際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 7

Satuan Pendidikan                 : SMK
Mata Pelajaran                    : Fisika
Kelas / Semester                  :X/1
Pertemuan Ke                      : 19 - 20
Alokasi Waktu                     : 2 X 40 Menit
Standar Kompetensi                : 2. Menerapkan hukum gerak dan gaya
Kompetensi Dasar                  : 2.4 Menghitung gaya gesek
Indikator                         :
           Membuktikan adanya gaya gesekan yang terjadi di antara dua permukaan
             melalui percobaan dengan tingkat kekasaran permukaan yang berbeda
                    Merancang percobaan gerak benda pada bidang miring di bawah
             pengaruh gaya gesekan
           Merumuskan besarnya gaya gesek dan menerapkan dalam kehidupan
             sehari-hari

I.     Tujuan Pembelajaran
           Melalui percobaan siswa mampu membuktikan adanya gaya gesekan yang
             terjadi di antara dua permukaan
           Siswa mampu merancang percobaan gerak benda pada bidang miring di
             bawah pengaruh gaya gesekan
                    Siswa mampu merumuskan besarnya gaya gesek dan menerapkan
             dalam kehidupan sehari-hari

II.     Materi Ajar       :
      1. Gaya gesekan adalah gaya yang bekerja antara dua bidang permukaan benda
         yang bersentuhan dan memiliki kekasaran permukaan
      1. Contoh gaya gesekan dalam kehidupan sehari-hari yaitu:
          Gesekan antara lantai dan kaki meja yang timbul saat kita mendorong
            sebuah meja.
          Gesekan antara sepatu pemain ski dengan permukaan es
          Gesekan antara ban mobil yang sedang mengerem dengan permukaan jalan
      2. Gaya gesek dipengaruhi oleh kekasaran permukaan suatu benda yang
         dinyatakan dengan koefisien gesekan 袖 .
         Semakin kasar permukaan benda yang bergesekan, semakin besar pula koefisien
         gesekannya.
      3. Perumusan umum gaya gesek adalah: f ges = 亮 N
         Dengan; fges = gaya gesek
                 袖 = koefisien gesekan
                 N = Gaya Normal
      4. Gaya gesek dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu gaya gesek statis (fs)
         dan gaya gesek kinetik (fk).
      5. Pada saat benda dalam keadaan diam, gaya gesek yang bekerja adalah gaya
         gesek statis, sedangkan pada saat benda dalam keadaan bergerak, gaya gesek
         yang bekerja adalah gaya gesek kinetik (fk).
6. Saat sebuah benda bergerak akibat dikenai gaya, maka gaya yang
    menggerakkan benda tersebut juga bekerja untuk melawan gaya gesekan,
    sehingga gaya gesekan berlawanan arah dengan arah gerak benda. Oleh karena
    itu, gaya gesekan mengurangi gaya yang diberikan untuk menggerakkan benda
    tersebut.
            Contohnya: sebuah balok kayu bermassa m yang didorong secara
            horisontal dengan gaya F maka komponen-komponen gaya yang
            berpengaruh digambarkan sebagai berikut.

                                N


                               .               F
                    f




                             w = mg
    Saat balok kayu belum bergerak: bekerja gaya gesekan statis
     Dalam arah horisontal:
     Fx = 0
    F  fs = 0
    F = fs
     Dalam arah vertikal:
     Fy = 0
    N w=0
    N  mg = 0
    N = mg
     besar gaya gesekan statis: f s = 袖 s N
    dengan N = gaya normal
    袖 s = koefisien gesekan statis
    Sehingga :
                F = f s = 袖 s mg

A. Saat balok kayu tepat akan bergerak: bekerja gaya gesekan statis
   maksimum.
     Dalam arah horisontal:
     Fx = 0
    F  f sm = 0
    F = f sm
     Dalam arah vertikal:
F    y   =0
      N w=0
      N  mg = 0
      N = mg
       Besar gaya gesekan statis maksimum: f sm = 袖 sm N
      dengan N = gaya normal
      袖 sm = koefisien gesekan statis maksimum
      Sehingga :
                  F = f sm = 袖 sm mg

B. Saat balok kayu bergerak: bekerja gaya gesekan kinetik
      Dalam arah horisontal:
      Fx = ma
      F  f k = ma
      F = f k + ma
       Dalam arah vertikal:
       Fy = 0
      N w=0
      N  mg = 0
      N = mg
       besar gaya gesekan kinetik maksimum: f k = 袖 k N
      dengan N = gaya normal
      袖 k = koefisien gesekan kinetik
      Sehingga :
                  F = f k + ma = 袖 k mg + ma
                      F = m( 袖 k g + a )


