Latihan olah raga dapat sangat membantu bagi penderita DM type II untuk mengurangi glukosa dalam darah dengan peningkatan penggunaan glukosa dan menambah sensitifitas insulin.........
Dokumen tersebut membahas sindrom metabolik yang merupakan kumpulan gejala yang menjadi faktor risiko utama penyakit jantung dan diabetes. Sindrom metabolik ditandai dengan obesitas, hipertensi, gangguan regulasi gula darah, dan dislipidemia. Dokumen tersebut juga menjelaskan definisi sindrom metabolik menurut NCEP ATP III dan IDF serta faktor risiko dan akibat obesitas bagi kesehatan.
Dislipidemia adalah gangguan metabolisme lemak seperti kolesterol dan trigliserida yang dapat menyebabkan penumpukan lemak di dinding pembuluh darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan kematian. Untuk mengendalikannya, dianjurkan mengikuti diet seimbang dengan mengurangi asupan lemak hewani dan karbohidrat sederhana serta meningkatkan asupan serat dan ikan, serta rutin berolahraga aerobik.
Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah secara kronis yang disebabkan oleh ketidakseimbangan kontrol pengatur didalam tubuh, penyakit ginjal, atau penggunaan obat-obatan. Usia merupakan faktor resiko utama karena elastisitas pembuluh darah menurun seiring bertambahnya usia. Gejala hipertensi antara lain sakit kepala dan gangguan penglihatan. Hipertensi berisiko menyebabkan stroke, kerusak
Dokumen tersebut menjelaskan mekanisme pembentukan dan transportasi bilirubin di hati dan usus, serta mekanisme patofisiologi yang menyebabkan ikterus. Bilirubin dibentuk dari degradasi heme di hati, lalu dikonjugasi dan ditransportasi ke empedu. Di usus, bilirubin dihidrolisis menjadi senyawa lain dan sebagian kecil diserap kembali ke hati (siklus enterohepatik). Ikterus disebabkan oleh pemb
Dokumen tersebut membahas tentang kolesterol, yaitu lemak yang dibentuk tubuh dan diperoleh dari makanan, dan peran kolesterol baik (HDL) dan buruk (LDL) dalam tubuh. Kolesterol tinggi dapat menyebabkan plak dalam pembuluh darah dan meningkatkan risiko serangan jantung, stroke, atau gagal ginjal. Untuk mengendalikan kolesterol perlu diet seimbang, olahraga teratur, dan mengetahui kadar kolesterol secara berkala.
Dokumen tersebut membahas tentang hipertensi atau tekanan darah tinggi. Hipertensi dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan tingkat sistole dan diastole, dan memiliki berbagai faktor penyebab seperti ras, umur, obesitas, asupan garam tinggi, dan riwayat keluarga. Hipertensi dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan seperti penyakit jantung dan stroke. Untuk mencegah dan mengendalikan hipertens
Dokumen ini membahas tentang diabetes melitus dan hipertensi. Diabetes melitus adalah penyakit metabolik yang ditandai dengan kadar gula darah tinggi akibat kelainan produksi atau respons insulin, sedangkan hipertensi adalah peningkatan tekanan darah. Dokumen ini menjelaskan gejala, faktor risiko, diagnosa, komplikasi, dan pengobatan untuk kedua penyakit tersebut, serta pencegahan yang dapat dilakukan untuk menghindari ko
Ringkasan dokumen tersebut adalah: (1) hipertensi adalah tekanan darah tinggi diatas 140/90 mmHg yang merupakan pembunuh diam-diam karena sebagian besar penyebabnya tidak diketahui, (2) faktor risikonya adalah keturunan, umur, gaya hidup buruk, dan kondisi medis tertentu, (3) gejalanya bervariasi mulai dari sakit kepala hingga komplikasi organ vital.
Dokumen tersebut membahas tentang asam urat tinggi dan gejalanya. Asam urat adalah sisa pencernaan zat purin yang berasal dari makanan hewan dan tumbuhan. Kadar asam urat normal berbeda antara pria dan wanita. Asam urat dapat meningkat jika terlalu banyak mengkonsumsi makanan kaya purin sehingga ginjal kesulitan mengeluarkannya. Gejala penyakit asam urat tinggi antara lain nyeri dan bengkak
Dokumen tersebut membahas tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), yang merupakan kebiasaan untuk mencegah penyakit dan menjaga lingkungan agar sehat. PHBS perlu dilakukan agar orang dan lingkungan di sekolah terlindungi dari penyakit. Beberapa aspek PHBS adalah mencuci tangan dengan sabun, memilih makanan yang sehat, membuang sampah pada tempatnya, menyanyi, dan menggosok gigi dua kali
Dokumen tersebut membahas tentang diare, yaitu penyakit perubahan tinja menjadi cair yang biasanya terjadi 3 kali sehari. Diare merupakan penyebab kematian terbesar pada balita di negara berkembang dan membunuh lebih dari 2,6 juta orang setiap tahunnya. Dokumen ini juga menjelaskan tentang penyebab, gejala, komplikasi dehidrasi, pengobatan, dan pencegahan diare.
