PPT KELAAS 11 (REVOLUSI RUSIA DAN REVOLUSI INDONESIA).pptxMuhammadJuari
Ìý
Revolusi Rusia tahun 1917 menggulingkan pemerintahan otokrasi Tsar dan membentuk pemerintahan komunis. Terjadi dua revolusi, yaitu Revolusi Februari yang menggulingkan Tsar dan Revolusi Oktober yang membentuk pemerintahan Bolshevik di bawah kepemimpinan Lenin. Revolusi ini berdampak pada meluasnya pengaruh komunisme di dunia.
Revolusi Rusia terjadi akibat ketidakpuasan rakyat terhadap pemerintahan otoriter Tsar Nicholas II yang reaksioner dan membawa Rusia ke kekalahan dalam Perang Dunia I. Revolusi Februari 1917 menggulingkan Tsar dan menggantikannya dengan pemerintahan sementara kaum Kadet. Namun, kegagalan kaum Menshevik dan Karensky memperbaiki kondisi ekonomi memicu Revolusi Oktober 1917 di bawah pimpinan Lenin, yang menggantikan p
Sejarah Minat - Revolusi Rusia (Kelas XI Semester 1)maghfiraputeri
Ìý
Revolusi Rusia terjadi dua kali yaitu pada 1905 dan 1917. Revolusi 1905 terjadi karena ketidakpuasan rakyat terhadap pemerintahan otokratis Tsar Nicholas II yang menekan hak-hak politik. Revolusi 1917 disebabkan oleh kekalahan Rusia dalam PD I serta ketidakpuasan terhadap pemerintahan sementara yang didominasi kelas borjuis. Kedua revolusi berakhir dengan jatuhnya monarki dan berdirinya negara komunis Uni Soviet di bawah
Revolusi Rusia terjadi pada awal abad ke-20 karena ketidakpuasan rakyat terhadap pemerintahan otoriter Tsar dan kondisi sosial ekonomi yang buruk. Revolusi didukung oleh kaum buruh dan dipimpin oleh Vladimir Lenin. Revolusi Rusia memberi pengaruh besar bagi gerakan kemerdekaan di Indonesia.
Dokumen ini membahas sejarah berdirinya dan runtuhnya Uni Soviet. Uni Soviet didirikan setelah Revolusi Bolshevik pada 1917 di bawah kepemimpinan Lenin, menggantikan pemerintahan otoriter Tsar Nicholas II. Uni Soviet berkuasa hingga runtuh pada 1991 akibat kemunduran ekonomi dan politik serta munculnya nasionalisme di negara-negara bagiannya.
Revolusi Indonesia berhasil menggulingkan penjajahan Belanda dan memproklamasikan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945. Perjuangan bersenjata melawan Belanda dan sekutu dilakukan di berbagai daerah di Indonesia. Sementara itu, diplomasi dilakukan dalam berbagai konferensi untuk meraih pengakuan kedaulatan. Revolusi memberi pengaruh besar bagi semangat anti kolonialisme di Asia dan Afrika.
Revolusi China terjadi akibat ketidakpuasan rakyat terhadap Dinasti Manchu yang memerintah secara otoriter dan feodal, menyebabkan penderitaan rakyat. Peristiwa penting seperti Perang Candu dan kekalahan dari Jepang memicu semangat nasionalisme dan dorongan untuk merdeka.
1. Dokumen tersebut membahas sejarah revolusi di Cina dari revolusi pertama pada tahun 1911 hingga revolusi ketiga pada tahun 1949 yang mengakhiri pemerintahan Nasionalis dan mendirikan Republik Rakyat Cina di bawah kekuasaan Partai Komunis Cina. 2. Dibahas pula kebijakan-kebijakan ekonomi pemerintah Cina seperti rencana pembangunan lima tahun pertama untuk meningkatkan industri dan transisi menu
Revolusi China 1911 berhasil menggulingkan Dinasti Manchu dan mendirikan Republik China. Nasionalisme China yang semakin kuat karena penyelewengan dan kelemahan pemerintahan asing Manchu memuncak dengan revolusi yang dipimpin Sun Yat Sen. Dinasti Manchu diganti dengan pemerintahan nasional pertama China yang menyatukan 5 suku bangsa di bawah satu identitas nasional.
