際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
REVISI KARAKTERISTIK
TRANSISOR
Nama : Kurniawan Setyo A
No.Induk : 1410502061
Prodi : Teknik Mesin
UNIVERSITAS NEGERI TIDAR
MAGELANG
DAFTAR ISI
 Transistor ................................................... 3
 Kurva Kolektor ................................................... 4
 Kurva basis .................................................. 9
 Kurva beta (硫) .................................................. 12
 TRANSISTOR
 Transistor adalah alat semikonduktor yang dipakai sebagai penguat, sebagai
sirkuit pemutus dan penyambung (switching), stabilisasi tegangan, modulasi
sinyal atau sebagai fungsi lainnya. Transistor dapat berfungsi semacam kran
listrik, dimana berdasarkan arus inputnya (BJT) atau tegangan inputnya
(FET), memungkinkan pengaliran listrik yang sangat akurat dari sirkuit
sumber listriknya.
 KARAKTERISTIK TRANSISTOR
 Karakteristik transistor disajikan dengan kurva karakteristik yang
menggambarkan kerja transistor. Satu cara untuk melihat sebanyak mungkin
detail adalah dengan grafik yang menggambarkan hubungan arus dan
tegangan
 1. Kurva Kolektor
 Data kurva kolektor CE diperoleh dengan cara membangun
rangkaian seperti gambar di atas atau dengan menggunakan transistor curve
tracer (alat yang dapat menggambarkan kurva transistor). Ide dari kedua
cara tersebut adalah dengan mengubah catu tegangan VBB dan VCC agar
diperoleh tegangan dan arus transistor yang berbeda  beda.
Prosedurnya yaitu biasanya dengan men set harga IB dan
menjaganya tetap dan VCC diubah  ubah. Dengan mengukur IC dan VCE
dapat agar dapat memperoleh data untuk membuat grafik Ic vs VCE.
Misalnya, anggap dalam gambar 1 Ic = 10 袖A. Kemudian VCC diubah dan
ukur IC dan VCE . Selanjutnya kita akan dapat gambar 2. Pada kurva Ic =
10袖A dibuat tetap selama semua pengukuran.
Gambar 1
 Pada gambar di atas, jika Vcc nol, dioda kolektor tidak terbias
reverse, oleh sebab itu arus kolektor sangatlah kecil. Untuk VCC antara 0 dan
1 V, arus kolektor bertambah dengan cepat dan kemudian menjadi hampir
konstan. Ini sesuai dengan memberikan bias reverse dioda kolektor. Kira 
kira diperlukan 0,7 V untuk membias reverse dioda kolektor. Setelah level
ini, kolektor mengumpulkan semua elektron yang mencapai lapisan
pengosongan.
Gambar 2
 Di atas knee, harga yang eksak dari VCE tidaklah begitu penting karena
dengan membuat bukit kolektor lebih curam tidaklah dapat menambah arus
kolektor yang berarti. Sedikit pertambahan pada arus kolektor dengan
bertambahnya VCE disebabkan oleh lapisan pengosongan kolektor menjadi
lebih lebar dan menangkap beberapa elektron basis sebelum mereka jatuh
ke dalam hole.
 Dengan mengulangi pengukuran Ic dan VCE untuk IB = 20 袖A, sehingga
diperoleh gambar 3. Kurvanya hampir sama, kecuali di atas knee, arus
kolektor kira  kira sama dengan 2 mA. Juga kenaikan VCE menghasilkan
pertambahan arus kolektor sedikit karena pelebaran lapisan pengosongan
menangkap tambahan elektron basis sedikit.
Gambar 3
Jika beberapa kurva dengan IB yang berbeda diperlihatkan dalam gambar 4
karena menggunakan transistor dengan 硫dc kira  kira 100, arus kolektor kira 
kira 100 kali lebih besar daripada arus basis untuk setiap titik di atas knee dari
kurva tersebut. Oleh karena arus kolektor sedikit bertambah dengan
bertambahnya VCE, 硫dc sedikit bertambah dengan bertambahnya VCE.