 7.               F
       fs(maks)

            fk                             fk



                                           F
      Hubungan antara gaya gesek dan gaya penarik dalam arah sumbu horisontal
      yang bekerja pada sebuah benda mulai dari keadaan diam sampai benda
      bergerak, secara grafik dapat digambarkan seperti pada grafik diatas. Dari
      gambar tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut.
a. Pada awalnya, gaya gesek yang mempengaruhi benda adalah fs (gaya gesek
            statis). Jika gaya penarik F < fs (maks), gaya gesek yang bekerja adalah sama
            dengan gaya penarik F. Semakin besar gaya F, semakin besar pula gaya fs
            sehingga fs mencapai harga maksimum. Dengan bertambahnya gaya F
            sehingga melampaui harga fs (maks) , benda akan mulai bergerak.
         b. Pada saat benda mulai bergerak, yang berlaku adalah gaya gesek kinetik (fk).
            Pada grafik, f (gaya gesek) yang bekerja menjadi menurun, walaupun harga
            F diperbesar. Berapapun harga F, harga fk selalu tetap dan selalu lebih kecil
            dari fs (maks). Hal ini menunjukkan bahwa koefisien gesekan statis yang
            mempengaruhi benda lebih besar daripada koefisien gesek kinetiknya.



III.   Metode Pembelajaran       : Informasi dan diskusi kelompok

IV.    Langkah Pembelajaran :

       A. Kegiatan awal
          Guru mengkondisikan siswa untuk siap belajar
          Guru menyampaikan kepada siswa mengenai materi yang akan dibahas pada
           pertemuan kali ini


       B. Kegiatan inti
          a. Eksplorasi
              Guru menggali pengetahuan awal siswa mengenai contoh peristiwa
                yang berhubungan dengan konsep gaya gesekan dalam kehiduan sehari-
                hari, dengan memberikan beberapa pertanyaan.
              Siswa menjawab pertanyaan guru dengan menggunakan pengetahuan
                awal
              Guru mengelompokkan siswa ke dalam beberapa kelompok.
                 .
          b. Eksplorasi
               Guru memberikan permasalahan dalam bentuk LKS untuk dikerjakan
                 oleh siswa dalam diskusi kelompok.
               Secara berkelompok siswa mengerjakan LKS, dengan menggunakan
                 berbagai sumber
               beberapa kelompok mengajukan hasil pembahasan LKS untuk
                 dipersentasikan
               kelompok yang tidak membahas memberikan tanggapan dan masukan

          c.   Konfirmasi
                Guru menengahi diskusi siswa dengan memberikan pembahasan yang
                  benar dengan menggunakan media (simulasi) dan demonstrasi singkat
                  mengenai perbedaan gaya gesek statis dan kinetik
 Siswa menyimak dan merespon simulasi dengan pendapat dan
                pertanyaan
               siswa bertanya hal yang tidak dipahami



      C. Kegiatan akhir
              Guru membimbing siswa menyimpulkan tentang perbedaan gaya
                gesek statis dan kinetik
              Guru memberikan penghargaan pada kelompok siswa terbaik



 Alat/Bahan/Sumber Belajar :
           a. Buku referensi Fisika 1, Marthen Kanginan, Erlangga.
           b. LKS Fisika 1 semester gasal, Mentari
           c. Modul f鱈sika 01. Sistem satuan dan Pengukuran, Direktorat Pendidikan
              Menengah Kejuruan, Departemen Pendidikan Nasional 2004.
           d. Lembar Kerja Siswa (LKS)

 Penilaian                       :
  1. Penilaian kognitif:
     Terlampir hal 10 buku yudhistira
     Terlampir hal 13 buku yudhistira
     Terlampir hal 13 buku yudhistira
  2. Penilaian efektif:
     Menilai aspek minat, etika dan kerjasama dalam kelompok dengan menggunakan
     lembar pengamatan.
  3. Penilaian psikomotorik:
     Menilai aspek kemampuan kerja siswa menggunakan alat ukur dengan
     menggunakan lembar pengamatan.




