Laporan magang PT. Trisna Naga Asih memberikan informasi tentang perusahaan budidaya buah naga yang berlokasi di Subang, Jawa Barat dengan luas lahan 25 hektar. Perusahaan ini memproduksi buah naga merah dan kuning serta melakukan berbagai aktivitas seperti pembibitan, budidaya, pascapanen, dan pemasaran. Perusahaan ini memiliki 29 pegawai tetap dan harian serta melakukan berbagai inovasi untuk meningkatkan kinerja
3. Sejarah
Perusahaan
2007 kebun nanas dan durian
2011 rencana penggantian dari
nanas ke buah naga dengan
tumpang sari buah durian.
2012 penanaman pertama buah
naga di blok Kayla dan
perusahaan berbentuk CV.
2013 perubahan jenis perusahaan
dari CV ke PT.
2014 penanaman buah salak di
lahan kosong atau yang
tidak bisa ditanami buah
naga.
4. Memproduksi buah naga merah dan
kuning.Terdapat 11 blok dimana luas dan jumlah
pohon yang berbeda-beda dengan 6 blok yang
sudah dinamai yaitu Audreey, Kayla, Marvel,
Rezel, Adrena, dan Mahira.
PT. Trisna Naga Asih terletak di
Kecamatan Cijambe, Kabupaten
Subang, Jawa Barat dengan luas
lahan 25 hektar.
Lokasi Ruang Lingkup Usaha
5. STRUKTUR ORGANISASI
PT. TRISNA NAGA ASIH
Terdapat 29 pegawai
tetap dan 29 pegawai
harian.
KOMISARIS
EUIS TRISNA
DIREKTUR UTAMA
MAKBUL PADMANEGARA
DIREKTUR
PIPIT
KEUANGAN +
PEMASARAN
KHAERUL RAKHMAN
HRD
SUKARROSYID
PEMEGANG BLOK
6. Pegawai harian = Rp 50.000.
Pegawai tetap = Rp 1.000.000 untuk laki-laki dan Rp
750.000 untuk perempuan + uang makan sebesar Rp
300.000
Lembur = Rp 50.000.
Pegawai yang sudah lama bekerja = Rp 1.200.000 untuk laki-
laki dan Rp 1.000.000 untuk perempuan + uang makan
sebesar Rp 300.000.
Pemberian upah pegawai harian diberikan setiap hari kamis.
Pengupahan
8. Tempat Pertemuan
Dilengkapi dengan mushola dan toilet
sebagai fasilitas umum. Acara keluarga
Makbul Padmanegara biasa dilaksanakan
disini. Pekerja juga biasa berkumpul disini
saat pembagian gaji.
Villa
Tempat menginap untuk acara
keluarga Makbul Padmanegara,
ataupun untuk pekerja
magang/penelitian.
9. Gudang
Tempat menyimpan persediaan buah naga
yang telah dipanen dan peralatan-peralatan,
seperti keranjang buah, dus, timbangan
buah, dan sebagainya.
10. Torren
Terdapat 11 torren air dengan kapasitas yang
berbeda-beda, mulai dari 3.000 liter hingga
11.000 liter. Torren tersebut memenuhi
seluruh kebutuhan air PT. Trisna Naga Asih.
Kandang Ternak
Kandang kambing, yang limbah ternaknya
diolah untuk dijadikan pupuk organik.
11. Fasilitas Penunjang Budidaya
Pada tiap pohonnya terinstalasi selang untuk irigasi dan
lampu yang dipasang di antara 2 pohon untuk perangsang
pembungaan.
12. Ling. Usaha & Pesaing
Distribusi Pemasaran
Promosi
Situasi & Kondisi
Pasar.
Segmentasi
Karakteristik
Konsumen
Prospek Produk
13. Lingkungan Usaha &
Pesaing
Belum banyak produksi di Jawa Barat. Peluang
untuk mengisi pasar domestik masih terbuka lebar
Masih banyak impor, 60% dari total kebutuhan buah
naga nasional (Vietnam, China dan Thailand)
Kaltim dan Banyuwangi menjadi salah satu pusat
produksi buah naga di Indonesia (Direktur Jenderal
Hortikultura Kementerian Pertanian, Hasanuddin
Ibrahim )
17. SEG
MEN
TASI
Geografi : masyarakat Jawa
Barat, termasuk Jabodetabek.
Demografi : segala usia,
mayoritas penghasilan menengah
ke atas.
Psikografi : yang peduli akan
kesehatan. Konsumsi buah
eksotik sebagai gaya hidup.
