際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
PENGANTAR TELEMATIKA 
LAYANAN PADA SYSTEM TELEMATIKA 
Nama : Mochamad Ramadhan Satrio Pratomo 
NPM : 14111529 
Kelas : 4KA42 
U N I V E R S I T A S G U N A D A R M A 
FAKULTAS ILMU KOMPUTER & TEKNOLOGI INFORMASI 
SISTEM INFORMASI 
2014
LAYANAN PADA SYSTEM TELEMATIKA 
1.) Informasi tentang layanan pada system telematika beserta penjelasannya 
A. Layanan Informasi 
Layanan Informasi adalah penyampaian berbagai informasi kepada sasaran layanan agar 
individu dapat menolah dan memanfaatkan informasi tersebut demi kepentingan hidup dan 
perkembangannya. 
Tujuan Secara umum agar terkuasainya informasi tertentu sedangkan secara khusus terkait 
dengan fungsi pemahaman (paham terhadap informasi yang diberikan) dan memanfaatka n 
informasi dalam penyelesaian masalahnya. Layanan informasi menjadikan individu mandiri yaitu 
memahami dan menerima diri dan lingkungan secara positif, objektif dan dinamis, mampu 
mengambil keputusan, mampu mengarahkan diri sesuai dengan kebutuhannya tersebut dan 
akhirnya dapat mengaktualisasikan dirinya. 
Contoh layanan informasi: 
 Informasi cuaca 
 Hiburan dan m-commerce 
 Informasi layanan jalan raya 
B. Layanan Keamanan 
Keamanan adalah suatu yang sangat penting untuk menjaga agar suatu data dalam jariangan 
tidak mudah hilang. Sistem keamanan membantu mengamankan jaringan tanpa menghalangi 
penggunaannya dan menempatkan antisipasi ketika jaringan berhasil ditembus. Keamanan 
jaringan di sini adalah memberikan peningkatan tertentu untuk jaringan. Peningkatan keamanan 
jaringan ini dapat dilakukan terhadap : 
 Rahasia (privacy) 
Dengan banyak pemakai yang tidak dikenal pada jaringan menebabkan penyembunyian data yang 
sensitive menjadi sulit.
 Keterpaduan data (data integrity) 
Karena banyak node dan pemakai berpotensi untuk mengakses system komputasi, resiko korupsi 
data adalah lebih tinggi. 
 Keaslian (authenticity) 
Hal ini sulit untuk memastikan identitas pemakai pada system remote, akibatnya satu host mungkin 
tidak mempercayai keaslian seorang pemakai yang dijalankan oleh host lain. 
 Convert Channel 
Jaringan menawarkan banyak kemungkinan untuk konstruksi convert channel untuk aliran data, 
karena begitu banyak data yang sedang ditransmit guna menyembunyikan pesan. 
Contoh layanan keamanan: 
 Panggilan darurat (rumah sakit, kepolisian) 
 GPS, informasi keberadaan kendaraan. 
C. Layanan context awere dan event base 
Di zaman seperti sekarang ini sangat dibutuhkan suatu teknologi yang dapat memberika n 
kemudahan bagi user untuk mengakses informasi setiap saat kapan pun dan dimana pun mereka 
berada. Suatu teknologi yang disebut context-aware computing dapat memenuhi kebutuhan 
tersebut dan akan menjadi trend yang penting untuk dikembangkan di masa depan. Dengan adanya 
context aware maka user tidak perlu harus selalu memberi input yang banyak secara eksplisit untuk 
membuat komputer menjalankan tugasnya. 
Context awareness adalah kemampuan sebuah sistem untuk memahami si user, network, 
lingkungan, dan dengan demikian melakukan adaptasi yang dinamis sesuai kebutuhan. 
Karakteristik dari user, network, lingkungan itu disebut konteks. Namun informasi konteks 
sendiri menjadi kompleks dan heterogen sesuai jenis layanan yang akan didukung. Maka context 
awareness menjadi masalah yang besar dan menarik dalam pengembangan aplikasi, khususnya 
mobile, beberapa tahun ke depan. 
Beberapa bagian yang lebih sederhana dari context awareness telah mulai dibangun. Misalnya 
LBS: location-based service. Misalnya, sewaktu user mencari keyword tertentu (pom bensin, kafe, 
ATM, dll), maka ia akan memperoleh hasil yang berbeda tergantung pada posisi user. Ini dapat 
mulai digabungkan dengan beberapa info dari user. Misalnya pom bensin atau kafe di dekat posisi 
user yang menerima pembayaran dengan ATM yang dimiliki user.
