際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Arfianti          (092904019)


Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
        Universitas Negeri Makassar
                    2011
Rekayasa Perangkat Lunak
Created By Arfianti




        Proses perangkat lunak sangat rumit
    dan, seperti semua proses intelektual.
    bergantung pada penilaian manusia. Karena
    dibutuhkan     penilaian    dan   kreatifitas.
    keberhasilan usaha untuk mengotomasi proses
    perangkat lunak menjadi terbatas.




                 Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
                 Universitas Negeri Makassar
Rekayasa Perangkat Lunak
Created By Arfianti




        Satu alasan mengapa otomasi proses
    memiliki cakupan yang terbatas adalah adanya
    keragaman proses perangkat lunak. Tidak ada
    proses yang ideal dan organisasi berbeda yang
    mengembangkan pendekatan yang benar-benar
    berbeda dalam pengembangan perangkat lunak




                 Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
                 Universitas Negeri Makassar
Rekayasa Perangkat Lunak
Created By Arfianti




     Penspesifikasian perangkat lunak. Fungsionalitas perangkat
      lunak dan batasan operasinya harus didefinisikan.
     Perancangan dan implenmentasi perangkat lunak. Perangkat
      lunak yang meme-nuhi persyaratan harus dibuat.
     Pemvalidasian perangkat lunak. Perangkat lunak tersebut
      harus divalidasi untuk menjamin bahwa perangkat lunak
      bekerja sesuai dengan apa yang diinginkan pelanggan.
     Pengevolusian perangkat lunak. Perangkat lunak harus dapat
      berkembang untuk menghadapi kebutuhan pelanggan yang
      berubah.


                 Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
                 Universitas Negeri Makassar
Rekayasa Perangkat Lunak
Created By Arfianti




        Setiap model proses merepresentasikan
    suatu proses dari sudut pandang tertentu
    sehingga hanya memberikan informasi parsial
    mengenai proses tersebut.

        Model-model ini biasanya merupakan
    abstraksi yang dapat digunakan untuk
    menjelaskan pendekatan-pendekatan terhadap
    pengembangan perangkat lunak.

                 Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
                 Universitas Negeri Makassar
Rekayasa Perangkat Lunak
Created By Arfianti




     Model air terjun (waterfall). Model ini mengambil kegiatan
      proses                     dasar                   seperti
      spesifikasi, pengembangan, validasi, dan evolusi, dan
      merepresentasikannya sebagai fase-fase proses yang
      berbeda
     Pengembangan evolusioner. Pendekatan ini berhimpitan
      dengan kegiatan spesifikasi, pengembangan, dan validasi.
     Pengembangan sistem formal. Pendekatan ini didasarkan
      atas pembuatan spesifikasi sistem matematis dan
      pentransformasian spesifikasi ini, dengan me-makai
      metode matematis, untuk membangun program.
     Pengembangan berdasarkan pemakaian ulang. Pendekatan
      ini didasarkan atas adanya komponen yang dapat dipakai
      ulang dalam jumlah yang signifikan.
                 Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
                 Universitas Negeri Makassar
Rekayasa Perangkat Lunak
Created By Arfianti




         Model pertama yang diterbitkan untuk
    proses pengembangan perangkat lunak diambil
    dari proses rekayasa lain (Royce. 1970).

         Berkat penurunan dari satu fase ke fase
    yang lainnya, model ini dikenal sebagai `model
    air terjun' atau siklus hidup perangkat lunak


                 Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
                 Universitas Negeri Makassar
Rekayasa Perangkat Lunak
Created By Arfianti




     Analisis dan defenisi persyaratan. Pelayanan, batasan, dan tujuan
      sistem ditentukan melalui konsultasi dengan user sistem.
     Perancangan sistem dan perangkat lunak. Proses perancangan
      sistem membagi persyaratan dalam sistem perangkat keras atau
      perangkat lunak. Kegiatan ini menentukan arsitektur sistem secara
      keseluruhan.
     Implementasi dan pengujian unit. Pada tahap ini, perancangan
      perangkat lunak direalisasikan sebagai serangkaian program atau
      unit program.
     Integrasi dan pengujian sistem. Unit program atau program
      individual diintegrasikan dan diuji sebagai sistem yang lengkap
      untuk menjamin bahwa persyaratan sistem telah dipenuhi.
     Operasi dear pemeliharaan. Biasanya (walaupun tidak
      seharusnya), ini merupakan fase siklus hidup yang paling lama.
      Sistem diinstal dan dipakai.

