際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
ASSALAMUALAIKUM
WR. WB
AKHLAK & KEPRIBADIAN SEORANG MUSLIM
KELOMPOK IX
~IKA NURHAYATI (0540017712)
~SURERWAT GALANG Y. (0540017811)
~ANALISTIANA (0540017912)
UNIVERSITAS PEKALONGAN
2013/2014
Ppt  akhlak & kepribadian seorang muslim
 1. PENGERTIAN AKHLAK
Kata akhlaq (bahasa arab) secara
etimologis adalah bentuk jamak dari kata
khuluq yang berarti budi pekerti,
perangai, tingkah laku, atau tabiat. Berakar
dari kata khalaqa yang berarti menciptakan.
Seakar dengan kata khaliq (pencipta),
makhluq (yang diciptakan) dan khalqun
(penciptaan).
 2. SUMBER AKHLAK
sumber akhlak yang dimaksud di sini
adalah standar yang menjadi ukuran
baik dan buruk atau mulia dan
tercelanya perilaku manusia.
Sebagaimana keseluruhan ajaran
islam, sumber daripada akhlak adalah
Al-Quran dan As-Sunah, bukan akal
pikiran atau pandangan masyarakat
semata.
Ppt  akhlak & kepribadian seorang muslim
 B. KEDUDUKAN AKHLAK
Dalam keseluruhan ajaran islam , akhlak
menempati kedudukan yang sangat istimewa dan
penting. Bahkan Rasulullah Saw. Menempatkan
penyempurnaan akhlak yang mulia sebagai misi
pokok Risalah Islam sesungguhnya aku diutus
untuk menyempurnakan akhlak yang mulia (HR.
Baihaqi).
Kedudukan akhlak dalam kehidupan adalah
sebagai barometer / ukuran kualitas keimanan
seorang hamba.
C. AKHLAK DAN AKTUALISASINYA
1. AKHLAK TERHADAP ALLAH SWT
SEBAGAI HAMBA-NYA YANG BAIK MAKA SUDAH SEMESTINYA
MANUSIA MEMILILIKI KESADARAN UNTUK BERINTERAKSI
SEBAIK MUNGKIN DENGAN ALLAH SWT. DIDALAM AL-QURAN
DAN SUNAH BANYAK DITEMUKAN INFORMASI MENGENAI
BAGAIMANA POLA HUBUNGAN POLA HUBUNGAN YANG
HARUS DIBANGUN ANTARA MANUSIA DENGAN ALLAH SWT ITU
DIANTARANYA ADALAH :
MENTAUHIDKAN ALLAH (MENGESAKAN-NYA)
BERTAQWA
CINTA DAN RIDHA
TAWAKAL
SYUKUR
MURAQABAH (KESADARAN AKAN PENGAWASAN ALLAH)
TAUBAT
2). Akhlak terhadap Rasulullah Saw.
Akhlak terhadap Rasulullah adalah cara
kita berinteraksi secara tidak langsung kepada
Rasulullah Saw. Yang meliputi tata cara kita
bersikap kepada beliau dan tata cara kita
berinteraksi dengan segala sesuatu yang
dibawanya.
 3). Akhlak Pribadi
Perilaku seseorang akan mencerminkan akhlak
yang baik manakala selalu dilandasi dengan nilai-
nilai yang secara universal sudah diterima baik
dalam pandangan manusia maupun dalam
pandangan Allah SWT. Oleh karenanya setiap
muslim harus menginternalisasi nilai-nilai atau sifat-
sifat itu ke dalam dirinya sehingga menjadi bagian
dari kepribadiannya. Nilai-nilai itu diantaranya:
@shidiq (benar atau jujur)
@amanah (dapat dipercaya)
@istiqamah (teguh pendirian)
@iffah (menjaga kehormatan diri)
@tawadhu (rendah hati)
@malu
@sabar
@pemaaf, dan sebagainya.
