Dokumen tersebut membahas tentang ilmu dakwah dari sudut pandang ontologi, epistemologi, dan aksiologi. Epistemologi dakwah membahas cara memperoleh pengetahuan dakwah, sementara ontologi dakwah membahas hakikat yang ada dalam dakwah. Aksiologi dakwah membahas teori nilai yang ada dalam dakwah.
1 of 9
Downloaded 76 times
More Related Content
Presentasi ilmu dakwah
1. ilmu dakwah sebagai
ontologi, epistemologi, dan
aksiologi
Kelompok 1:
1. Anisatul Ummah 12210111
2. Ahmad Haidar 12210114
3. Nur Azizah 12210120
4. Arinta Wahyuningtyas 12210126
5. Muh. Nuzula Ramadhan 12210130
6. Ima Rahmania Aufa 12210138
2. EPISTEMOLOGI DAKWAH
Epistemologi adalah teori pengetahuan. Menurut
bahasa Yunani (episteme = pengetahuan, logos =
teori).
Epistemologi adalah cabang dari filsafat yang
membahas persoalan apa dan bagaimana cara
seseorang memperoleh pengetahuan.
Epistemologi dakwah dapat dirumuskan sebagai
usaha seseorang untuk menelaah masalah
masalah objektivitas, metodologi, sumber, serta
validitas pengetahuan secara mendalam dengan
menggunakan dakwah sebagai subjek kajian (titik
tolak berfikir).
3. SEJARAH PERTUMBUHAN ILMU DAKWAH
(EPISTEMOLOGI DAKWAH)
Secara garis besar ada dua aliran pokok
dalam epistimologi :
Idealisme (Rasionalisme)
tokoh utama Plato.
Empirisme (Realisme)
tokoh utama Aristoteles.
4. ONTOLOGI DAKWAH
Secara etimologi, ontology berasal dari bahasa
yunani, (onto) yang berarti ada, dan (logis) yang
berarti ilmu. Jadi Ontologi adalah ilmu tentang
yang ada (being).
Secara terminology, ontology adalah ilmu yang
membahas tentang hakikat yang ada, yang
merupakan kenyataan terakhir baik yang
berbentuk jasmani/ konkret maupun rohani dari
abstrak.
5. ONTOLOGI DAKWAH
Di dalam ontologi muncul empat
macam aliran filsafat :
1. Aliran materialisme.
2. Aliran idealisme.
3. Aliran dualisme.
4. Aliran agnoticisme.
6. ONTOLOGI DAKWAH
Tiga kajian dasar dalam ontologi :
1. Manusia sebagai pelaku dan
penerima dakwah
2. Islam sebagai pesan dakwah
3. Hidayah sebagai faktor dasar
dalam externalisasi kajian
7. Menurut bahasa Yunani, aksiologi berasal dari
kata (axios) artinya nilai dan (logos) artinya teori
atau ilmu. Jadi aksiologi adalah teori tentang
nilai.
Aksiologi merupakan ilmu pengetahuan yang
menyelidiki hakikat nilai dari sudut pandang
filsafat. Perbincangan nilai dalam bahasa yang
paling umum dan sederhana seringkali dikaitkan
dengan baik dan buruk atau manfaat tidak
manfaatnya.
8. PENDEKATAN DALAM
AKSIOLOGI
Katasoff menjelaskan bagaimana mendekati nilai
(pendekatan
aksiologis). yang kemudian dibedakan menjadi tiga:
Nilai sepenuhnya berhakikat subjectif,
Nilai merupakan kenyataan antologis (tidak terdapat
dalam ruang waktu),
Nilai merupakan unsur- unsur objektif yang
menyusun kenyataan.