ºÝºÝߣ

ºÝºÝߣShare a Scribd company logo
Pengaruh Intensitas Cahaya Terhadap Pertumbuhan
Kacang Merah
Pengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan kacang merah
Bagi manusia , hewan dan tumbuhan cahaya matahari adalah penerang dunia ini.
Selain itu, bagi tumbuhan khususnya yang berklorofil cahaya matahari sangat
menentukan proses fotosintesis. Fotosintesis adalah proses dasar pada tumbuhan
untuk menghasilkan makanan. Makanan yang dihasilkan akan menentukan
ketersediaan energi untuk pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan.
Kekurangan cahaya matahari akan mengganggu proses fotosintesis dan
pertumbuhan, meskipun kebutuhan cahaya tergantung pada jenis tumbuhan. Selain
itu, kekurangan cahaya saat perkembangan berlangsung akan menimbulkan gejala
etiolasi, dimana batang kecambah akan tumbuh lebih cepat namun lemah dan
daunnya berukuran kecil, tipis dan berwarna pucat ( tidak hijau ). Semua ini terjadi
dikarenakan tidak adanya cahaya sehingga dapat memaksimalkan fungsi auksin
untuk penunjang sel – sel tumbuhan sebaliknya, tumbuhan yang tumbuh ditempat
terang menyebabkan tumbuhan – tumbuhan tumbuh lebih lambat dengan kondisi
relative pendek, daun berkembang, lebih lebar, lebih hijau, tampak lebih segar dan
batang kecambah lebih kokoh.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui & membuktikan
pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan & perkembangan
tanaman kacang merah.
Variabel bebas : Intensitas cahaya
- Cahaya terang ( di luar ruangan/langsung )
- Cahaya teduh ( di dalam ruangan/tak langsung )
- Gelap ( tanpa cahaya )
Variabel Terikat : Pertumbuhan Kacang Merah
- tinggi tanaman kacang hijau, warna daun, kokoh tidaknya
tanaman kacang hijau
-Landasan Teori
. Landasan Teori/ Tinjauan Teoritis
•Perkecambahan
Perkecambahan adalah proses pertumbuhan embrio dan komponen-
komponen biji yang memiliki kemampuan untuk tumbuh secara normal
menjadi tumbuhan baru. Komponen biji tersebut adalah bagian
kecambah yang terdapat didalam biji, misalnya radikula dan plumula.
Tahap pertama perkecambahan
adalah penyerapan air dengan cepat secara imbibisi. Air yang
berimbibisi menyebabkan biji mengembang dan memecahkan
kulit pembungkusnya dan juga memicu perubahan
metabolik pada embrio sehingga biji melanjutkan pertumbuhan.
•Faktor eksternal/lingkungan
faktor ini merupakan faktor luar yang erat sekali hubungannya dengan proses
pertumbuhan dan perkembangan. Beberapa faktor
eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan tumbuhan adalah sebagai
berikut:
•Air dan mineral
•Kelembaban
•Suhu
•cahaya
Faktor internal
faktor yang melibatkan hormon dan gen yang akan mengontrol pertumbuhan
dan perkembangan tumbuhan.
Cahaya
Merupakan faktor utama sebagai energi dalam fotosintesis, untuk
menghasilkan energi. Kekurangan cahaya akan mengga nggu proses
fotosintesis & pertumbuhan, meskipun kebutuhan cahaya tergantung pada
jenis tumbuhan. Kekuranagan cahaya pada saat pertumbuhan berlangsung
akan menimbulkan gejala etiolasi, dimana dimana batang kecambah akan
tumbuh lebih cepat namun lemah & daunnya berukuran lebih kecil, tipis, pucat.
Pengaruh cahaya bukan hanya tergantung kepada fotosintesis (kuat
penyinaran) saja, namun ada faktor lain yang terdapat pada cahaya, yaitu
berkaitan dengan panjang gelombangnya. Penelitian yang dilakukan oleh
Hendrick & Berthwick pada tahun 1984, menunjukan cahaya yang berpengaruh
terhadap pertumbuhan adalah pada spectrum merah dengan panjang
gelombang 660nm.
Alat dan Bahan
-12 biji Kacang Merah
- Kapas
- Air
- 6 Gelas Plastik
- Botol Spray
- Alat tulis (mistar,pensil,buku)
- Kardus
Langkah Kerja
Menentukan variable-variabel.
1. -Variabel bebas : cahaya matahari.
-Variabel terikat : tinggi tanaman kacang hijau, warna daun, kokoh
tidaknya tanaman kacang hijau;
2. Siapkan Gelas plastik, lubangi, dan sterilkan;
3. Masukkan kapas sebagai medium kedalam masing-masing Gelas plastik;
4. Letakkan Kacang Merah diatas kapas sebanyak 3biji disetiap Gelas
plastik;
5. Beri tanda pengenal dan keterangan pada masing-masing gelas;
6. Letakkan gelas plastik sesuai tanda pengenal dan keterangannya;
7. Amati pertumbuhan Kacang tersebut;
8. Tulislah hasil pengamatan kedalam tabel pengamatan.
Tabel Data
Hari
Panjang Batang Kacang Merah (cm)
Terang Redup Gelap
1 0 0 0
2 0 1,8 1,7
3 0 2,8 2,3
4 0 4,1 3,9
5 0,3 5,1 4,8
6 1,1 7,4 6,7
7 2,2 11,3 9,3
8 2,9 12,9 11,1
9 3,6 15,7 14,4
10 5,2 18,8 17,2
Kesimpulan dari Hasil Percobaan menunjukan bahwa :
Tanaman yang terkena cahaya matahari secara langsung pertumbuhannya
lebih lambat, berwarna hijau.
Tanaman yang terkena cahaya redup pertumbuhannya cepat, daunnya pucat,
daunnya sedang, berwarna hijau, batang menuju arah datangnya cahaya,
batang tidak kokoh, batangnya paling tinggi.
Tanaman yang tidak terkena cahaya matahari pertumbuhannya lumayan cepat
& mempunyai batang yang tinggi, daunnya kecil, tipis, berwarna sangat pucat,
batang melengkung, tidak kokoh.
Pengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan kacang merah
Pengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan kacang merah