                                      LKS
Mata Pelajaran     : Fisika
                           Kelas / Semester   : X/I
                           Materi Pokok: Gaya gesek
                           Alokasi Waktu      : 20 menit

I.          Indikator
       Siswa dapat membedakan gaya gesekan statis dan gesekan kinetis

II.         Petunjuk Kerja
        Kerjakan soal berikut secara berkelompok!

        Tulislah jawaban kelompok kalian masing-masing pada kertas lampiran!




III.        Soal



                                  慮                                     慮
                   a                     b                      c
       Perhatikan gambar di atas. Pada gambar di atas ditunjukkan 3 cara seseorang
       memindahkan sebuah balok kayu bermassa m. Gambar a dengan cara mendorong
       secara horisontal, gambar b di dorong dengan sudut 慮 , dan pada gambar c, balok
       kayu di tarik dengan sudut 慮 . Dari ketiga cara tersebut menurutmu cara manakah
       yang memerlukan gaya paling kecil untuk memindahkan balok dari posisi awalnya?
       jelaskan pendapatmu!




Rubrik penilaian kognitif:
                       KUNCI JAWABAN                                    SKOR
       Untuk gambar (a), gaya dorong dilakukan secara
       horisontal maka komponen-komponen gaya yang bekerja
       pada kejadian (a) adalah sebagai berikut.
                       N

                           F
        f

                   w
                                                                         20
Jika balok didorong secara horisontal maka besar gaya
normal hanya bergantung pada massa balok m dan
percepatan gravitasi g. Sehingga besar gaya gesekan
statisnya yaitu:
 fs = 袖s N

Jadi gaya dorong F horisontal yang harus anda berikan
agar dapat memindahkan balok haruslah lebih besar dari
pada gaya gesek f s = 袖 s N
Komponen-komponen gaya yang bekerja pada gambar b
adalah sebagai berikut.

                                    N
             慮
                         f
                                           F
                               w
Jika mendorong seperti pada gambar b, dengan 慮 > 0 ,
maka akan ada komponen gaya yang vertikal ke bawah.

Pada arah vertikal:
F =0                                                    40
N  w  F sin 慮 = 0
N = w + F sin 慮
N = mg + F sin 慮
Dengan demikian gaya normal yang diberikan oleh lantai
akan lebih besar dari mg (m adalah massa balok kayu).

Maka f s = 袖 s N
       f s = 袖 s (mg + F sin 慮 )

Dari analisis diatas kita ketahui bahwa gaya gesekan
sebanding dengan gaya normal maka anda harus
memberikan gaya yang lebih besar untuk memindahkan
balok dengan cara mendorong seperti gambar b dari pada
cara dalam gambar a.

F yang diberikan harus Lebih Besar dari
f s = 袖 s (mg + F sin 慮 )

   Komponen-komponen gaya yang bekerja pada gambar c
   adalah sebagai berikut
                 N
                          F

                                                                40
      f

                w
   Jika menarik balok seperti pada gambar c, dengan 慮 > 0 ,
   maka gaya yang anda berikan memiliki komponen
   vertikal ke atas. Gaya vertikal ke atas tersebut akan
   mengurangi besar gaya normal.

   Pada arah vertikal:
   F =0
   N + F sin 慮  w = 0
   N = w  F sin 慮
   N = mg  F sin 慮
   Maka:
   fs = 袖s N
    f s = 袖 s (mg  F sin 慮 )

   Karena gaya gesekan sebanding dengan gaya normal,
   maka gesekan yang timbul akan lebih kecil jika anda
   menarik balok seperti gambar c dari pada dengan cara
   pada gambar a dan b.
    f s pada gambar b > f s pada gambar a > f s pada gambar c

   Sehingga cara yang paling mudah untuk memindahkan
   balok yaitu dengan cara menarik balok seperti pada
   gambar c.

                         JUMLAH SKOR                            100




Rubrik Penilaian Afektif:
Aktifitas Siswa dalam Diskusi kelompok
 Kategori                                Kriteria
     A       Mampu memberikan, menanggapi dan menerima pendapat atau ide
             teman kelompoknya
     B       Mampu memberikan, menanggapi namun tidak menerima pendapat
             atau ide teman kelompoknya
     C       Tidak memberikan tetapi dapat menanggapi dan menerima pendapat
             atau ide teman kelompoknya
     D       Tidak memberikan dan menanggapi tetapi menerima pendapat atau
             ide teman kelompoknya
     E       Tidak memberikan menanggapi dan menerima pendapat atau ide
             teman kelompoknya




                                                  Badung, 12 Juli 2010
Mengetahui,                                       Guru Mata Pelajaran,
Kepala SMK PGRI 2 Badung,




