1. Budi Asmita - STIAD
Sejarah PerkembanganSejarah Perkembangan
Akuntansi SyariahAkuntansi Syariah
Sejarah PerkembanganSejarah Perkembangan
Akuntansi SyariahAkuntansi Syariah
2. dept of acct - umydept of acct - umy
SEJARAH AKUNTANSI
Profesi tertua, mengapa?
Ketika ada perkembangan ekonomi mulai dari barter,
ada konsep nilai (value) mata uang hingga
perdagangan modern dalam sistem moneter.
3. Pengaruh Islam Terhadap Perkembangan
Akuntansi
Sebelum berdirinya peradaban Islam, hanya ada dua
peradaban besar yaitu bangsa romawi dan bangsa
persia.
Pada saat itu telah digunakan akuntansi dalam
bentuk perhitungan barang dagangan oleh para
pedagang. Dari sejak pergi berdagang sampai
pulang kembali.
Perhitungan dilakukan untuk mengetahui
perubahan-perubahan, untung dan rugi. Selain itu
orang yahudi banyak melakukan perdagangan
menetap dan mencatat piutang mereka.
Pada masa Rasulullah praktik akuntansi mulai
berkembang setelah ada perintah Allah melalui
Alquran untuk mencatat transaksi tidak tunai
(Alquran 2:282) dan membayar zakat (Alquran
2:10)
4. dept of acct - umydept of acct - umy
Sumber Pendapatan Negara di Zaman Rasulullah
SAW
aps-rizal, aji & ahim (2009)
Pendapatan Utama:
- Zakat : QS Attaubah : 60
Emas, perak, binatang ternak, barang temuan,
barang dagangan
- Ushr : Zakat atas hasil pertanian dan buah-buahan
Pendapatan Sekunder:
- Uang tebusan tawanan perang
- Pinjaman dari muslim maupun non muslim
- wakaf
- zakat fitrah
- Jizyah yaitu pajak yang dibayar oleh non muslim untuk jaminan perlindungan
- Kharaj yaitu pajak tanah yang dipungut dari non muslim
- Ghanimah yaitu harta rampasan perang
- Hadiah dari pemimpin atau pemerintah lai
5. dept of acct - umydept of acct - umy
Pengeluaran Negara di Zaman Rasulullah SAW
Pengeluaran Utama :
- Biaya Pertahanan : persenjataan, unta, kuda
- Penyaluran zakat dan ushr kepada yang berhak menerimanya
- pembayaran gaji untuk guru, imam, muadzin dan pejabat negara
- Pembayaran upah para sukarelawan
- Pembayaran utang negara
Pengeluaran Sekunder :
- Hiburan dan hadiah untuk para tamu/delegasi
- Hadiah untuk pemerintah negara lain
- Pembebasan kaum muslim yang menjadi budak
- tunjangan kemiskinan dan membayar utang orang miskin yang meninggal
- Pengeluaran rumah tangga Rasulullah SAW (80 butir kurma dan 80 butir
gandum untuk setiap istrinya
6. Pengaruh Kewajiban Zakat
Mendorong pemerintah Islam untuk membuat
laporan keuangan Baitul Maal secara periodik, dan
Mendorong pedagang Muslim untuk
mengklasifikasikan hartanya sesuai ketentuan
zakat dan membayarkan zakatnya jika telah
memenuhi nishab (batas minimal kena zakat) dan
haul (1 th)
7. dept of acct - umydept of acct - umy
Praktek Akuntansi Pemerintahan Islam
aps-rizal, aji & ahim (2009)
Zaid (2000) menyatakan bahwa pada zaman
Rasululullah cikal bakal pengembangan akuntansi
dimulai dari fungsi-fungsi pemerintahan agar
mencapai tujuannya, dan penunjukkan orang-
orang yang kompeten.
Hawary (1988) menungkapkan bahwa
pemerintahan Rasulullah memiliki 42 pejabat yang
digaji yang terspesialisasi dalam peran dan tugas
tersendiri.