Hasil Riskesdas (Riset Kesehatan Dasar) Tahun 2018Muh Saleh
油
Disain dan Lokasi
Survei potong lintang menggunakan kerangka sampel Blok
Sensus (BS) Susenas bulan Maret 2018 dari BPSPopulasi adalah rumah tangga mencakup seluruh provinsi dan
kabupaten/kota (34 Provinsi, 416 kabupaten dan 98 kota) di
Indonesia
Sumber : Bahan Paparan Litbangkes Kemenkes RI
Manfaat aktivitas fisik dan olahraga untuk kesehatan 1zulkarnainiskandar
油
Manfaat ajrufutas fisik dan olahraga untuk kesehatan menjadi penting artinya saat ini, karena semakin banyak orang atau anak-anak yang kurang bergerak dan kurang beraktifitas fisik, apalagi olahraga, sementara salah satu faktor risko utama penyakit-penyakit tidak menular adalah ketidakaktifan fisik dan malas bergeral
Dokumen ini membahas tentang kegemaran berolahraga seperti sepak bola, bulu tangkis, lari, senam, dan layang-layang. Dokumen ini juga menanyakan pertanyaan tentang olahraga kesukaan Udin, jumlah pemain dalam tim sepak bola, dan jumlah penjaga gawang.
Dokumen tersebut membahas tentang hipertensi atau tekanan darah tinggi. Hipertensi dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan tingkat sistole dan diastole, dan memiliki berbagai faktor penyebab seperti ras, umur, obesitas, asupan garam tinggi, dan riwayat keluarga. Hipertensi dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan seperti penyakit jantung dan stroke. Untuk mencegah dan mengendalikan hipertens
Dokumen ini membahas tentang diabetes melitus dan hipertensi. Diabetes melitus adalah penyakit metabolik yang ditandai dengan kadar gula darah tinggi akibat kelainan produksi atau respons insulin, sedangkan hipertensi adalah peningkatan tekanan darah. Dokumen ini menjelaskan gejala, faktor risiko, diagnosa, komplikasi, dan pengobatan untuk kedua penyakit tersebut, serta pencegahan yang dapat dilakukan untuk menghindari ko
Ringkasan dokumen tersebut adalah: (1) hipertensi adalah tekanan darah tinggi diatas 140/90 mmHg yang merupakan pembunuh diam-diam karena sebagian besar penyebabnya tidak diketahui, (2) faktor risikonya adalah keturunan, umur, gaya hidup buruk, dan kondisi medis tertentu, (3) gejalanya bervariasi mulai dari sakit kepala hingga komplikasi organ vital.
Dokumen tersebut membahas tentang asam urat tinggi dan gejalanya. Asam urat adalah sisa pencernaan zat purin yang berasal dari makanan hewan dan tumbuhan. Kadar asam urat normal berbeda antara pria dan wanita. Asam urat dapat meningkat jika terlalu banyak mengkonsumsi makanan kaya purin sehingga ginjal kesulitan mengeluarkannya. Gejala penyakit asam urat tinggi antara lain nyeri dan bengkak
Dokumen tersebut membahas tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), yang merupakan kebiasaan untuk mencegah penyakit dan menjaga lingkungan agar sehat. PHBS perlu dilakukan agar orang dan lingkungan di sekolah terlindungi dari penyakit. Beberapa aspek PHBS adalah mencuci tangan dengan sabun, memilih makanan yang sehat, membuang sampah pada tempatnya, menyanyi, dan menggosok gigi dua kali
Dokumen tersebut membahas tentang diare, yaitu penyakit perubahan tinja menjadi cair yang biasanya terjadi 3 kali sehari. Diare merupakan penyebab kematian terbesar pada balita di negara berkembang dan membunuh lebih dari 2,6 juta orang setiap tahunnya. Dokumen ini juga menjelaskan tentang penyebab, gejala, komplikasi dehidrasi, pengobatan, dan pencegahan diare.
