2. BAGIAN 1: KEYAKINAN AKAN RIZKI
KELUAR DARI
TEMPAT
KERJA
Saya bekerja di
perusahaan yang
haram.
Kalau saya keluar
dari perusahaan,
darimana saya
dapat rizki?
3. MENDAPAT
PROYEK DENGAN
JALAN HARAM
Saya mencari proyek
dengan jalan haram
(suap, entertaint dll).
Kalau saya tidak
melakukan keharaman,
bagaimana saya dapat
proyek?
BAGIAN 1: KEYAKINAN AKAN RIZKI
4. MODAL USAHA,
MEMBELI RUMAH/
KENDAARAAN
IMPIAN
Saya meminjam uang ke
bank untuk modal usaha,
membeli rumah/kendaraan
impian
Kalau saya tidak meminjam
ke bank, bagaimana saya
bisa punya modal,
rumah/kendaraan impian?
BAGIAN 1: KEYAKINAN AKAN RIZKI
5. RIZKI BUKAN DARI
PERUSAHAAN
Apakah orang-orang yang
keluar dari perusahaan
atau tidak bekerja di
perusahaan, banyak yang
tidak makan bahkan mati
kelaparan karena tidak
digaji oleh perusahaan?
BAGIAN 1: KEYAKINAN AKAN RIZKI
6. Apakah ada orang yang tidak
melakukan keharaman tapi
berhasil mendapat proyek?
Apakah ada orang yang tidak
meminjam uang ke bank tapi
berhasil dalam usahanya,
membangun rumah
impiannya, atau membeli
kendaraan yang
diinginkannya?
TIDAK HARUS DARI
CARA YANG HARAM
BAGIAN 1: KEYAKINAN AKAN RIZKI
7. TIDAK PERLU KHAWATIR
KELUAR DARI TEMPAT YANG HARAM
MENINGGALKAN CARA-CARA YANG HARAM
BAGIAN 1: KEYAKINAN AKAN RIZKI
8. MENGAPA
BANYAK ORANG STRESS MEMIKIRKAN RIZKI?
BANYAK ORANG STRESS MENCARI RIZKI?
BAGIAN 1: KEYAKINAN AKAN RIZKI
9. ADAKAH
BAYI YANG STRESS MEMIKIRKAN RIZKI?
BAYI YANG STRESS MENCARI RIZKI?
BAGIAN 1: KEYAKINAN AKAN RIZKI
10. RENUNGKANLAH
Janin di dalam perut yang gelap dan
tidak bisa melihat, dia mendapat
makanan berupa darah dari 1 jalan, yaitu
pusar.
Keluar dari perut ibunya saluran rizkinya
dipotong, Allah membuka untuknya 2
jalan rizki yang lain (2 puting susu
ibunya).
Ketika disapih, Allah SWT membuka 4
jalan rizki yaitu 2 makanan (hewan dan
tumbuhan) dan 2 minuman (air dan
susu).
Ketika meninggal, terputuslah 4 jalan
rizki ini. Kalau dia beriman dan beramal
sholeh, Allah SWT membuka baginya 8
jalan rizki yaitu pintu-pintu surga yang
berjumlah 8, dia boleh masuk surga
darimana saja dia kehendaki.
BAGIAN 1: KEYAKINAN AKAN RIZKI
Al Fawaid, hal. 94, terbitan Maktabah Ar Rusyd,
tahqiq: Salim bin Ied Al Hilali
11. RIZKI SUDAH DIJAMIN OLEH ALLAH
TIDAK USAH STRESS DENGAN MASALAH RIZKI
BAGIAN 1: KEYAKINAN AKAN RIZKI
12. AR-RAZZAQ,
SATU-SATUNYA
PEMBERI RIZKI
悵 悋慍悋惘 悋 悒
惠悋 悸悋
Sesungguhnya Allah Dialah Maha
Pemberi rizki Yang mempunyai
Kekuatan lagi Sangat Kokoh.
(QS. Adz Dzariyat, 51:58)
BAGIAN 1: KEYAKINAN AKAN RIZKI
慍惘
惷惘リY悋 悋惠悋愕悋
悋
Katakanlah: Siapakah yang
memberi rizki kepadamu dari langit
dan dari bumi? Katakanlah: Allah.
