Dokumen tersebut membahas persebaran flora dan fauna di Indonesia. Flora dan fauna di Indonesia bervariasi di berbagai wilayah tergantung faktor geologi, iklim, dan ketinggian. Ada tiga tipe persebaran yaitu Asia, Australia, dan peralihan. Jenis-jenis flora dan faunanya berbeda di setiap wilayah.
1 of 14
Downloaded 1,820 times
More Related Content
Persebaran flora dan fauna di indonesia nia amelia 1001850
1. PERSEBARAN FLORA DAN FAUNA DI
INDONESIA
OLEH NIA AMELIA
JURUSAN PENDIDIKAN
GEOGRAFI
2012
November 2012
2. PERSEBARAN FLORA DAN FAUNA DI INDONESIA
Standar Kompetensi
Menganalisis Fenomena Biosfer
Kompetensi Dasar
Persebaran Flora dan Fauna di Indonesia
Tujuan Pembelajaran
Cakupan Materi
Video
Tugas (Simak dan analisis tayangan pada video)
November 2012
3. TUJUAN PEMBELAJARAN
Di Bumi terdapat keanekaragaman
hayati yang tersebar di berbagai
wilayah. Saya ingin mengetahui
keanekaragaman flora dan fauna di
Indonesia.
Saya akan mempelajari persebaran
flora dan fauna di Indonesia
Saya akan mengidentifikasi
berbagai jenis hewan di
Indonesia yang termasuk
tipe Asia, tipe peralihan, dan
tipe Australia.
Saya akan menggali informasi
mengenai pengaruh kondisi fisik
terhadap persebaran flora dan fauna.
Saya akan menganalisis dampak
yang timbul akibat kerusakan flora
dan fauna bagi kehidupan.
Akhirnya, saya memahami bahwa
keanekaragaman flora dan fauna
suatu saat bisa saja punah,
sehingga
saya harus menjaga dan
melestarikannya.
November 2012
4. FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP PERSEBARAN FLORA DAN FAUNA
Komponen
Relief Biotik
Tanah
Iklim
Geologi
November 2012
5. PERSEBARAN FLORA DI INDONESIA
Persebaran Flora
di Indonesia
Faktor Geologi Faktor Ketinggian
Flora daerah Flora daerah
Flora daerah
paparan sunda paparan sahul
peralihan
(Asiatis) (Australis)
November 2012
6. FLORA DAERAH PAPARAN SUNDA (ASIATIS)
a. Pantai timur : hutan bakau, hutan gambut, hutan
rawa air tawar
b. Bagian Barat dan Tengah berupa hutan hujan tropis
c. Flora Khas :
- Pohon Kamper (tersebar di NAD, Sumatera Utara)
- Bunga Rafflesia (tersebar di Sumatera Selatan dan
Bengkulu)
a. Karakteristik flora Kalimantan dan Jawa dicirikan oleh jenis
flora dari arah Arah pantai ke bagian tengah : hutan bakau,
hutan gambut, hutan hujan tropis.
b. Flora khas
- Pohon Jati (tersebar di Jawa)
- Tenggaring ( tersebar hampir diseluruh hutan Kalimantan)
- Kayu Ulin ( tersebar hampir di seluruh hutan Kalimantan)
- Kasturi (tersebar di Kalimantan Selatan)
November 2012
7. FLORA DAERAH PERALIHAN
Persebarannya meliputi
Pulau Sulawesi, Bali dan
Nusa Tenggara (termasuk
Timor Timur).
Flora di Sulawesi memiliki
kemiripan dengan Flora
daerah kering di Filipina
Flora yang di daerah
pantai dan dataran rendah
Pohon Cendana Anggrek Serat
lebih mirip dengan flora di
Papua
Flora daerah pegunungan
mirip dengan flora dengan
Flora Kalimantan
Flora khasnya yaitu Pohon
Cendana
Kayu Hitam (Eboni)
November 2012
8. FLORA DAERAH PAPARAN SAHUL (AUSTRALIS)
Daerah persebarannya meliputi Pulau
Papuadan Pulau-Pulau kecil
disekitarnya
Merbau pantai
Kayu Besi cemara Flora Australis terdiri dari berbagai
jenis kayu seperti kayu besi, cemara,
kanari hitam, merbau darat, dan
merbau pantai.
Jenis Pometia Pinnanta (matoa) yang
memiliki variabilitas genetika yang
tinggi seperti pohon sagu, nipah dan
hutan manggrive di daerah pantai
Kayu kenari hitam Merbau darat sagu
November 2012
9. VARIASI FLORA BERDASARKAN KETINGGIAN
KOLOM GEOGRAFI
- Persebaran flora Indonesia
cendrung menunjukan variasi
flora dari dasar ke puncak
- Adanya perbedaan variasi flora
tersebut disebabkan oleh
adanya variasi temperature dan
curah hujan
November 2012
10. FAUNA INDONESIA BAGIAN BARAT
Weber dan Wallace serta
Peta Persebaran Fauna di Indonesia
Antara Fauna Indonesia bagian
barat dan Indonesia bagian tengah
disebut dengan garis Wallace
Pola persebaran Fauna Indonesia
bagian barat meliputi Sumatera,
Jawa, Kalimantan
Fauna Indonesia bagian barat
tergolong jenis fauna Oriental
Beberapa jenis Fauna Indonesua
bagian barat (Gajah, Harimau,
Orang Utan, Banteng, Tapir, Badak
Bercula satu
November 2012
11. Wallace dan Weber
Max Carl Wilhelm Weber atau Max
Wilhelm Carl Weber (1852-1937) adalah
seorang ahli ilmu hewan (zoologis) dan
biogeografi berkebangsaan Jerman-
Alfred Russel Wallace (1823 1923) Belanda. Salah satuteorinya dalam
Biogeografi adalah apa yang disebut garis
Weber sebaga Garis yang menandai
Max Wilhelm Carl Weber (1852-1937) perbatasan Fauna Mamalis Australia.
November 2012
13. FAUNA INDONESIA BAGIAN TENGAH
o Daerah persebaran meliputi
Pulau Sulawesi, Kepulauan
Maluku, Sumba, Sumbawa,
Lombok dan Timor.
o Wilayah ini memiliki fauna
endmik
o Beberapa fauna endemik
(Komodo : terdapat di Pulau
Komodo; Burung Maleo
terdapat Sulawesi dan
Kepulauan Sangihe; Babi
Rusa terdapat di Sulawesi
dan Maluku Barat dan ,
Kuskus dan Anoa terdapat
di Sulawesi)
November 2012
14. FAUNA INDONESIA BAGIAN TIMUR
Antara Fauna daerah Indonesia
bagian timur dan Fauna daerah
Indonesia bagian Tengah dibatasi
oleh garis Weber
Fauna di daerah Indoneisa bagian
timur tergolong jenis fauna
Australian
Jenis Fauna yang termasuk fauna
tipe timur ( Tikus berkantung,
burung cendrawasih, burung
kasuari, burung kakatua, kangguru
pohon)
November 2012