Hasil Riskesdas (Riset Kesehatan Dasar) Tahun 2018Muh Saleh
油
Disain dan Lokasi
Survei potong lintang menggunakan kerangka sampel Blok
Sensus (BS) Susenas bulan Maret 2018 dari BPSPopulasi adalah rumah tangga mencakup seluruh provinsi dan
kabupaten/kota (34 Provinsi, 416 kabupaten dan 98 kota) di
Indonesia
Sumber : Bahan Paparan Litbangkes Kemenkes RI
Manfaat aktivitas fisik dan olahraga untuk kesehatan 1zulkarnainiskandar
油
Manfaat ajrufutas fisik dan olahraga untuk kesehatan menjadi penting artinya saat ini, karena semakin banyak orang atau anak-anak yang kurang bergerak dan kurang beraktifitas fisik, apalagi olahraga, sementara salah satu faktor risko utama penyakit-penyakit tidak menular adalah ketidakaktifan fisik dan malas bergeral
Dokumen ini membahas tentang kegemaran berolahraga seperti sepak bola, bulu tangkis, lari, senam, dan layang-layang. Dokumen ini juga menanyakan pertanyaan tentang olahraga kesukaan Udin, jumlah pemain dalam tim sepak bola, dan jumlah penjaga gawang.
Diagnosis dan Tatalaksana Diabetes Mellitus pada AnakLisa Wiramas
油
Dokumen tersebut membahas tentang klasifikasi, patogenesis, patofisiologi, perjalanan penyakit, gejala klinis, kriteria diagnosis, dan tata laksana diabetes melitus pada anak. Informasi kuncinya adalah ada empat klasifikasi DM berdasarkan etiologi, mekanisme penyebabnya adalah insulinopenia yang menyebabkan hiperglikemia, dan tata laksananya meliputi insulin, edukasi, nutrisi, olahraga, serta monitoring.
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis skala pengukuran yang digunakan dalam penelitian, yaitu skala nominal, ordinal, interval, dan ratio. Setiap skala memiliki karakteristik tertentu dalam mengukur variabel penelitian secara kuantitatif atau kualitatif. Dokumen juga menjelaskan beberapa jenis instrumen penelitian seperti skala Likert, Guttman, semantic differential, dan rating scale beserta cara menyusun instrumen penelitian.
Proposal ini mengajukan dana untuk pengadaan sarana dan prasarana olahraga di SMK N 1 Payung tahun 2015. Sarana yang diusulkan adalah lapangan dan peralatan untuk futsal, basket, bola voli, sepak bola, dan atletik. Tujuannya adalah mendukung proses pembelajaran yang kondusif dan meningkatkan prestasi siswa dalam bidang olahraga.
Dokumen tersebut merupakan panduan pelaksanaan Program Pengelolaan Penyakit Kronis (PROLANIS) oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan untuk peserta yang menderita penyakit kronis seperti diabetes melitus tipe 2 dan hipertensi. Panduan ini menjelaskan tentang definisi, tujuan, sasaran, bentuk pelaksanaan, dan langkah-langkah pelaksanaan PROLANIS yang meliputi identifikasi peserta, pendaftaran, k
Kencing manis (diabetes mellitus) adalah kelompok gejala yang ditandai dengan peningkatan kadar gula darah akibat kekurangan insulin. Terdapat dua jenis diabetes, yaitu tipe 1 yang tergantung insulin dan tipe 2 yang tidak tergantung insulin. Penatalaksanaan kencing manis meliputi diet, obat, olahraga, dan penyuluhan untuk menjaga kadar gula darah agar tidak menimbulkan komplikasi akut maupun kronis.
Based on the information provided:
- Betty should receive her usual Lantus dose as scheduled since it is a basal insulin that works continuously to control her blood sugar throughout the day and night. Missing the dose could lead to hyperglycemia.
- She should not receive any Humulin R (regular insulin) since she is NPO for surgery and regular insulin requires food to avoid hypoglycemia.
- She may receive her usual Humalog dose if her blood sugar is elevated, as Humalog is a rapid-acting insulin used to control post-meal blood sugars. However, since her current blood sugar of 130mg/dL is in a reasonable range, the Humalog dose can be held until after her surgery when she
Dokumen tersebut memberikan ringkasan mengenai pengurusan pesakit diabetes. Ia menjelaskan definisi diabetes, jenis-jenis diabetes, epidemiologi diabetes di Malaysia, tanda-tanda dan ujian diagnosis diabetes, faktor risiko, komplikasi, serta pengurusan diabetes melalui pemakanan, senaman, kawalan berat badan dan ubat-ubatan.