(QS. Saba, 34:24)
16. TEMPUH YANG
HALAL,
TINGGALKAN
YANG HARAM
悋悴リb
ル悋 悋ル悋惠
悋 悋悵悽 惡ル悋愀
惘忰 悋 悋惺惆 ル忰
Maka bertakwalah kepada
Allah, dan tempuhlah jalan
yang baik dalam mencari
rizki. Tempuhlah jalan-jalan
mencari rizki yang halal dan
tinggalkan yang haram.
(HR. Ibnu Majah no. 2144)
BAGIAN 2: IKHTIAR MENCARI RIZKI
17. BURUNG SAJA
BEKERJA UNTUK
MERAIH RIZKI
惺 惠惠 リb
慍惘 惠 忰 悋
惆愃惠 惘悋愀 慍惘 悋
悋悋愀惡 忰惘惠 悋惶悋悽
Seandainya kalian betul-betul
bertawakkal pada Allah, sungguh
Allah akan memberikan kalian rizki
sebagaimana burung mendapatkan
rizki. Burung tersebut pergi pada
pagi hari dalam keadaan lapar dan
kembali sore harinya dalam
keadaan kenyang.
(HR. Ahmad (1/30), Tirmidzi no. 2344, Ibnu
Majah no. 4164, dan Ibnu Hibban no. 402)
BAGIAN 2: IKHTIAR MENCARI RIZKI
18. TAWAKKAL
YANG BENAR
Tawakkal yang benar haruslah
tercakup 2 hal, yaitu
penyandaran diri pada Allah
dan melakukan usaha.
Ibnu Rajab Al Hambali
mengatakan, Usaha dengan
anggota badan dalam
melakukan sebab adalah
suatu bentuk ketaatan pada
Allah. Sedangkan
bersandarnya hati pada Allah
adalah termasuk keimanan.
(Jaamiul Ulum wal Hikam, hal. 517)
BAGIAN 2: IKHTIAR MENCARI RIZKI
19. TAKWA DAN
PERBAGUS
CARA
リ?
愕惆悋 忰惘 悒
惠惠 悋 悋愕 悒 惺惘
悋慍惘 惠愕惠 惠忰
悋悴リb
悋 悋悋惠
惡悋愀
Sesungguhnya ruh qudus (Jibril), telah
membisikkan ke dalam batinku bahwa
setiap jiwa tidak akan mati sampai
sempurna ajalnya dan dia habiskan
semua jatah rizkinya. Karena itu,
bertakwalah kepada Allah dan
perbaguslah cara dalam mengais rizki.
(HR. Musnad Ibnu Abi Syaibah 8: 129 dan Thabrani
dalam Al-Mujam Al-Kabir 8: 166)
BAGIAN 2: IKHTIAR MENCARI RIZKI
20. MASLAHAT
AKHIRAT,
MASLAHAT
DUNIA
Ibnul Qayyim rahimahullah
berkata:
Siapa yang bertakwa pada
Allah, maka ia akan
mendapatkan kelezatan dan
kenikmatan akhirat. Siapa
yang menempuh jalan yang
baik dan memperbagus
dalam mencari rizki, maka
akan lepas dari rasa penat
dalam mengejar dunia.
(Lihat Al-Fawaid, hlm. 96)
BAGIAN 2: IKHTIAR MENCARI RIZKI
21. KEWAJIBAN KITA
BUKAN HANYA MENCARI RIZKI
JANGAN MENGHABISKAN WAKTU
JANGAN MENGHALANGI KEWAJIBAN LAIN
BAGIAN 2: IKHTIAR MENCARI RIZKI
22. BEKERJALAH
UNTUK DUNIAMU
SEOLAH KAU
HIDUP
SELAMANYA
Jika engkau tidak bisa
meraih sesuatu dari dunia ini
pada hari ini, maka
berpikirlah sesungguhnya
engkau akan hidup lama dan
akan dapat meraihnya esok
hari.
