2. Interface Desain
Perancangan sistem komputer
menggabungkan satu spectrum kegiatan,
mulai dari perancangan perangkat keras
sampai dengan perancangan interface user.
Spesialis perancangan perangkat keras banyak
di pakai, tatapi sangat sedikit organisasi yang
memakai spesialis perancangan interface.
INTERFACE DESAIN 2
3. Prinsip Interface User
Perancangan interface user yang baik bersifat kritis bagi keberhasilan
suatu sistem.
INTERFACE DESAIN 3
4. TOPIK
• Prinsip-Prinsip Perancangan Interface User
• Interaksi user
• Presentasi Informasi
• Pendukung User
• Evaluasi Interface
INTERFACE DESAIN 4
5. Prinsip-prinsip Perancangan
Interface User
Perancangan interface user harus
memperhitungkan kemampuan fisik dan
mental orang-orang yang memakai perangkat
lunak
Kemampuan manusia merupakan dasar
prinsip-prinsip perancangan
INTERFACE DESAIN 5
7. Prinsip Perancangan
prinsip keterangan
Kebiasaan user Interface harus menggunakan istilah dan konsep yang
diambl dari penggalaman orang-orang yang akan
paling sering menggunakann sistem tersebut.
Konsistensi Interface harus konsistensi dalam hal, jika
dimungkinkan,operasi-operasi yang hampir sama
harus diaktifkan dengan cara yang sama.
Kejutan minimal User harus dikejutkan oleh perilaku sistem.
Kemampuan pemulihan Interface harus mencakup mekanisme untuk
(Recoverability) memungkinkan user pulih dari error.
Panduan user Interface harus menyediakan umpan balik yang berarti
ketika terjadi kesalahan dan menyediakan fasilitas
bantuan yang context-sensitive
Keragaman user Interface harus menyediakan fasilitas interaksi yang
sesuai untuk berbagai tipe user sistem.
INTERFACE DESAIN 7
8. Interaksi User
Interaksi user berarti dimasukkannya
command dan data yang
berhubungan ke sistem komputer.
INTERFACE DESAIN 8
9. Gaya Primer
Shneiderman (1998) mengklasifikasikan bentuk-bentuk interaksi yang
berbeda ini menjadi lima gaya primer:
• Manipulasi langsung. User berinteraksi langsung dengan objek dilayar.
• Pemilihan menu. User memilih command dari satu daftar
kemungkinan (menu).
• Pengisian form. User mengisi field-field pada sebuah form. Beberapa
field mungkin memiliki menu yang berhubungan dan form bisa
memilih ‘tombol’yang behubungan yang, ketika diyekan,
mengakibatkan dimulainya suatu aksi.
• Bahasa command. User menggeluarkan command khusus dan
parameter –prameter yang berhubungan untuk menginstrusikan sitem
melakukan sesuatu.
• Bahasa natural. User memberikan command dalam bahasa natural.
Untuk menghapus file, user dapat mengetikan ‘delete the file named
xxx’.
INTERFACE DESAIN 9
12. Presentasi Informasi
Presentasi informasi mungkin hanya
berupa representasi langsung dari informasi
niput (contohnya, teks pada pengolah
kata)tapi basa juga informasi grafis.
Untuk menemukan presentasi informasi
yang terbaik diperlukan pengetahuan latar
belakang user informasi tersebut dan cara
mereka menggunakan sistem
INTERFACE DESAIN 12
13. Faktor untuk Menyatakan Informasi
• Apakah user tertarik pada informasi yang tepat? Atau
pada hubungan antara nilai-nilai data yang berbeda.
• Seberapa cepat nilai-nilai informasi berubah? Apakh
peubahan pada suatu nilai ditunjukkan langsung kepada
user?
• Haruskah user mengambil tindakan sebagai tanggapan
terhadap perubahan informasi?
• Apakah user perluh berinteraksi dengan informasi yang
ditampilkan melalui interface manipulasi langsung?
• Apakah informasi yang akan ditampilkan berbentuk
tekstual? Atau numerik? Apakah nilai relatif item
informasi penting?
INTERFACE DESAIN 13
14. Perancangan Interface User
Informasi numerik yang berubah secara dinamis
biasanya paling baik dinyatakan secara grafis dengan
memiliki reprentasi analog. Display digital yang
berubah-ubah secara konstan akan membingunkan
karena informasi yang tepat sulit diolah dengan cepat.
Display grafis dapat dilengkapi jika perlu digunakan
display digital yang tepat.
Perancangan interface user harus menyadari setiap
kemungkinan visualisasi, terutama ketika interface
user sistem harus mempresentasikan entitas fisik.
