1. Mata kuliah Geologi Teknik membahas hubungan antara geologi, planologi, dan teknik sipil dalam pengembangan wilayah
2. Pembelajaran terdiri atas 16 pertemuan tatap muka yang mencakup teori tektonik lempeng, proses geologi, batuan, dan aplikasinya dalam penataan wilayah
3. Geologi teknik berperan menyediakan informasi geologi untuk perencanaan struktur bangunan dan pengembangan wilay
1 of 15
Downloaded 46 times
More Related Content
Rahmy slide geotek plano1
1. GEOLOGI TEKNIK Jurusan Planologi Sem ester 1 oleh: Heni Pujiastuti, ST.MT.
2. * Rencana perkuliahan : terdiri : 1 4 kali tatap muka ; 1 kali mid semester ; 1 kali ujian akhir semester Pertemuan ke 1 : Kontrak pengajaran , Pendahuluan : Pengertian ILmu Geologi, Geologi Teknik, Planologi dan Geoteknik siklus geologi, umur geologi Pertemuan ke 2 dan 3 : Teori tektonik lempeng, Proses Endogenik Pertemuan ke 4 dan ke 5 : Batuan Pertemuan ke 6 dan ke 7 Proses Eksogenik Pertemun ke 8 Mid Semester Pertemuan ke 9 dan ke 10 : Pembentukan tanah Pertemuan ke 1 1 dan ke 1 2 : iklim wilayah dan karakteristik geologi setempat Pertemuan ke 1 3 dan ke 1 4 : Penyelidikan geologi dan geoteknik Pertemuan ke 1 5 : penurunan lahan (tanah, batu kapur, daerah tambang) Pertemuan ke 16 : Ujian Akhir semester PR akan diberikan setelah selesai setiap kali pertemuan (dikumpulkan sebagai tugas) dikumpulkan pada pertemuan berikutnya . Tugas Wajib syarat ujian
3. Penilaian Akhir meliputi : 1. Nilai tugas 2 0 % 2. Nilai mid Semester 35% 3. Nilai ujian akhir Semester 40 % 4. Nilai kehadiran 5% Bagi Mahasiswa yang berhalangan hadir saat ujian maka wajib ada surat ijin tidak mengikuti ujian ujian ulangan
4. BAB I PEN DAHULUAN 1. Pengertian Geologi , Geologi Teknik, Planologi dan Geoteknik a. Geologi adalah ilmu yg mempelajari seluk beluk kerak bumi (earth crust); mulai dari asal-usul, jenis, komposisi, dan penyebaran油 materialnya, hingga struktur dan proses perubahan yang terjadi pada saat lampau maupun sekarang . Untuk itu geologi memanfaatkan semua ilmu pengetahuan dasar yang diperlukan : ilmu pasti (cara pemikiran, metode) Fisika (energi) Kimia (zat) Biologi(kehidupan) Cabang ilmu geologi antara lain : Mineralogi : ilmu pertambangan Petrologi : ilmu tentang batuan Geokimia:ilmu tentang pembag. Unsur & migrasinya Geofisika : mempelajari sifak fisik bumi Stratigrafi : mempelajari rangkaian lapisan Geologi umum : mempelajari berbagai proses dan efek dari perubahan Geologi regional:penerapan semua ilmu penge-tahuan tentang geologi pada sebuah daerah tertentu Geologi terapan : sama dengan geologi regional namun diarahkan pada tujuan ekonomi praktis
7. Lapisan-lapisan kulit Bumi 1. Kerak bumi (crust) Lapisan terluar tempat kita tinggal di sebut kerak bumi, kerak bumi terdiri dari batuan padat dengan ketebalan rata-rata 32 km. Lapisan kerak Bumi paling tebal sekitar 65 km yang berada dibawah daratan. Kemampuan manusia dalam mengali kerak Bumi baru sekitar 15 km. Lapisan kerak Bumi tertipis berada di bawah samudra yaitu sekitar 8 km, tepatnya di bawah palung Mariana (kedalaman palung 11 km). 2. Mantel (Mantle) Lapisan mantel yang tebalnya 2.900 km terdiri dari mineral-mineral seperti besi dan magnesium serta magma (batuan cair). 3. Inti Bumi (Core) Inti Bumi terletak pada lapisan terdalam. Inti bagian luar (outer core) dengan ketebalan 2.250 km terdiri dari unsur besi yang berujud cair. I nti bagian dalam (inner core) berupa besi padat. Panas di inti bumi di perkirakan 5.000 derajat Celcius. Jadi dengan kata lain kita hidup di atas kompor yang maha panas!