Nutrisi Diabetes - Cell Healing Food Therapy Konsep Karnus.pptxRahmatPristiwahyono
油
Penjelasan Program Pendampingan Sembuh Diabetes KARNUS (PSDK) dengan Penyembuhan berbasis Nutrisi Sel.
Terapi Integratif antara Medis, Nutrisi dan Edukasi Pola Hidup Sehat sesuai arahan PERKENI.
Dari pengalaman Dokter yang berhasil mendampingi pasien sembuh dari diabetes dengan parameter medis, dibuktikan dengan data laborat sebelum dan sesudah mengikuti program.
1. Diabetes mellitus adalah suatu sindroma kelainan metabolik yang ditandai dengan hiperglikemia akibat defek sekresi insulin, defek kerja insulin, atau kombinasi keduanya.
2. Penyakit ini telah dikenal sejak zaman kuno dan berbagai penemuan penting telah dilakukan untuk memahami penyakit ini, termasuk ekstraksi insulin pertama kali dari pankreas anjing pada tahun 1921.
3. Diagnosa diabetes mellitus ditegakkan berdasarkan gej
Pemeriksaan Asam urat kolesterol dan gula darahZakiah dr
油
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang interpretasi hasil pemeriksaan laboratorium kolesterol, gula darah, dan asam urat.
2. Termasuk penjelasan tentang diabetes melitus, kolesterol, dan asam urat beserta gejala, penyebab, dan pencegahannya.
3. Diberikan rekomendasi gaya hidup sehat untuk mencegah dan mengendalikan ketiga kondisi tersebut.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang interpretasi hasil pemeriksaan kadar gula darah, kolesterol, dan asam urat.
2. Termasuk prosedur pengukuran, pengertian diabetes melitus, faktor risiko, dan penanganannya.
3. Juga membahas tentang pengertian kolesterol dan asam urat, gejala, penyebab, dan cara pencegahannya.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang produk kesehatan dan nutrisi Fitness Trio yang diproduksi oleh FKC International Inc. Produk ini terdiri dari tiga suplemen yaitu Morning Power, Afternoon Boost, dan Evening Relax yang bertujuan meningkatkan energi sepanjang hari dan menurunkan berat badan secara alami. Masing-masing suplemen mengandung bahan aktif seperti spirulina, ginseng, guarana, dan damiana yang bermanfaat untuk kesehatan dan kebugaran tubuh.
Dokumen tersebut membahas tentang kelompok tutor 4 yang memiliki 11 anggota dan fasilitator Prof. DR. dr. Nursal Asbiran. Dokumen tersebut juga membahas tentang kasus Pak Sutan yang menderita perlemakan hati beserta penjelasan mengenai proses metabolisme lemak, gangguan metabolisme lemak seperti obesitas dan perlemakan hati, serta pemeriksaan yang dapat dilakukan untuk mendeteksi gangguan tersebut.
Dokumen tersebut membahas gangguan metabolisme lemak atau dislipidemia yang dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah dan berbagai penyakit serius. Dokumen tersebut menjelaskan faktor risiko, gejala, nilai normal kadar lemak dalam darah, serta pengendalian dislipidemia melalui diet seimbang, olahraga teratur, dan obat-obatan.
Dokumen tersebut membahas gangguan metabolisme lemak atau dislipidemia yang dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung atau stroke. Untuk mengendalikan dislipidemia diperlukan diet seimbang, olahraga teratur, serta obat-obatan jika diperlukan dengan kontrol berkala.
Icd 10 cm untuk fisioterapi, ICD 10 Fisioterapi bahasa Indonesia, JKN, BPJS, ...Ishak Majid
油
ICD 10, adalah kode penyakit internasional oleh WHO versi 10. Terdiri atas 21 BAB, dimana pada BAB XIII adalah kode Penyakit sitem muskuloskeletal dan konektive tissu (M00-M99) yang banyak berhubungan dengan pekerjaan Fisioterapi.
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis pemeriksaan medis untuk tujuan diagnosis, pemantauan penyakit, dan evaluasi pengobatan. Termasuk pemeriksaan laboratorium, radiologi, fisik, profil lipid, gula darah, fungsi ginjal, dan tes khusus jantung seperti EKG dan echocardiografi.
