ºÝºÝߣ

ºÝºÝߣShare a Scribd company logo
MUKTAR HELMI, S.Pd.I
Divisi sosialisasi, Pend. Pemilih dan Pengembangan SDM
Orientasi politik adalah suatu
cara pandang dari golongan
masyarakat dalam struktur
masyarakat.yang
melatarbelakangi
orientasi
politik yaitu nilai-nilai yang da
di dalam masyarakat dan di
luar masyarakat kemudian
membentuk sikap dan menjadi
pola masyarakat memandang
objek politik.
Pengertian Pemilih pemula
UU No. 10 tahun 2008 dalam Bab IV pasal 19 ayat 1 dan 2
serta pasal 20 menyebutkan bahwa yang dimaksud dengan
pemilih pemula adalah warga Indonesia yang pada hari
pemilihan atau pemungutan suara adalah Warga Negara
Indonesia yang sudah genap berusia 17tahun dan atau lebih
atau sudah/pernah kawin yang mempunyai hak pilih, dan
sebelumnya belum termasuk pemilih karena ketentuan
Undang-Undang Pemilu.
PEMUDA DAN POLITIK

Sebagai bagian dari komponen bangsa, pemuda tidak
dapat melepasdkan diri dan menghindar dari politik.
Oleh karena hakekat manusia termasuk pemuda adalah
zoon politicon atau mahluk politik. Keberadaan dan
kiprah manusia termasuk pemuda merupakan bagian dari
produk politik dan terlibat baik langsung maupun tidak
langsung, nyata maupun tidak nyata dalam kehidupan
politik.
Peran politik pemuda dapat dilihat dari:

1. partisipasi politik pemuda sebagai bagian
dari
sistem politik yakni dalam supra struktur politik dan
Infra struktur politik. Dalam supra struktur politik,
pemuda merupakan bagian yang tak terpisahkan dalam
sistem pemerintahan. Sebagai warga negara setiap
pemuda harus memahami tentang hak dan
kewajibannya sebagai warga Negara, termasuk
melakukan bela Negara. Dalam infra struktur politik,
pemuda dapat berkiprah dalam kegiatan partai politik,
padakelompok kepentingan, kelompok penekan maupun
kelompok. Inilah arena politik yang dapat digunakan
oleh pemuda dalam berpartisipasi.
•Menemukan kembali agenda perjuangan sebagai penjaga
idealisme gerakan, sebagaimana dulu pernah dicetuskan dalam
beberapa agenda yang tercatat dalam sejarah bangsa
•Mengembalikan subtansi Demokrasi sebagai alat untuk mencapai
kesejahteraan sosial, sehingga PEMILU bukan menjadi
tujuan,
melainkan
alat
yang
seharusnya
memberikan
kebermafaatan bagi masyarakat Indonesia dengan efisien, dan
efektif
•Sebagai langkah praktis, maka perlu kiranya pemuda mengambil
bagian terhadap terselenggaranya PEMILU yang damai, arif &
bermartabat.
partsipasi politik pemuda dalam pemilu langsung
menjadi sangat penting dan strategis oleh karena:
(1) Pemuda sebagai agen perubahan harus dapat mengawal proses
transisi demokrasi kearah yang lebih substantif yakni
terlaksananya pemilu secara free dan fair.
(2) Untuk mengawal proses tersebut, pemuda dapat berkiprah
baik sebagai penyelenggara, peserta ataupun pengawas proses
penyelenggaraan pilkada;
(3) Pemuda harus dapat tampil sebagai agen penjaga moral dan
etika politik dalam proses demokrasi
(4) Pemuda harus dapat tampil sebagai penjaga demokrasi;
menghormati hak dan kewajiban orang lain, menghargai perbedaan
pilihan dan tidak terjebak pada pragmatisme politik.
1.
2.
3.
4.

Komitmen yang kuat
Integritas
Kompetensi
Konstituensi

Agar kiprah, peran dan
partisipasi politik
pemuda dapat
diperhitungkan, maka
setiap pemuda
hendaknya memiliki :
Daya tarik
pemilih
pemula
bagi partai
politik
yaitu :

Lahirnya
dukungan
dari
pemilih pemula yang secara
tidak langsung membawa
dampak pencitraan berarti
untuk pengamanan proses
regenerasi kader politik itu
sendiri kedepan.

