ºÝºÝߣ

ºÝºÝߣShare a Scribd company logo
PERAKITAN
KOMPUTER
By: Nasir Nasrullah
Macam-macam Komponen PC
Casing : Bagian computer yang berfungsi sebagai pelindung/pakaiandari CPU.
Motherboard : Papan induk dimana semua device dipasang mulai dari ekspansi
dll.
Hardisk: Salah satu memory yang tergolong external memory, yakni
menyimpan data / program secara permanen dalam rentang waktu lama.
IDE kabel : Untuk transfer data dari hardisk.
RAM : Untuk menyimpan data secara sementara.
Fan : Pendingin dan penyerap panas.
Processor : Otak computer.
Slot PCL : Untuk menambah perangkat tambahan.
South Bridge : Untuk mengatur komunikasi AGP ke PCL.
Slot floppy : Untuk disket.
Slot AGP : Untuk memasang VGA card.
Slot power : Untuk memasang kabel power.
Nortbridge : Untuk mengatur komunikasi antara processor dan memory.
Battery Jam : Untuk menjaga baterai tetap menyala ketika PC dimatikan.
Audio Slot : Untuk memasang / memutar CD audio.
Penentuan Konfigurasi PC
Konfigurasi komputer berkait dengan penentuan jenis komponen dan fitur
dari komputer serta bagaimana seluruh komponen dapat bekerja sebagai sebuah
sistem komputer sesuai keinginan kita.
Penentuan komponen dimulai dari jenis prosessor, motherboard, lalu
komponen lainnya. Faktor kesesuaian dari komponen terhadap motherboard
harus diperhatikan, karena setiap jenis motherboard mendukung jenis prosessor,
modul memori, port dan I/O bus yang berbeda-beda.
Persiapan Komponen dan Perlengkapan
Komponen komputer beserta perlengkapan untuk perakitan dipersiapkan
untuk perakitan dipersiapkan lebih dulu untuk memudahkan perakitan.
Perlengkapan yang disiapkan terdiri dari:
Komponen komputer.
Kelengkapan komponen seperti kabel, sekerup, jumper, baut dan sebagainya.
Buku manual dan referensi dari komponen.
Alat bantu berupa obeng pipih dan philips.
Software sistem operasi, device driver dan aplikasi.
Peralatan
Sebelum merakit sebuah PC pastikan pertalatan yang dibutuhkan sudah
tersedia. Peralatan yang dibutuhkan sebagai berikut :
Modul
Buku manual
Obeng
Tang
Senter
Solder
Tali Pengikat Kabel
AVO meter (bila ada)
Solder
Timah
Solder maupun AVO meter jarang dipakai apabila mempergunakan
komponen yang masih baik.
Tahap Perakitan PC
Tahapan proses pada perakitan komputer terdiri dari:
A. Memasang motherboard
Cara pemasangannya sebagai berikut:
Tentukan posisi lubang untuk setiap dudukan.
Pasang dudukan logam pada tray casing sesuai dengan posisi setiap lubang
dudukan.
Tempatkan motherboard pada tray casing.
Pasang sekerup pengunci pada setiap dudukan logam.
Pasang port I/O.
Pasang tray casing yang sudah terpasang motherboard pada casing.
B. Memasang Procesor
Prosessor lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati casing.
Cara memasang prosessor jenis socket dan slot berbeda. Jenis socket :
Tentukan posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di motherboard
Tegakkan posisi tuas pengunci socket untuk membuka.
Masukkan prosessor ke socket. rapatkan hingga tidak terdapat celah antara
prosessor dengan socket.
Turunkan kembali tuas pengunci.
C. Memasang Heatsink
Fungsi heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan oleh prosessor
lewat konduksi panas dari prosessor ke heatsink. Untuk mengoptimalkan
pemindahan panas maka heatsink harus dipasang rapat pada bagian atas
prosessor dengan beberapa clip sebagai penahan sedangkan permukaan
kontak pada heatsink dilapisi gen penghantar panas. Bila heatsink dilengkapi
dengan fan maka konektor power pada fan dihubungkan ke konektor fan pada
motherboard.
â—¦
E. Memasang Power Supply
Beberapa jenis casing sudah dilengkapi power supply. Bila power supply
belum disertakan maka cara pemasangannya sebagai berikut:
Masukkan power supply pada rak di bagian belakang casing. Pasang ke
empat buah sekrup pengunci.
Hubungkan konektor power dari power supply ke motherboard.
Hubungkan kabel daya untuk, DVD, Hard Disk dan fan, jika memakai fan
untuk pendingin CPU.