                 Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
                 Universitas Negeri Makassar
Rekayasa Perangkat Lunak
Created By Arfianti




                 Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
                 Universitas Negeri Makassar
Rekayasa Perangkat Lunak
Created By Arfianti




         Masalah dengan model air terjun adalah
    terjadinya pembagian proyek menjadi tahap-
    tahap yang tidak fleksibel. Komitmen harus
    dilakukan pada tahap awal proses, dan akan
    sulit bagi perekayasa untuk menanggapi
    perubahan persyaratan pelanggan. Dengan
    demikian. model air terjun hams digunakan
    hanya ketika persyaratan dipahami dengan balk.

                 Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
                 Universitas Negeri Makassar
Rekayasa Perangkat Lunak
Created By Arfianti




         Pengembangan evolusioner berdasarkan pada ide
    untuk           mengembangkan           implementasi
    awal,    memperlihatkannya   kepada     user    untuk
    dikomentari, dan memperbaikinya versi demi versi
    sampai sistem yang memenuhi persyaratan diperoleh

         Tidak ada kegiatan spesifikasi, pengembangan, dan
    validasi yang terpisah, alih-alih kegiatan--kegiatan ini
    dilakukan pada saat yang bersamaan dengan umpan balik
    yang cepat untuk masing-masing kegiatan


                 Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
                 Universitas Negeri Makassar
Rekayasa Perangkat Lunak
Created By Arfianti




                 Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
                 Universitas Negeri Makassar
Rekayasa Perangkat Lunak
Created By Arfianti




     Pengembangan eksploratori yang bertujuan
      bekerja dengan pelanggan untuk menyelidiki
      persyaratan mereka dan mengirimkan sistem
      akhir.
     Prototipe yang dapat dibuang (throw-away)
      yang bertujuan untuk memahami persyaratan
      pelanggan       dan      dengan   demikian
      mengembangkan definisi persyaratan yang
      lebih baik untuk sistem.

                 Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
                 Universitas Negeri Makassar
Rekayasa Perangkat Lunak
Created By Arfianti




     Proses tidak bisa dilihat. Manajer memerlukan
      hasil reguler untuk mengukur kemajuan. Jika
      sistem dikembangkan dengan cepat.
     Sistem seringkali memiliki struktur yang buruk.
      Perubahan yang terus-menerus cenderung
      merusak struktur perangkat lunak.
     Mungkin diperlukan alat bantu dan teknik
      khusus. Keperluan ini memungkinkan
      pengembangan yang cepat.

                 Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
                 Universitas Negeri Makassar
Rekayasa Perangkat Lunak
Created By Arfianti




         Pengembangan sistem formal merupakan
    pendekatan terhadap pengembangan perangkat
    lunak yang memiliki kesamaan dengan model air
    terjun, tetapi proses pengembangannya
    didasarkan pada transformasi matematis dari
    spesifikasi sistem menjadi program yang dapat
    dijalankan


                 Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
                 Universitas Negeri Makassar
Rekayasa Perangkat Lunak
Created By Arfianti




     Spesifikasi persyaratan perangkat lunak
      diperbaiki menjadi spesifikasi formal yang rinci
      yang dinyatakan dalam notasi matematis.
     Proses                          pengembangan
      perancangan, implementasi, dan pengujian
      unit digantikan oleh proses pengembangan
      transformational di mana spesifikasi formal
      diperbaiki,        melalui         serangkaian
      transformasi, menjadi program
                 Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
                 Universitas Negeri Makassar
Rekayasa Perangkat Lunak
Created By Arfianti




        Di luar domain khusus ini, proses yang
    berdasarkan pada transformasi formal tidak
    digunakan secara luas.
        Cara ini memerlukan keahlian khusus dan
    sesungguhnya,        untuk    sebagian     besar
    sistem, proses ini tidak memberikan keuntungan
    biaya atau kualitas yang signifikan dibandingkan
    dengan pendekatan yang lain.

                 Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
                 Universitas Negeri Makassar
Rekayasa Perangkat Lunak
Created By Arfianti




         Pada sebagian besar proyek perangkat
    lunak, terjadi pemakaian ulang, Hal ini biasanya
    terjadi secara informal ketika orang yang bekerja
    di proyek tersebut mengetahui adanya
    rancangan atau kode yang mirip dengan yang
    dibutuhkan


                 Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
                 Universitas Negeri Makassar
Rekayasa Perangkat Lunak
Created By Arfianti




         Pendekatan yang berorientasi pemakaian
    ulang ini bergantung pada sejumlah besar
    komponen perangkat lunak yang dapat dipakai
    ulang, yang bisa didapat, dan beberapa kerangka
    kerja integrasi untuk komponen-komponen ini.




