main() di dalam tubuhnya. Perhatikan bahwa tulisan nama file dengan nama class (huruf besar maupun kecilnya) haruslah persis sama. Berikut adalah contoh membuat program dengan menggunakan Java. Contoh
  • 9. Class (Kelas) Kelas merupakan definisi abstrak mengenai informasi dan tingkah laku dari sekumpulan datan. Secara sederhana kelas dapat dimisalkan sebagai sebuah konsep rancangan awal yang digunakan untuk menciptakan objek. Kelas merupakan tipe data bagi objek yang melakukan encapsulation data dan operasi pada data field. Prosedur atau method, dan property sifat kelas tersebut.
  • 10. Encapsulation (Enkapsulasi) Istilah encapsulation merupakan kombinasi data dan fungsional dalam sebuah unit tunggal sebagai bentuk pembungkus untuk menyembunyikan rincian suatu informasi. Proses encapsulation menekan pada antarmuka dari suatu class, atau dengan kata lain bagaimana menggunakan objek class tertentu tanpa, tanpa hatus mengetahui secara rinci proses kerjanya.
  • 11. Attribute (Data) Atribut adalah data yang dapat membedakan antara satu obyek dengan obyek yang lain. Contoh untuk class mahasiswa terdapat obyek mahasiswa si A,dan obyek mahasiswa si B. Yang membedakan antara obyek si A dan obyek si B adalah NIM-nya yang merupakan Atribut dari obyek tersebut.
  • 12. Method (Function/Behavior) Adalah merupakan suatu operasi berupa fungsi-fungsi yang dapat dikerjakan oleh suatu Object. Didefinisikan pada class akan tetapi dipanggil melalui Object. Method menentukan prilaku objek apa yang terjadiketika objek itu dibuat serta berbagai operasi yang dapat dilakukan objek.
  • 13. Inheritance (Pewarisan) Dalam OOP memungkinkan suatu kelas untuk mewariskan sifat yang dimiliki pada kelas lain yang menjadi turunannya. Penurunan sifat ini dapat dilakukan secara bertingkat-tingkat, sehingga semakin kebawah kelas tersebut menjadi semakin spesifik. Pada kelas turunan bisa memiliki sifat yang khusus dari kelas yang mewarisi sifatnya. Dengan konsep pewarisan ini memungkinkan seorang programmer untuk dapat menggunakan source code yang telah ditulisnya pada suatu kelas berulang kali pada kelas-kelas turunanny atanpa harus menulis ulang keseluruhan source code tersebut.
  • 14. Polymorphism (Polymorphisme) Istilah polymorphism merupakan kemampuan objek-objek yang berbeda kelas namun terkait dalam pewarisan untuk merespon secara berbeda terhadap suatu pesan yang sama. Dengan kata lain polymorphism juga dapat dikatakan sebagai kemampuan sebuah objek untuk memutuskan method mana yang akan diterapkan padanya, tergantung letak objek tersebut pada jenjang pewarisan.
  • 15. Contoh Konsep OOP Contoh Class: Contoh Attribute dan method:
  • 16. Pengertian Inheritance Konsep inheritance ini mengadopsi dunia riil dimana suatu entitas/obyek dapat mempunyai entitas/obyek turunan. Dengan konsep inheritance, sebuah class dapat mempunyai class turunan. Suatu class yang mempunyai class turunan dinamakan parent class atau base class. Sedangkan class turunan itu sendiri seringkali disebut subclass atau child class. Suatu subclass dapat mewarisi apa-apa yang dipunyai oleh parent class. Karena suatu subclass dapat mewarisi apa apa yang dipunyai oleh parent class-nya, maka member dari suatu subclass adalah terdiri dari apa-apa yang ia punyai dan juga apa-apa yang ia warisi dari class parent-nya. Kesimpulannya, boleh dikatakan bahwa suatu subclass adalah tidak lain hanya memperluas (extend) parent class-nya.
  • 17. Istilah Inheritance Extends Keyword ini harus kita tambahkan pada definisi class yang menjadi subclass. Superclass Superclass digunakan untuk menunjukkan hirarki class yang berarti class dasar dari subclass/class anak. Subclass Subclass adalah class anak atau turunan secara hirarki dari superclass. Super Keyword ini digunakan untuk memanggil konstruktor dari superclass atau menjadi variabel yang mengacu pada superclass. Methode Overriding Pendefinisian ulang method yang sama pada
  • 18. Deklarasi Inheritance Deklarasi yang digunakan adalah dengan menambahkan kata kunci extends setelah deklarasi nama class, kemudian diikuti dengan nama parent class-nya. Kata kunci extends tersebut memberitahu kompiler Java bahwa kita ingin melakukan perluasan class. public class B extends A { } Pada saat dikompilasi, Kompiler Java akan membacanya sebagai subclass dari class Object. public class A extends Object { }
  • 19. Kapan kita menerapkan Inheritance? Kita baru perlu menerapkan inheritance pada saat kita jumpai ada suatu class yang dapat diperluas dari class lain. Misal terdapat class Pegawai public class Manager { public String nama; public double gaji; } Misal terdapat class Manager public class Manager { public String nama; public double gaji; public String Depertemen; } Dari 2 buah class diatas, kita lihat class Manager mempunyai data member yang identik sama dengan class Pegawai, hanya saja ada tambahan data member departemen. Sebenarnya yang terjadi disana adalah class Manajer merupakan perluasan dari class Pegawai dengan tambahan data member departemen. Disini perlu memakai konsep inheritance, sehingga class Manajer dapat kita tuliskan seperti berikut : public class Manajer extends Pegawai { public String departemen; }
  • 20. Keuntungan Inheritance Subclass menyediakan state/behaviour yang spesifik yang membedakannya dengan superclass, hal ini akan memungkinkan programmer Java untuk menggunakan ulang source code dari superclass yang telah ada. Programmer Java dapat mendefinisikan superclass khusus yang bersifat generik, yang disebut abstract class, untuk mendefinisikan class dengan behaviour dan state secara umum.