Drs. I Gusti Ketut Sukadana, M.Pd                 Emy Permata Luciana Dewi, S.Pd
NIP. 19611009 198603 1 014                        NIP. -
Ad

Recommended

17 bab 15 gaya
17 bab 15 gaya
slametwdt
Dinamika partikel fisika randina eka putri (xii ipa 2)
Dinamika partikel fisika randina eka putri (xii ipa 2)
Paarief Udin
Hk. Dinamika
Hk. Dinamika
Syarifah Algadri
Fis 9 kelas x(sepuluh) ia
Fis 9 kelas x(sepuluh) ia
Simbolonpande90
1.4. hukum newton
1.4. hukum newton
Ji Jenji
Dinamika
Dinamika
Work Free
Gaya
Gaya
SMPN 3 TAMAN SIDOARJO
Rpp 3.7 jun
Rpp 3.7 jun
Jun Hidayat
RPP Fisika kesetimbangan benda tegar
RPP Fisika kesetimbangan benda tegar
Eko Supriyadi
Bab 2 gaya
Bab 2 gaya
Mustahal SSi
Dinamika gerak
Dinamika gerak
Delisma Cagur
Dinamika gerak dan gaya i
Dinamika gerak dan gaya i
Dicky Permana
Rpp 3.4 jun
Rpp 3.4 jun
Jun Hidayat
Gaya dan gerak
Gaya dan gerak
Siska Enjelin Hulu
Soal hukum newton
Soal hukum newton
ricky prayogi
Laporan fisika dasar (gaya gesekan)
Laporan fisika dasar (gaya gesekan)
Rezki Amaliah
Handout getaran harmonis
Handout getaran harmonis
syifa tunnisa
Fisika bab dinamika i
Fisika bab dinamika i
putrimanggala
Rpp gmb
Rpp gmb
alganawangsihfauziyah
Rpp plpg gaya sentripetal i
Rpp plpg gaya sentripetal i
Eko Supriyadi
Dinamika Gerak
Dinamika Gerak
SMPN 3 TAMAN SIDOARJO
Gaya gesek copy
Gaya gesek copy
KLOTILDAJENIRITA
RPP kurikulum 2013 Kinematika analisis vektor
RPP kurikulum 2013 Kinematika analisis vektor
wxrukli
5. sma kelas xi rpp kd 3.4; 4.4 ghs (karlina 1308233) final
5. sma kelas xi rpp kd 3.4; 4.4 ghs (karlina 1308233) final
eli priyatna laidan
Lembar kerja gerak parabola
Lembar kerja gerak parabola
Neneng Lestari Sy
Dinamika
Dinamika
FKIP UHO
Task 1
Task 1
Nadia Putri
Gaya gesek
Gaya gesek
Septiani Sofian
kuliah 3 gesekan fenomena perpindahan tekim
kuliah 3 gesekan fenomena perpindahan tekim
materikuliahmutia
tingkat tinggi yang bagus bisa buat belajar sehari hari
tingkat tinggi yang bagus bisa buat belajar sehari hari
RizalFitrianto

More Related Content

What's hot (18)