Pemeriksaan radiologi dan laboratorium untuk fisioterapiIshak Majid
油
Buku ini memberikan penjelasan singkat tentang jenis-jenis pemeriksaan radiologi seperti radiografi konvensional, CT Scan, MRI, USG, dan media kontras. Juga dijelaskan anatomi dasar beberapa bagian tubuh beserta gambar radiologinya serta gambaran radiologi beberapa kondisi yang sering dihadapi fisioterapis seperti tuberculosis, osteoarthritis, hernia nukleus pulposus, stroke. Selain itu dibahas pula jenis-jenis pemeriksaan laborator
Bab 3 membahas anatomi dasar yang terlihat dalam gambar radiologi seperti thoraks yang menampilkan paru-paru, jantung, tulang rusuk, trakea, dan aorta."
RAPAT KOORDINASI DAN EVALUASI PENANGGULANGAN RABIES DI PROVINSI BALI 11 Juni ...Wahid Husein
油
Strategi penanggulangan rabies secara terintegrasi
Peraturan mengenai pengendalian rabies
Pengendalian rabies pada saat Pandemi COVID19
Kasus rabies pada hewan
Hasil vaksinasi rabies
Kendala yang dihadapi
Dukungan FAO ECTAD terhadap Program Pengendalian dan Pemberantasan Rabies di ...Wahid Husein
油
Situasi rabies di dunia
Situasi rabies di Indonesia
Program rabies di Indonesia
Apa yang dilakukan ECTAD Indonesia
Tantangan utama
Rekomendasi ke depan
#TANGKI4D PLATFOM TRANDING MASA KINI KARNA TINGKAT KEMENANGAN YANG SANGAT TINGGITANGKI4D
油
Bagi kalian yang ingin mendapatkan kemenangan situs slot bonus kami merupakan saran terbaik buat kalian, hanya mengunakan modal rendah & penyedia bonus terbaik sepanjang masa
follow semua dan claim bonus dari kami #Tangki4dexclusive #tangki4dlink #tangki4dvip #bandarsbobet #idpro2025 #stargamingasia #situsjitu #jppragmaticplay #scatternagahitam
2. MENGENAL LEBIH DEKAT PENYAKIT
DM
Letak kerusakan pada
penyakit DM adalah
pada organ pankreas
lihat gambar disamping
(keterangan gambar
dilingkari) terutama
pada sel beta pankreas.
3. PROSES TERJADINYA DM MELIBATKAN SUATU
SISTEM YG TERDIRI ATAS:
Glukosa yg dpt dianalogikan sebagai
bahan bakar untuk beraktifitas layaknya
bensin pada kendaraan bermotor,
Pankreas dpt dianalogikan sebagai
pabrik pembuat insulin,
Insulin dpt dianalogikan sebagai
pengangkut glukosa ke sel,
4. Lanjutan..........
Sel sendiri dpt dianalogikan sebagai pabrik
pembuat energi atau tempat menyimpan
energi sebagai sumber tenaga yang akan
digunakan dalam beraktivitas,
Reseptor dpt dianalogikan sebagai penjaga
pintu sel ataupun sebagai gembok yang hanya
akan terbuka dengan anak kunci yang tepat
(insulin).
5. LANJUTAN.........
Pada saat kita misalnya meminum air teh atau
kopi yang mengandung banyak gula maka
setelah diserap kedalam darah, sistem yang
hebat tersebut diatas akan mulai bekerja
dengan menghitung jumlah glukosa/gula yang
ada dalam darah dan apabila diputuskan
bahwa jumlah glukosa yang ada dalam
darah berlebih maka
6. Lanjutan............
Pankreas (sel beta) akan mengeluarkan
hormon insulin untuk mengangkut glukosa
menuju sel (otot ataupun hati) untuk
disimpan sebagai cadangan energi. Diluar sel
terdapat reseptor yang menjaga pintu sel
yang hanya akan meloloskan glukosa masuk
apabila diangkut oleh insulin, apabila reseptor
tidak mengenali insulin atau reseptor tidak
peka terhadap insulin maka akan terjadi
penumpukan glukosa dalam darah akibat tidak
dapat disimpan dalam sel (otot, hati).
7. JENIS-JENIS DM:
Gambar A adalah gambar
pada sel yang normal
dimana terdapat insulin,
glukosa serta reseptor
pada permukaan luar sel,
glukosa bisa masuk
kedalam sel untuk
disimpan ataupun
digunakan sebagai energi
dengan perantaraan
reseptor insulin.