Sedangkan terhadap apa
yang terkait dengan akhirat,
engkau hendaknya bersegera
meraihnya.
Syekh Muhammad Mutawalli asy-Syrawi,
Tafsir asy-Syarawi (Akhbarul Yaum, 1991,
jilid 3 hal. 1752)
23. RIZKI DITUTUP,
YAKIN MASIH
ADA PINTU
YANG LAIN
Ibnul Qayyim berkata,
Fokuskanlah pikiranmu untuk
memikirkan apapun yang
diperintahkan Allah kepadamu.
Jangan menyibukkannya dengan
rizki yang sudah dijamin untukmu.
Karena rizki dan ajal adalah dua hal
yang sudah dijamin, selama masih
ada sisa ajal, rizki pasti datang.
Jika Allah berkehendak menutup
salah satu jalan rizkimu, Dia pasti
membukakan jalan lain yang lebih
bermanfaat bagimu.
(Kitab Al-Fawaid, hal: 57)
BAGIAN 2: IKHTIAR MENCARI RIZKI
24. SABAR DENGAN YANG HALAL
Ibnu Abbas ra berkata:
Seorang mukmin dan seorang fajir (yang gemar maksiat) sudah
ditetapkan rizki baginya dari yang halal. Jika ia mau bersabar
hingga rizki itu diberi, niscaya Allah akan memberinya. Namun
jika ia tidak sabar lantas ia tempuh cara yang haram, niscaya
Allah akan mengurangi jatah rizki halal untuknya.
(Hilyatul Auliya, 1: 326)
BAGIAN 2: IKHTIAR MENCARI RIZKI
25. ALLAH
JADIKAN
ADA YANG
KAYA DAN
MISKIN
惷惺惡 惺 惷惺惡 惷 悋
慍悋惘
Dan Allah melebihkan sebahagian kamu dari
sebagian yang lain dalam hal rizki. (QS. An
Nahl, 16:71)
BAGIAN 3: UKURAN KEMULIAAN DIRI
慍悋惘 愀愕惡 惡惘 悒
惆悋惡惺惡 悋 悒 惘惆 悄悋 愆
悋惘惶惡 悋惘惡悽
Sesungguhnya Tuhanmu
melapangkan rizki kepada siapa yang
Dia kehendaki dan menyempitkannya;
Sesungguhnya Dia Maha mengetahui
lagi Maha melihat akan hamba-
hamba-Nya. (QS. Al Isra, 17:30)
26. STANDAR
KEMULIAAN
KEMULIAAN ITU DENGAN
TAKWA
BUKAN DENGAN
BANYAKNYA/MEWAHNY
A HARTA
悋 惆惺 惘リb
悒
リз惠リb
Sesungguhnya orang yang paling mulia
diantara kamu disisi Allah ialah orang
yang paling takwa diantara kamu.
(QS. Al-Hujurat, 49:13)
BAGIAN 3: UKURAN KEMULIAAN DIRI
27. KAYA BUKAN
TANDA MULIA,
MISKIN BUKAN
TANDA HINA
Dan mereka berkata: Kami lebih banyak
mempunyai harta dan anak- anak
(daripada kamu) dan Kami sekali-kali tidak
akan diazab. Katakanlah: Sesungguhnya
Tuhanku melapangkan rezki bagi siapa
yang dikehendaki-Nya dan menyempitkan
(bagi siapa yang dikehendaki-Nya). Akan
tetapi kebanyakan manusia tidak
mengetahui.
Dan sekali-kali bukanlah harta dan bukan
(pula) anak-anak kamu yang mendekatkan
kamu kepada Kami sedikit pun; tetapi
orang-orang yang beriman dan
mengerjakan amal-amal saleh, mereka
itulah yang memperoleh balasan yang
berlipat ganda disebabkan apa yang telah
mereka kerjakan; dan mereka aman
sentosa di tempat-tempat yang tinggi
(dalam syurga). (QS. Saba, 34:35-37)
BAGIAN 3: UKURAN KEMULIAAN DIRI
28. BAIK BURUK
KAYA
MISKIN
Sesungguhnya diantara hamba-Ku,
keimanan barulah menjadi baik jika
Allah memberikan kekayaan
padanya. Seandainya Allah
membuat ia miskin, tentu ia akan
kufur. Dan diantara hamba-Ku,
keimanan barulah baik jika Allah
memberikan kemiskinan padanya.
