Rayon kupramonium diproduksi dari serat selulosa yang diambil dari linter kapas atau pulp yang dimurnikan, dicampur dengan larutan kuproamonium, kemudian dipintal menjadi benang halus yang kuat dan lembut. Benang ini banyak digunakan untuk pakaian wanita karena sifat lembut dan drape yang baik.
1 of 1
More Related Content
Rayon kuproamonium
1. Rayon Kuproamonium
Bahan baku untuk rayon kupramonium adalah linter kapas, kadang-kadang juga
digunakan pula pulp yang telah dimurnikan sehingga mempunyai kadar selulosa yang tinggi.
Linter kapas dimasak pada kier pada suhu 150OC dengan larutan natrium hidroksida encer.
Kemudian diputihkan dengan natrium hipokhlorit. Selulosa yang telah dimurnikan ini kemudian
dicampur dengan ammonia, kupro sulfat dan natrium hidroksida, kemudian diaduk-aduk
sehingga menjadi larutan yang berwarna biru jernih, diencerkan sehingga mengandung selulosa
9-10%, dihilangkan udaranya dan disaring. Larutan kupramonium dipintal dengan cara
pemintalan basah. Larutan disemprotkan melalui spinneret kedalam air untuk menghilangkan
sebagian besar ammonia dan sebagian kupro, kemudian ditarik, dilewatkan kedalam larutan
asam, rangkaian bak pencucidiberi pelumas, dikeringkan dan akhirnya digulung.
Serat rayon kupramonium mirip dengan rayon viskosa, perbedaan sifat pokoknya ialah :
a. Filamen rayon kupramonium sangat halus rata-rata 1,2 denier per filament. Untuk keperluan
khusus dapat dibuat sampai 0,4 denier per filament.
b. Kekuatannya dalam keadaan kering 2,3 gram/denier dengan mulur 15% sedangkan dalam
keadaan basah kekuatanya 1,2 gram/denier dengan mulur 25%.
c. Moisture contentnya 11%.
d. Dapat terbajar; pada suhu 180OC akan rusak; dan kekuatannya berkurang oleh sinar
matahari.
Rayon kupramonium bayak digunakan untuk bahan pakaian wanita, kaos kaki wanita dan
pakaian dalam. Kebanyakan untuk kain-kain mutu baik. Kehalusan filamennya memberikan sifat
lemas dan drape yang baik. Kain wanita yang dibuat dengan benang rayon kupramonium banyak
di dagangkan dengan nama Bemberg rayon.