7. Dasar Proses Manajemen Mempunyai 4
Tahapan
• Perencanaan (Planning)
• Pengorganisasian (Organizing)
• Penggerakan (Actuating)
• Pengawasan ( Controling)
8. Perencanaan
Perencanaan atau Planning adalah
sebuah proses yang dimulai dari
penentuan tujuan organisasi,
menentukan strategi untuk pencapaian
tujuan organisasi tersebut secara
menyeluruh, serta merumuskan sistem
perencanaan yang menyeluruh untuk
mengintegrasikan dan mengkordinasikan
seluruh pekerjaan organisasi hingga
tercapainya tujuan organisasi.
Workshop Guru PKM FST UAI 19 Des 09 8
9. Tipe perencanaan
• Perencanaan Strategis
Dilakukan oleh manajemen puncak
• Perencanaan Taktis
Dilaksanakan manajer menengah
• Perencanaan Operasional
Dilaksanakan manager bawah
10. Model perencanaan pendidikan di
Indonesia
• Memerinci secara cermat dan menganalisis secara sistematik.
• Mencari alternative secara relevan.
• Membayangkan biaya total dari setiap Alternatif.
• Memberikan gambaran efektifitas untuk mencapai tujuan.
• Membandingkan dan menganalisis alternative tersebut.
11. Pengorganisasian (Organizing)
Pengorganisasian merupakan
suatu proses untuk merancang
struktur formal , mengelompokan
dan mengatur serta membagi
tugas-tugas di antara para
anggota organisasi, agar tujuan
organisasi dapat dicapai dengan
efisien.
12. Kegiatan dalam Fungsi
Pengorganisasian
• Mengalokasikan sumber daya, merumuskan dan
menetapkan tugas, dan menetapkan prosedur yang
diperlukan
• Menetapkan struktur organisasi yang menunjukkan adanya
garis kewenangan dan tanggungjawab
• Kegiatan perekrutan, penyeleksian, pelatihan dan
pengembangan sumber daya manusia/tenaga kerja
• Kegiatan penempatan sumber daya manusia pada posisi
yang paling tepat
13. Penggerakan ( Actuating )
Penggerakan dapat
didefinisikan sebagai
keseluruhan usaha, cara,
teknik, dan metode untuk
mendorong para anggota
organisasi dengan efisien,
efektif dan ekonomis.
14. • Gerakan human relation dimana mempuyai konsep yang
dikenal dengan istilah the ten commandments of human
relations , dapat dijadikan acuan sebagai fungsi
penggerakan.
• Isi dari prinsip tersebut adalah :
1. Sinkronisasi antara tujuan organisasi dengan tujuan anggota
organisasi
2. Suasanan kerja yang menyenangkan
3. Hubungan kerja yang serasi
15. 4. Tidak memperlkukan bawahan sebagai mesin
5. Pengembangan kemampan bawahan sampai tingkat maksimal
6. Pekerjaan yang menarik dan penuh tantangan
7. Pengakuan dan penghargaan atas prestasi kerja yang tinggi.
8. Tersedianya sarana dan prasarana yang memadahi.
9. Penempatan personil secara tepat
10.Imbalam yang sesuai dengan jasa yang diberikan
16. Pengawasan ( controlling)
• Pengawasan merupakan proses
pengamatan dari seluruh
kegiatan organisasi guna lebih
menjamin bahwa semua
pekerjaan yang sedang
dilakukan sesuai dengan
rencana yang telah ditentukan
sebelumnya.
17. Proses dasar pengawasan
• terdiri atas tiga tahap yaitu:
1. Penentuan standart hasil kerja
2. Pengukuran hasil pekerjaan
3. Koreksi terhadap penyimpangan yang mungkin terjadi
18. Pengawasan yang Efektif
konsep pengawasan yang efektif mengacukepada pengawasan
mutu terpadu atau total quality control (TQC).
TQC akan dapat efektif apabila setiap tingkatan pendidikan
mempunyai keterpaduan kerjasama yang baik antara kelompok
kerja giri dan pimpinan dalam melakukan pengawasan mutu