F. Memasang Kabel Motherboard Dengan Casing
Setelah motherboard terpasang di casing langkah selanjutnya adalah
memasang kabel I/O pada motherboard dan panel dengan casing.
Pasang kabel data untuk floppy drive pada konektor pengontrol floppy.
Pasang kabel IDE untuk pada konektor IDE primary dan secondary.
Pada bagian belakang casing terdapat lubang untuk memasang port
tambahan jenis non slot.
Hubungan kabel konektor dari switch di panel depan casing, LED, speaker
internal dan port yang terpasang di depan casing bila ada kemotherboard.
Buka sekerup pengunci pelat tertutup lubang port lalu masukkan port
konektor yang ingin dipasang.
G. Memasang Driver
Prosedur memasang drive hardisk, floppy, CD ROM, CD-RW atau DVD
adalah sama sebagai berikut:
Copot pelet penutup bay drive (ruang untuk drive pada casing).
Masukkan drive dari depan bay.
Sesuaikan posisi lubang sekerup di drive dan casing lalu pasang sekerup
penahan drive.
Hubungkan konektor kabel IDE ke drive dan konektor di motherboard.
Sambungkan kabel power dari catu daya ke masing-masing drive.
Pengujian
Komputer yang baru selesai dirakit dapat diuji dengan menjalankan program
setup BIOS. Cara melakukan pengujian dengan program BIOS sebagai berikut:
Perhatikan tampilan monitor dan suara dari speaker.
BIOS secara otomatis akan mendeteksi hardware yang terpasang dikomputer.
Bila terdapat kesalahan maka tampilan monitor kosong dan speaker
mengeluarkan bunyi beep.
Periksa referensi kode BIOS untuk mengetahui indikasi kesalahan yang
dimaksud oleh kode Tekan tombol interupsi BIOS sesuai petunjuk di layar
untuk masuk ke program setup BIOS.
Periksa semua hasil deteksi hardware oleh program setup BIOS. Beberapa
seting mungkin harus dirubah nilainya terutama kapasitas hardisk dan boot
sequence.
Simpan perubahan seting dan keluar dari setup BIOS.
Setelah keluar dari setup BIOS, komputer akan meload Sistem OPerasi dengan
urutan pencarian sesuai seting boot sequence pada BIOS. Masukkan diskette
atau CD Bootable yang berisi sistem operasi pada drive pencarian.
TERIMA KASIH

More Related Content

Perakitan komputer

  • 2. Macam-macam Komponen PC Casing : Bagian computer yang berfungsi sebagai pelindung/pakaiandari CPU. Motherboard : Papan induk dimana semua device dipasang mulai dari ekspansi dll. Hardisk: Salah satu memory yang tergolong external memory, yakni menyimpan data / program secara permanen dalam rentang waktu lama. IDE kabel : Untuk transfer data dari hardisk. RAM : Untuk menyimpan data secara sementara.
  • 3. Fan : Pendingin dan penyerap panas. Processor : Otak computer. Slot PCL : Untuk menambah perangkat tambahan. South Bridge : Untuk mengatur komunikasi AGP ke PCL. Slot floppy : Untuk disket. Slot AGP : Untuk memasang VGA card. Slot power : Untuk memasang kabel power. Nortbridge : Untuk mengatur komunikasi antara processor dan memory. Battery Jam : Untuk menjaga baterai tetap menyala ketika PC dimatikan. Audio Slot : Untuk memasang / memutar CD audio.
  • 4. Penentuan Konfigurasi PC Konfigurasi komputer berkait dengan penentuan jenis komponen dan fitur dari komputer serta bagaimana seluruh komponen dapat bekerja sebagai sebuah sistem komputer sesuai keinginan kita. Penentuan komponen dimulai dari jenis prosessor, motherboard, lalu komponen lainnya. Faktor kesesuaian dari komponen terhadap motherboard harus diperhatikan, karena setiap jenis motherboard mendukung jenis prosessor, modul memori, port dan I/O bus yang berbeda-beda.
  • 5. Persiapan Komponen dan Perlengkapan Komponen komputer beserta perlengkapan untuk perakitan dipersiapkan untuk perakitan dipersiapkan lebih dulu untuk memudahkan perakitan. Perlengkapan yang disiapkan terdiri dari: Komponen komputer. Kelengkapan komponen seperti kabel, sekerup, jumper, baut dan sebagainya. Buku manual dan referensi dari komponen. Alat bantu berupa obeng pipih dan philips. Software sistem operasi, device driver dan aplikasi.