8. Praktek Akuntansi Pemerintahan Islam
Perkembangan pemerintahan Islam hingga
meliputi Timur Tengah, Afrika dan Asia di zaman
Khalifar Umar bin Khatab, telah meningkatkan
penerimaan dan pengeluaran negara.
Para sahabat merekomendasikan perlunya
pencatatan untuk pertanggungjawaban
penerimaan dan pengeluaran negara
Khalifah Umar Bin Khatab mendirikan lembaga
yang bernama Diwan (dari kata dawwana=tulisan)
9. dept of acct - umydept of acct - umy
Praktek Akuntansi Pemerintahan Islam
aps-rizal, aji & ahim (2009)
Reliabilitas laporan keuangan pemerintahan
dikembangkan oleh Kalifah Umar bin Abdul Aziz
(681-720M) dengan kewajiban mengeluarkan bukti
penerimaan uang (Imam, 1951)
Kalifah Al Waleed bin Abdul Malik (705-715 M)
mengenalkan catatan dan register yg terjilid dan
tidak terpisah seperti sebelumnya (Lasheen, 1973)
10. Praktek Akuntansi Pemerintahan Islam
Evolusi perkembangan pengelolaan buku akuntansi
mencapai tingkat tertinggi pada masa Daulah
Abbasiah.
Akuntansi diklasifikasikan pada beberapa
spesialisasi a.l:
akuntansi peternakan, akuntansi pertanian,
akuntansi bendahara, akuntansi konstruksi,
akuntansi mata uang, dan pemeriksaan buku
(auditing) (Al-Kalkashandy, 1913)
11. dept of acct - umydept of acct - umy
Evolusi perkembangan pengelolaan akuntansi mencapai tingkat tertinggi pada masa DaulahEvolusi perkembangan pengelolaan akuntansi mencapai tingkat tertinggi pada masa Daulah
Abbasiah. Akuntansi dikelompokkan menjadi beberapa spesialisasi antara lain : akuntansiAbbasiah. Akuntansi dikelompokkan menjadi beberapa spesialisasi antara lain : akuntansi
peternakan, akuntansi pertanian, akuntansi bendahara, akuntansi konstruksi, akuntansipeternakan, akuntansi pertanian, akuntansi bendahara, akuntansi konstruksi, akuntansi
mata uang dan sistem pembukuan menggunakan model buku besar.mata uang dan sistem pembukuan menggunakan model buku besar.
aps-rizal, aji & ahim (2009)
Buku Besar
Jaridah Al-Kharaj (merupakan pembukuan pemerintah
Terhadap hutang pada individu).
Jaridah An Nafaqat (merupakan pembukuan yang
digunakan untuk mencatat pengeluaran negara).
Jaridal AL Mal (merupakan pembukuan yang digunakan
untuk mencatat penerimaan dan pengeluaran zakat).
Jaridah Al Musadareen (merupakan pembukuan yang
Digunakan penerimaan sita/denda tidak sesuai syariah).
12. dept of acct - umydept of acct - umy
Berbagai laporan akuntansi yang ikut dikembangkan pada masa
Daulah abbasiah
aps-rizal, aji & ahim (2009)
Laporan
Al Khitmah (menunjukkan total pendapatan dan pengeluaran
yang dibuat setiap bulan (Bin Jaffar, 1981 dalam zaid, 2001).
Al Khitmah Al Jameah (Laporan Keuangan komprehensif
Berisikan laporan laba rugi dan neraca yang dilaporkan
Pada akhir tahun.
Dalam perhitungan dan penerimaan zakat. Utang zakat
Diklasifikasikan dalam tiga (3) laporan keuangan yaitu :
collectable debts, doubtful debts, uncolectable debts
(Lasyin, dalam zaid, 2001).
13. dept of acct - umydept of acct - umy
Hubungan peradaban Islam dengan buku Pacioli
aps-rizal, aji & ahim (2009)
Pada tahun 1494, seorang Itali bernama Luca Pacioli menerbitkan buku dengan judul Summa de Arithmetica
Geometria, Proportioni et Proportionalita. Buku tersebut membahas lima bagian yang banyak membahas tentang ilmu
Matematika. Salah satu bab membahas tentang pembukuan yg dilakukan di Venice lebih dari 200 thn sebelumnya
Dan masih digunakan pada masa itu. Pada masa itu metode ini dikenal dengan metode Venice.