Ppt  akhlak & kepribadian seorang muslim
Ppt  akhlak & kepribadian seorang muslim
 A. PENGERTIAN KEPRIBADIAN MUSLIM
KEPRIBADIAN BERASAL DARI KATA PRIBADI YANG BERARTI DIRI
SENDIRI, ATAU PERSEORANGAN. SEDANGKAN DALAM BAHASA
INGGRIS DIGUNAKAN ISTILAH PERSONALITY, YANG BERARTI
KUMPULAN KUALITAS JASMANI, ROHANI, DAN SUSILA YANG
MEMBEDAKAN SESEORANG DENGAN ORANG LAIN.
B. Aspek-aspek Pembentuk Kepribadian Muslim
Konsep pembentuk kepribadian dalam pendidikan islam
menurut Syaikh Hasan al-Banna ada 10 aspek:
a. Bersihnya akidah,
b. Lurusnya ibadah,
c. Kukuhnya akhlak,
d. Mampu mencari penghidupan,
e. Luasnya wawasan berfikir,
f. Kuat fisiknya,
g. Teratur urusannya,
h. Perjuangan diri sendiri,
i. Memperhatikan waktunya, dan
j. Bermanfaat bagi orang lain.
Ppt  akhlak & kepribadian seorang muslim
a. Membentuk sikap disiplin terhadap waktu,
b. Mampu mengendalikan hawa nafsu,
c. Memelihara diri dari perilaku menyimpang,
d. Mengarahkan hidup menuju kepada kebaikan dan
tingkah laku yang benar,
e. Mempelajari perubahan-perubahan dalam gaya hidup,
f. Meningkatkan pengertian diri, nilai-nilai diri, kebutuhan
diri, agar dapat membantu orang lain melakukan hal yang
sama, dan
g. Mengembangkan perasaan harga diri dan percaya diri
melalui aspek dukungan dan tanggung jawab yang
bersifat timbal balik.
D. TUJUAN PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN
E. MACAM-MACAM KEPRIBADIAN MUSLIM
1. Kepribadian Kemanusiaan (Basyariah)
a. Kepribadian individu;
Yang meliputi ciri khas seseorang dalam bentuk
sikap dan tingkah laku serta intelektual yang
dimiliki masing-masing secara khas sehingga ia
berbeda dengan orang lain. Menurut pandangan
Islam memang manusia mempunyai dan
memiliki potensi yang berbeda (Al-farq al-
fardiah) yang meliputi aspek fisik dan psikis.
Ob. Kepribadian ummah:
yang meliputi ciri khas kepribadian muslim
sebagai suatu ummah (bangsa/negara)
muslim yang meliputi sikap dan tingkah
laku ummah muslim yang berbeda dengan
ummah lainnya, mempunyai ciri khas
kelompok dan memiliki kemampuan untuk
mempertahankan identitas tersebut dari
pengaruh luar, baik ideology maupun
lainnya yang dapat memberi dampak
negative.