Gambar 4

1. Daerah jenuh (saturasi) adalah daerah dengan VCE kurang dari tegangan
lutut (knee) VK. Daerah jenuh terjadi bila sambungan emiter dan sambungan
basis dibias maju. Pada daerah jenuh arus kolektor tidak bergantung pada
nilai IB. Tegangan jenuh kolektor  emiter, VCE(sat) untuk transistor silikon
adalah 0,2 V, sedangkan untuk transistor germanium adalah 0,1 V.
2. Daerah aktif, adalah antara tegangan lutut VK dan tegangan dadal
(breakdown) VBR serta di atas IB = ICO. Daerah aktif terjadi bila sambungan
emiter diberi bias maju dan sambungan kolektor diberi bias balik. Pada
daerah aktif arus kolektor sebanding dengan arus basis. Penguatan sinyal
masukan menjadi sinyal keluaran terjadi pada daerah aktif.
3. Daerah cut  off (putus) terletak dibawah IB = ICO. Sambungan emitter
dan sambungan kolektor diberi bias balik. Pada daerah ini IE = 0 ; IC = ICO =
IB
 2. Kurva basis
kurva karakteristik basis merelasikan antara arus basis IB dan tegangan
basis-emiter VBE dengan tegangan kolektor-emiter sebagai parameter seperti
terlihat pada kurva berikut.
Gambar 5
 Pada rangkaian gambar 1 kita dapat memperoleh data untuk membuat grafik
IB vs VBE. Gambar 5 menunjukkan grafik yang mirip dioda, karena bagian
emiter  basis dari transistor merupakan dioda. Karena bertambah lebarnya
lapisan pengosongan dengan bertambahnya tegangan kolektor, arus basis
berkurang sedikit karena lapisan pengosongan kolektor menangkap
beberapa lagi elektron basis.
Gambar 6
 Pada gambar 6, terlihat dengan menghubung singkat kolektor  emiter (VCE
= 0) dan emiter diberi bias maju, karakteristik basis dioda. Semakin tinggi
tegangan reverse, maka semakin tipis lebar basis dan semakin tinggi beta
DC. Pada suatu saat tegangan reverse dinaikkan, hingga lebar basis
menyempit maka daerah tersebut dinamakan breakdown. Kondisi inilah
yang dinamakan early effect.
Titik ambang (threshold) atau tegangan lutut (VK) untuk transistor
germanium adalah sekitar 0,1 sampai 0,2 V, sedang untuk transistor silikon
sekitar 0,5 sampai 0,6 V, nilai VBE di daerah aktif adalah 0,2 V untuk
germanium dan 0,7 V untuk silikon.
 Kurva beta (硫)
Kurva beta menunjukkan bagaimana nilai 硫 berubah dengan suhu dan arus
kolektor. Nilai 硫 bertambah dengan naiknya suhu. Nilai 硫 juga bertambah
dengan naiknya arus kolektor IC. Tetapi bila IC naik diluar nilai tertentu 硫
akan turun.
Gambar 7
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot (20)

Revisi karakteristik transistor by: yanuar indra kusuma
Revisi karakteristik transistor by: yanuar indra kusumaRevisi karakteristik transistor by: yanuar indra kusuma
Revisi karakteristik transistor by: yanuar indra kusuma
yanuarindra
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistor
Kurniawan Ya Tyo
Karakteristik Transistor aniftia nur ardiansyah
Karakteristik Transistor aniftia nur ardiansyahKarakteristik Transistor aniftia nur ardiansyah
Karakteristik Transistor aniftia nur ardiansyah
AnipArdiansyah
Karakteristik transistor agus_sugiharto_untidar
Karakteristik transistor agus_sugiharto_untidarKarakteristik transistor agus_sugiharto_untidar
Karakteristik transistor agus_sugiharto_untidar
agus sugiharto
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistor
hidayatulloh08
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistor
hidayatulloh08
Revisi karakteristik transistor_agus_sugiharto_untidar
Revisi karakteristik transistor_agus_sugiharto_untidarRevisi karakteristik transistor_agus_sugiharto_untidar
Revisi karakteristik transistor_agus_sugiharto_untidar
agus sugiharto
Karakteristik transistor. yanuar indra kusuma
Karakteristik transistor. yanuar indra kusumaKarakteristik transistor. yanuar indra kusuma
Karakteristik transistor. yanuar indra kusuma
yanuarindra
Encep faiz.pptx lisma