Pemerintahan Komunis Cina didirikan pada tahun 1949 di bawah kepemimpinan Mao Zedong setelah Partai Komunis mengalahkan Partai Nasionalis dalam perang saudara. Mao memperkenalkan doktrin komunis dan mengarahkan pembangunan negara berdasarkan prinsip-prinsip seperti peranan desa yang lebih penting daripada kota. Hubungan antara Cina dan Uni Soviet memburuk setelah 1956 yang memengaruhi kedua negara. Nixon memb
1. Revolusi Cina dipicu oleh kelemahan Dinasti Qing dan kekalahan Cina dalam perang melawan Jepang pada 1895 dan 1904, serta terbentuknya gerakan nasionalisme di bawah pimpinan Sun Yat Sen.
2. Pemerintahan Dinasti Qing runtuh pada 1911 namun negara terpecah antara utara di bawah para warlord dan selatan di bawah Sun Yat Sen dan Kuomintang.
3. Revolusi Cina memberi pengaruh besar bagi negara-
Dokumen tersebut membahas pergerakan nasionalisme di beberapa negara Asia seperti Cina, Turki, Filipina, dan India. Di Cina, nasionalisme muncul setelah kekalahan dinasti Manchu dan pendudukan asing, yang memunculkan tokoh seperti Sun Yat Sen. Di Turki, nasionalisme bangkit setelah kekalahan Perang Dunia I dan pendudukan wilayah oleh sekutu, dipimpin Mustafa Kemal. Sedangkan di Filipina, nasionalisme lahir
Revolusi Rusia terjadi pada awal abad ke-20 karena ketidakpuasan rakyat terhadap pemerintahan otoriter Tsar dan kondisi sosial ekonomi yang buruk. Revolusi didukung oleh kaum buruh dan dipimpin oleh Vladimir Lenin. Revolusi Rusia memberi pengaruh besar bagi gerakan kemerdekaan di Indonesia.
Dokumen ini membahas sejarah berdirinya dan runtuhnya Uni Soviet. Uni Soviet didirikan setelah Revolusi Bolshevik pada 1917 di bawah kepemimpinan Lenin, menggantikan pemerintahan otoriter Tsar Nicholas II. Uni Soviet berkuasa hingga runtuh pada 1991 akibat kemunduran ekonomi dan politik serta munculnya nasionalisme di negara-negara bagiannya.
Revolusi Indonesia berhasil menggulingkan penjajahan Belanda dan memproklamasikan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945. Perjuangan bersenjata melawan Belanda dan sekutu dilakukan di berbagai daerah di Indonesia. Sementara itu, diplomasi dilakukan dalam berbagai konferensi untuk meraih pengakuan kedaulatan. Revolusi memberi pengaruh besar bagi semangat anti kolonialisme di Asia dan Afrika.
Revolusi China terjadi akibat ketidakpuasan rakyat terhadap Dinasti Manchu yang memerintah secara otoriter dan feodal, menyebabkan penderitaan rakyat. Peristiwa penting seperti Perang Candu dan kekalahan dari Jepang memicu semangat nasionalisme dan dorongan untuk merdeka.
1. Dokumen tersebut membahas sejarah revolusi di Cina dari revolusi pertama pada tahun 1911 hingga revolusi ketiga pada tahun 1949 yang mengakhiri pemerintahan Nasionalis dan mendirikan Republik Rakyat Cina di bawah kekuasaan Partai Komunis Cina. 2. Dibahas pula kebijakan-kebijakan ekonomi pemerintah Cina seperti rencana pembangunan lima tahun pertama untuk meningkatkan industri dan transisi menu
Revolusi China 1911 berhasil menggulingkan Dinasti Manchu dan mendirikan Republik China. Nasionalisme China yang semakin kuat karena penyelewengan dan kelemahan pemerintahan asing Manchu memuncak dengan revolusi yang dipimpin Sun Yat Sen. Dinasti Manchu diganti dengan pemerintahan nasional pertama China yang menyatukan 5 suku bangsa di bawah satu identitas nasional.
