The document discusses the roles of calcium and alfacalcidol in osteoporosis cases. It states that calcium is important for life functions as 99% of calcium is stored in bones. Sufficient calcium intake is recommended to prevent osteoporosis, such as 1000-1500 mg per day for women. Alfacalcidol, a form of vitamin D, helps regulate calcium levels and is used as secondary prevention in osteoporosis treatment through medications.
1 of 30
Downloaded 46 times
More Related Content
Peranan kalsium dan alfacalcidol pada kasus osteoporosis
1. PERANAN KALSIUM DANPERANAN KALSIUM DAN
ALFACALCIDOL PADA KASUSALFACALCIDOL PADA KASUS
OSTEOPOROSISOSTEOPOROSIS
OLEHOLEH
Dr. Azharuddin, SpBO-K.Spine, FICSDr. Azharuddin, SpBO-K.Spine, FICS
Divisi Bedah Orthopaedi FK Unsyiah/BPK-RSUZA Banda AcehDivisi Bedah Orthopaedi FK Unsyiah/BPK-RSUZA Banda Aceh
20042004
2. PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
Strong bones build strong lives and strong lives buildStrong bones build strong lives and strong lives build
strong futures.we must do all we can to make thatstrong futures.we must do all we can to make that
strength a reality for allstrength a reality for all(IOF PATRON,IOF WORLD CONGRESS ON(IOF PATRON,IOF WORLD CONGRESS ON
OSTEOPOROSIS)OSTEOPOROSIS)
3. PENDAHULUANPENDAHULUAN
Osteoporosis:Osteoporosis:
Penyakit yang ditandai dengan rendahnyaPenyakit yang ditandai dengan rendahnya
massa tulangdisertai perubahanmassa tulangdisertai perubahan
microarsitektur jar. Tulang shg tulang menjadimicroarsitektur jar. Tulang shg tulang menjadi
rapuh/keropos yg mempunyai konsekwensirapuh/keropos yg mempunyai konsekwensi
meningkatnya resiko patah tulang (who 1991 )meningkatnya resiko patah tulang (who 1991 )
PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
4. PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
Normal boneNormal bone Osteoporosis boneOsteoporosis bone
5. Gold standard pengukuran massa tulangGold standard pengukuran massa tulang
(BMD)(BMD)
DEXA (Dual Energy x rayDEXA (Dual Energy x ray
Densitometry)Densitometry)
PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
6. PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
BMD in osteoporoticBMD in osteoporotic
womanwoman
BMD in normalBMD in normal
womanwoman
7. ADA 4 KATAGORI DIAGNOSIS MASSAADA 4 KATAGORI DIAGNOSIS MASSA
TULANG DGN ALAT DEXATULANG DGN ALAT DEXA
1. NORMAL : within -1 SD1. NORMAL : within -1 SD
2. OSTOEPENIA : 1 SD to 2,5 SD of T score2. OSTOEPENIA : 1 SD to 2,5 SD of T score
3. OSTEOPOROSIS : 2,5 SD or more below the young3. OSTEOPOROSIS : 2,5 SD or more below the young
adult meanadult mean
4. SEVERE OSTEOPOROSIS : 2,5 SD within existing a4. SEVERE OSTEOPOROSIS : 2,5 SD within existing a
fracture.fracture.
PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
8. INTEPRETASI HASIL PEM.DEXAINTEPRETASI HASIL PEM.DEXA
T Score Degree of bone loss Risk of fractureT Score Degree of bone loss Risk of fracture
0 to 1 None None0 to 1 None None
-1 to -2 Moderate Small-1 to -2 Moderate Small
-2 to -3 Severe Moderate-2 to -3 Severe Moderate
Below -3 Very severe SevereBelow -3 Very severe Severe
PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
9. BONE STRENGTH=BONE QUALITY &BONE STRENGTH=BONE QUALITY &
BONE QUANTITYBONE QUANTITY
BONE QUALITY:BONE QUALITY:
- arsitektur- arsitektur
- turn over- turn over
- damage accumulation- damage accumulation
- degree of unmineralization&properties of collagen- degree of unmineralization&properties of collagen
BONE QUALITY: - bone size(macroarsitektur)BONE QUALITY: - bone size(macroarsitektur)
- bone density(microarchitecture)- bone density(microarchitecture)
PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
10. ALAT BANTU DIAGNOSISALAT BANTU DIAGNOSIS
1. DEXA----gold standard WHO1. DEXA----gold standard WHO
2. ULTRASOUND-----utk screening saja2. ULTRASOUND-----utk screening saja
3. QCT3. QCT
4. PLAIN X RAY.Spine AP/LAT4. PLAIN X RAY.Spine AP/LAT
PEM. LABORATORIUMPEM. LABORATORIUM
PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
11. PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
Ultrasound bone measurement of calcaneumUltrasound bone measurement of calcaneum
12. DIAGNOSIS OSTEOPOROSISDIAGNOSIS OSTEOPOROSIS
1. HISTORY: mulai keluhan,nyeri punggung,1. HISTORY: mulai keluhan,nyeri punggung,
deformity,BW, height, riwayat menstruasi.deformity,BW, height, riwayat menstruasi.