Encep faiz.pptx lismaEncep faiz.pptx lisma
Encep faiz.pptx lisma
Marina Natsir
Adi prayoga presetasi
Adi prayoga presetasiAdi prayoga presetasi
Adi prayoga presetasi
adiprayogaa
Rev Karakteristik transistor
Rev Karakteristik transistorRev Karakteristik transistor
Rev Karakteristik transistor
fatkhurouf
7. Transistor Bipolar
7. Transistor Bipolar7. Transistor Bipolar
7. Transistor Bipolar
baehaqi alanawa
Rev.Karakteristik Transistor
Rev.Karakteristik TransistorRev.Karakteristik Transistor
Rev.Karakteristik Transistor
zulfikar1410502078
Karakteristik transistor Ryan Tri Prasetyo
Karakteristik transistor Ryan Tri PrasetyoKarakteristik transistor Ryan Tri Prasetyo
Karakteristik transistor Ryan Tri Prasetyo
ryan_try
Karakteristik Transistor_Rohman
Karakteristik Transistor_RohmanKarakteristik Transistor_Rohman
Karakteristik Transistor_Rohman
Rohman Rohman
Transistor sebagai saklar
Transistor sebagai saklarTransistor sebagai saklar
Transistor sebagai saklar
teguh wicaksono
Transistor ( Versi sumber lain )
Transistor ( Versi sumber lain )Transistor ( Versi sumber lain )
Transistor ( Versi sumber lain )
Polytechnic State Semarang
Revisi, karakteristik transistor
Revisi, karakteristik transistorRevisi, karakteristik transistor
Revisi, karakteristik transistor
Alfi Diantoro
Revisi karakteristik transistor by: yanuar indra kusuma
Revisi karakteristik transistor by: yanuar indra kusumaRevisi karakteristik transistor by: yanuar indra kusuma
Revisi karakteristik transistor by: yanuar indra kusuma
yanuarindra
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistor
Kurniawan Ya Tyo
Karakteristik Transistor aniftia nur ardiansyah
Karakteristik Transistor aniftia nur ardiansyahKarakteristik Transistor aniftia nur ardiansyah
Karakteristik Transistor aniftia nur ardiansyah
AnipArdiansyah
Karakteristik transistor agus_sugiharto_untidar
Karakteristik transistor agus_sugiharto_untidarKarakteristik transistor agus_sugiharto_untidar
Karakteristik transistor agus_sugiharto_untidar
agus sugiharto
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistor
hidayatulloh08
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistor
hidayatulloh08
Revisi karakteristik transistor_agus_sugiharto_untidar
Revisi karakteristik transistor_agus_sugiharto_untidarRevisi karakteristik transistor_agus_sugiharto_untidar
Revisi karakteristik transistor_agus_sugiharto_untidar
agus sugiharto
Karakteristik transistor. yanuar indra kusuma
Karakteristik transistor. yanuar indra kusumaKarakteristik transistor. yanuar indra kusuma
Karakteristik transistor. yanuar indra kusuma
yanuarindra
Encep faiz.pptx lisma
Encep faiz.pptx lismaEncep faiz.pptx lisma
Encep faiz.pptx lisma
Marina Natsir
Adi prayoga presetasi
Adi prayoga presetasiAdi prayoga presetasi
Adi prayoga presetasi
adiprayogaa
Rev Karakteristik transistor
Rev Karakteristik transistorRev Karakteristik transistor
Rev Karakteristik transistor
fatkhurouf
7. Transistor Bipolar
7. Transistor Bipolar7. Transistor Bipolar
7. Transistor Bipolar
baehaqi alanawa
Rev.Karakteristik Transistor
Rev.Karakteristik TransistorRev.Karakteristik Transistor
Rev.Karakteristik Transistor
zulfikar1410502078
Karakteristik transistor Ryan Tri Prasetyo
Karakteristik transistor Ryan Tri PrasetyoKarakteristik transistor Ryan Tri Prasetyo
Karakteristik transistor Ryan Tri Prasetyo
ryan_try
Karakteristik Transistor_Rohman
Karakteristik Transistor_RohmanKarakteristik Transistor_Rohman
Karakteristik Transistor_Rohman
Rohman Rohman
Transistor sebagai saklar
Transistor sebagai saklarTransistor sebagai saklar
Transistor sebagai saklar
teguh wicaksono
Revisi, karakteristik transistor
Revisi, karakteristik transistorRevisi, karakteristik transistor
Revisi, karakteristik transistor
Alfi Diantoro

Similar to Revisi karakteristik transistor (15)

