際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
 PENYELESAIAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS
PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN 
DISUSUN OLEH:
KELAS NRD AKUNTANSI
KELOMPOK V

DIANA LESTARI 13030076
KHOIRINA NUR FARIDA 13030069
IFA FAHROTUNISA 13030045
PENYELESAIAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS
PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN
Masalah yang berkaitan dengan beberapa akun kunci lainnya
dalam siklus ini akan dibahas terutama audit atas:
Peralatan dan pabrik
Biaya dibayar dimuka
Biaya yang masih harus dibayar
Biaya dan pendapatan.
1. AUDIT ATAS AKUN PABRIK DAN
PERALATAN
Properti, pabrik dan peralatan adalah aktiva yang memiliki umur yang
diharapkan lebih dari satu tahun, digunakan dalam bisnis, dan tidak diperoleh
untuk dijual kembali.
Akun yang Umumnya Berkaitan dengan Transaksi
Siklus Akuisisi dan Pembayaran
Aktiva: Kas
Persediaan
Perlengkapan
Sewa dibayar di muka
Asurans dibayar di muka
 BEBAN:
Harga pokok penjualan
Beban sewa
Pajak properti
Beban pajak penghasilan
Beban asuransi
 Kewajiban:
Utang usaha
Utang sewa
Utang pajak penghasilan
DALAM AUDIT ATAS PERALATAN
MANUFAKTUR DAN AKUN- AKUN YANG
TERKAIT, AUDITOR HARUS MEMISAHKAN
PENGUJIAN KEDALAM KATEGORI:
Melaksanakan prosedur analitis
Memverifikasi akuisisi tahun berjalan
Memverifikasi pelepasan atau pembuangan tahun berjalan
Memverifikasi saldo akhir aktiva
Memverifikasi beban penyusutan
Memverifikasi saldo akhir akumulasi penyusutan
AUDITOR MEMBEDAKAN CARA MEMVERIFIKASI PERALATAN
MANUFAKTUR DENGAN AKUN AKTIVA LANCAR KARENA TIGA
ALASAN.
 Biasanya akuisisi peralatan manufaktur jarang dilakukan pada
periode berjalan.
 Jumlah setiap akuisisi sering kali material.
 Peralatan mungkin tetap disimpan dan dicatat dalam catatan
akuntansi selama beberapa tahun.
2. AUDIT ATAS AKUN BIAYA DIBAYAR DIMUKA
Diantara akun- akun yang termsuk dalam kategori audit ini
adalah :
 Sewa dibayar dimuka
 Biaya organisasi
 Pajak dibayar dimuka
 Paten
 Asuransi dibayar dimuka
 Merek dagang
 Beban yan ditangguhkan
 Hak cipta
PENGENDALIAN INTERNAL UNTUK
ASURANSI DIBAYAR DIMUKA DAN
BEBAN ASURANSI
dibagi kedalam tiga kategori:
1.Pengendalian terhadap akuisisi dan pencatatan
asuransi.
2.Pengendalian terhadap register asuransi, dan
3.Pengendalian terhadap penghapusan beban
asuransi
PROSEDUR ANALITIS YANG DIPAKAI AUDITOR
DALAM AUDIT ASURANSI DIBAYAR DIMUKA &
BEBAN ASURANSI
 Membandingkan total asuransi dibayar dimuka dan beban asuransi
dengan tahun sebelumnya.
 Menghitung rasio asuransi dibayar dimuka & beban asuransi dengan
tahun sebelumnya.
 Membandingkan setiap cakupan polis asuransi pada skedul asuransi
dengan skedul tahun sebelumnya.
 Membandingkan saldo asuransi dibayar dimuka yang dihitung selama
tahun berjalan dengan tahun sebelumnya.
3. AUDIT ATAS AKUN BIAYA YANG MASIH
HARUS DIBAYAR
Kategori utama akun yang ketiga dalam siklus akuisisi dan pembayaran
adalah Kewajiban akrual , yang merupakan estimasi kewajiban yang belum
dibayar atas jasa dan manfaat yang telah diterima sebelum tanggal neraca.
Verifikasi beban akrual bervariasi tergantung pada sifat akrual dan
situasi yang dihadapi klien. Bagi sebagian besar audit, akrual hanya mmerlukan
waktu audit yang sedikit.