8. Type DM: (Type 1)
Gambar B adalah
gambar yang terjadi
pada DM type 1 dimana
tidak terdapat Insulin
sehingga glukosa tidak
bisa masuk kedalam sel
menyebabkan glukosa
tetap berada diluar sel.SEL OTOT
ALIRAN DARAH
9. DM Type 2:
Gambar C adalah gambar
yang terjadi pada DM
type 2 terdapat insulin
tetapi tidak ada reseptor
insulin, sehingga glukosa
tidak bisa masuk kedalam
sel menyebabkan glukosa
tetap berada diluar
(dalam peredaran darah)SEL OTOT
ALIRAN DARAH
10. GEJALA DM:
Gejala Utama (gejala klasik):
1. Poliuria : banyak berkemih. Terjadi karena
banyaknya zat gula dalam darah yang
mengganggu proses filtrasi ginjal, frekuensi
buang air kecil yg berlebihan pada malam
hari bisa 4-6 kali.
2. Polidipsi: banyak minum
3. Polifagi : banyak makan
4. Penurunan berat badan yang tidak jelas
penyebabnya.
11. Lanjutan.....
Gejala-gejala tidak khas:
1. Penglihatan kabur.
2. Gatal dikemaluan.
3. Cepat lelah, kurang bertenaga, mengantuk.
4. Luka sulit sembuh.
5. Kaki sering kesemutan/baal.
6. Penurunan fungsi seksual
7. Berat Badan bayi lahir besar
8. Keputihan yang berkepanjangan.
12. PENEGAKAN DIAGNOSA DM TIPE 2:
Berdasarkan konsensus pengelolaan DM tipe 2,
diagnosa DM ditegakkan melalui 3 cara, yaitu
bila ditemukan:
1. Gejala klasik + GDS >200 mg/dl
2. Gejala klasik + GDP >126 mg/dl
3. Tanpa gejala klasik namun GDPP >200 mg/dl
*GDS=Gula Darah Sesaat
*GDP=Gula Darah Puasa
*GDPP=Gula Darah Post Prandial (Gula Darah 2 jam setelah puasa)
14. OLAH RAGA PADA DM :
Prinsip Utama dalam
melakukan olah raga
secara umum pada orang
yang mempunyai IMT dan
Berat Badan ideal adalah
membakar kalori sesuai
banyaknya kalori yang
masuk kedalam tubuh.
Kalori yang masuk harus
sama dengan yang
dibakar/dipakai.
15. SISTEM ENERGI PADA OLAH RAGA:
Sistem energi pada Olah Raga terdiri atas:
1. Sistem ATP-CP
2. Sistem Anaerobik
3. Sistem Aerobik
Sistem ATP-CP Olah raga dengan gerakan
mendadak
Sistem anaerobik digunakan pd olah raga atau
aktifitas fisik yang hanya berlangsung selama
beberapa menit (90 detik s/d 3 menit).
Sistem aerobik digunakan pd olah raga atau
aktifitas fisik yang berlangsung diatas 3 menit.
16. SUMBER BAHAN BAKAR OR
1. Karbohidrat terdiri atas:
Karbohidrat
simpel/sederhana
Mis: Permen, gula, syrup,
madu dll.
Karbohidrat kompleks
Makanan yang mengandung
karbohidrat kompleks adalah
semua makanan yang apabila
diolah dapat menghasilkan
tepung seperti: beras, jagung,
sagu, kentang dll.
Perbedaannya adalah
karbohidrat simpel
mengandung kalori yang
tinggi tapi kandungan
gizi yg lain kurang.
17. Lanjutan.........
2. LEMAK:
Lemak yang terdiri atas
lemak hewan ataupun
tumbuhan.
Lemak berhubungan
dengan Kolesterol,
Trigliserida, HDL & LDL.
3. PROTEIN
Contoh protein adalah
daging sapi,ikan, telur,
tempe, tahu dll.
18. KEBUTUHAN GIZI dlm OLAH RAGA:
Kebutuhan gizi dihitung
berdasarkan energi yang
masuk dan energi yang keluar.
Energi yang masuk adalah
energi yang didapatkan dari
bahan makanan sumber energi
(karbohidrat, lemak, protein
serta Vit & mineral).
Energi yang keluar adalah
energi yang digunakan organ
tubuh untuk bekerja dan
energi yang digunakan dalam
beraktifitas/berolah raga
19. ENERGI MASUK:
Karbohidrat kalori= 175 kkal
Nasi
Roti
Kentang
Mie
Tepung terigu
=3/4 gelaspotong sedang
=3
=2 biji sedang
=1 gelas
=5 sendok makan
=100 gram
=70 gram
=210 gram
=50 gram
=50 gram
Protein hewani=95 kkal
Ikan segar
Bakso
Daging kambing
Daging sapi
Telur
=1 potong segar
=20 biji kecil
=1 potong sedang
=1 potong sedang
=1 butir
=50 gram
=100 gram
=40 gram 75 kkal
=50 gram
=75 gram
Protein nabati=80 kkal
Kacang hijau
Kacang kedele
Kacang tanah
Tahu
Tempe
=2 遜 sendok makan
=2 遜 sendok
=2 sendok makan
=1 biji besar
=2 potong sedang
=25 gram
=25 gram
=20 gram
=100 gram
=50 gram
20. PENGELUARAN ENERGI:
1. METABOLISME BASAL:
Metabolisme basal (Basal Metabolic
Rate=BMR) adalah energi yang
dibutuhkan tubuh tanpa melakukan
aktifitas.