karakteristik transistor_rohman
karakteristik transistor_rohmankarakteristik transistor_rohman
karakteristik transistor_rohman
Rohman Rohman
Karakteristik Transistor
Karakteristik TransistorKarakteristik Transistor
Karakteristik Transistor
Muhammad Arsyadi Praboowo
Karakteristik Transistor_Zulfikar Rahmana
Karakteristik Transistor_Zulfikar RahmanaKarakteristik Transistor_Zulfikar Rahmana
Karakteristik Transistor_Zulfikar Rahmana
zulfikar1410502078
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistor
Muhammad Arsyadi Praboowo
Karakteristik transistor fajar ma'rufsaputra_universitastidar
Karakteristik transistor fajar ma'rufsaputra_universitastidarKarakteristik transistor fajar ma'rufsaputra_universitastidar
Karakteristik transistor fajar ma'rufsaputra_universitastidar
FajarMarufSaputra
Karakteristik transistor m. ikhsan fakhri
Karakteristik transistor m. ikhsan fakhriKarakteristik transistor m. ikhsan fakhri
Karakteristik transistor m. ikhsan fakhri
Muhammadikhsanfakhri
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistor
Joko Purnomo
Yafi Akhmad Farid Karakteristik transistor
Yafi Akhmad Farid Karakteristik transistorYafi Akhmad Farid Karakteristik transistor
Yafi Akhmad Farid Karakteristik transistor
Electric Car
Rev karakteristik transistor fajar_ma'rufsaputra_universitastidar
Rev karakteristik transistor fajar_ma'rufsaputra_universitastidarRev karakteristik transistor fajar_ma'rufsaputra_universitastidar
Rev karakteristik transistor fajar_ma'rufsaputra_universitastidar
FajarMarufSaputra
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistor
Joko Purnomo
Karakteristik transistor_HaniPrasetyo_UniversitasTidar
Karakteristik transistor_HaniPrasetyo_UniversitasTidarKarakteristik transistor_HaniPrasetyo_UniversitasTidar
Karakteristik transistor_HaniPrasetyo_UniversitasTidar
hani_prasetyo
Revisi karakteristik transistor
Revisi karakteristik transistorRevisi karakteristik transistor
Revisi karakteristik transistor
Electric Car
Karakteristik transistor_fajar priyambada
Karakteristik transistor_fajar priyambadaKarakteristik transistor_fajar priyambada
Karakteristik transistor_fajar priyambada
fajar_priyambada
Revisi karakteristik transistor andhi
Revisi karakteristik transistor andhiRevisi karakteristik transistor andhi
Revisi karakteristik transistor andhi
andhisetyo
Nashrul chanief.tmb
Nashrul chanief.tmbNashrul chanief.tmb
Nashrul chanief.tmb
nashrul chanief hidayat
karakteristik transistor_rohman
karakteristik transistor_rohmankarakteristik transistor_rohman
karakteristik transistor_rohman
Rohman Rohman
Karakteristik Transistor_Zulfikar Rahmana
Karakteristik Transistor_Zulfikar RahmanaKarakteristik Transistor_Zulfikar Rahmana
Karakteristik Transistor_Zulfikar Rahmana
zulfikar1410502078
Karakteristik transistor fajar ma'rufsaputra_universitastidar
Karakteristik transistor fajar ma'rufsaputra_universitastidarKarakteristik transistor fajar ma'rufsaputra_universitastidar
Karakteristik transistor fajar ma'rufsaputra_universitastidar
FajarMarufSaputra
Karakteristik transistor m. ikhsan fakhri
Karakteristik transistor m. ikhsan fakhriKarakteristik transistor m. ikhsan fakhri
Karakteristik transistor m. ikhsan fakhri
Muhammadikhsanfakhri
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistor
Joko Purnomo
Yafi Akhmad Farid Karakteristik transistor
Yafi Akhmad Farid Karakteristik transistorYafi Akhmad Farid Karakteristik transistor
Yafi Akhmad Farid Karakteristik transistor
Electric Car
Rev karakteristik transistor fajar_ma'rufsaputra_universitastidar
Rev karakteristik transistor fajar_ma'rufsaputra_universitastidarRev karakteristik transistor fajar_ma'rufsaputra_universitastidar
Rev karakteristik transistor fajar_ma'rufsaputra_universitastidar
FajarMarufSaputra