2. PEM. FISIK:2. PEM. FISIK:
- BW & Height (BMI)- BW & Height (BMI)
- Spine- Spine
- Extremities: ROM,Deformity- Extremities: ROM,Deformity
3. LAB.3. LAB.
4. IMAGING4. IMAGING
PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
13. INDIKASI PEM BMD ?????INDIKASI PEM BMD ?????
YG MEMILIKI RIWAYAT OSTEOPOROSISYG MEMILIKI RIWAYAT OSTEOPOROSIS
DALAM KELUARGADALAM KELUARGA
PERNAH MEMAKAI OBATPERNAH MEMAKAI OBAT
STEROID,ANTI TIROID, ANTASIDASTEROID,ANTI TIROID, ANTASIDA
YANG LAMAYANG LAMA
KURANG AKTIVITAS FISIK&OLAHKURANG AKTIVITAS FISIK&OLAH
RAGARAGA
MENOPAUSE PREMATUREMENOPAUSE PREMATURE
PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
14. PUNYA KEBIASAAN MEROKOK,PUNYA KEBIASAAN MEROKOK,
ALKOHOLIKALKOHOLIK
BERAT BADAN KURANG DARI NORMALBERAT BADAN KURANG DARI NORMAL
SDG DLM MASA MENJELANGSDG DLM MASA MENJELANG
MENOPAUSEMENOPAUSE
MONITORING EFEKTIVITAS TERAPIMONITORING EFEKTIVITAS TERAPI
OSTEOPOROSISOSTEOPOROSIS
PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
15. LOKASI TERSERING FRAKTURLOKASI TERSERING FRAKTUR
OSTEOPOROSISOSTEOPOROSIS
SPINE FRACTURESPINE FRACTUREPROXIMAL FEMUR FRPROXIMAL FEMUR FRCOLLES FRCOLLES FR
PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
16. MANAGEMEN OSTEOPOROSISMANAGEMEN OSTEOPOROSIS
1. PENCEGAHAN, goal :1. PENCEGAHAN, goal :
a. Development of strong bone(to achievea. Development of strong bone(to achieve
max. peak bone mass at the end of themax. peak bone mass at the end of the
33rdrd
decadedecade
b. Prevent of bone lossb. Prevent of bone loss
c. Avoid risk of fracturec. Avoid risk of fracture
PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
17. 4 GROUP FAKTOR SBG PENYEBAB4 GROUP FAKTOR SBG PENYEBAB
OSTEOPOROSISOSTEOPOROSIS
I. GENETIK/KELUARGAI. GENETIK/KELUARGA
NUTRISINUTRISI
AKTIFITAS FISIKAKTIFITAS FISIK
GAYA HIDUP(Alkohol, Rokok)GAYA HIDUP(Alkohol, Rokok)
RIWAYAT PENYAKIT&OBAT TertentuRIWAYAT PENYAKIT&OBAT Tertentu
PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
18. II. BONE LOSS AT POST MENOPAUSEII. BONE LOSS AT POST MENOPAUSE
III. BONE LOSS WITH AGEIII. BONE LOSS WITH AGE
IV. RISKIV. RISK
PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
19. ADA 2 TYPE PENCEGAHANADA 2 TYPE PENCEGAHAN
OSTEOPOROSISOSTEOPOROSIS
I. PENCEGAHAN PRIMER :I. PENCEGAHAN PRIMER :
* Nutrisi yg baik,cukup kalsium & vit D* Nutrisi yg baik,cukup kalsium & vit D
* Aktivitas Fisik ( load exercise & balance, prevent* Aktivitas Fisik ( load exercise & balance, prevent
from failing )from failing )
* Life style ( hindari alkohol, merokok,obat2 tt )* Life style ( hindari alkohol, merokok,obat2 tt )
II. PENCEGAHAN SEKUNDERII. PENCEGAHAN SEKUNDER
Terapi spesifik utk osteoporosis dg obat2anTerapi spesifik utk osteoporosis dg obat2an
PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
20. PERANAN KALSIUMPERANAN KALSIUM
^ KALSIUM :^ KALSIUM :
- Penting, ion kalsium sangat penting utk fungsi- Penting, ion kalsium sangat penting utk fungsi
kehidupan selkehidupan sel
- Dalam darah selalu diregulasi oleh hormon- Dalam darah selalu diregulasi oleh hormon
- 99% KALSIUM BERADA DALAM TULANG- 99% KALSIUM BERADA DALAM TULANG
- KALSIUM KARBONAT adalah kalsium- KALSIUM KARBONAT adalah kalsium
pilihan(penyerapannya yg tertinggi; 40%)pilihan(penyerapannya yg tertinggi; 40%)
PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
