1. The coffee pot Game
Ini adalah permainan yang sangat menyenangkan
untuk diterapkan di kelas anda. Tujuan dari permainan ini adalah melatih
kemampuan siswa dalam menggunakan kalimat pertanyaan untuk menebak
sebuah kata kerja.
Mintalah seorang siswa untuk keluar kelas, sementara tunjukkan sebuah kata
kerja kepada semua siswa yang ada di dalam kelas. (misal: "walk". "eat",
"dance", dll).
Kemudian, mintalah siswa yang berada di luar tadi untuk masuk kembali ke
dalam kelas. Dan dia harus mencari tahu kata kerja yang telah disebutkan tadi
dengan menggunakan Yes-No Question pada siswa yang lain. Gunakan kata
coffeepot sebagai kata pengganti untuk kata kerja yang harus ditebak tadi.
Contoh : Do you coffeepot everyday?, "Do you coffeepot with your legs? ", "Do
you coffeepot in the diningroom? " sampai akhirnya dia bisa menebak kata
misterius tadi.
WHATS BEHIND YOU? (Memory Game)
Mintalah siswa untuk tetap tinggal di tempat duduknya masing-masing.
Kemudian berilah mereka waktu untuk memperhatikan siswa yang duduk di
belakang mereka dan segala sesuatu yang berada di sekitarnya. Setelah itu,
tunjuklah siswa secara acak untuk mendiskripsikan teman di belakangnya.
Seperti baju apa yang sedang ia pakai, sepatunya, warna tasnya, aksesories
yang ia gunakan, benda-benda yang ada di atas mejanya, dan lain-lain.
Sebelum mendiskripsikan, mata dari siswa itu harus ditutup.
2. Contoh :
I want to tell about my friend, Lisa. She is wearing a white shirt. Her bag is
blue with tweety picture on it, She is wearing blak shoes. There are 2 books
and a dictionary on her desk.
Dalam memilih siswasecara lebih menarik, anda bisa menggunakan sebuah bola
yang anda lemparkan tanpa melihat ke arah siswa. Siswa yang terkena bola
tersebut, atau siswa yang terdekat dari bola tersebut yang harus menceritakan
tentang teman mereka.
Words Chain
Mintalah siswa pertama untuk menyebutkan sebuah kata atau kalimat seperti
misalnya : I played soccer, kemudian siswa di sampingnya harus mengatakan
kalimat yang sama dan membuat sebuah kalimat yang baru, He played soccer
and I watched TV. Siswa yang duduk di sampingnya kemudian mengulang dua
kalimat sebelumnya dan mengucapkan sebuah kalimat yang baru, He played
soccer, she watched TV and I played computer games.
Hitunglah jumlah kalimat yang bisa diingat siswa dan lanjutkan sampai seorang
siswa membuat kesalahan atau tidak ingat. Ketika seorang siswa membuat
kesalahan atau lupa, mulailah lagi sebuah kata atau kalimat yang baru dari
siswa tersebut. Siswa yang paling banyak mengingat kata atau kalimat adalah
pemenangnya. Ulangi lagi sampai ada yang bisa membuat rekor baru dalam
kelas tersebut.
Anda bisa menggunakan permainan ini pada setiapmateri pelajaran di kelas
anda. Jika sedang mempelajari tentang Present Continuos Tense, maka suruh
siswamembuat kalimat dengan menggunakan tense tersebut.
3. What time is it Mr. Wolf?
Mintalah sekelompok siswa untuk berdiri berderet ke belakang dan seorang
siswa untuk berdiri berlawanan di depan menjadi Mr. Wolf. Pastikan bahwa
jarak siswa yang berderet dengan Mr. Wolf cukup jauh. Kemudian suruhlah
siswayang berderet untuk bertanya pada Mr. Wolf, What time is it Mr. Wolf?
dan Mr. Wolf menjawab waktu tertentu. Misal Its 4 oclock, kemudian siswa
yang berderet melangkah sebanyak 4 langkah ke depan.
Kemudian mereka bertanya lagi, sampai akhirnya jarak mereka cukup dekat
bagi Mr. Wolf untuk mengejar dan menangkap salah satu dari mereka sambil
berkata, Its lunchtime!!. Ketika salah seorang siswa tertangkap, maka dia
harus menjadi Mr. Wolf berikutnya.
SPEAK ABOUT CARDS
4. Siapkan beberapa kartu dan tulislah pada masing-masing kartu sebuah topik
percakapan yang disukai oleh siswa kita. Selanjutnya, bagikan set kartu
tersebut pada siswa. Kemudian kocoklah kartu tersebut dan ambil salah satu
kartu untuk menjadi topik percakapan dalam kelompok mereka.
Sebaiknya, dalam memilih topik percakapan guru harus melihat kemampuan
dan kondisi siswa. Untuk siswa yang mempunyai level setara elementary
topiknya bisa berupa mendiskripsikan sebuah benda atau seseorang, kegiatan
sehari-hari, kegiatan di waktu lampau, liburan, atau acara TV kesukaan
mereka.
Untuk siswa yang mempunyai level lebih tinggi setara intermediate, pilihlah
topik yang memancing siswa untuk memberikan pendapat mereka atau topik
memiliki unsur pro dan kontra. Setelah semua anggota dalam grup selesai
mengungkapkan atau menceritakan tentang topik tersebut, kartu yang lain bisa
dipilih lagi untuk topik percakapan selanjutnya.