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistor
Joko Purnomo
Karakteristik transistor_HaniPrasetyo_UniversitasTidar
Karakteristik transistor_HaniPrasetyo_UniversitasTidarKarakteristik transistor_HaniPrasetyo_UniversitasTidar
Karakteristik transistor_HaniPrasetyo_UniversitasTidar
hani_prasetyo
Revisi karakteristik transistor
Revisi karakteristik transistorRevisi karakteristik transistor
Revisi karakteristik transistor
Electric Car
Karakteristik transistor_fajar priyambada
Karakteristik transistor_fajar priyambadaKarakteristik transistor_fajar priyambada
Karakteristik transistor_fajar priyambada
fajar_priyambada
Revisi karakteristik transistor andhi
Revisi karakteristik transistor andhiRevisi karakteristik transistor andhi
Revisi karakteristik transistor andhi
andhisetyo

Recently uploaded (20)

PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptxPPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
SausanHidayahNova
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Kanaidi ken
Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...
Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...
Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...
Kanaidi ken
MATERI KE 3 BACAAN MAD (PANJANG) TAHSIN 2025
MATERI KE 3 BACAAN MAD (PANJANG) TAHSIN 2025MATERI KE 3 BACAAN MAD (PANJANG) TAHSIN 2025
MATERI KE 3 BACAAN MAD (PANJANG) TAHSIN 2025
BangZiel
Scenario Planning Bonus Demografi 2045 Menuju Satu Abad Indonesia Emas
Scenario Planning Bonus Demografi 2045 Menuju Satu Abad Indonesia EmasScenario Planning Bonus Demografi 2045 Menuju Satu Abad Indonesia Emas
Scenario Planning Bonus Demografi 2045 Menuju Satu Abad Indonesia Emas
Dadang Solihin
Masukan untuk Peta Jalan Strategis Keangkasaan Indonesia
Masukan untuk Peta Jalan Strategis Keangkasaan IndonesiaMasukan untuk Peta Jalan Strategis Keangkasaan Indonesia
Masukan untuk Peta Jalan Strategis Keangkasaan Indonesia
Dadang Solihin
Muqaddimah ANGGARAN DASAR Muhammadiyah .pptx
Muqaddimah ANGGARAN DASAR  Muhammadiyah .pptxMuqaddimah ANGGARAN DASAR  Muhammadiyah .pptx
Muqaddimah ANGGARAN DASAR Muhammadiyah .pptx
suwaibahkapa2
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docxBANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
AzuraAgusnasya
Menggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsi
Menggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsiMenggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsi
Menggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsi
suandi01
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information SystemsLembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Ainul Yaqin
SISTEM PENCERNAAN pada ruminansia SAPI.pptx.ppt
SISTEM PENCERNAAN pada ruminansia SAPI.pptx.pptSISTEM PENCERNAAN pada ruminansia SAPI.pptx.ppt
SISTEM PENCERNAAN pada ruminansia SAPI.pptx.ppt
JufriantoSuryo1
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdfRencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
edenmanoppo
RPT PSV (2).docxUNTU RUJUKAN GURU TAHUN 2025
RPT PSV (2).docxUNTU RUJUKAN GURU TAHUN 2025RPT PSV (2).docxUNTU RUJUKAN GURU TAHUN 2025
RPT PSV (2).docxUNTU RUJUKAN GURU TAHUN 2025
ROBIATUL29
RENCANA + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
RENCANA  + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...RENCANA  + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
RENCANA + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
Kanaidi ken
Energy Efficiency & Sustainable Maintenance _Training *Proactive BUILDING MAI...
Energy Efficiency & Sustainable Maintenance _Training *Proactive BUILDING MAI...Energy Efficiency & Sustainable Maintenance _Training *Proactive BUILDING MAI...
Energy Efficiency & Sustainable Maintenance _Training *Proactive BUILDING MAI...