8. Lapisan kerak bumi dan mantel dibagi menjadi beberapa lapisan antara lain : 1. litosfer berada pada kerak bumi dan bagian atas dari mantel yang mengakibatkan kerasnya lapisan terluar dari planet bumi. Pada lapisan ini pada umumnya terjadi dari senyawa kimia yang kaya akan Si0 2 , itulah sebabnya lapisan litosfer sering dinamakan lapisan silikat dan memiliki ketebalan rata-rata 30 km yang terdiri atas dua bagian, yaitu Litosfer atas (merupakan daratan dengan kira-kira 35% atau 1/3 bagian) dan Litosfer bawah (merupakan lautan dengan kira-kira 65% atau 2/3 bagian). litosfer tetap padat dalam jangka waktu geologis yang relatif lama dan berubah secara elastis karena retakan-retakan, Litosfer terpecah menjadi beberapa lempeng tektonik yang mengakibatkan terjadinya gerak benua akibat konveksi yang terjadi dalam astenosfer. Terdapat dua tipe litosfer Litosfer samudra, yang berhubungan dengan kerak samudra dan berada di dasar samdura. Litosfer samudra memiliki ketebalan 50-100 km Litosfer benua, yang berhubungan dengan kerak benua . litosfer benua memiliki kedalaman 40-200 km Kerak benua dibedakan dengan lapisan mantel atas karena keberadaan lapisan Mohorovicic 2. astenosper merupakan lapisan dibawah lempeng tektonik, yang menjadi tempat bergeraknya lempeng benua. B entuk padat tetapi bisa mengalir seperti cairan dengan sangat lambat dan dalam skala waktu geologis yang sangat lama karena viskositas dan kekuatan geser (shear strength) yang rendah. merupakan bagian yang lebih lemah, lebih panas, dan lebih dalam dari mantel. 3. Mesosfer merupakan lapisan dibawah astenosfer. Lapisan ini panas tapi kaku bertekanan tinggi. Ketebalan lapisan ini 350 km.
9. Geologi berkaitan dengan batuan, air, fosil pada tubuh planet bumi sepanjang perkembangan kehidupan. Peranan ilmu geologi antara lain : mengetahui kandungan deposit minyak bumi dan mineral pada kerak bumi, membantu menerangkan misteri hubungan antara perkembangan manusia dengan alam pada planet bumi 3. Mempelajari aktivitas gunung berapi dan pergeseran kulit bumi. c.PLANOLOGI adalah salah satu cabang ilmu teknik yang mempelajari penataan dan pengembangan wilayah tentang bagaimana mendesain rencana perdesaan, wilayah dan kota, mendesain teknik pemanfaatan rencana perdesaan, wilayah dan kota, mendesain teknik evaluasi rencana perdesaan, wilayah dan kota.
10. Penerapan geologi erat hubungannya dengan penataan dan pengembangan wilayah. Pola cakupan berbagai aspek yang saling terkait satu dengan lainnya baik secara fisik, ekonomi maupun sosial membutuhkan penanganan yang terpadu. Oleh karena perkembangan wilayah mencakup penataan lingkungan tersebut yang baik dilakukan adalah membangun tanpa merusak ( development without destruction ). Disini tinjauan secara geologi muncul sebagai tulang punggung dalam menangani masalah tata lingkungan . b. Geologi Teknik atau Engineering Geology = ilmu geologi terapan dalam bidang teknik penataan dan pengembangan wilayah dengan tujuan agar faktor-faktor geologis yang mempengaruhi desain rencana , desain teknik p emanfaatan , d esain teknik evaluasi rencana perdesaan, wilayah dan telah benar-benar dikenali dan disediakan dengan cukup. Seperti penentuan tata letak pemukiman yang memenuhi syarat, melihat kondisi tanah, air dan keseimbangan lingkungannya. Sehingga suatu bencana dapat sedini mungkin dihindari. Suatu hal yang tidak mungkin jika suatu pemukiman penduduk dibangun di suatu daerah yang kegempaannya aktif atau rawan banjir atau tanah longsor.