Pemerintahan Komunis Cina didirikan pada tahun 1949 di bawah kepemimpinan Mao Zedong setelah Partai Komunis mengalahkan Partai Nasionalis dalam perang saudara. Mao memperkenalkan doktrin komunis dan mengarahkan pembangunan negara berdasarkan prinsip-prinsip seperti peranan desa yang lebih penting daripada kota. Hubungan antara Cina dan Uni Soviet memburuk setelah 1956 yang memengaruhi kedua negara. Nixon memb
1. Revolusi Cina dipicu oleh kelemahan Dinasti Qing dan kekalahan Cina dalam perang melawan Jepang pada 1895 dan 1904, serta terbentuknya gerakan nasionalisme di bawah pimpinan Sun Yat Sen.
2. Pemerintahan Dinasti Qing runtuh pada 1911 namun negara terpecah antara utara di bawah para warlord dan selatan di bawah Sun Yat Sen dan Kuomintang.
3. Revolusi Cina memberi pengaruh besar bagi negara-
Dokumen tersebut membahas pergerakan nasionalisme di beberapa negara Asia seperti Cina, Turki, Filipina, dan India. Di Cina, nasionalisme muncul setelah kekalahan dinasti Manchu dan pendudukan asing, yang memunculkan tokoh seperti Sun Yat Sen. Di Turki, nasionalisme bangkit setelah kekalahan Perang Dunia I dan pendudukan wilayah oleh sekutu, dipimpin Mustafa Kemal. Sedangkan di Filipina, nasionalisme lahir
Masukan untuk Peta Jalan Strategis Keangkasaan IndonesiaDadang Solihin
Ìý
Tujuan penyusunan naskah masukan untuk peta jalan strategis keangkasaan Indonesia ini adalah untuk meningkatkan kedaulatan dan pemanfaatan wilayah angkasa Indonesia dalam rangka memperkuat Ketahanan Nasional dan Visi Indonesia Emas 2045.
Memperkuat Kedaulatan Angkasa dalam rangka Indonesia EmasDadang Solihin
Ìý
Tulisan ini bertujuan untuk mengkaji dan merumuskan kebijakan strategis dalam rangka memperkuat kedaulatan dan pemanfaatan wilayah angkasa Indonesia demi kesejahteraan bangsa. Sebagai aset strategis, wilayah angkasa memiliki peran krusial dalam pertahanan, keamanan, ekonomi, serta pembangunan nasional. Dengan kemajuan teknologi dan meningkatnya aktivitas luar angkasa, Indonesia memerlukan kebijakan komprehensif untuk mengatur, melindungi, dan mengoptimalkan pemanfaatannya. Saat ini, belum ada regulasi spesifik terkait pengelolaan wilayah angkasa, padahal potensinya besar, mulai dari komunikasi satelit, observasi bumi, hingga eksplorasi antariksa.
Restrukturisasi dan Redistribusi Ekonomi melalui Danantara: Pesimis atau Opti...Dadang Solihin
Ìý
Dari perspektif optimis, Danantara dapat menjadi pilar utama dalam pembangunan ekonomi nasional. Dengan manajemen profesional dan tata kelola yang transparan, lembaga ini berpotensi mengoptimalkan pemanfaatan aset negara secara lebih produktif.
2. Faktor Penyebab Munculnya
Revolusi Rusia
â– Pemerintahan Tsar Nicholas II yang
reaksioner.
â– Susunan pemerintahan tsar yang buruk.
â– Perbedaan sosial yang mencolok.
â– Persoalan tanah.