Kanaidi ken
Silabus PAI kelas 4 2019 ssssssssss.docx
Silabus PAI kelas 4 2019 ssssssssss.docxSilabus PAI kelas 4 2019 ssssssssss.docx
Silabus PAI kelas 4 2019 ssssssssss.docx
matauaipuawang
T2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptx
T2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptxT2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptx
T2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptx
muhammadzaki112001
Silabus PAI kelas 4 sms 2sssss 2020.docx
Silabus PAI kelas 4 sms 2sssss 2020.docxSilabus PAI kelas 4 sms 2sssss 2020.docx
Silabus PAI kelas 4 sms 2sssss 2020.docx
matauaipuawang
5. LKPD Polimer dan Mokromolekul Kelas XII
5. LKPD Polimer dan Mokromolekul Kelas XII5. LKPD Polimer dan Mokromolekul Kelas XII
5. LKPD Polimer dan Mokromolekul Kelas XII
DonoSepauk
Jakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah Telstra
Jakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah TelstraJakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah Telstra
Jakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah Telstra
Dadang Solihin
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptxPPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
PPT PAI-Kelompok 3-X MIPA 1-Sumber-sumber Hukum Islam (Ijtihad).pptx
SausanHidayahNova
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Introduction to Building Maintenance & Preventive Maintenance _Training *Proa...
Kanaidi ken
Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...
Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...
Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...
Kanaidi ken
MATERI KE 3 BACAAN MAD (PANJANG) TAHSIN 2025
MATERI KE 3 BACAAN MAD (PANJANG) TAHSIN 2025MATERI KE 3 BACAAN MAD (PANJANG) TAHSIN 2025
MATERI KE 3 BACAAN MAD (PANJANG) TAHSIN 2025
BangZiel
Scenario Planning Bonus Demografi 2045 Menuju Satu Abad Indonesia Emas
Scenario Planning Bonus Demografi 2045 Menuju Satu Abad Indonesia EmasScenario Planning Bonus Demografi 2045 Menuju Satu Abad Indonesia Emas
Scenario Planning Bonus Demografi 2045 Menuju Satu Abad Indonesia Emas
Dadang Solihin
Masukan untuk Peta Jalan Strategis Keangkasaan Indonesia
Masukan untuk Peta Jalan Strategis Keangkasaan IndonesiaMasukan untuk Peta Jalan Strategis Keangkasaan Indonesia
Masukan untuk Peta Jalan Strategis Keangkasaan Indonesia
Dadang Solihin
Muqaddimah ANGGARAN DASAR Muhammadiyah .pptx
Muqaddimah ANGGARAN DASAR  Muhammadiyah .pptxMuqaddimah ANGGARAN DASAR  Muhammadiyah .pptx
Muqaddimah ANGGARAN DASAR Muhammadiyah .pptx
suwaibahkapa2
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docxBANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
BANGSA DAN KARAKTERISTIK TERNAK KAMBING.docx
AzuraAgusnasya
Menggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsi
Menggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsiMenggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsi
Menggambar Objek Tumbuhan dengan memperhatikan proporsi
suandi01
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information SystemsLembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Lembar Kerja Mahasiswa Applied Artificial Intelligence in Information Systems
Ainul Yaqin
SISTEM PENCERNAAN pada ruminansia SAPI.pptx.ppt
SISTEM PENCERNAAN pada ruminansia SAPI.pptx.pptSISTEM PENCERNAAN pada ruminansia SAPI.pptx.ppt
SISTEM PENCERNAAN pada ruminansia SAPI.pptx.ppt
JufriantoSuryo1
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdfRencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
Rencana PS Bahasa Indonesia Format Baru.pdf
edenmanoppo
RPT PSV (2).docxUNTU RUJUKAN GURU TAHUN 2025
RPT PSV (2).docxUNTU RUJUKAN GURU TAHUN 2025RPT PSV (2).docxUNTU RUJUKAN GURU TAHUN 2025
RPT PSV (2).docxUNTU RUJUKAN GURU TAHUN 2025
ROBIATUL29
RENCANA + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
RENCANA  + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...RENCANA  + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
RENCANA + Link2 MATERI BimTek *"PTK 007 (Rev-5 Thn 2023) + Perhitungan TKDN ...