  • 6. Peralatan Sebelum merakit sebuah PC pastikan pertalatan yang dibutuhkan sudah tersedia. Peralatan yang dibutuhkan sebagai berikut : Modul Buku manual Obeng Tang Senter Solder Tali Pengikat Kabel AVO meter (bila ada) Solder Timah Solder maupun AVO meter jarang dipakai apabila mempergunakan komponen yang masih baik.
  • 7. Tahap Perakitan PC Tahapan proses pada perakitan komputer terdiri dari: A. Memasang motherboard Cara pemasangannya sebagai berikut: Tentukan posisi lubang untuk setiap dudukan. Pasang dudukan logam pada tray casing sesuai dengan posisi setiap lubang dudukan. Tempatkan motherboard pada tray casing. Pasang sekerup pengunci pada setiap dudukan logam. Pasang port I/O. Pasang tray casing yang sudah terpasang motherboard pada casing.
  • 8. B. Memasang Procesor Prosessor lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati casing. Cara memasang prosessor jenis socket dan slot berbeda. Jenis socket : Tentukan posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di motherboard Tegakkan posisi tuas pengunci socket untuk membuka. Masukkan prosessor ke socket. rapatkan hingga tidak terdapat celah antara prosessor dengan socket. Turunkan kembali tuas pengunci.
  • 9. C. Memasang Heatsink Fungsi heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan oleh prosessor lewat konduksi panas dari prosessor ke heatsink. Untuk mengoptimalkan pemindahan panas maka heatsink harus dipasang rapat pada bagian atas prosessor dengan beberapa clip sebagai penahan sedangkan permukaan kontak pada heatsink dilapisi gen penghantar panas. Bila heatsink dilengkapi dengan fan maka konektor power pada fan dihubungkan ke konektor fan pada motherboard.
  • 11. E. Memasang Power Supply Beberapa jenis casing sudah dilengkapi power supply. Bila power supply belum disertakan maka cara pemasangannya sebagai berikut: Masukkan power supply pada rak di bagian belakang casing. Pasang ke empat buah sekrup pengunci. Hubungkan konektor power dari power supply ke motherboard. Hubungkan kabel daya untuk, DVD, Hard Disk dan fan, jika memakai fan untuk pendingin CPU.
  • 12. F. Memasang Kabel Motherboard Dengan Casing Setelah motherboard terpasang di casing langkah selanjutnya adalah memasang kabel I/O pada motherboard dan panel dengan casing. Pasang kabel data untuk floppy drive pada konektor pengontrol floppy. Pasang kabel IDE untuk pada konektor IDE primary dan secondary. Pada bagian belakang casing terdapat lubang untuk memasang port tambahan jenis non slot. Hubungan kabel konektor dari switch di panel depan casing, LED, speaker internal dan port yang terpasang di depan casing bila ada kemotherboard. Buka sekerup pengunci pelat tertutup lubang port lalu masukkan port konektor yang ingin dipasang.
  • 13. G. Memasang Driver Prosedur memasang drive hardisk, floppy, CD ROM, CD-RW atau DVD adalah sama sebagai berikut: Copot pelet penutup bay drive (ruang untuk drive pada casing). Masukkan drive dari depan bay. Sesuaikan posisi lubang sekerup di drive dan casing lalu pasang sekerup penahan drive. Hubungkan konektor kabel IDE ke drive dan konektor di motherboard. Sambungkan kabel power dari catu daya ke masing-masing drive.
  • 14. Pengujian Komputer yang baru selesai dirakit dapat diuji dengan menjalankan program setup BIOS. Cara melakukan pengujian dengan program BIOS sebagai berikut: Perhatikan tampilan monitor dan suara dari speaker. BIOS secara otomatis akan mendeteksi hardware yang terpasang dikomputer. Bila terdapat kesalahan maka tampilan monitor kosong dan speaker mengeluarkan bunyi beep. Periksa referensi kode BIOS untuk mengetahui indikasi kesalahan yang dimaksud oleh kode Tekan tombol interupsi BIOS sesuai petunjuk di layar untuk masuk ke program setup BIOS.
  • 15. Periksa semua hasil deteksi hardware oleh program setup BIOS. Beberapa seting mungkin harus dirubah nilainya terutama kapasitas hardisk dan boot sequence. Simpan perubahan seting dan keluar dari setup BIOS. Setelah keluar dari setup BIOS, komputer akan meload Sistem OPerasi dengan urutan pencarian sesuai seting boot sequence pada BIOS. Masukkan diskette atau CD Bootable yang berisi sistem operasi pada drive pencarian.