Sebagai lumbung emas suara
kepada pertai politik
Pemilu

1.pertama menumbuhkan kesadaran berpolitik sejak dini.
2.Kedua, mengembangkan pendidikan politik kepada para
remaja agar mampu menjadi aktor politik dalam lingkup
peran dan status yang disandang.
3.Ketiga,menumbuhkan pengertian bagaimana menjalankan
hak dan kewajiban politik sebagai warga negara secara baik.
TERIMAKASIH ATAS PERHATIANNYA.....
SUKSES PEMILU 9 APRIL 2014
SUKSES KITA SEMUA

More Related Content

Persfektif dan orientasi pemilih pemula pemilu 2014

  • 1. MUKTAR HELMI, S.Pd.I Divisi sosialisasi, Pend. Pemilih dan Pengembangan SDM
  • 2. Orientasi politik adalah suatu cara pandang dari golongan masyarakat dalam struktur masyarakat.yang melatarbelakangi orientasi politik yaitu nilai-nilai yang da di dalam masyarakat dan di luar masyarakat kemudian membentuk sikap dan menjadi pola masyarakat memandang objek politik.
  • 3. Pengertian Pemilih pemula UU No. 10 tahun 2008 dalam Bab IV pasal 19 ayat 1 dan 2 serta pasal 20 menyebutkan bahwa yang dimaksud dengan pemilih pemula adalah warga Indonesia yang pada hari pemilihan atau pemungutan suara adalah Warga Negara Indonesia yang sudah genap berusia 17tahun dan atau lebih atau sudah/pernah kawin yang mempunyai hak pilih, dan sebelumnya belum termasuk pemilih karena ketentuan Undang-Undang Pemilu.
  • 4. PEMUDA DAN POLITIK Sebagai bagian dari komponen bangsa, pemuda tidak dapat melepasdkan diri dan menghindar dari politik. Oleh karena hakekat manusia termasuk pemuda adalah zoon politicon atau mahluk politik. Keberadaan dan kiprah manusia termasuk pemuda merupakan bagian dari produk politik dan terlibat baik langsung maupun tidak langsung, nyata maupun tidak nyata dalam kehidupan politik.
  • 5. Peran politik pemuda dapat dilihat dari: 1. partisipasi politik pemuda sebagai bagian dari sistem politik yakni dalam supra struktur politik dan Infra struktur politik. Dalam supra struktur politik, pemuda merupakan bagian yang tak terpisahkan dalam sistem pemerintahan. Sebagai warga negara setiap pemuda harus memahami tentang hak dan kewajibannya sebagai warga Negara, termasuk melakukan bela Negara. Dalam infra struktur politik, pemuda dapat berkiprah dalam kegiatan partai politik, padakelompok kepentingan, kelompok penekan maupun kelompok. Inilah arena politik yang dapat digunakan oleh pemuda dalam berpartisipasi.
  • 6. •Menemukan kembali agenda perjuangan sebagai penjaga idealisme gerakan, sebagaimana dulu pernah dicetuskan dalam beberapa agenda yang tercatat dalam sejarah bangsa •Mengembalikan subtansi Demokrasi sebagai alat untuk mencapai kesejahteraan sosial, sehingga PEMILU bukan menjadi tujuan, melainkan alat yang seharusnya memberikan kebermafaatan bagi masyarakat Indonesia dengan efisien, dan efektif •Sebagai langkah praktis, maka perlu kiranya pemuda mengambil bagian terhadap terselenggaranya PEMILU yang damai, arif & bermartabat.
  • 7. partsipasi politik pemuda dalam pemilu langsung menjadi sangat penting dan strategis oleh karena: (1) Pemuda sebagai agen perubahan harus dapat mengawal proses transisi demokrasi kearah yang lebih substantif yakni terlaksananya pemilu secara free dan fair. (2) Untuk mengawal proses tersebut, pemuda dapat berkiprah baik sebagai penyelenggara, peserta ataupun pengawas proses penyelenggaraan pilkada; (3) Pemuda harus dapat tampil sebagai agen penjaga moral dan etika politik dalam proses demokrasi (4) Pemuda harus dapat tampil sebagai penjaga demokrasi; menghormati hak dan kewajiban orang lain, menghargai perbedaan pilihan dan tidak terjebak pada pragmatisme politik.
  • 8. 1. 2. 3. 4. Komitmen yang kuat Integritas Kompetensi Konstituensi Agar kiprah, peran dan partisipasi politik pemuda dapat diperhitungkan, maka setiap pemuda hendaknya memiliki :
  • 9. Daya tarik pemilih pemula bagi partai politik yaitu : Lahirnya dukungan dari pemilih pemula yang secara tidak langsung membawa dampak pencitraan berarti untuk pengamanan proses regenerasi kader politik itu sendiri kedepan. Sebagai lumbung emas suara kepada pertai politik
  • 10. Pemilu 1.pertama menumbuhkan kesadaran berpolitik sejak dini. 2.Kedua, mengembangkan pendidikan politik kepada para remaja agar mampu menjadi aktor politik dalam lingkup peran dan status yang disandang. 3.Ketiga,menumbuhkan pengertian bagaimana menjalankan hak dan kewajiban politik sebagai warga negara secara baik.
  • 11. TERIMAKASIH ATAS PERHATIANNYA..... SUKSES PEMILU 9 APRIL 2014 SUKSES KITA SEMUA