TUJUAN YANG PALING PENTING
DALAM AUDIT INI YAITU:
1.Properti yang ada pada skedul akrual sudah tepat untuk mengakrualkan
pajak.
2.Pajak properti akrual telah dicatat secara akurat.
Auditor dapat memverifikasi pajak property akrual
dengan menghitung kembali bagian dari total pajak yang
dikenakan pada tahun berjalan bagi setiap bagian property.
Pertimbangan yang paling penting adalah
menggunakan bagian yang sama dari setiap pembayaran pajak
untuk akrual yang telah digunakan pada tahun sebelumnya,
4. AUDIT ATAS AKUN BIAYA DAN PENDAPATAN
Audit atas akun biaya dan pendapatan / disebut juga dengan
audit atas akun laba dan beban. berkaitan secara langsung dengan
neraca dan bukan merupakan bagian terpisah dari proses audit.
Audit atas akun biaya dan pendapatan berkaitan dengan bagian audit
lainnya.
BAGIAN AUDIT YANG SECARA LANGSUNG
MEMPENGARUHI AKUN-AKUN TERSEBUT ADALAH:
 Prosedur analitis
 Pengujian pengendalian dan pengujian substantive atas transaksi
 Pengujian atas rincian saldo
Prosedur analitis harus dianggap sebagai bagian dari
pengujian atas kewajaran penyajian baik akun neraca maupun laporan
laba rugi.
PROSEDUR ANALITIS DAN SALAH SAJI YANG MUNGKIN
TERUNGKAP DALAM AUDIT ATAS AKUN BIAYA DAN
PENDAPATAN.
PROSEDUR ANALITIS
 Membandingkan setiap beban dengan tahun sebelumnya
 Membandingkan setiap saldo aktiva dan kewajiban dengan tahun
sebelumnya
 Membandingkan setiap beban dengan yang dianggarkan
 Membandingkan presentasi marjin kotor dengan tahun sebelumnya
SALAH SAJI YANG MEMUNGKINKAN
o Lebih saji atau kurang saji saldo akun beban
o Lebih saji atau kurang saji akun neracayang juga akan mempengaruhi akun
laporan laba rugi
o Salah saji beban dan akun neraca yang berhubungan
o Salah saji harga pokok penjualan dan persediaan
Semoga Bermanfaat..
Wassalamualaikum Wr. Wb

More Related Content

pengauditan 2

  • 1. PENYELESAIAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN DISUSUN OLEH: KELAS NRD AKUNTANSI KELOMPOK V DIANA LESTARI 13030076 KHOIRINA NUR FARIDA 13030069 IFA FAHROTUNISA 13030045
  • 2. PENYELESAIAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN Masalah yang berkaitan dengan beberapa akun kunci lainnya dalam siklus ini akan dibahas terutama audit atas: Peralatan dan pabrik Biaya dibayar dimuka Biaya yang masih harus dibayar Biaya dan pendapatan.
  • 3. 1. AUDIT ATAS AKUN PABRIK DAN PERALATAN Properti, pabrik dan peralatan adalah aktiva yang memiliki umur yang diharapkan lebih dari satu tahun, digunakan dalam bisnis, dan tidak diperoleh untuk dijual kembali. Akun yang Umumnya Berkaitan dengan Transaksi Siklus Akuisisi dan Pembayaran Aktiva: Kas Persediaan Perlengkapan Sewa dibayar di muka Asurans dibayar di muka
  • 4. BEBAN: Harga pokok penjualan Beban sewa Pajak properti Beban pajak penghasilan Beban asuransi Kewajiban: Utang usaha Utang sewa Utang pajak penghasilan
  • 5. DALAM AUDIT ATAS PERALATAN MANUFAKTUR DAN AKUN- AKUN YANG TERKAIT, AUDITOR HARUS MEMISAHKAN PENGUJIAN KEDALAM KATEGORI: Melaksanakan prosedur analitis Memverifikasi akuisisi tahun berjalan Memverifikasi pelepasan atau pembuangan tahun berjalan Memverifikasi saldo akhir aktiva Memverifikasi beban penyusutan Memverifikasi saldo akhir akumulasi penyusutan
  • 6. AUDITOR MEMBEDAKAN CARA MEMVERIFIKASI PERALATAN MANUFAKTUR DENGAN AKUN AKTIVA LANCAR KARENA TIGA ALASAN. Biasanya akuisisi peralatan manufaktur jarang dilakukan pada periode berjalan. Jumlah setiap akuisisi sering kali material. Peralatan mungkin tetap disimpan dan dicatat dalam catatan akuntansi selama beberapa tahun.
