1. Eksperimen ini mengamati pengaruh intensitas dan frekuensi gelombang elektromagnetik terhadap potensial penghenti pada bahan fotodioda.
2. Hasilnya menunjukkan bahwa intensitas cahaya tidak mempengaruhi potensial penghenti, sementara frekuensi cahaya yang lebih tinggi menghasilkan potensial penghenti yang lebih besar.
3. Konstanta Planck dan fungsi kerja fotodioda diperoleh dari hasil
1 of 11
Downloaded 25 times
More Related Content
Presentasi Laporan Eksperimen Efek Fotolistrik
1. E K S P E R I M E N E F E K
F O T O L I S T R I K
W i l l p r e s e n t b y :
Cahyo Agus Erfianto
Miftakhul Firdaus
Muhammad Ssifudin Zuhri
Nurfaizatul Jannah
Shelly Rismawati
Ryo Fanta
3. PENDAHULUAN
EKSPERIMEN EFEK FOTOLISTRIK
seringkali bahan logam digantikan dengan sebuah
fotodioda, yang sangat peka terhadap gelombang
elektromagnetik yang diberikan kepadanya. Pada
saat foton (partikel gelombang elektromagnetik)
datang pada bahan foto dioda, elektron akan
mengalir di dalam bahan sedemikian hingga muncul
arus yang besarnya bergantung pada frekuensi dari
foton datang. Dengan memberikan
potensial/tegangan dari luar kepada bahan, maka
aliran elektron dapat terhenti. Selanjutnya, besarnya
potensial penghenti ini dapat digunakan untuk
mengetahui fenomena efek fotolistrik di dalam
bahan. Permasalahan yang diangkat dalam
eksperimen ini adalah bagaimana pengaruh
besarnya frekuensi dan intensitas dari gelombang
elektromagnetik terhadap potensial penghenti pada
bahan. Disamping itu, hasil eksperimen dapat
digunakan untuk mengetahui besarnya tetapan
Planck dan fungsi kerja fotodioda.
4. METODE EKSPERIMEN
EFEK FOTOLISTRIK
A. ALAT DAN BAHAN
Sumber cahaya merkuri
h/e apparatus
Lensa atau grating
Relative transmission
Voltmeter digital
Light block
Filter kuning
Filter hijau
B. DESAIN EKPERIMEN
5. Start
Rangkai alat
Hidupkan sumber cahaya
merkuri
Hidupkan h/e apparatus dan
atur posisinya
Pastikan spektrum warna kuning tepat mengenai
bagian tengah fotodioda
Gunakan filter warna (hanya untuk spektrum
kuning dan hijau)
Tekan push to zero /
discharge
Catat potensial penghenti
yang terbaca
Spektrum
kuning
sudah
digunakan
Ganti spektrum
warna lain dari
merkuri
Orde satu
sudah
diamati
Ganti spektrum
warna pada orde
dua
End
Start
Rangkai alat
Hidupkan sumber cahaya
merkuri
Hidupkan h/e apparatus dan atur
posisinya
Tekan push to zero /
discharge
Gunakan filter kuning
Pilih intensitas transmisi
Catat potensial penghenti yang
terbaca
Intensitas
cahaya sudah
terpakai
semua
Ganti intensitas
cahaya
Filter kuning
sudah
digunakan
Ganti filter
hijau
End
Pengaruh Intensitas Cahaya terhadap
Potensial Penghenti
Pengaruh Frekuensi Cahaya terhadap
Potensial Penghenti
C. LANGKAH KERJA
6. D. ANALISIS DATA
Dengan memplot grafik hubungan antara frekuensi
dan tegangan penghenti yang dihasilkan, didapatkan
persamaan garis regresi sebagai berikut :
7. HASIL
EKSPERIMEN EFEK FOTOLISTRIK
Tabel 1. Pengaruh filter transmisi
(jumlah foton) terhadap besar potensial
penghenti
Gambar 1. Grafik hubungan filter
transmisi terhadap besar potensial
Tabel 2. Pengaruh frekuensi gelombang
elektromagnetik terhadap besar potensial
penghenti pada orde satu
Gambar 2. Grafik hubungan
frekuensi tranmisi terhadap
0
0.5
1
1.5
2
2.5
3
3.5
4
0 20 40 60 80 100 120
TeganganPenghenti(volt)
Filter Transmisi (%)
Kuning
Hijau
Biru
Ungu
8. HASIL
EKSPERIMEN EFEK FOTOLISTRIK
Tabel 3. Pengaruh frekuensi gelombang
elektromagnetik terhadap besar potensial
penghenti pada orde dua
Tabel 3. Pengaruh frekuensi gelombang
elektromagnetik terhadap besar potensial
penghenti pada orde dua
Gambar 3. Grafik hubungan
frekuensi tranmisi terhadap
potensial penghenti pada orde
dua
9. DISKUSI
Hasil pertama yang diperoleh pada eksperimen Efek Fotolistrik adalah
analisis pengaruh intensitas cahaya terhadap potensial penghenti. Data
eksperimen menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara intensitas
cahaya yang digunakan terhadap potensial penghenti yang terukur, atau
dengan kata lain intensitas cahaya tidak mempengaruhi potensial penghenti
yang terukur, atau dengan kata lain intensitas cahaya tidak mempengaruhi
potensial penghenti. Kenaikan intensitas cahaya akan mengakibatkan jumlah
fotoelektron yang dipancarkan semakin banyak, namun semuanya akan
memiliki energi kinetik yang sama (Krane, 1992). Hasil kedua eksperimen
adalah analisis pengaruh frekuensi gelombang elektromagnetik terhadap
potensial penghenti. Ketika gelombang elektromagnetik yang digunakan
memiliki frekuensi tinggi maka potensial penghenti yang terbaca juga akan
semakin tinggi dan begitu pula sebaliknya. Energi dari foton bergantung pada
frekuensinya. Semakin tinggi frekuensi dari foton datang, akan menyebabkan
semakin besar aliran elektron yang dihasilkan, sehingga semakin besar pula
10. KESIMPULAN
EKSPERIMEN EFEK FOTOLISTRIK
1
Konstanta Planck untuk orde 1 dan 2 berturut-
turut adalah 3,87 x 10-15 eV.s dan 4,00 x 10-15
eV.s. Sementara fungsi kerja yang diperoleh
untuk orde 1 adalah 2,22 x 10-20 V dan 4,6 x 10-20
V untuk orde 2.
2
Intensitas spektrum gelombang elektrmagnetik
tidak berpengaruh pada potensial penghenti
3
Frekuensi gelombang elektromagnetik
berpengaruh pada potensial penghenti, dengan
semakin tinggi frekuensi, maka semakin tinggi
potensial penghentinya dan sebaliknya