Melalui buku tersebut Pacioli dianggap sebagai orang pertama yang menggagas tata buku berpasangan (double entry
Bookkeping). Sebuah sistem baru yang dianggap sebagai revolusi dalam seni pencatatan dalam bidang ekonomi dan
Bisnis. Pacioli kemudian disebut Bapak Akuntansi.
Tapi buku Summa de arithmetic ini menimbulkan banyak menimbulkan pertentangan dikalangan para peneliti.
Have (1976) dalam Zaid (2001)
perkembangan akuntansi tidak
Terjadi di Itali kuno
Zaid (2001)
Pacioli bukanlah penemu melainkan
Pencatat kejadian pada saat itu
Belkaoui (2000)
Pacioli bukanlah penemu double
Entry bookkeping
14. dept of acct - umydept of acct - umy
Kemiripan susunan catatan keuangan menurut Pacioli dan
Islam
In the Name of God
Client
Cheque
Separate Sheet
Closing book
Journal (622M)
Receivable-Subsidiary
Ledger (750M)
General Journal
Journal Voucher
Bismillah
Mawla
Sakk
Waraja Khidma
Yutbak
Jaridah
Al Awrah
Daftar al Yawmiah
Ash Shadad
15. Kemiripan Praktek akuntansi KekalifahanKemiripan Praktek akuntansi Kekalifahan
Islam dengan buku PacioliIslam dengan buku Pacioli
1.1. Istilah Zornal (sekarang journal) telah lebihIstilah Zornal (sekarang journal) telah lebih
dahulu digunakan oleh kekhalifahan Islamdahulu digunakan oleh kekhalifahan Islam
dengan Istilah Jaridah untuk buku catatandengan Istilah Jaridah untuk buku catatan
keuangankeuangan
2.2. Penggunaan kalimat In the name of GodPenggunaan kalimat In the name of God
diawal buku catatan keuangan, telah lebihdiawal buku catatan keuangan, telah lebih
dahulu digunakan oleh kekhalifahan Islamdahulu digunakan oleh kekhalifahan Islam
dengan kalimat In the name of Allah, the Mostdengan kalimat In the name of Allah, the Most
Gracious, the Most MercifulGracious, the Most Merciful
3.3. Double Entry yang ditulis oleh Pacioli, telahDouble Entry yang ditulis oleh Pacioli, telah
dipraktekkan dalam pemerintahan Islamdipraktekkan dalam pemerintahan Islam
16. dept of acct - umydept of acct - umy
aps-rizal, aji & ahim (2009)
Dalam sejarah Islam, lebih dari satu abad sebelum buku Pacioli diterbitkan,
telah ada manuskrip tentang akuntansi yang ditulis oleh Abdullah bin Muhammad
bin Kiyah Al Mazindarani dengan judul Risalah Falakiyah Kita As Siyaqaat
Pada tahun 1363 M.
Isinya antara lain:
1.Harus mencatat pemasukan di halaman sebelah
Kanan dengan mencatat sumber pemasukannya.
2.Harus mencatat pengeluaran dihalaman
Sebelah kiri dan menjelaskan pengeluaran tsb.
17. dept of acct - umydept of acct - umy
Pendekatan berbasis Akuntansi Kontemporer
(Induktif)
aps-rizal, aji & ahim (2009)
Berdasarkan AAOIFI(2003), pendekatan ini menggunakan tujuan akuntansi keuangan barat yang sesuai dengan
organisasi bisnis orang Islam dan mengeluarkan bagian yang bertentangan dengan ketentuan syariah.
Tujuan akuntansi Islam berdasarkan pendekatan ini adalah untuk pengambilan keputusan (decision usefulness) dan
memelihara kekayaan institusi (stewardship).