RPP Fisika kesetimbangan benda tegar
RPP Fisika kesetimbangan benda tegar
Eko Supriyadi
Bab 2 gaya
Bab 2 gaya
Mustahal SSi
Dinamika gerak
Dinamika gerak
Delisma Cagur
Dinamika gerak dan gaya i
Dinamika gerak dan gaya i
Dicky Permana
Rpp 3.4 jun
Rpp 3.4 jun
Jun Hidayat
Gaya dan gerak
Gaya dan gerak
Siska Enjelin Hulu
Soal hukum newton
Soal hukum newton
ricky prayogi
Laporan fisika dasar (gaya gesekan)
Laporan fisika dasar (gaya gesekan)
Rezki Amaliah
Handout getaran harmonis
Handout getaran harmonis
syifa tunnisa
Fisika bab dinamika i
Fisika bab dinamika i
putrimanggala
Rpp gmb
Rpp gmb
alganawangsihfauziyah
Rpp plpg gaya sentripetal i
Rpp plpg gaya sentripetal i
Eko Supriyadi
Dinamika Gerak
Dinamika Gerak
SMPN 3 TAMAN SIDOARJO
Gaya gesek copy
Gaya gesek copy
KLOTILDAJENIRITA
RPP kurikulum 2013 Kinematika analisis vektor
RPP kurikulum 2013 Kinematika analisis vektor
wxrukli
5. sma kelas xi rpp kd 3.4; 4.4 ghs (karlina 1308233) final
5. sma kelas xi rpp kd 3.4; 4.4 ghs (karlina 1308233) final
eli priyatna laidan
Lembar kerja gerak parabola
Lembar kerja gerak parabola
Neneng Lestari Sy
Dinamika
Dinamika
FKIP UHO
RPP Fisika kesetimbangan benda tegar
RPP Fisika kesetimbangan benda tegar
Eko Supriyadi
Dinamika gerak dan gaya i
Dinamika gerak dan gaya i
Dicky Permana
Soal hukum newton
Soal hukum newton
ricky prayogi
Laporan fisika dasar (gaya gesekan)
Laporan fisika dasar (gaya gesekan)
Rezki Amaliah
Handout getaran harmonis
Handout getaran harmonis
syifa tunnisa
Fisika bab dinamika i
Fisika bab dinamika i
putrimanggala
Rpp plpg gaya sentripetal i
Rpp plpg gaya sentripetal i
Eko Supriyadi
RPP kurikulum 2013 Kinematika analisis vektor
RPP kurikulum 2013 Kinematika analisis vektor
wxrukli
5. sma kelas xi rpp kd 3.4; 4.4 ghs (karlina 1308233) final
5. sma kelas xi rpp kd 3.4; 4.4 ghs (karlina 1308233) final
eli priyatna laidan
Lembar kerja gerak parabola
Lembar kerja gerak parabola
Neneng Lestari Sy
Dinamika
Dinamika
FKIP UHO

Similar to Rpp 7 (20)

Task 1
Task 1
Nadia Putri
Gaya gesek
Gaya gesek
Septiani Sofian
kuliah 3 gesekan fenomena perpindahan tekim
kuliah 3 gesekan fenomena perpindahan tekim
materikuliahmutia
tingkat tinggi yang bagus bisa buat belajar sehari hari
tingkat tinggi yang bagus bisa buat belajar sehari hari
RizalFitrianto
Bab1 hukum newton
Bab1 hukum newton
Zains34
NEWTON'S LAW.pptx
NEWTON'S LAW.pptx
KartikaMyiesha
Dinamika partikel fisika randina eka putri (xii ipa 2)
Dinamika partikel fisika randina eka putri (xii ipa 2)
Paarief Udin
BAHAN AJAR USAHA DAN ENERGI KEL. 4.docx
BAHAN AJAR USAHA DAN ENERGI KEL. 4.docx
elvasellya1
MATERI GAYA
MATERI GAYA
Ria Astariyan
Bab 3 Dinamika Hukum Newton Tentang Gerak.pptx
Bab 3 Dinamika Hukum Newton Tentang Gerak.pptx
NanaLestari3
3)d inamika edit
3)d inamika edit
rahmadfath
Fisika1 140214213831-phpapp02
Fisika1 140214213831-phpapp02
Politeknik Negeri Lhokseumawe
FISIKA DASAR_03 dinamika
FISIKA DASAR_03 dinamika
Eko Efendi
Bahan ajar usaha dan energi
Bahan ajar usaha dan energi
dianahariyanti26
Fis 9 kelas x(sepuluh) ia
Fis 9 kelas x(sepuluh) ia
Simbolonpande90
1-3 PENDAHULUAN KONSEP USAHA ENERGI DAN DAYA SERTA LATIHAN SOAL.pdf
1-3 PENDAHULUAN KONSEP USAHA ENERGI DAN DAYA SERTA LATIHAN SOAL.pdf
ssuser359a74
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.ppt
YosuaButarbutar2
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.ppt
lyrahalimatuns
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Pes20224
Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124
Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124
nurislamiah449
kuliah 3 gesekan fenomena perpindahan tekim
kuliah 3 gesekan fenomena perpindahan tekim
materikuliahmutia
tingkat tinggi yang bagus bisa buat belajar sehari hari
tingkat tinggi yang bagus bisa buat belajar sehari hari
RizalFitrianto
Bab1 hukum newton
Bab1 hukum newton
Zains34
Dinamika partikel fisika randina eka putri (xii ipa 2)
Dinamika partikel fisika randina eka putri (xii ipa 2)
Paarief Udin
BAHAN AJAR USAHA DAN ENERGI KEL. 4.docx
BAHAN AJAR USAHA DAN ENERGI KEL. 4.docx
elvasellya1
Bab 3 Dinamika Hukum Newton Tentang Gerak.pptx
Bab 3 Dinamika Hukum Newton Tentang Gerak.pptx
NanaLestari3
3)d inamika edit
3)d inamika edit
rahmadfath
FISIKA DASAR_03 dinamika
FISIKA DASAR_03 dinamika
Eko Efendi
Bahan ajar usaha dan energi
Bahan ajar usaha dan energi
dianahariyanti26
Fis 9 kelas x(sepuluh) ia
Fis 9 kelas x(sepuluh) ia
Simbolonpande90
1-3 PENDAHULUAN KONSEP USAHA ENERGI DAN DAYA SERTA LATIHAN SOAL.pdf
1-3 PENDAHULUAN KONSEP USAHA ENERGI DAN DAYA SERTA LATIHAN SOAL.pdf
ssuser359a74
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.ppt
lyrahalimatuns
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Bab 5 Hukum Newton.ppt
Pes20224
Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124
Bab 5 Hukum Newton.ppt234567812345678124
nurislamiah449
Ad