  • 7. 2. AUDIT ATAS AKUN BIAYA DIBAYAR DIMUKA Diantara akun- akun yang termsuk dalam kategori audit ini adalah : Sewa dibayar dimuka Biaya organisasi Pajak dibayar dimuka Paten Asuransi dibayar dimuka Merek dagang Beban yan ditangguhkan Hak cipta
  • 8. PENGENDALIAN INTERNAL UNTUK ASURANSI DIBAYAR DIMUKA DAN BEBAN ASURANSI dibagi kedalam tiga kategori: 1.Pengendalian terhadap akuisisi dan pencatatan asuransi. 2.Pengendalian terhadap register asuransi, dan 3.Pengendalian terhadap penghapusan beban asuransi
  • 9. PROSEDUR ANALITIS YANG DIPAKAI AUDITOR DALAM AUDIT ASURANSI DIBAYAR DIMUKA & BEBAN ASURANSI Membandingkan total asuransi dibayar dimuka dan beban asuransi dengan tahun sebelumnya. Menghitung rasio asuransi dibayar dimuka & beban asuransi dengan tahun sebelumnya. Membandingkan setiap cakupan polis asuransi pada skedul asuransi dengan skedul tahun sebelumnya. Membandingkan saldo asuransi dibayar dimuka yang dihitung selama tahun berjalan dengan tahun sebelumnya.
  • 10. 3. AUDIT ATAS AKUN BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR Kategori utama akun yang ketiga dalam siklus akuisisi dan pembayaran adalah Kewajiban akrual , yang merupakan estimasi kewajiban yang belum dibayar atas jasa dan manfaat yang telah diterima sebelum tanggal neraca. Verifikasi beban akrual bervariasi tergantung pada sifat akrual dan situasi yang dihadapi klien. Bagi sebagian besar audit, akrual hanya mmerlukan waktu audit yang sedikit.
  • 11. TUJUAN YANG PALING PENTING DALAM AUDIT INI YAITU: 1.Properti yang ada pada skedul akrual sudah tepat untuk mengakrualkan pajak. 2.Pajak properti akrual telah dicatat secara akurat.
  • 12. Auditor dapat memverifikasi pajak property akrual dengan menghitung kembali bagian dari total pajak yang dikenakan pada tahun berjalan bagi setiap bagian property. Pertimbangan yang paling penting adalah menggunakan bagian yang sama dari setiap pembayaran pajak untuk akrual yang telah digunakan pada tahun sebelumnya,
  • 13. 4. AUDIT ATAS AKUN BIAYA DAN PENDAPATAN Audit atas akun biaya dan pendapatan / disebut juga dengan audit atas akun laba dan beban. berkaitan secara langsung dengan neraca dan bukan merupakan bagian terpisah dari proses audit. Audit atas akun biaya dan pendapatan berkaitan dengan bagian audit lainnya.
  • 14. BAGIAN AUDIT YANG SECARA LANGSUNG MEMPENGARUHI AKUN-AKUN TERSEBUT ADALAH: Prosedur analitis Pengujian pengendalian dan pengujian substantive atas transaksi Pengujian atas rincian saldo Prosedur analitis harus dianggap sebagai bagian dari pengujian atas kewajaran penyajian baik akun neraca maupun laporan laba rugi.
  • 15. PROSEDUR ANALITIS DAN SALAH SAJI YANG MUNGKIN TERUNGKAP DALAM AUDIT ATAS AKUN BIAYA DAN PENDAPATAN. PROSEDUR ANALITIS Membandingkan setiap beban dengan tahun sebelumnya Membandingkan setiap saldo aktiva dan kewajiban dengan tahun sebelumnya Membandingkan setiap beban dengan yang dianggarkan Membandingkan presentasi marjin kotor dengan tahun sebelumnya
  • 16. SALAH SAJI YANG MEMUNGKINKAN o Lebih saji atau kurang saji saldo akun beban o Lebih saji atau kurang saji akun neracayang juga akan mempengaruhi akun laporan laba rugi o Salah saji beban dan akun neraca yang berhubungan o Salah saji harga pokok penjualan dan persediaan