4. 1. Reservoir Hidrotermal
Yaitu sistim panas bumi dimana reservoirnya mengandung uap, air
atau campuran keduanyai, tergantung tekanan dan temperatur
reservoirnya.
2. Reservoir bertekanan tinggi (geopressured reservoir)
Sistem yang dipengaruhi oleh geopressure ditemukan di cekungan
sedimen, kedalaman reservoir sistem ini umumnya 1,5 hingga 3
km dan temperatur reservoir berkisar dari 50º hingga 190º C
3. Reservoir batuan panas kering (hot dry rock reservoir)
Reservoir ini memanfaatkan panas dalam batuan berporositas
rendah dan tidak permeabel, temperatur sistem ini berkisar antara
120º hingga 225º C dengan kedalaman 2 hingga 4 km
4. Reservoir magma (magma reservoir)
Sistem magma tap yang memanfaatkan panas yang keluar dari
tubuh magma dangkal, pada sistem ini magma merupakan bentuk
paling murni panas alamiah yang temperaturnya < 1200º C
*
5. White (1967) berpendapat, bahwa fluida panas bumi
yang terkandung dalam reservoir hidrothermal
berasal dari air permukaan
*
6. Merupakan gejala di permukaan yang
merupakan ciri terdapatnya potensi
energi panas bumi. Bukti kegiatan panas
bumi dinyatakan oleh manifestasimanifestasi di permukaan, menandakan
bahwa fluida hidrotermal yang berasal
dari reservoir telah keluar melalui
bukaan-bukaan struktur atau satuansatuan batuan berpermeailitas
*
7. 1. Difusi
Merupakan peristiwa mengalirnya
fluida dari reservoir ke permukaan akibat
adanya perbedaan konsentrasi.
Terdiri atas dua, yaitu :
Warm Ground
Hot Ground
*
15. 4. Catastrophic Discharge (Hydrothermal
Eruption)
Suatu proses erupsi vulkanisme yang mana
material-material yang dikeluarkan berupa
mineral- mineral atau batuan ubahan
hidrotermal.
*