Rpp 7

  • 1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 7 Satuan Pendidikan : SMK Mata Pelajaran : Fisika Kelas / Semester :X/1 Pertemuan Ke : 19 - 20 Alokasi Waktu : 2 X 40 Menit Standar Kompetensi : 2. Menerapkan hukum gerak dan gaya Kompetensi Dasar : 2.4 Menghitung gaya gesek Indikator : Membuktikan adanya gaya gesekan yang terjadi di antara dua permukaan melalui percobaan dengan tingkat kekasaran permukaan yang berbeda Merancang percobaan gerak benda pada bidang miring di bawah pengaruh gaya gesekan Merumuskan besarnya gaya gesek dan menerapkan dalam kehidupan sehari-hari I. Tujuan Pembelajaran Melalui percobaan siswa mampu membuktikan adanya gaya gesekan yang terjadi di antara dua permukaan Siswa mampu merancang percobaan gerak benda pada bidang miring di bawah pengaruh gaya gesekan Siswa mampu merumuskan besarnya gaya gesek dan menerapkan dalam kehidupan sehari-hari II. Materi Ajar : 1. Gaya gesekan adalah gaya yang bekerja antara dua bidang permukaan benda yang bersentuhan dan memiliki kekasaran permukaan 1. Contoh gaya gesekan dalam kehidupan sehari-hari yaitu: Gesekan antara lantai dan kaki meja yang timbul saat kita mendorong sebuah meja. Gesekan antara sepatu pemain ski dengan permukaan es Gesekan antara ban mobil yang sedang mengerem dengan permukaan jalan 2. Gaya gesek dipengaruhi oleh kekasaran permukaan suatu benda yang dinyatakan dengan koefisien gesekan 袖 . Semakin kasar permukaan benda yang bergesekan, semakin besar pula koefisien gesekannya. 3. Perumusan umum gaya gesek adalah: f ges = 亮 N Dengan; fges = gaya gesek 袖 = koefisien gesekan N = Gaya Normal 4. Gaya gesek dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu gaya gesek statis (fs) dan gaya gesek kinetik (fk). 5. Pada saat benda dalam keadaan diam, gaya gesek yang bekerja adalah gaya gesek statis, sedangkan pada saat benda dalam keadaan bergerak, gaya gesek yang bekerja adalah gaya gesek kinetik (fk).
  • 2. 6. Saat sebuah benda bergerak akibat dikenai gaya, maka gaya yang menggerakkan benda tersebut juga bekerja untuk melawan gaya gesekan, sehingga gaya gesekan berlawanan arah dengan arah gerak benda. Oleh karena itu, gaya gesekan mengurangi gaya yang diberikan untuk menggerakkan benda tersebut. Contohnya: sebuah balok kayu bermassa m yang didorong secara horisontal dengan gaya F maka komponen-komponen gaya yang berpengaruh digambarkan sebagai berikut. N . F f w = mg Saat balok kayu belum bergerak: bekerja gaya gesekan statis Dalam arah horisontal: Fx = 0 F fs = 0 F = fs Dalam arah vertikal: Fy = 0 N w=0 N mg = 0 N = mg besar gaya gesekan statis: f s = 袖 s N dengan N = gaya normal 袖 s = koefisien gesekan statis Sehingga : F = f s = 袖 s mg A. Saat balok kayu tepat akan bergerak: bekerja gaya gesekan statis maksimum. Dalam arah horisontal: Fx = 0 F f sm = 0 F = f sm Dalam arah vertikal:
  • 3. F y =0 N w=0 N mg = 0 N = mg Besar gaya gesekan statis maksimum: f sm = 袖 sm N dengan N = gaya normal 袖 sm = koefisien gesekan statis maksimum Sehingga : F = f sm = 袖 sm mg B. Saat balok kayu bergerak: bekerja gaya gesekan kinetik Dalam arah horisontal: Fx = ma F f k = ma F = f k + ma Dalam arah vertikal: Fy = 0 N w=0 N mg = 0 N = mg besar gaya gesekan kinetik maksimum: f k = 袖 k N dengan N = gaya normal 袖 k = koefisien gesekan kinetik Sehingga : F = f k + ma = 袖 k mg + ma F = m( 袖 k g + a ) 7. F fs(maks) fk fk F Hubungan antara gaya gesek dan gaya penarik dalam arah sumbu horisontal yang bekerja pada sebuah benda mulai dari keadaan diam sampai benda bergerak, secara grafik dapat digambarkan seperti pada grafik diatas. Dari gambar tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut.