11. . Pengembangan wilayah baik pemukiman, persawahan, perindustrian, pengadaan air bersih sebagai sumber utama kehidupan sampai pada pencaharian dan pengolahan sumber daya alam semua memerlukan kehadiran pengetahuan geologi. M asalah pemukiman merupakan kasus besar yang menyangkut jutaan jiwa manusia. Bagaimana dan dimana dapat diperoleh tempat yang layak, sehat dan bebas dari bencana, di suatu daerah yang akan direncanakan untuk dibangun suatu pemukiman. Geologi disini memainkan peranan dalam masalah pengarahan tata letak yang baik, pengadaan bahan bangunan serta pengadaan kebutuhan lain yang menunjang. Sekaligus juga turut menentukan mutu lingkungan hidup dimana salah satunya adalah kesehatan lingkungan.
12. d. LMU GEOTEKNIK : BAGIAN DARI ILMU TEKNIK SIPIL YANG MEMPELAJARI STRUKTUR DAN SIFAT BERBAGAI MACAM TANAH DALAM MENOPANG SUATU BANGUNAN YANG AKAN BERDIRI DI ATASNYA ATAU C ONDONG PADA PENGGUNAAN MATERIAL GEOLOGI PADA STRUKTURNYA, MISALNYA : PERENCANAAN STRUKTUR BENDUNGAN TIPE URUGAN DLL. CAKUPANNYA DAPAT BERUPA INVESTIGASI LAPANGAN YANG MERUPAKAN PENYELIDIKAN KEADAAN-KEADAAN TANAH SUATU DAERAH DAN DIPERKUAT DENGAN PENYELIDIKAN LABORATORIUM. Material Geologi : Semua material yang membentuk bumi Antara lain : tanah, batuan, es, air, minyak bumi, gas dan bisa berbentuk padat, cair dan gas. SKEMA HUBUNGAN ANTARA ILMU GEOLOGI, GEOLOGI TEKNIK, DAN TEKNIK SIPIL GEOLOGI GEOLOGI TEKNIK PLANOLOGI Menyediakan informasi geologi: -Pengungkapan material geologi pada lapisan bumi -Sifat-sifat mekanik -Perkiraan yang mungkin ada Interpretasi atau penerjemah informasi geologi untuk pekerjaan teknik sipil - Menyusun konsep - mendesain rencana , mendesain teknik p emanfaatan , mendesain teknik evaluasi rencana perdesaan, wilayah dan kota.
13. 1.2. Umur Geologi Umur geologi digunakan dalam rangka mengungkap secara lengkap sejarah bumi. Dikenal 2 macam umur geologi yaitu : Skala waktu relatif : skala waktu dalam satuan/umur relatif yang didasarkan pada evolusi flora dan fauna. Setiap kurun waktu ditandai oleh asosiasi fosil yang karakteristik Umur waktu Absolut : berdasarkan perhitungan terurainya unsur radio aktif menjadi unsur yang lebih kecil Kedua waktu geologi biasanya digunakan secara bersama-sama lihat contoh
15. 1.3. Siklus Geologi definisi siklus geologi, yaitu : 1. siklus yang mendefinisikan kejadian-kejadian yang ada di bumi terjadi dalam siklus2 tertentu, atau siklus bebatuan yang ada di bumi, misalnya siklus perubahan iklim yang terjadi di bumi kira-kira setiap 10 ribu tahun. 2. siklus batuan , misalnya Magma mengalami kristalisasi atau pembentukan bebatuan, lalu menjadi batuyang eksis di permukaan bumi. Batu mengalami erosi dan terbentuk sedimentasi. Sedimentasi membeku membentuk batuan sedimen. Batuan sedimen terkubur akibat berbagai hal (umumnya gejala tektonik) sehingga mengalami tekanan dan temperatur yang tinggi sehingga terbentuk batuan metamorf. batu metamorf yang tidak eksis di permukaan bumi, akan semakin terkubur akibat gejala tektonik sehingga meleleh dan kembali menjadi magma.