Contoh layanan context awere dan event base: 
 Layanan diagnosis kendaraan 
D. Layanan perbaikan sumber 
adalah layanan perbaikan dalam sumber daya manusia (SDM). SDM telematika adalah orang 
yang melakukan aktivitas yang berhubungan dengan telekomunikasi, media, dan informa t ika 
sebagai pengelola, pengembang, pendidik, dan pengguna di lingkungan pemerintah, dunia usaha, 
lembaga pendidikan, dan masyarakat pada umumnya. 
Konsep pengembangan sumber daya manusia di bidang telematika ditujukan untuk 
meningkatkan kualitas, kuantitas dan pendayagunaan SDM telematika dengan tujuan untuk 
mengatasi kesenjangan digital, kesenjangan informasi dan meningkatkan kemandirian masyarakat 
dalam pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi secara efektif dan optimal. 
Kebutuhan akan SDM dapat dilihat dari bidang ekonomi dan bidang politik, yaitu : 
 Dilihat dari bidang ekonomi 
Pengembangan telematika ditujukan untuk peningkatan kapasitas ekonomi, berupa peningkata n 
kapasitas industry produk barang dan jasa. 
 Dilihat dari bidang politik 
Bagaimana telematika memberikan kontribusi pada pelayanan public sehingga menghasi lka n 
dukungan politik. 
Dari kedua bidang tersebut diatas kebutuhan terhadap telematika akan dilihat dari dua aspek, yaitu 
1. Pengembangan peningkatan kapasitas industry. 
2. Pengembangan layanan publik. 
Sasaran utama dalam upaya pengembangan SDM telematika yaitu sebagai berikut : 
1. Peningkatan kinerja layanan public yang memberikan akses yang luas terhadap 
peningkatan kecerdasan masyarakat, pengembangan demokrasi dan transparasi sebagai 
katalisator pembangaunan. 
2. Literasi masyarakat di bidang teknologi telematika yang terutama ditujukan kepada old 
generator dan today generation sebagai peningkatan, dikemukakan oleh Tapscott. 
Contoh layanan perbaikan sumber: 
 Layanan yellow pages (buku petunjuk).
2.) Kelebihan dan kekurangan layanan telematika: 
A. Kelebihan : 
 Pada layanan telematika dibidang informasi, masyarakat khususnya kalangan menengah 
kebawah dapat merasakan pemerataan teknologi dan bagi pelajarnya dapat memberika n 
wawasan yang lebih untuk menunjang studi mereka. 
 Pada layanan telematika di bidang keamanan, masyarakat pada umumnya dapat merasa 
lebih aman karena jika terjadi sesuatu yang diinginkan, mereka dapat langsung 
menghubungi pihak berwajib dengan teknologi yang ada. 
 Pada layanan context aware dan event-base, dengan ini pengguna dapat hak privasi yang 
lebih tanpa harus melakukan banyak/otomatis sistem yang telah mengatur agar pengguna 
tidak diganggu dalam waktu yang diinginkan pengguna. 
 Pada layanan perbaikan sumber, tiap orang dapat bantuan lebih dalam yellow pages untuk 
mencari alamat/nomor telepon suatu instansi. 
B. Kekurangan : 
 Pada layanan telematika bidang informasi, jika perhatian kepada mereka yang kurangnya 
informasi dari kebebasan akses yang mereka lakukan, akan berdampak buruk yang 
disebabkan pihak yang tidak bertanggung jawab. 
 Pada layanan telematika dibidang keamanan, keamanan ini juga berdampak buruk jika ada 
oknum/hacker yang berniat jahat untuk membobol suatu sistem keamanan. 
 Pada layanan context aware dan event-base, pengguna tidak tahu/akan terlambat 
mengetahui jika ada panggilan penting saat ia tidak ingin diganggu, seperti tidak tahu kalau 
anaknya masuk rumah sakit ketika sedang rapat. 
 Pada layanan perbaikan sumber, tidak mudah mencari/tidak cepat karena yellow pages 
masih dalam bentuk buku. Jadi ketika ingin mencari informasi maka harus mencarinya 
secara manual dengan membaca indeksnya.
3.) Saran: 
Layanan telematika pada dasarnya sangat baik dan efektif digunakan untuk masyarakat karena 
dapat mempermudah segala sesuatu yang dulunya bersifat manual menjadi digital / terotomatisas i. 
Namun pada penerapannya juga perlu diperhatikan secara khusus karena masih ada kemungkinan 
celah keamanan informasi yang masih rentan. 
Dengan perkembangan teknologi masa sekarang, maka diharapkan penggunaan layanan 
telematika dapat lebih luas dan dapat dimaksimalkan. 