 2. KEPRIBADIAN SAMAAI (KEWAHYUAN)
KEPRIBADIAN SAMAAI (KEWAHYUAN) YAITU CORAK
KEPRIBADIAN YANG DIBENTUK MELALUI PETUNJUK
WAHYU DALAM KITAB SUCI AL-QURAN, YANG ANTARA
LAIN DIFIRMANKAN ALLAH SEBAGAI BERIKUT :
ル悖 悋悵悋愀 惘 惶悋惠愕ル惺惡悋惠悋 ルリ惠悋惺惡惡愕悋
ル惘惠ル惡ル惺ル惡愕ル悵ル悋惶 ル惡ルル惺ルリ惠
ARTINYA :
DAN BAHWA (YANG KAMI PERINTAHKAN) INI ADALAH
JALAN-KU YANG LURUS, MAKA IKUTILAH DIA; DAN
JANGANLAH KAMU MENGIKUTI JALAN-JALAN (YANG LAIN),
KARENA JALAN-JALAN ITU MENCERAI-BERAIKAN KAMU
DARI JALAN-NYA. YANG DEMIKIAN ITU DIPERINTAHKAN
ALLAH (Q.S. AL-ANAM : 153)
意掘檎鴛珂粥悪粥皆鴛堰

More Related Content

Ppt akhlak & kepribadian seorang muslim

  • 2. AKHLAK & KEPRIBADIAN SEORANG MUSLIM KELOMPOK IX ~IKA NURHAYATI (0540017712) ~SURERWAT GALANG Y. (0540017811) ~ANALISTIANA (0540017912) UNIVERSITAS PEKALONGAN 2013/2014
  • 4. 1. PENGERTIAN AKHLAK Kata akhlaq (bahasa arab) secara etimologis adalah bentuk jamak dari kata khuluq yang berarti budi pekerti, perangai, tingkah laku, atau tabiat. Berakar dari kata khalaqa yang berarti menciptakan. Seakar dengan kata khaliq (pencipta), makhluq (yang diciptakan) dan khalqun (penciptaan).
  • 5. 2. SUMBER AKHLAK sumber akhlak yang dimaksud di sini adalah standar yang menjadi ukuran baik dan buruk atau mulia dan tercelanya perilaku manusia. Sebagaimana keseluruhan ajaran islam, sumber daripada akhlak adalah Al-Quran dan As-Sunah, bukan akal pikiran atau pandangan masyarakat semata.
  • 7. B. KEDUDUKAN AKHLAK Dalam keseluruhan ajaran islam , akhlak menempati kedudukan yang sangat istimewa dan penting. Bahkan Rasulullah Saw. Menempatkan penyempurnaan akhlak yang mulia sebagai misi pokok Risalah Islam sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak yang mulia (HR. Baihaqi). Kedudukan akhlak dalam kehidupan adalah sebagai barometer / ukuran kualitas keimanan seorang hamba.
  • 8. C. AKHLAK DAN AKTUALISASINYA 1. AKHLAK TERHADAP ALLAH SWT SEBAGAI HAMBA-NYA YANG BAIK MAKA SUDAH SEMESTINYA MANUSIA MEMILILIKI KESADARAN UNTUK BERINTERAKSI SEBAIK MUNGKIN DENGAN ALLAH SWT. DIDALAM AL-QURAN DAN SUNAH BANYAK DITEMUKAN INFORMASI MENGENAI BAGAIMANA POLA HUBUNGAN POLA HUBUNGAN YANG HARUS DIBANGUN ANTARA MANUSIA DENGAN ALLAH SWT ITU DIANTARANYA ADALAH : MENTAUHIDKAN ALLAH (MENGESAKAN-NYA) BERTAQWA CINTA DAN RIDHA TAWAKAL SYUKUR MURAQABAH (KESADARAN AKAN PENGAWASAN ALLAH) TAUBAT
  • 9. 2). Akhlak terhadap Rasulullah Saw. Akhlak terhadap Rasulullah adalah cara kita berinteraksi secara tidak langsung kepada Rasulullah Saw. Yang meliputi tata cara kita bersikap kepada beliau dan tata cara kita berinteraksi dengan segala sesuatu yang dibawanya.
  • 10. 3). Akhlak Pribadi Perilaku seseorang akan mencerminkan akhlak yang baik manakala selalu dilandasi dengan nilai- nilai yang secara universal sudah diterima baik dalam pandangan manusia maupun dalam pandangan Allah SWT. Oleh karenanya setiap muslim harus menginternalisasi nilai-nilai atau sifat- sifat itu ke dalam dirinya sehingga menjadi bagian dari kepribadiannya. Nilai-nilai itu diantaranya: @shidiq (benar atau jujur) @amanah (dapat dipercaya) @istiqamah (teguh pendirian) @iffah (menjaga kehormatan diri) @tawadhu (rendah hati) @malu @sabar @pemaaf, dan sebagainya.