INTERFACE DESAIN 14
15. Visualisasi Data
• Informasi cuaca, yang dikumpulkan sumber, ditunjukkan
sebagai peta cuaca denga isobar, muka cuaca, dll.
• Status jaringan telepon ditampilkan secara grafis sebagai
suatu set node yang terhubung pada pusat manajemen
jaringan.
• Status pabrik kimia divisualisasi dengan menunjukkan
tekanan dan temperatur dalam bentuk tangki dan pipa
yang terhubung.
• Model molekul ditampilkan dan dimanipulasi dalam tiga
dimensi dengan menggunakan sistem virtual reality.
• Satu set web ditampilkan sebagai pohon hiperbolik.
INTERFACE DESAIN 15
16. Warna pada Desain Interface
Semua sistem interaktif,selain sistem
khusus dengan layar kecil, mendukung
tampilan berwarna dan interfaace user
menggunakan warna dengan cara yang
berbeda-beda.
INTERFACE DESAIN 16
17. Panduan Penting Penggunaan Warna
Shneiderman (1998) memberikan panduan kunci
untuk pengguna warna yang efektif pada interface
user :
• Batasi jumlah warna yang digunakan dan gunakan
secara konservatif.
• Gunakan perubahan warna untuk menunjukkan
perubahan sutu sitem.
• Gunakan pengkodean warna untuk mendukung
pekerjaan yang sedang dilakukan user.
• Gunakan kode warna dengan hati-hati dan
konsisten.
• Berhati-hatilah dalam membuat pasangan warna.
INTERFACE DESAIN 17
18. Pendukung User
Sistem help (bantuan) merupakan satu segi dari bagian
umum desain interface user, yaitu penyediaan panduan
user yang mencakup tiga area:
• Message (pesan) yang dihasilkan sebagai respons
terhadap aksi user
• Sistem help online
• Dokumentasi yang disediakan oleh sistem
erancangan informasi yang berguna dan informatif
untuk user harus dilakukan dengan serius dan harus
dikenakan proses kualitas yang sama dngan desain atau
program
INTERFACE DESAIN 18
19. Pesan Eror
Kesan pertama yang mungkin didapat user
dari sistem perangkat lunak adalah pesan
error sistem. User yang tidak berpengalaman
mungkin memulai pekerjaanya, membuat
kesalahan awal , dan langsung harus
memahami pesan error yang didapatnya.
Latar belakang dan pengalaman user harus
diantisipasi ketika merancang pesan error.
INTERFACE DESAIN 19
21. Perancangan Sistem Help
Sistem help harus menyediakan sejumlah point
entri user yang berbeda. Sistem-sistem ini harus
memungkinkan user memasuki sistem help di puncak
herarki pesan dan mencari-cari informasi.
Masalah dalam sistem help dapat timbul ketika
user memasuki jaringan setelah melakukan kesalahan
dan kemudian menelusuri jaringan. Dalam waktu
singakat, meraka dapat tersesat. Mereka harus
meninggalkan sesi ini dan mulai lagi pada suatu titik
yang mereka ketahui pada jaringan.
INTERFACE DESAIN 21
23. Dokumentasi User
Dokumentasi user tidak harus merupakan
bagian dari perancangan interface user, tetapi
adalah praktek yang baik untuk merancang
dukungan help online dalam hubungannya
dengan dokumentasi kertas.
Untuk menampung kelas user yang
berbeda-beda dan tingkat keahlian user yang
berbeda-beda pula
INTERFACE DESAIN 23
26. Evaluasi Interface
Evaluasi interface adalah proses menilai kegunaan
interface dan memeriksa apakah persyaratan user
terpenuhi. Dengan demikian, evaluasi ini harus merupakan
bagian dari proses verifikasi dan validasi normal untuk
sistem perangkat lunak.
Evaluasi yang sistematis dari desain interface user bisa
jadi merupakan proses mahal yang melibatkan ilmuwan
kognitif dan perancang grafis. Evaluasi ini bisa melibatkan
perancangan dan cukup banyak eksperimen dengan user
yamg tipikal pada laboratorium yang dibangun khusus dan
dilengkapi dengan peralatan monitoring.
INTERFACE DESAIN 26
27. Teknik Evaluasi Interface User
• Kuesioner yang mengumpulkan informasi mengenai
apa pendapat user menganai interface tersebut.
• Observasi user pada saat mereka bekerja dengan
sistem dan ‘menjelaskan’ bagaimana mereka
menggunakan sistem untuk menyelesaikan
beberapa pekerjaan.
• ‘Snapshot’ video dari penggunaan sistem yang
tipikal
• Memasukkan dalam kode perangkat lunak,
pengumpulan informasi mengenai fasilitas yang
paling sering dipakai dan error yang paling sering
terjadi.
INTERFACE DESAIN 27