Sumber : 
http://diahsocialone.blogspot.com/ 
http://habib1010.wordpress.com/2012/11/06/layanan-telematika/ 
http://id.wikipedia.org/wiki/Telematika 
http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2010/12/pengantar-telematika-materi-2

More Related Content

Pengantar telematika

  • 1. PENGANTAR TELEMATIKA LAYANAN PADA SYSTEM TELEMATIKA Nama : Mochamad Ramadhan Satrio Pratomo NPM : 14111529 Kelas : 4KA42 U N I V E R S I T A S G U N A D A R M A FAKULTAS ILMU KOMPUTER & TEKNOLOGI INFORMASI SISTEM INFORMASI 2014
  • 2. LAYANAN PADA SYSTEM TELEMATIKA 1.) Informasi tentang layanan pada system telematika beserta penjelasannya A. Layanan Informasi Layanan Informasi adalah penyampaian berbagai informasi kepada sasaran layanan agar individu dapat menolah dan memanfaatkan informasi tersebut demi kepentingan hidup dan perkembangannya. Tujuan Secara umum agar terkuasainya informasi tertentu sedangkan secara khusus terkait dengan fungsi pemahaman (paham terhadap informasi yang diberikan) dan memanfaatka n informasi dalam penyelesaian masalahnya. Layanan informasi menjadikan individu mandiri yaitu memahami dan menerima diri dan lingkungan secara positif, objektif dan dinamis, mampu mengambil keputusan, mampu mengarahkan diri sesuai dengan kebutuhannya tersebut dan akhirnya dapat mengaktualisasikan dirinya. Contoh layanan informasi: Informasi cuaca Hiburan dan m-commerce Informasi layanan jalan raya B. Layanan Keamanan Keamanan adalah suatu yang sangat penting untuk menjaga agar suatu data dalam jariangan tidak mudah hilang. Sistem keamanan membantu mengamankan jaringan tanpa menghalangi penggunaannya dan menempatkan antisipasi ketika jaringan berhasil ditembus. Keamanan jaringan di sini adalah memberikan peningkatan tertentu untuk jaringan. Peningkatan keamanan jaringan ini dapat dilakukan terhadap : Rahasia (privacy) Dengan banyak pemakai yang tidak dikenal pada jaringan menebabkan penyembunyian data yang sensitive menjadi sulit.
  • 3. Keterpaduan data (data integrity) Karena banyak node dan pemakai berpotensi untuk mengakses system komputasi, resiko korupsi data adalah lebih tinggi. Keaslian (authenticity) Hal ini sulit untuk memastikan identitas pemakai pada system remote, akibatnya satu host mungkin tidak mempercayai keaslian seorang pemakai yang dijalankan oleh host lain. Convert Channel Jaringan menawarkan banyak kemungkinan untuk konstruksi convert channel untuk aliran data, karena begitu banyak data yang sedang ditransmit guna menyembunyikan pesan. Contoh layanan keamanan: Panggilan darurat (rumah sakit, kepolisian) GPS, informasi keberadaan kendaraan. C. Layanan context awere dan event base Di zaman seperti sekarang ini sangat dibutuhkan suatu teknologi yang dapat memberika n kemudahan bagi user untuk mengakses informasi setiap saat kapan pun dan dimana pun mereka berada. Suatu teknologi yang disebut context-aware computing dapat memenuhi kebutuhan tersebut dan akan menjadi trend yang penting untuk dikembangkan di masa depan. Dengan adanya context aware maka user tidak perlu harus selalu memberi input yang banyak secara eksplisit untuk membuat komputer menjalankan tugasnya. Context awareness adalah kemampuan sebuah sistem untuk memahami si user, network, lingkungan, dan dengan demikian melakukan adaptasi yang dinamis sesuai kebutuhan. Karakteristik dari user, network, lingkungan itu disebut konteks. Namun informasi konteks sendiri menjadi kompleks dan heterogen sesuai jenis layanan yang akan didukung. Maka context awareness menjadi masalah yang besar dan menarik dalam pengembangan aplikasi, khususnya mobile, beberapa tahun ke depan. Beberapa bagian yang lebih sederhana dari context awareness telah mulai dibangun. Misalnya LBS: location-based service. Misalnya, sewaktu user mencari keyword tertentu (pom bensin, kafe, ATM, dll), maka ia akan memperoleh hasil yang berbeda tergantung pada posisi user. Ini dapat mulai digabungkan dengan beberapa info dari user. Misalnya pom bensin atau kafe di dekat posisi user yang menerima pembayaran dengan ATM yang dimiliki user.
