際際滷

際際滷Share a Scribd company logo

REGULASI_MARITIM_pptx.pptx

Download as PPTX, PDF
A
AhmadDoni8

regulasi

1 of 9
Download to read offline
REGULASI MARITIM Regulation for the Prevention of Air Pollution from Ships (MARPOL 73/78 Annex VI) Chris Jeremy Verian Sitorus (D311 15 005) Indra Syahputra Manoy (D311 15 508)
LATAR BELAKANG POLUSI TERJADI
Tujuan MARPOL ANNEX VI, Tahun 1997 Untuk membatasi polusi udara yang disebabkan oleh gas buang kapal 19 Mei 2005 Juga Mengatur Tentang Tempat Pembakaran SOx NOx ODS The Marine Environment Protection Committee (MEPC), sepakat untuk melakukan perubahan pada MARPOL ANNEX 6
Tujuan MARPOL ANNEX VI, Tahun 2011 Chapter 4 On Energy Effiency Bagaimana cara mengaplikasikan komponen- kompenen penggerak kapal
Chapter IV- Regulasi Efisiensi Energi Untuk Kapal MARPOL ANNEX VI Chapter I General(umum) Chapter II - Survei, Sertifikasi, Dan Sarana Kontrol: Chapter III- Persyaratan Untuk Mengendalikan Emisi Dari Kapal:
STUDI KASUS
Sudah Mematuhikah Armada Kita Dalam Menghadapi Pemberlakuan IMO Annex VI ? Haruskah Pengoperasian Kapal Harus Terhenti Karena Tidak Seaworthy ?
To Apply Dengan tidak membakar bahan bakar ( Fuel Oil ) Dengan membakar Fuel Oil tetapi yang kadar Sulphurnya rendah, sehingga kadar emisi gas buangnya berada di bawah batas 0.50 %m/ m Dengan merubah desain ( Modifikasi ) dari pada Engine sesuai Instruction dari Engine Maker yang mengacu pada Annex VI seperti: modifikasi / Retrofit pada Turbocharger, modifikasi pada Injector, modifikasi pada sistem bahan bakarnya dan yang lainnya.
CONCLUSION Peraturan dalam Annex VI ini mengatur mengenai batas oksida sulfur (Sox) dan nitrogen oksida (Nox) yang terkandung dalam emisi dari gas buang mesin kapal dan melarang emisi yang mengandung zat yang merusak ozon. Penerapan Annex VI Membutuhkan Banyak Persiapan salah Satunya Sisi TEKNOLOGI Penerapan Annex VI Adalah suatu tantangan yang harus kita sikapi sebagai Negara Maritim untuk lebih memprioritaskan hajat hidup orang banyak dalam bentuk menjaga Kualitas Udara yang bersih dan sehat demi kelangsungan hidup generasi penerus selanjutnya

More Related Content

REGULASI_MARITIM_pptx.pptx

  • 1. REGULASI MARITIM Regulation for the Prevention of Air Pollution from Ships (MARPOL 73/78 Annex VI) Chris Jeremy Verian Sitorus (D311 15 005) Indra Syahputra Manoy (D311 15 508)
  • 3. Tujuan MARPOL ANNEX VI, Tahun 1997 Untuk membatasi polusi udara yang disebabkan oleh gas buang kapal 19 Mei 2005 Juga Mengatur Tentang Tempat Pembakaran SOx NOx ODS The Marine Environment Protection Committee (MEPC), sepakat untuk melakukan perubahan pada MARPOL ANNEX 6
  • 4. Tujuan MARPOL ANNEX VI, Tahun 2011 Chapter 4 On Energy Effiency Bagaimana cara mengaplikasikan komponen- kompenen penggerak kapal
  • 5. Chapter IV- Regulasi Efisiensi Energi Untuk Kapal MARPOL ANNEX VI Chapter I General(umum) Chapter II - Survei, Sertifikasi, Dan Sarana Kontrol: Chapter III- Persyaratan Untuk Mengendalikan Emisi Dari Kapal:
  • 7. Sudah Mematuhikah Armada Kita Dalam Menghadapi Pemberlakuan IMO Annex VI ? Haruskah Pengoperasian Kapal Harus Terhenti Karena Tidak Seaworthy ?
  • 8. To Apply Dengan tidak membakar bahan bakar ( Fuel Oil ) Dengan membakar Fuel Oil tetapi yang kadar Sulphurnya rendah, sehingga kadar emisi gas buangnya berada di bawah batas 0.50 %m/ m Dengan merubah desain ( Modifikasi ) dari pada Engine sesuai Instruction dari Engine Maker yang mengacu pada Annex VI seperti: modifikasi / Retrofit pada Turbocharger, modifikasi pada Injector, modifikasi pada sistem bahan bakarnya dan yang lainnya.
  • 9. CONCLUSION Peraturan dalam Annex VI ini mengatur mengenai batas oksida sulfur (Sox) dan nitrogen oksida (Nox) yang terkandung dalam emisi dari gas buang mesin kapal dan melarang emisi yang mengandung zat yang merusak ozon. Penerapan Annex VI Membutuhkan Banyak Persiapan salah Satunya Sisi TEKNOLOGI Penerapan Annex VI Adalah suatu tantangan yang harus kita sikapi sebagai Negara Maritim untuk lebih memprioritaskan hajat hidup orang banyak dalam bentuk menjaga Kualitas Udara yang bersih dan sehat demi kelangsungan hidup generasi penerus selanjutnya