Behavioral : yang paham akan
18. Prospek
Produk
Pengembangan tanaman buah naga sangat bagus
dibudidayakan di daerah tropis seperti di Indonesia
Semakin naik daun lantaran dipicu oleh impor
Banyak mengandung vitamin dan mineral penting
bagi tubuh
19. Analisis SWOT
Strength Weakness Opportunity Threat
1. Masih jarangnya
usaha komoditas
buah naga.
2. Unggul dari segi
kualitas.
3. Termasuk dalam
kelas premium.
4. Produksi yang
kontinu (tidak
mengenal
musim).
1. Biaya produksi
yang besar.
2. Mudah
terserang
hama.
1. Tingkat
permintaan
yang tinggi
karena diyakini
khasiatnya.
2. Permintaan
yang tinggi di
wilayah
Jabodetabek.
3. Masih jarang
pembudidaya
buah naga
dengan
produksi yang
kontinu.
1. Harga buahnya
yang mahal.
2. Belum
melakukan
pengembangan
produk.
20. Faktor
Produksi
Moda
l
Tena
ga
Kerja
SDA
Jumlah TK 58 orang
Asal Jember (Jatim ) & Desa Aul
Upah 1 .000.000 (Laki-laki),
750.000 (Perempuan).
+ 300.000 (Uang Makan)
Karakteristik tanah : Kering
Sumber air : 2 sumur di Desa.
Infrastruktur, sarana
produksi pertanian dan
pembelian teknologi.
22. UDIDAYA 1. Pembersihan lahan
2. Persiapan lahan budidaya : Pemasangan tiang
panjatan beton
3. Pemupukan dasar: Pemupukan 1,2 ton/ha
4. Pembibitan: Perbanyakan vegetatif (Menggunakan
batang yg sudah 3 kali berbuah)
Langkah-langkah:
Potong batang buah naga yg sudah 3 kali
berbuah
Pengeringan selama 2 hari
Tanah untuk pembibitan diberi sekam dan
pupuk kandang
Batang yang dikeringkan segera ditanam
Pemberian fungisida
5. Penanaman buah naga : 4 batang untuk 1 tiang
23. UDIDAYA 6. Pemeliharaan tanaman buah naga
Pengairan
Pengikatan batang
Pemangkasan
Sanitasi kebun
Pengendalian HPT
7. Panen
Usia 36 hari setelah muncul bunga
Berwarna merah mengkilat
Bentuk bulat sempurna
Bobot 400 gr 600 gr
28. distribusi
Jenis Transportasi:
Mobil travel (Kapasitas kecil)
Mobil box (Kapasitas besar)
Waktu Pagi hari
Pasar:
Ranch Market , Farmer Market,,
Setiabudi Market
29. Pelibatan
Pekerja Kasar/buruh tani: 58%
terdiri dari masyarakat sekitar
(Kampung Aul)
Mandor: 2 dari 10 pemegang blok
adalah warga Kampung Aul
Masyarakat
30. Tanggungjawab Perusahaan
Pembangunan Jalan Aspal sejauh 賊2 Km
menggunakan dana perusahaan
Pemberian bantuan terhadap kegiatan di
Masyarakat sekitar
Sumber mata pencaharian
38. Inovasi
Evaluasi dilakukan tiap bulan pada akhir bulan
oleh para direksi.
Teknik monev = observasi, wawancara
langsung dengan pegawai, FGD.
Permasalahan = tidak patuhnya pegawai
terhadap sop yang ada & perusahaan yang
terlalu sosialis.
Monev
Inovasi/saran = pemberian sanksi dari teguran, pemotongan
gaji, sp, hingga pemecatan tergantung seberapa fatal
kesalahan yang dilakukan.
40. Perencanaan Struktur Organisasi
PT. Trisna Naga Asih
RUPS
Direktur Utama
Direktur Produksi
Kabag
Budidaya
Kabag
Pengolahan
Kabag
Pemasaran
Direktur SDM
Kabag Perencanaan
dan Pengendalian
SDM
Kabag Hukum
dan Umum
Direktur
Keuangan
Kabag
Keuangan
Kabag
Akuntansi
Kabag Optimalisasi
& Pengembangan
Usaha
Sekretaris
Perusahaan
Kepala Satuan
Pengawasan Intern
Komisaris
41. My grandfather used to say that once in your life you
need a doctor, a lawyer, a policeman and a preacher but
everyday, three times a day, you need a farmer.
- Brenda Schoepp
This is the end of presentation.
Thank you!