More Related Content

Pengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan kacang merah

  • 1. Pengaruh Intensitas Cahaya Terhadap Pertumbuhan Kacang Merah
  • 3. Bagi manusia , hewan dan tumbuhan cahaya matahari adalah penerang dunia ini. Selain itu, bagi tumbuhan khususnya yang berklorofil cahaya matahari sangat menentukan proses fotosintesis. Fotosintesis adalah proses dasar pada tumbuhan untuk menghasilkan makanan. Makanan yang dihasilkan akan menentukan ketersediaan energi untuk pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Kekurangan cahaya matahari akan mengganggu proses fotosintesis dan pertumbuhan, meskipun kebutuhan cahaya tergantung pada jenis tumbuhan. Selain itu, kekurangan cahaya saat perkembangan berlangsung akan menimbulkan gejala etiolasi, dimana batang kecambah akan tumbuh lebih cepat namun lemah dan daunnya berukuran kecil, tipis dan berwarna pucat ( tidak hijau ). Semua ini terjadi dikarenakan tidak adanya cahaya sehingga dapat memaksimalkan fungsi auksin untuk penunjang sel – sel tumbuhan sebaliknya, tumbuhan yang tumbuh ditempat terang menyebabkan tumbuhan – tumbuhan tumbuh lebih lambat dengan kondisi relative pendek, daun berkembang, lebih lebar, lebih hijau, tampak lebih segar dan batang kecambah lebih kokoh.
  • 4. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui & membuktikan pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan & perkembangan tanaman kacang merah. Variabel bebas : Intensitas cahaya - Cahaya terang ( di luar ruangan/langsung ) - Cahaya teduh ( di dalam ruangan/tak langsung ) - Gelap ( tanpa cahaya ) Variabel Terikat : Pertumbuhan Kacang Merah - tinggi tanaman kacang hijau, warna daun, kokoh tidaknya tanaman kacang hijau
  • 5. -Landasan Teori . Landasan Teori/ Tinjauan Teoritis •Perkecambahan Perkecambahan adalah proses pertumbuhan embrio dan komponen- komponen biji yang memiliki kemampuan untuk tumbuh secara normal menjadi tumbuhan baru. Komponen biji tersebut adalah bagian kecambah yang terdapat didalam biji, misalnya radikula dan plumula. Tahap pertama perkecambahan adalah penyerapan air dengan cepat secara imbibisi. Air yang berimbibisi menyebabkan biji mengembang dan memecahkan kulit pembungkusnya dan juga memicu perubahan metabolik pada embrio sehingga biji melanjutkan pertumbuhan.
  • 6. •Faktor eksternal/lingkungan faktor ini merupakan faktor luar yang erat sekali hubungannya dengan proses pertumbuhan dan perkembangan. Beberapa faktor eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan tumbuhan adalah sebagai berikut: •Air dan mineral •Kelembaban •Suhu •cahaya Faktor internal faktor yang melibatkan hormon dan gen yang akan mengontrol pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan.
  • 7. Cahaya Merupakan faktor utama sebagai energi dalam fotosintesis, untuk menghasilkan energi. Kekurangan cahaya akan mengga nggu proses fotosintesis & pertumbuhan, meskipun kebutuhan cahaya tergantung pada jenis tumbuhan. Kekuranagan cahaya pada saat pertumbuhan berlangsung akan menimbulkan gejala etiolasi, dimana dimana batang kecambah akan tumbuh lebih cepat namun lemah & daunnya berukuran lebih kecil, tipis, pucat. Pengaruh cahaya bukan hanya tergantung kepada fotosintesis (kuat penyinaran) saja, namun ada faktor lain yang terdapat pada cahaya, yaitu berkaitan dengan panjang gelombangnya. Penelitian yang dilakukan oleh Hendrick & Berthwick pada tahun 1984, menunjukan cahaya yang berpengaruh terhadap pertumbuhan adalah pada spectrum merah dengan panjang gelombang 660nm.
  • 8. Alat dan Bahan -12 biji Kacang Merah - Kapas - Air - 6 Gelas Plastik - Botol Spray - Alat tulis (mistar,pensil,buku) - Kardus
  • 9. Langkah Kerja Menentukan variable-variabel. 1. -Variabel bebas : cahaya matahari. -Variabel terikat : tinggi tanaman kacang hijau, warna daun, kokoh tidaknya tanaman kacang hijau; 2. Siapkan Gelas plastik, lubangi, dan sterilkan; 3. Masukkan kapas sebagai medium kedalam masing-masing Gelas plastik; 4. Letakkan Kacang Merah diatas kapas sebanyak 3biji disetiap Gelas plastik; 5. Beri tanda pengenal dan keterangan pada masing-masing gelas; 6. Letakkan gelas plastik sesuai tanda pengenal dan keterangannya; 7. Amati pertumbuhan Kacang tersebut; 8. Tulislah hasil pengamatan kedalam tabel pengamatan.
  • 10. Tabel Data Hari Panjang Batang Kacang Merah (cm) Terang Redup Gelap 1 0 0 0 2 0 1,8 1,7 3 0 2,8 2,3 4 0 4,1 3,9 5 0,3 5,1 4,8 6 1,1 7,4 6,7 7 2,2 11,3 9,3 8 2,9 12,9 11,1 9 3,6 15,7 14,4 10 5,2 18,8 17,2
  • 11. Kesimpulan dari Hasil Percobaan menunjukan bahwa : Tanaman yang terkena cahaya matahari secara langsung pertumbuhannya lebih lambat, berwarna hijau. Tanaman yang terkena cahaya redup pertumbuhannya cepat, daunnya pucat, daunnya sedang, berwarna hijau, batang menuju arah datangnya cahaya, batang tidak kokoh, batangnya paling tinggi. Tanaman yang tidak terkena cahaya matahari pertumbuhannya lumayan cepat & mempunyai batang yang tinggi, daunnya kecil, tipis, berwarna sangat pucat, batang melengkung, tidak kokoh.

Editor's Notes