Energi digunakan untuk berfungsinya organ
tubuh: jantung, paru-paru, ginjal, lambung
dll.
21. Lanjutan...........
Cara menghitung BMR:
1. Untuk Wanita:
Berat Badan x 0,9 kkal x 24
Misal:
55 x 0,9 kkal x 24 = 1188 kkal.
2. Untuk Pria
Berat Badan x 1 kkal x 24
Contoh:
65 x 1.0 kkal x 24 = 1560 kkal.
22. 2. Spesifik Dinamic Action(SDA)
Spesifik Dinamic Action(SDA)
SDA adalah jumlah energi yang dibutuhkan
tubuh untuk mengolah makanan, antara lain
untuk proses pencernaan makanan dan
penyerapan zat-zat gizi oleh usus.
Besarnya SDA sekitar 10% BMR
23. 3. ENERGI UNTUK AKTIFITAS:
Aktifitas sangat kurang : 40%-50% kkal BMR
Aktifitas ringan : 50%-65% kkal BMR
Aktifitas sedang/agak berat : 65%-75% kkal BMR
Aktifitas sibuk/berat : 75%-100% kkal BMR
Contoh:
BMR = 1560 + 75%(1170)= 2730
25. Jenis kegiatan dan Jumlah Kalori
1. Cuci baju = 3,56 Kcal/menit
2. Mengemudi mobil = 2,8 Kcal/menit
3. Mengecat rumah = 3,5 Kcal/ menit
4. Potong kayu = 3,8 Kcal/menit
5. Menyapu rumah = 3,9 Kcal/menit
6. Jalan kaki 3,5 mil/jam = 5, 6-7 Kcal/menit
7. Membersihkan jendela = 3,7 Kcal/menit
8. Berkebun = 5,6 kcal/menit
9. Menyetrika = 4,2 Kcal
26. MENGHITUNG TOTAL ENERGI YANG KELUAR:
BMR +SDA + Aktifitas sehari-hari + Aktifitas OR
Contoh:
Seseorang yang berumur 50 tahun dengan berat
65 melakukan olah raga jalan kaki 8 menit/km
selama 30 menit, aktifitas keseharian sedang:
BMR (1560)+SDA (156)+ 75% (1170)= 2886
Ditambahkan aktifitas OR =210 (7x30)kkal
Total energi= 2886+210=3096 kkal
27. DOSIS LATIHAN: FITT
Frekuensi: Berapa sering latihan dilakukan
Frekuensi untuk individu dengan kebugaran kurang
(tanpa komplikasi) latihan 3 kali seminggu cukup untuk
meningkatkan kebugaran. Apabila ingin ditingkatkan
Intensitas, Durasi dan Frekuensi harus ditambah.
Rendah :3-4 kali seminggu
Sedang :5-6 kali seminggu
Tinggi : > 6 kali seminggu
28. Lanjutan...........
Intensitas : Berapa keras
latihan dilakukan:
Denyut Nadi Maksimal (DNM)
= 220 Umur
Denyut Nadi Latihan yang
harus dicapai :
Denyut Nadi Latihan= 60% -
80% x DNM
Jika Usia 50 tahun, maka ; 220
50 = 180 DNM
180 x 60 % = 108
180 x 80 % = 144
Jadi Diabetisi sebaiknya
berlatih dengan denyut nadi
Latihan 108 144 DPM
29. Mengukur Intensitas dgn Skala Borg:
SKALA BORG: dengan skala 6-20
6 Tdk olah raga
7
8
9 Sangat ringan
10
11 Ringan
12
13 Agak berat
14
15 Berat
16
17 Sangat Berat
18
19 Sangat-sangat berat/keras
20 Kerja maksimal
Intensitas rendah: 10-11 RPE
Intensitas sedang: 12-13 RPE
Intensitas tinggi 14-16 RPE
Tes lain Talk Test (Tes bicara)
-apabila masih bicara dengan lancar
dan santai berarti intensitas kurang,
-apabila bicara ngos-ngosan dan tidak
jelas berarti intensitas tinggi.
sangat-sangat ringan
30. Lanjutan....
TIME (waktu): Berapa lamanya latihan dilakukan;
Waktu latihan sangat berhubungan dengan
Intensitas: apabila intinsitasnya tinggi waktu
harus rendah, dan apabila waktunya lama
intensitasnya ditingkatkan.