  • 13. A. PENGERTIAN KEPRIBADIAN MUSLIM KEPRIBADIAN BERASAL DARI KATA PRIBADI YANG BERARTI DIRI SENDIRI, ATAU PERSEORANGAN. SEDANGKAN DALAM BAHASA INGGRIS DIGUNAKAN ISTILAH PERSONALITY, YANG BERARTI KUMPULAN KUALITAS JASMANI, ROHANI, DAN SUSILA YANG MEMBEDAKAN SESEORANG DENGAN ORANG LAIN.
  • 14. B. Aspek-aspek Pembentuk Kepribadian Muslim Konsep pembentuk kepribadian dalam pendidikan islam menurut Syaikh Hasan al-Banna ada 10 aspek: a. Bersihnya akidah, b. Lurusnya ibadah, c. Kukuhnya akhlak, d. Mampu mencari penghidupan, e. Luasnya wawasan berfikir, f. Kuat fisiknya, g. Teratur urusannya, h. Perjuangan diri sendiri, i. Memperhatikan waktunya, dan j. Bermanfaat bagi orang lain.
  • 16. a. Membentuk sikap disiplin terhadap waktu, b. Mampu mengendalikan hawa nafsu, c. Memelihara diri dari perilaku menyimpang, d. Mengarahkan hidup menuju kepada kebaikan dan tingkah laku yang benar, e. Mempelajari perubahan-perubahan dalam gaya hidup, f. Meningkatkan pengertian diri, nilai-nilai diri, kebutuhan diri, agar dapat membantu orang lain melakukan hal yang sama, dan g. Mengembangkan perasaan harga diri dan percaya diri melalui aspek dukungan dan tanggung jawab yang bersifat timbal balik. D. TUJUAN PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN
  • 17. E. MACAM-MACAM KEPRIBADIAN MUSLIM 1. Kepribadian Kemanusiaan (Basyariah) a. Kepribadian individu; Yang meliputi ciri khas seseorang dalam bentuk sikap dan tingkah laku serta intelektual yang dimiliki masing-masing secara khas sehingga ia berbeda dengan orang lain. Menurut pandangan Islam memang manusia mempunyai dan memiliki potensi yang berbeda (Al-farq al- fardiah) yang meliputi aspek fisik dan psikis.
  • 18. Ob. Kepribadian ummah: yang meliputi ciri khas kepribadian muslim sebagai suatu ummah (bangsa/negara) muslim yang meliputi sikap dan tingkah laku ummah muslim yang berbeda dengan ummah lainnya, mempunyai ciri khas kelompok dan memiliki kemampuan untuk mempertahankan identitas tersebut dari pengaruh luar, baik ideology maupun lainnya yang dapat memberi dampak negative.
  • 19. 2. KEPRIBADIAN SAMAAI (KEWAHYUAN) KEPRIBADIAN SAMAAI (KEWAHYUAN) YAITU CORAK KEPRIBADIAN YANG DIBENTUK MELALUI PETUNJUK WAHYU DALAM KITAB SUCI AL-QURAN, YANG ANTARA LAIN DIFIRMANKAN ALLAH SEBAGAI BERIKUT : ル悖 悋悵悋愀 惘 惶悋惠愕ル惺惡悋惠悋 ルリ惠悋惺惡惡愕悋 ル惘惠ル惡ル惺ル惡愕ル悵ル悋惶 ル惡ルル惺ルリ惠 ARTINYA : DAN BAHWA (YANG KAMI PERINTAHKAN) INI ADALAH JALAN-KU YANG LURUS, MAKA IKUTILAH DIA; DAN JANGANLAH KAMU MENGIKUTI JALAN-JALAN (YANG LAIN), KARENA JALAN-JALAN ITU MENCERAI-BERAIKAN KAMU DARI JALAN-NYA. YANG DEMIKIAN ITU DIPERINTAHKAN ALLAH (Q.S. AL-ANAM : 153)