â– Munculnya aliran-aliran.
â– Kekalahan perang pasukan Rusia di
daerah Tannenberg dan Danau Misuri
membuat rakyat kecewa dan kepercayaan
pada tsar hilang. Rakyat jemu melihat
perang dan meng-inginkan perdamaian.
â– Bahaya kelaparan mengancam.
4. Revolusi Februari 1917
• Perlawanan terhadap Tsar Nicola II melalui
demo – demo ditanggapi secara reaksioner
oleh kerajaan Rusia. Dampaknya terjadi
gerakan revolusioner pada Februari 1917.
Terjadinya Revolusi Februari 1917 dimulai dari
Petrograd (Leningrad sekarang). Masyarakat
Rusia yang dikoordinasikan oleh golongan
liberal, sosialis, dan komunis menuntut bahan
makanan dan diikuti dengan pemogokan di
perusahaan-perusahaan.
• Tentara yang diperintahkan untuk menembak
para demonstran dan para pemogok berbalik
menembak para komandannya. Akhirnya,
Revolusi Rusia meletus dan Tsar Nicholas II
ditahan serta dipaksa untuk turun takhta.
5. Dalam perkembangannya kelompok revolusi
membentuk pemerintahan sementara
(dipimpin kaum liberal) atas negara Rusia.
Namun, ternyata kaum liberal tidak
melakukan peruhahan seperti yang dituntut
rakyat. Selanjutnya kaum sosialis (dipimpin
Alexander Kerensky) menggulingkan
pemerintahan yang dipegang oleh kaum
liberal.
6. Revolusi Oktober 1917 (Revolusi Komunis)
• Lenin dan Trotsky kembali ke Rusia dan
mempropagandakan anti borjuis
• Pada waktu pemerintahan dari kaum sosialis
kehilangan kepercayaan terhadap rakyat, kaum
komunis mendekati rakyat dengan
memberikan harapan-harapan. meng-anjurkan
pada petani untuk membagi-bagi tanah, dan
pada buruh untuk menyita pabrik-pabrik.
Dalam keadaan seperti itu, maka terjadilah
revolusi.
• Pemerintahan sosialis di bawah Kerensky pada
tanggal 25 Oktober 1917 berhasil digulindkan
oleh kaum komunis yang dipimpin oleh Lenin.
7. Perubahan Rusia Pasca
Revolusi Rusia
â– Pemerintah membagi bahan
makanan kepada rakyat.
â– Buruh menyita pabrik-pabrik.
â– Tanah dibagi-bagikan kepada para
petani.
â– Semua utang piutang dari
pemerintahan tsar dihapuskan dan
bank menjadi monopoli negara.
â– Diselenggarakan perundingan
damai dengan Jarman, yaitu
perjanjian perdamaian di Brest
Litowsk (1918).
8. Revolusi Rusia bulan Oktober 1917 ini berhasil
dengan baik, tetapi kaum pendukung tsar tetap
melakukan intervensi (1918) untuk
mengembalikan kedudukan tsar sebagai raja
Rusia. Kaum pendukung tsar tersebut menyebut
dirinya Rusia Putih, sedangkan kaum komunis
menyebut dirinya Rusia Merah. Kaum Rusia Putih
mengadakan perlawanan terhadap pemerintahan
yang dipegang oleh kaum komunis. Pemimpin
perlawanan kaum Rusia Putih adalah Jenderal
Denikin (Anton Ivanovich Denikin) dan Wrangel
(Pyotr Nikolayevich Wrangel).
Rusia Putih dan Merah
9. Dampak Revolusi Rusia
â– Meluasnya komunisme ke seluruh
dunia dengan Rusia sebagai
pemimpinnya.
â– Modernisasi Rusia
mengembangkan Rusia terutama
dalam bidang industri dan per-
tanian.
â– Munculnya demokrasi Soviet yaitu
demokrasi yang berlandaskan
komunisme.
â– Penghapusan sistem pemerintahan
tsar di Rusia.