  • 4. a. Pada awalnya, gaya gesek yang mempengaruhi benda adalah fs (gaya gesek statis). Jika gaya penarik F < fs (maks), gaya gesek yang bekerja adalah sama dengan gaya penarik F. Semakin besar gaya F, semakin besar pula gaya fs sehingga fs mencapai harga maksimum. Dengan bertambahnya gaya F sehingga melampaui harga fs (maks) , benda akan mulai bergerak. b. Pada saat benda mulai bergerak, yang berlaku adalah gaya gesek kinetik (fk). Pada grafik, f (gaya gesek) yang bekerja menjadi menurun, walaupun harga F diperbesar. Berapapun harga F, harga fk selalu tetap dan selalu lebih kecil dari fs (maks). Hal ini menunjukkan bahwa koefisien gesekan statis yang mempengaruhi benda lebih besar daripada koefisien gesek kinetiknya. III. Metode Pembelajaran : Informasi dan diskusi kelompok IV. Langkah Pembelajaran : A. Kegiatan awal Guru mengkondisikan siswa untuk siap belajar Guru menyampaikan kepada siswa mengenai materi yang akan dibahas pada pertemuan kali ini B. Kegiatan inti a. Eksplorasi Guru menggali pengetahuan awal siswa mengenai contoh peristiwa yang berhubungan dengan konsep gaya gesekan dalam kehiduan sehari- hari, dengan memberikan beberapa pertanyaan. Siswa menjawab pertanyaan guru dengan menggunakan pengetahuan awal Guru mengelompokkan siswa ke dalam beberapa kelompok. . b. Eksplorasi Guru memberikan permasalahan dalam bentuk LKS untuk dikerjakan oleh siswa dalam diskusi kelompok. Secara berkelompok siswa mengerjakan LKS, dengan menggunakan berbagai sumber beberapa kelompok mengajukan hasil pembahasan LKS untuk dipersentasikan kelompok yang tidak membahas memberikan tanggapan dan masukan c. Konfirmasi Guru menengahi diskusi siswa dengan memberikan pembahasan yang benar dengan menggunakan media (simulasi) dan demonstrasi singkat mengenai perbedaan gaya gesek statis dan kinetik
  • 5. Siswa menyimak dan merespon simulasi dengan pendapat dan pertanyaan siswa bertanya hal yang tidak dipahami C. Kegiatan akhir Guru membimbing siswa menyimpulkan tentang perbedaan gaya gesek statis dan kinetik Guru memberikan penghargaan pada kelompok siswa terbaik Alat/Bahan/Sumber Belajar : a. Buku referensi Fisika 1, Marthen Kanginan, Erlangga. b. LKS Fisika 1 semester gasal, Mentari c. Modul f鱈sika 01. Sistem satuan dan Pengukuran, Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan, Departemen Pendidikan Nasional 2004. d. Lembar Kerja Siswa (LKS) Penilaian : 1. Penilaian kognitif: Terlampir hal 10 buku yudhistira Terlampir hal 13 buku yudhistira Terlampir hal 13 buku yudhistira 2. Penilaian efektif: Menilai aspek minat, etika dan kerjasama dalam kelompok dengan menggunakan lembar pengamatan. 3. Penilaian psikomotorik: Menilai aspek kemampuan kerja siswa menggunakan alat ukur dengan menggunakan lembar pengamatan. LKS