  • 4. Contoh layanan context awere dan event base: Layanan diagnosis kendaraan D. Layanan perbaikan sumber adalah layanan perbaikan dalam sumber daya manusia (SDM). SDM telematika adalah orang yang melakukan aktivitas yang berhubungan dengan telekomunikasi, media, dan informa t ika sebagai pengelola, pengembang, pendidik, dan pengguna di lingkungan pemerintah, dunia usaha, lembaga pendidikan, dan masyarakat pada umumnya. Konsep pengembangan sumber daya manusia di bidang telematika ditujukan untuk meningkatkan kualitas, kuantitas dan pendayagunaan SDM telematika dengan tujuan untuk mengatasi kesenjangan digital, kesenjangan informasi dan meningkatkan kemandirian masyarakat dalam pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi secara efektif dan optimal. Kebutuhan akan SDM dapat dilihat dari bidang ekonomi dan bidang politik, yaitu : Dilihat dari bidang ekonomi Pengembangan telematika ditujukan untuk peningkatan kapasitas ekonomi, berupa peningkata n kapasitas industry produk barang dan jasa. Dilihat dari bidang politik Bagaimana telematika memberikan kontribusi pada pelayanan public sehingga menghasi lka n dukungan politik. Dari kedua bidang tersebut diatas kebutuhan terhadap telematika akan dilihat dari dua aspek, yaitu 1. Pengembangan peningkatan kapasitas industry. 2. Pengembangan layanan publik. Sasaran utama dalam upaya pengembangan SDM telematika yaitu sebagai berikut : 1. Peningkatan kinerja layanan public yang memberikan akses yang luas terhadap peningkatan kecerdasan masyarakat, pengembangan demokrasi dan transparasi sebagai katalisator pembangaunan. 2. Literasi masyarakat di bidang teknologi telematika yang terutama ditujukan kepada old generator dan today generation sebagai peningkatan, dikemukakan oleh Tapscott. Contoh layanan perbaikan sumber: Layanan yellow pages (buku petunjuk).
  • 5. 2.) Kelebihan dan kekurangan layanan telematika: A. Kelebihan : Pada layanan telematika dibidang informasi, masyarakat khususnya kalangan menengah kebawah dapat merasakan pemerataan teknologi dan bagi pelajarnya dapat memberika n wawasan yang lebih untuk menunjang studi mereka. Pada layanan telematika di bidang keamanan, masyarakat pada umumnya dapat merasa lebih aman karena jika terjadi sesuatu yang diinginkan, mereka dapat langsung menghubungi pihak berwajib dengan teknologi yang ada. Pada layanan context aware dan event-base, dengan ini pengguna dapat hak privasi yang lebih tanpa harus melakukan banyak/otomatis sistem yang telah mengatur agar pengguna tidak diganggu dalam waktu yang diinginkan pengguna. Pada layanan perbaikan sumber, tiap orang dapat bantuan lebih dalam yellow pages untuk mencari alamat/nomor telepon suatu instansi. B. Kekurangan : Pada layanan telematika bidang informasi, jika perhatian kepada mereka yang kurangnya informasi dari kebebasan akses yang mereka lakukan, akan berdampak buruk yang disebabkan pihak yang tidak bertanggung jawab. Pada layanan telematika dibidang keamanan, keamanan ini juga berdampak buruk jika ada oknum/hacker yang berniat jahat untuk membobol suatu sistem keamanan. Pada layanan context aware dan event-base, pengguna tidak tahu/akan terlambat mengetahui jika ada panggilan penting saat ia tidak ingin diganggu, seperti tidak tahu kalau anaknya masuk rumah sakit ketika sedang rapat. Pada layanan perbaikan sumber, tidak mudah mencari/tidak cepat karena yellow pages masih dalam bentuk buku. Jadi ketika ingin mencari informasi maka harus mencarinya secara manual dengan membaca indeksnya.
  • 6. 3.) Saran: Layanan telematika pada dasarnya sangat baik dan efektif digunakan untuk masyarakat karena dapat mempermudah segala sesuatu yang dulunya bersifat manual menjadi digital / terotomatisas i. Namun pada penerapannya juga perlu diperhatikan secara khusus karena masih ada kemungkinan celah keamanan informasi yang masih rentan. Dengan perkembangan teknologi masa sekarang, maka diharapkan penggunaan layanan telematika dapat lebih luas dan dapat dimaksimalkan. Sumber : http://diahsocialone.blogspot.com/ http://habib1010.wordpress.com/2012/11/06/layanan-telematika/ http://id.wikipedia.org/wiki/Telematika http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2010/12/pengantar-telematika-materi-2