                 Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
                 Universitas Negeri Makassar
Rekayasa Perangkat Lunak
Created By Arfianti




                    Model proses generik untuk pengembangan berorientasi
                                      pemakaian ulang




                 Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
                 Universitas Negeri Makassar
Rekayasa Perangkat Lunak
Created By Arfianti




     Analisis komponen. Komponen-kompo-nen untuk
      implementasi spesifikasi tersebut akan dicari.
     Modifikasi persyaratan. Pada tahap ini, persyaratan
      dianalisis dengan menggunakan informasi mengenai
      komponen yang telah didapat.
     Perancangan sistem dengan pemakaian ulang. Pada
      fase ini, kerangka kerja sistem dirancang, atau kerangka
      kerja yang telah ada dipakai ulang.
     Pengembangan dan integrasi. Perangkat lunak yang
      tidak dapat dibeli akan dikembangkan dan komponen
      dan sistem COTS diintegrasikan untuk membentuk
      sistem.

                 Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
                 Universitas Negeri Makassar
Proses proses perangkat lunak

More Related Content

Proses proses perangkat lunak

  • 1. Arfianti (092904019) Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar 2011
  • 2. Rekayasa Perangkat Lunak Created By Arfianti Proses perangkat lunak sangat rumit dan, seperti semua proses intelektual. bergantung pada penilaian manusia. Karena dibutuhkan penilaian dan kreatifitas. keberhasilan usaha untuk mengotomasi proses perangkat lunak menjadi terbatas. Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar
  • 3. Rekayasa Perangkat Lunak Created By Arfianti Satu alasan mengapa otomasi proses memiliki cakupan yang terbatas adalah adanya keragaman proses perangkat lunak. Tidak ada proses yang ideal dan organisasi berbeda yang mengembangkan pendekatan yang benar-benar berbeda dalam pengembangan perangkat lunak Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar
  • 4. Rekayasa Perangkat Lunak Created By Arfianti Penspesifikasian perangkat lunak. Fungsionalitas perangkat lunak dan batasan operasinya harus didefinisikan. Perancangan dan implenmentasi perangkat lunak. Perangkat lunak yang meme-nuhi persyaratan harus dibuat. Pemvalidasian perangkat lunak. Perangkat lunak tersebut harus divalidasi untuk menjamin bahwa perangkat lunak bekerja sesuai dengan apa yang diinginkan pelanggan. Pengevolusian perangkat lunak. Perangkat lunak harus dapat berkembang untuk menghadapi kebutuhan pelanggan yang berubah. Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar
  • 5. Rekayasa Perangkat Lunak Created By Arfianti Setiap model proses merepresentasikan suatu proses dari sudut pandang tertentu sehingga hanya memberikan informasi parsial mengenai proses tersebut. Model-model ini biasanya merupakan abstraksi yang dapat digunakan untuk menjelaskan pendekatan-pendekatan terhadap pengembangan perangkat lunak. Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar
  • 6. Rekayasa Perangkat Lunak Created By Arfianti Model air terjun (waterfall). Model ini mengambil kegiatan proses dasar seperti spesifikasi, pengembangan, validasi, dan evolusi, dan merepresentasikannya sebagai fase-fase proses yang berbeda Pengembangan evolusioner. Pendekatan ini berhimpitan dengan kegiatan spesifikasi, pengembangan, dan validasi. Pengembangan sistem formal. Pendekatan ini didasarkan atas pembuatan spesifikasi sistem matematis dan pentransformasian spesifikasi ini, dengan me-makai metode matematis, untuk membangun program. Pengembangan berdasarkan pemakaian ulang. Pendekatan ini didasarkan atas adanya komponen yang dapat dipakai ulang dalam jumlah yang signifikan. Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar
  • 7. Rekayasa Perangkat Lunak Created By Arfianti Model pertama yang diterbitkan untuk proses pengembangan perangkat lunak diambil dari proses rekayasa lain (Royce. 1970). Berkat penurunan dari satu fase ke fase yang lainnya, model ini dikenal sebagai `model air terjun' atau siklus hidup perangkat lunak Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar
  • 8. Rekayasa Perangkat Lunak Created By Arfianti Analisis dan defenisi persyaratan. Pelayanan, batasan, dan tujuan sistem ditentukan melalui konsultasi dengan user sistem. Perancangan sistem dan perangkat lunak. Proses perancangan sistem membagi persyaratan dalam sistem perangkat keras atau perangkat lunak. Kegiatan ini menentukan arsitektur sistem secara keseluruhan. Implementasi dan pengujian unit. Pada tahap ini, perancangan perangkat lunak direalisasikan sebagai serangkaian program atau unit program. Integrasi dan pengujian sistem. Unit program atau program individual diintegrasikan dan diuji sebagai sistem yang lengkap untuk menjamin bahwa persyaratan sistem telah dipenuhi. Operasi dear pemeliharaan. Biasanya (walaupun tidak seharusnya), ini merupakan fase siklus hidup yang paling lama. Sistem diinstal dan dipakai. Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar
  • 9. Rekayasa Perangkat Lunak Created By Arfianti Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar
  • 10. Rekayasa Perangkat Lunak Created By Arfianti Masalah dengan model air terjun adalah terjadinya pembagian proyek menjadi tahap- tahap yang tidak fleksibel. Komitmen harus dilakukan pada tahap awal proses, dan akan sulit bagi perekayasa untuk menanggapi perubahan persyaratan pelanggan. Dengan demikian. model air terjun hams digunakan hanya ketika persyaratan dipahami dengan balk. Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar
  • 11. Rekayasa Perangkat Lunak Created By Arfianti Pengembangan evolusioner berdasarkan pada ide untuk mengembangkan implementasi awal, memperlihatkannya kepada user untuk dikomentari, dan memperbaikinya versi demi versi sampai sistem yang memenuhi persyaratan diperoleh Tidak ada kegiatan spesifikasi, pengembangan, dan validasi yang terpisah, alih-alih kegiatan--kegiatan ini dilakukan pada saat yang bersamaan dengan umpan balik yang cepat untuk masing-masing kegiatan Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar
  • 12. Rekayasa Perangkat Lunak Created By Arfianti Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar
  • 13. Rekayasa Perangkat Lunak Created By Arfianti Pengembangan eksploratori yang bertujuan bekerja dengan pelanggan untuk menyelidiki persyaratan mereka dan mengirimkan sistem akhir. Prototipe yang dapat dibuang (throw-away) yang bertujuan untuk memahami persyaratan pelanggan dan dengan demikian mengembangkan definisi persyaratan yang lebih baik untuk sistem. Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar
  • 14. Rekayasa Perangkat Lunak Created By Arfianti Proses tidak bisa dilihat. Manajer memerlukan hasil reguler untuk mengukur kemajuan. Jika sistem dikembangkan dengan cepat. Sistem seringkali memiliki struktur yang buruk. Perubahan yang terus-menerus cenderung merusak struktur perangkat lunak. Mungkin diperlukan alat bantu dan teknik khusus. Keperluan ini memungkinkan pengembangan yang cepat. Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar
  • 15. Rekayasa Perangkat Lunak Created By Arfianti Pengembangan sistem formal merupakan pendekatan terhadap pengembangan perangkat lunak yang memiliki kesamaan dengan model air terjun, tetapi proses pengembangannya didasarkan pada transformasi matematis dari spesifikasi sistem menjadi program yang dapat dijalankan Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar
  • 16. Rekayasa Perangkat Lunak Created By Arfianti Spesifikasi persyaratan perangkat lunak diperbaiki menjadi spesifikasi formal yang rinci yang dinyatakan dalam notasi matematis. Proses pengembangan perancangan, implementasi, dan pengujian unit digantikan oleh proses pengembangan transformational di mana spesifikasi formal diperbaiki, melalui serangkaian transformasi, menjadi program Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar
  • 17. Rekayasa Perangkat Lunak Created By Arfianti Di luar domain khusus ini, proses yang berdasarkan pada transformasi formal tidak digunakan secara luas. Cara ini memerlukan keahlian khusus dan sesungguhnya, untuk sebagian besar sistem, proses ini tidak memberikan keuntungan biaya atau kualitas yang signifikan dibandingkan dengan pendekatan yang lain. Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar
  • 18. Rekayasa Perangkat Lunak Created By Arfianti Pada sebagian besar proyek perangkat lunak, terjadi pemakaian ulang, Hal ini biasanya terjadi secara informal ketika orang yang bekerja di proyek tersebut mengetahui adanya rancangan atau kode yang mirip dengan yang dibutuhkan Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar
  • 19. Rekayasa Perangkat Lunak Created By Arfianti Pendekatan yang berorientasi pemakaian ulang ini bergantung pada sejumlah besar komponen perangkat lunak yang dapat dipakai ulang, yang bisa didapat, dan beberapa kerangka kerja integrasi untuk komponen-komponen ini. Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar
  • 20. Rekayasa Perangkat Lunak Created By Arfianti Model proses generik untuk pengembangan berorientasi pemakaian ulang Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar
  • 21. Rekayasa Perangkat Lunak Created By Arfianti Analisis komponen. Komponen-kompo-nen untuk implementasi spesifikasi tersebut akan dicari. Modifikasi persyaratan. Pada tahap ini, persyaratan dianalisis dengan menggunakan informasi mengenai komponen yang telah didapat. Perancangan sistem dengan pemakaian ulang. Pada fase ini, kerangka kerja sistem dirancang, atau kerangka kerja yang telah ada dipakai ulang. Pengembangan dan integrasi. Perangkat lunak yang tidak dapat dibeli akan dikembangkan dan komponen dan sistem COTS diintegrasikan untuk membentuk sistem. Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Negeri Makassar