Kanaidi ken
Energy Efficiency & Sustainable Maintenance _Training *Proactive BUILDING MAI...
Energy Efficiency & Sustainable Maintenance _Training *Proactive BUILDING MAI...Energy Efficiency & Sustainable Maintenance _Training *Proactive BUILDING MAI...
Energy Efficiency & Sustainable Maintenance _Training *Proactive BUILDING MAI...
Kanaidi ken
Silabus PAI kelas 4 2019 ssssssssss.docx
Silabus PAI kelas 4 2019 ssssssssss.docxSilabus PAI kelas 4 2019 ssssssssss.docx
Silabus PAI kelas 4 2019 ssssssssss.docx
matauaipuawang
T2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptx
T2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptxT2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptx
T2 - Demonstrasi Kontekstual Kelompok- PSE.pptx
muhammadzaki112001
Silabus PAI kelas 4 sms 2sssss 2020.docx
Silabus PAI kelas 4 sms 2sssss 2020.docxSilabus PAI kelas 4 sms 2sssss 2020.docx
Silabus PAI kelas 4 sms 2sssss 2020.docx
matauaipuawang
5. LKPD Polimer dan Mokromolekul Kelas XII
5. LKPD Polimer dan Mokromolekul Kelas XII5. LKPD Polimer dan Mokromolekul Kelas XII
5. LKPD Polimer dan Mokromolekul Kelas XII
DonoSepauk
Jakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah Telstra
Jakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah TelstraJakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah Telstra
Jakarta Pasca Ibu Kota Negara - Majalah Telstra
Dadang Solihin

Revisi karakteristik transistor

  • 1. REVISI KARAKTERISTIK TRANSISOR Nama : Kurniawan Setyo A No.Induk : 1410502061 Prodi : Teknik Mesin UNIVERSITAS NEGERI TIDAR MAGELANG
  • 2. DAFTAR ISI Transistor ................................................... 3 Kurva Kolektor ................................................... 4 Kurva basis .................................................. 9 Kurva beta (硫) .................................................. 12
  • 3. TRANSISTOR Transistor adalah alat semikonduktor yang dipakai sebagai penguat, sebagai sirkuit pemutus dan penyambung (switching), stabilisasi tegangan, modulasi sinyal atau sebagai fungsi lainnya. Transistor dapat berfungsi semacam kran listrik, dimana berdasarkan arus inputnya (BJT) atau tegangan inputnya (FET), memungkinkan pengaliran listrik yang sangat akurat dari sirkuit sumber listriknya. KARAKTERISTIK TRANSISTOR Karakteristik transistor disajikan dengan kurva karakteristik yang menggambarkan kerja transistor. Satu cara untuk melihat sebanyak mungkin detail adalah dengan grafik yang menggambarkan hubungan arus dan tegangan
  • 4. 1. Kurva Kolektor Data kurva kolektor CE diperoleh dengan cara membangun rangkaian seperti gambar di atas atau dengan menggunakan transistor curve tracer (alat yang dapat menggambarkan kurva transistor). Ide dari kedua cara tersebut adalah dengan mengubah catu tegangan VBB dan VCC agar diperoleh tegangan dan arus transistor yang berbeda beda. Prosedurnya yaitu biasanya dengan men set harga IB dan menjaganya tetap dan VCC diubah ubah. Dengan mengukur IC dan VCE dapat agar dapat memperoleh data untuk membuat grafik Ic vs VCE. Misalnya, anggap dalam gambar 1 Ic = 10 袖A. Kemudian VCC diubah dan ukur IC dan VCE . Selanjutnya kita akan dapat gambar 2. Pada kurva Ic = 10袖A dibuat tetap selama semua pengukuran. Gambar 1
  • 5. Pada gambar di atas, jika Vcc nol, dioda kolektor tidak terbias reverse, oleh sebab itu arus kolektor sangatlah kecil. Untuk VCC antara 0 dan 1 V, arus kolektor bertambah dengan cepat dan kemudian menjadi hampir konstan. Ini sesuai dengan memberikan bias reverse dioda kolektor. Kira kira diperlukan 0,7 V untuk membias reverse dioda kolektor. Setelah level ini, kolektor mengumpulkan semua elektron yang mencapai lapisan pengosongan. Gambar 2