Tujuan decision usefulness
AAOIFI dalam SFA no.1
Paragraf 25
IAI dalam KDPP LKS tahun
2007 paragraf 30
Tujuan Stewardship
AAOIFI dalam SFA no.1
Paragraf 33-34
IAI dalam KDPP LKS tahun
2007 paragraf 30
18. dept of acct - umydept of acct - umy
Pendekatan Induktif
aps-rizal, aji & ahim (2009)
Argumen yang mendukung:
Pendekatan ini pada dapat diterapkan dan relevan dengan
institusi yang memerlukan (Rashid, 1987)
Sesuai dengan prinsip Ibaha (Abdelgader, 1994)
Argumen yang menentang :
Ini tidak bisa diterapkan pada masyarakat yang
kehidupannya mesti berlandaskan pada wahyu.
(Gambling & Karim, 1991)
Ini merusak karena mengandung asumsi yang tidak
Islami (Anwar, 1987)
19. dept of acct - umydept of acct - umy
Pendekatan Deduktif dari ajaran Islam
aps-rizal, aji & ahim (2009)
Adnan & Gaffikin (1997) serta Triyuwono (2000) berpandangan
Bahwa tujuan akuntansi syariah adalah pemenuhan kewajiban zakat
(pertanggungjawaban melalui zakat)
Pendekatan ini diawali dengan menentukan tujuan berdasarkan prinsip Islam yang terdapat dalam Alquran dan Sunah.
Pendekatan deduktif dipelopori oleh beberapa pemikir akuntansi syariah antara lain Iwan Triyuwono, Akhyar Adnan,
Gaffikin dan beberapa pemikir lainnya.
20. dept of acct - umydept of acct - umy
Pendekatan Deduktif
aps-rizal, aji & ahim (2009)
Argumen yang mendukung :
ini akan meminimalisir pengaruh
pemikiran sekular terhadap tujuan dan
akuntansi yang dikembangkan (Karim ,
1995)
Argumen yang menentang :
pendekatan ini sulit dikembangkan
dalam bentuk praktisnya (Rashid, 1987)
21. dept of acct - umydept of acct - umy
Pendekatan Hybrid
aps-rizal, aji & ahim (2009)
Pendekatan ini didasarkan pada prinsip syariah yang sesuai dengan ajaran Islam dan persoalan masyarakat yang
akuntansi syariah mungkin dapat membantu menyelesaikannya (Hameed, 2000)
Tujuan akuntansi syariah dalam pendekatan ini menurut Hameed adalah mewujudkan pertanggungjawaban Islam.
22. dept of acct - umydept of acct - umy
Penerapan Pendekatan Hybrid
aps-rizal, aji & ahim (2009)
Pendekatan hybrid secara parsial telah diterapkan di
lingkungan beberapa perusahaan konvensional.
Hal ini dapat dilihat dari laporan keuangan dan non
keuangan perusahaan maupun disclosure perusahaan
yang memperhatikan tidak hanya masalah ekonomi
melainkan juga masalah sosial dan lingkungan.
Lembaga yang memperhatikan ini adalah GRI dan ACCA.
GRI bergerak dalam mengkaji dan membuat standar
pelaporan perusahaan dengan konsep triple bottom line
(ekonomi, sosial dan lingkungan) (lihat
www.globalreporting.org)
ACCA adalah organisasi profesi akuntan di UK yang
banyak mendorong pengungkapan lebih luas hal-hal yang
berkaitan dengan lingkungan hidup.
23. dept of acct - umydept of acct - umy
Penerapan Pendekatan Hybrid
aps-rizal, aji & ahim (2009)
Pendekatan hybrid mengapresiasi apa yang telah
dikembangkan di Barat, dan menganggap itu perlu
diaplikasikan dalam akuntansi syariah (Yaya & Hameed,
2003)
Aspek selanjutnya yang perlu dilakukan oleh
mengembangkan triple bottom line (economic, sosial,
environmental) menjadi four bottom line (economic,
sosial, environmental & syariah compliance) (Yaya &
Hameed, 2003)