Dokumen tersebut memberikan pedoman mengenai cara menangani telepon dengan baik, meliputi tata cara menerima telepon masuk, etika berkomunikasi saat melakukan panggilan keluar, dan tata cara menangani telepon keluar. Informasi kunci mencakup pentingnya mengangkat telepon dengan cepat, mencatat pesan dengan jelas, memperkenalkan diri saat panggilan keluar, serta meletakkan gagang telepon dengan benar setelah selesai berkomunikasi
2. 1. Untuk panggilan (incoming
calls)
2. Melakukan panggilan (outgoing
calls)
BACK NEXT
3. TATA CARA MENERIMA
TELEPON YANG BAIK
a.Begitu telepon berdering, sekretaris harus segera mengangkat. Jangan
biarkan telepon berdering lebih dari 3 kali.
b. Angkat telepon dengan tangan kiri sedangkan tangan kanan memegang
alat tulis dan block note.
c. Menjawab telepon hendaknya singkat, jelas, dan sopan. Ucapkan salam
misalnya : Selamat pagi, PT Indojaya. Hindari penggunaan kata Halo.
d. Mencatat segala pesan penelepon
e. Bila perlu, sekretarisdapat meminta penelepon agar mengeja kata-kata
asing atau nama yang sulit.
f. Nomor-nomor telepon, angka-angka, dan pesan-pesan penting harus
diulang agar dapat dicek kebenarannya.
g. Menutup telepon setelah penelepon memutuskan hubungan terlebih
dahulu.
BACK NEXT
4. Etika Berbicara Ketika
Melakukan Panggilan Keluar
a. Ucapkan salam.
b. Sebutkan identitas diri dan perusahaan.
c. Utarakan maksud yang ingin disampaikan.
d. Ucapkan terima kasih.
5. Tata Cara Menangani Telepon Keluar
1. Sebelum menghubungi nomor telepon
yang diinginkan, hendaknya sekretaris
mencari atau mencocokkan dengan
buku telepon
2. Mencatat semua pokok-pokok
permasalahan yang akan disampaikan
pada sebuah block note
3. Jika salah sambung hendaknya segera
minta maaf
4. Bila hubungan sudah tersambung,
sekretaris harus segera
memperkenalkan diri dan menyatakan
maksud menelepon
5. Bila selesai mengadakan pembicaraan,
letakkan kembali gagang telepon
dengan baik
BACK NEXT