Secara umum waktu latihan selama 20-30
menit dapat memberikan efek yg optimal.
Pada individu dgn kebugaran kurang 3 x 5
menit sehari dpt bermanfaat.
Latihan diatas 45 menit dapat beresiko cedera
pada otot.
TEKNIK: Jenis latihan apa yang pakai.
31. TES SEBELUM OLAH RAGA:
Sebelum melakukan Olah raga lakukan:
Tes Berjalan:
Berjalan cepat selama 10 menit atau lebih:
Kategori I:
Apabila tidak bisa berjalan selama 5 menit:
Mulai latihan dengan jalan cepat 5 menit, jalan lambat/istirahat 3
menit lanjutkan dengan jalan cepat kembali selama 5 menit Total 13
menit, selama 2 mg.
Kategori II
Apabila bisa berjalan 5 menit tapi kurang dari 10 menit:
Mulai latihan dengan jalan cepat 8 menit, jalan
lambat/istirahat 3 menit lanjutkan dengan jalan cepat kembali
selama 8 menit Total 19 menit.
32. Lanjutan.....
Kategori III
Apabila bisa berjalan 10 menit tapi merasa capek
& kelelahan.
Mulai latihan dengan jalan cepat 10 menit, jalan
lambat/istirahat 3 menit lanjutkan dengan jalan
cepat kembali selama 10 menit Total 23 menit.
Kategori IV
Apabila bisa berjalan diatas 10 menit dan merasa
segar dan bernapas seperti biasa.
Mulai latihan dengan waktu diatas waktu kategori III,
selingi jalan cepat dengan jogging selama 30 menit
atau lebih.
33. Manfaat Umum Olah Raga
1). Manfaat Fisik:
a. Menjaga tekanan darah tetap dalma batas normal.
b. Meningkatkan daya tahan tubuh.
c. Menjaga berat badan ideal
d. Menguatkan tulang dan otot
e. Meningkatkan kelenturan tubuh.
2). Manfaat psikis:
a. Mengurangi stress
b. Meningkatkan rasa percaya diri
c. Membangun rasa sportifitas
d. Memupuk tanggung jawab
e. Membangun kesekawanan sosial.
34. MANFAAT LATIHAN/OR PADA DM:
1. Menjaga kadar glukosa darah dalam batas
normal:
Meningkatkan sensitifitas reseptor insulin
Meningkatkan penggunaan glukosa dalam darah.
Meningkatkan massa otot & pembuluh darah
kapiler.
2. Meminimalkan/mengurangi komplikasi DM;
Hipertensi, Hiperlipidemia (kolesterol, trigliserida,
LDL)
35. Penggunaan Glukosa dlm OR
Pada saat berolah raga otot tidak
membutuhkan insulin untuk mengangkut
glukosa, glukosa bisa masuk kedalam sel
otot karena proses pemompaan
kontraksi otot (masuk dengan
sendirinya)
36. PERHATIAN!!!
Diabetisi dengan Hipertensi 160/100 mmHg,
Periksa/hubungi dokter atau petugas
kesehatan.
Latihan harus dihentikan apabila terjadi
palpitasi, denyut nadi tidak teratur, nyeri
dada, pusing, keringat dingin dan bingung.
Gunakan sepatu terutama pasien DM dgn
gangguan saraf perifer.
Minum air utk mencegah dehidrasi.
37. Bacaan Rujukan:
Sharkey,Brian.J.1997.Fitness and Health.Human
Kinetinetics.
Kisner, Carolyn.Colby,Lynn Allen,2002. Theraupetic
Exercise.F.A Davis Company.
Mackinnon et al.2003.Exercise Management Concept
and Professional Practice. Human Kinetics.
Scanlon, Valerie.C.2007.Essentials of Anatomy and
Physiology.F.A Davis Company.
Patellongi, Ilhamjaya.2000. Fisiologi Olahraga.
FK.UNHAS.
-------------,2008.Penghitungan Energi pada Olah raga.
Prodi Fisioterapi FK. UNHAS.
Poedjiadi, Anna.2007.Dasar-dasar Biokimia. UI Press.