Seandainya Allah membuat ia kaya,
tentu ia akan kufur. (As Silsilah Adh
Dhoifah no. 1774)
Hadits ini dinilai dhoif (lemah), namun
maknanya adalah shahih karena memiliki
dasar shahih dari surat asy-Syuraa ayat 27.
BAGIAN 3: UKURAN KEMULIAAN DIRI
29. KAYA
MISKIN
UJIAN
惡惘 悋ル惠惡悋 悋 悋悵悒 悋愕悒悋 悋リb
惡惘 惺 惘リb
惘惆 悋ル惠悋惡 悋 悋悵悒 悋リb
. 惘リb
悋リb 惡惘 慍惘 惺
Adapun manusia apabila Tuhannya mengujinya
lalu dia dimuliakan-Nya dan diberi-Nya
kesenangan, Maka dia akan berkata: Tuhanku
telah memuliakanku. Adapun bila Tuhannya
mengujinya lalu membatasi rizkinya maka dia
berkata: Tuhanku menghinakanku.
(QS. Al Fajr, 89:15-16)
Ibnu Katsir berkata, Dalam ayat tersebut, Allah
Taala mengingkari orang yang keliru dalam
memahami maksud Allah meluaskan rizki. Allah
sebenarnya menjadikan hal itu sebagai ujian.
Namun dia menyangka dengan luasnya rizki
tersebut, itu berarti Allah memuliakannya.
Sungguh tidak demikian, sebenarnya itu hanyalah
ujian.
BAGIAN 3: UKURAN KEMULIAAN DIRI
30. BANYAK BERSYUKUR,
SEMPIT BERSABAR
2-2 NYA KEBAIKAN, 2-2 NYA UJIAN
Sungguh menakjubkan keadaan seorang mukmin. Seluruhnya
urusannya itu baik. Ini tidaklah didapati kecuali pada seorang
mukmin. Jika mendapatkan kesenangan, maka ia bersyukur. Itu baik
baginya. Jika mendapatkan kesusahan, maka ia bersabar. Itu pun baik
baginya. (HR. Muslim, no. 2999)
BAGIAN 3: UKURAN KEMULIAAN DIRI
31. AMALAN
PEMBUKA
PINTU RIZKI
1. Istighfar (QS. Nuh, 71:10-12)
2. Menjalin silaturahim
(HR. Bukhari no. 5985 dan Muslim
no. 2557)
3. Memperbanyak
sedekah (QS. Saba, 34:39)
4. Bertakwa pada Allah
(QS. Ath-Thalaq, 65:2-3)
5. Melakukan haji dan
umrah (HR. An-Nasai no. 2631,
Tirmidzi no. 810, Ahmad 1: 387)
6. Memperbanyak doa
minta rizki
BAGIAN 4: AMALAN PEMBUKA PINTU REZEKI
32. DOA MINTA RIZKI
悋惺 悋惡愀 悋慍惘 悋惺悋 悋惺 リb
愕リb 悒 ルル悋
悋ルリ惠
Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang
bermanfaat (bagi diriku dan orang lain), rizki yang halal dan amal
yang diterima (di sisi-Mu dan mendapatkan ganjaran yang baik).
(HR. Ibnu Majah, no. 925 dan Ahmad 6: 305, 322)
BAGIAN 4: AMALAN PEMBUKA PINTU REZEKI
惷惡 愃リb
悋惘忰 惺 悋忰惡 悋 悋
悋愕 惺
Ya Allah cukupkanlah aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari
yang haram, dan cukupkanlah aku dengan karunia-Mu dari
bergantung pada selain-Mu.
(HR. Tirmidzi no. 3563)
Editor's Notes
#1: Materi kajian tentang rizki dalam pengertian khusus yang terkait dengan harta. Bukan bahasan rizki dalam pengertian segala pemberian dari Allah SWT.