Teknik industri adalah bidang keilmuan yang merancang dan memperbaiki sistem terintegrasi berdasarkan ilmu matematika, fisika, dan sosial untuk meningkatkan efisiensi proses industri melalui pemecahan masalah, analisis, dan perancangan sistem produksi. Metodologi rekayasa industri mencakup perencanaan produksi, logistik, pengukuran kerja, pengendalian mutu, dan perancangan sistem manajemen.
2. Pengertian
ï‚š Teknik Industri adalah bidang keilmuan
yang merancang, memperbaiki dan
menerapkan sistem terintegrasi
berdasarkan ilmu-ilmu di matematika,
fisika, dan ilmu sosial, menerapkan prinsip
dan metode analisis rekayasa dan
merancang untuk menentukan,
meramalkan dan mengevaluasi hasil
yang akan dicapai.
ï‚š Teknik industri berkembang karena
kebutuhan untuk meningkatkan efisiensi
dan efektivitas kegiatan (aktivitas) dalam
dunia industri.
ï‚š Proses rekayasa yang dilakukan oleh
seorang engineer adalah menyelesaikan
masalah (solving problems, analisis
(analyzing) dan merancang sistem
(designing).
3. Metodologi Rekayasa Sistem dan Industri
ï‚š Proses produksi (manufacturing engineering)
ï‚š Perencanaan lokasi dana perancangan (tata letak) pabrik
ï‚š Logistik (penanganan material dan distribusi)
ï‚š Perancangan sistem kerja dan pengukuran kerja
ï‚š Perencanaan dan pengendalian produksi
ï‚š Pengendalian mutu
ï‚š Kompensasi financial (evaluasi dan analisis pekerjaan)
ï‚š Ergonomi
ï‚š Pengelolaan sumber daya
ï‚š Pengelolaan keuangan dan ekonomi teknik
4. Perancangan Sistem Terintegrasi
ï‚š Perancangan sistem manajemen
ï‚š Perancangan sistem informasi dan komputer
ï‚š Perancangan struktur organisasi
ï‚š Perancangan produk dan jasa