  • 6. Di atas knee, harga yang eksak dari VCE tidaklah begitu penting karena dengan membuat bukit kolektor lebih curam tidaklah dapat menambah arus kolektor yang berarti. Sedikit pertambahan pada arus kolektor dengan bertambahnya VCE disebabkan oleh lapisan pengosongan kolektor menjadi lebih lebar dan menangkap beberapa elektron basis sebelum mereka jatuh ke dalam hole. Dengan mengulangi pengukuran Ic dan VCE untuk IB = 20 袖A, sehingga diperoleh gambar 3. Kurvanya hampir sama, kecuali di atas knee, arus kolektor kira kira sama dengan 2 mA. Juga kenaikan VCE menghasilkan pertambahan arus kolektor sedikit karena pelebaran lapisan pengosongan menangkap tambahan elektron basis sedikit. Gambar 3
  • 7. Jika beberapa kurva dengan IB yang berbeda diperlihatkan dalam gambar 4 karena menggunakan transistor dengan 硫dc kira kira 100, arus kolektor kira kira 100 kali lebih besar daripada arus basis untuk setiap titik di atas knee dari kurva tersebut. Oleh karena arus kolektor sedikit bertambah dengan bertambahnya VCE, 硫dc sedikit bertambah dengan bertambahnya VCE. Gambar 4
  • 8. 1. Daerah jenuh (saturasi) adalah daerah dengan VCE kurang dari tegangan lutut (knee) VK. Daerah jenuh terjadi bila sambungan emiter dan sambungan basis dibias maju. Pada daerah jenuh arus kolektor tidak bergantung pada nilai IB. Tegangan jenuh kolektor emiter, VCE(sat) untuk transistor silikon adalah 0,2 V, sedangkan untuk transistor germanium adalah 0,1 V. 2. Daerah aktif, adalah antara tegangan lutut VK dan tegangan dadal (breakdown) VBR serta di atas IB = ICO. Daerah aktif terjadi bila sambungan emiter diberi bias maju dan sambungan kolektor diberi bias balik. Pada daerah aktif arus kolektor sebanding dengan arus basis. Penguatan sinyal masukan menjadi sinyal keluaran terjadi pada daerah aktif. 3. Daerah cut off (putus) terletak dibawah IB = ICO. Sambungan emitter dan sambungan kolektor diberi bias balik. Pada daerah ini IE = 0 ; IC = ICO = IB
  • 9. 2. Kurva basis kurva karakteristik basis merelasikan antara arus basis IB dan tegangan basis-emiter VBE dengan tegangan kolektor-emiter sebagai parameter seperti terlihat pada kurva berikut. Gambar 5
  • 10. Pada rangkaian gambar 1 kita dapat memperoleh data untuk membuat grafik IB vs VBE. Gambar 5 menunjukkan grafik yang mirip dioda, karena bagian emiter basis dari transistor merupakan dioda. Karena bertambah lebarnya lapisan pengosongan dengan bertambahnya tegangan kolektor, arus basis berkurang sedikit karena lapisan pengosongan kolektor menangkap beberapa lagi elektron basis. Gambar 6
  • 11. Pada gambar 6, terlihat dengan menghubung singkat kolektor emiter (VCE = 0) dan emiter diberi bias maju, karakteristik basis dioda. Semakin tinggi tegangan reverse, maka semakin tipis lebar basis dan semakin tinggi beta DC. Pada suatu saat tegangan reverse dinaikkan, hingga lebar basis menyempit maka daerah tersebut dinamakan breakdown. Kondisi inilah yang dinamakan early effect. Titik ambang (threshold) atau tegangan lutut (VK) untuk transistor germanium adalah sekitar 0,1 sampai 0,2 V, sedang untuk transistor silikon sekitar 0,5 sampai 0,6 V, nilai VBE di daerah aktif adalah 0,2 V untuk germanium dan 0,7 V untuk silikon.
  • 12. Kurva beta (硫) Kurva beta menunjukkan bagaimana nilai 硫 berubah dengan suhu dan arus kolektor. Nilai 硫 bertambah dengan naiknya suhu. Nilai 硫 juga bertambah dengan naiknya arus kolektor IC. Tetapi bila IC naik diluar nilai tertentu 硫 akan turun. Gambar 7