21. KANDUNGAN ELEMEN KALSIUMKANDUNGAN ELEMEN KALSIUM
CALCIUM SALT %OF ELEMENTAL CALSCALCIUM SALT %OF ELEMENTAL CALS
Calcium carbonate 40 %Calcium carbonate 40 %
Calcium phosphate, tribaric 37 %Calcium phosphate, tribaric 37 %
Calcium citrate 21 %Calcium citrate 21 %
Calcium lactate 13 %Calcium lactate 13 %
Calcium gluconate 9 %Calcium gluconate 9 %
PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
23. REGULASI DARI METABOLISMEREGULASI DARI METABOLISME
KALSIUMKALSIUM
Konsentrasi Kalsium ekstra selular dikontrolKonsentrasi Kalsium ekstra selular dikontrol
oleh hormon : PTH, VIT D,dan Calcitoninoleh hormon : PTH, VIT D,dan Calcitonin
PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
24. PERANAN ALFACALCIDOLPERANAN ALFACALCIDOL
ALFACALCIDOL :ALFACALCIDOL :
* PRECUSOR METABOLIT AKTIF VIT D* PRECUSOR METABOLIT AKTIF VIT D
* SUATU FAKTOR PENTING DLM* SUATU FAKTOR PENTING DLM
HOMEOSTASIS CALCIUMHOMEOSTASIS CALCIUM
* SANGAT CEPAT DIKONFERSI KE BTK* SANGAT CEPAT DIKONFERSI KE BTK
BIOLOGI AKTIF DARI VIT D, 1,25-BIOLOGI AKTIF DARI VIT D, 1,25-
dihidrovit D3 ( 1,25-(OH)2 D3 di dlm leverdihidrovit D3 ( 1,25-(OH)2 D3 di dlm lever
PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
25. ALFACALCIDOLALFACALCIDOL
* Sangat unggul untuk mengobati involutional &* Sangat unggul untuk mengobati involutional &
glucocorticoid induce osteoporosisglucocorticoid induce osteoporosis
* Memiliki efek mencegah bone loss pada* Memiliki efek mencegah bone loss pada
Corticosteroid induce osteoporosisCorticosteroid induce osteoporosis
PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
26. EFEKTIFITAS KLINISEFEKTIFITAS KLINIS
ALFACALCIDOLALFACALCIDOL
RENAL OSTEODYSTROPHY:RENAL OSTEODYSTROPHY:
(All skeletal disorder yg terjadi pada px RENAL(All skeletal disorder yg terjadi pada px RENAL
FAILURE spt : osteitis fibrosa, osteomalacia,FAILURE spt : osteitis fibrosa, osteomalacia,
osteosclerosis & growth retardation.osteosclerosis & growth retardation.
PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
27. KESIMPULANKESIMPULAN
A. Kenali 4 faktor penyebab osteoporosis :A. Kenali 4 faktor penyebab osteoporosis :
I. GENETIK, NUTRISI,AKTIFITAS FISIK,I. GENETIK, NUTRISI,AKTIFITAS FISIK,
GAYA HIDUP, PENYAKIT2 & OBAT2 ttt.GAYA HIDUP, PENYAKIT2 & OBAT2 ttt.
II. BONE LOSS PASCA MENOPAUSEII. BONE LOSS PASCA MENOPAUSE
III.BONE LOSS WITH AGEIII.BONE LOSS WITH AGE
IV. RESIKO-RESIKOIV. RESIKO-RESIKO
PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
28. KESIMPULANKESIMPULAN
B. TO REACH MAXIMUM PEAK BONEB. TO REACH MAXIMUM PEAK BONE
MASS :MASS :
* Intake kalsium dan vit D yang cukup sejak dini* Intake kalsium dan vit D yang cukup sejak dini
* Load exercise & balance life style* Load exercise & balance life style
* Hindari obat2 induce osteoporosis* Hindari obat2 induce osteoporosis
* Terapi2 spesifik spt: bifosfonat, SERM, HRT,dll* Terapi2 spesifik spt: bifosfonat, SERM, HRT,dll
* Avoid risk of fall* Avoid risk of fall
PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS
29. C. KASUS-KASUS RENALC. KASUS-KASUS RENAL
OSTEODISTROFIOSTEODISTROFI ::
Pertimbangkan pemakaian ALFACALCIDOLPertimbangkan pemakaian ALFACALCIDOL
PERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSISPERANAN KALSIUM DAN ALFACALCIDOL PADA KASUS OSTEOPOROSIS