  • 6. Mata Pelajaran : Fisika Kelas / Semester : X/I Materi Pokok: Gaya gesek Alokasi Waktu : 20 menit I. Indikator Siswa dapat membedakan gaya gesekan statis dan gesekan kinetis II. Petunjuk Kerja Kerjakan soal berikut secara berkelompok! Tulislah jawaban kelompok kalian masing-masing pada kertas lampiran! III. Soal 慮 慮 a b c Perhatikan gambar di atas. Pada gambar di atas ditunjukkan 3 cara seseorang memindahkan sebuah balok kayu bermassa m. Gambar a dengan cara mendorong secara horisontal, gambar b di dorong dengan sudut 慮 , dan pada gambar c, balok kayu di tarik dengan sudut 慮 . Dari ketiga cara tersebut menurutmu cara manakah yang memerlukan gaya paling kecil untuk memindahkan balok dari posisi awalnya? jelaskan pendapatmu! Rubrik penilaian kognitif: KUNCI JAWABAN SKOR Untuk gambar (a), gaya dorong dilakukan secara horisontal maka komponen-komponen gaya yang bekerja pada kejadian (a) adalah sebagai berikut. N F f w 20
  • 7. Jika balok didorong secara horisontal maka besar gaya normal hanya bergantung pada massa balok m dan percepatan gravitasi g. Sehingga besar gaya gesekan statisnya yaitu: fs = 袖s N Jadi gaya dorong F horisontal yang harus anda berikan agar dapat memindahkan balok haruslah lebih besar dari pada gaya gesek f s = 袖 s N Komponen-komponen gaya yang bekerja pada gambar b adalah sebagai berikut. N 慮 f F w Jika mendorong seperti pada gambar b, dengan 慮 > 0 , maka akan ada komponen gaya yang vertikal ke bawah. Pada arah vertikal: F =0 40 N w F sin 慮 = 0 N = w + F sin 慮 N = mg + F sin 慮 Dengan demikian gaya normal yang diberikan oleh lantai akan lebih besar dari mg (m adalah massa balok kayu). Maka f s = 袖 s N f s = 袖 s (mg + F sin 慮 ) Dari analisis diatas kita ketahui bahwa gaya gesekan sebanding dengan gaya normal maka anda harus memberikan gaya yang lebih besar untuk memindahkan balok dengan cara mendorong seperti gambar b dari pada cara dalam gambar a. F yang diberikan harus Lebih Besar dari
  • 8. f s = 袖 s (mg + F sin 慮 ) Komponen-komponen gaya yang bekerja pada gambar c adalah sebagai berikut N F 40 f w Jika menarik balok seperti pada gambar c, dengan 慮 > 0 , maka gaya yang anda berikan memiliki komponen vertikal ke atas. Gaya vertikal ke atas tersebut akan mengurangi besar gaya normal. Pada arah vertikal: F =0 N + F sin 慮 w = 0 N = w F sin 慮 N = mg F sin 慮 Maka: fs = 袖s N f s = 袖 s (mg F sin 慮 ) Karena gaya gesekan sebanding dengan gaya normal, maka gesekan yang timbul akan lebih kecil jika anda menarik balok seperti gambar c dari pada dengan cara pada gambar a dan b. f s pada gambar b > f s pada gambar a > f s pada gambar c Sehingga cara yang paling mudah untuk memindahkan balok yaitu dengan cara menarik balok seperti pada gambar c. JUMLAH SKOR 100 Rubrik Penilaian Afektif:
  • 9. Aktifitas Siswa dalam Diskusi kelompok Kategori Kriteria A Mampu memberikan, menanggapi dan menerima pendapat atau ide teman kelompoknya B Mampu memberikan, menanggapi namun tidak menerima pendapat atau ide teman kelompoknya C Tidak memberikan tetapi dapat menanggapi dan menerima pendapat atau ide teman kelompoknya D Tidak memberikan dan menanggapi tetapi menerima pendapat atau ide teman kelompoknya E Tidak memberikan menanggapi dan menerima pendapat atau ide teman kelompoknya Badung, 12 Juli 2010 Mengetahui, Guru Mata Pelajaran, Kepala SMK PGRI 2 Badung, Drs. I Gusti Ketut Sukadana, M.Pd Emy Permata Luciana Dewi, S.Pd NIP. 19611009 198603 1 014 NIP. -