際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Sifat sifat terpuji
A.
PENGERTIAN
BERBAIK
SANGKA
(HUSNUZAN)
B.
KEUTAMAAN
BERBAIK
SANGKA
(HUSNUZAN)
D.
KERUGIAN
BERBURUK
SANGKA
(SUUZON)
C.
LARANGAN
BERBURUK
SANGKA
(SUUZON)
A. PENGERTIAN HUSNUZAN
Arti Husnuzan secara harfiah adalah berbaik sangka.
Husnuzan kepada Allah berarti berbaik sangka kepada
Allah SWT dalam hal apa pun. Berbaik sngka kepada
Allah merupakan salah satu cara mensyukuri nikmat
atau anugerah yang diberikan Allah kepada kita.
Kebahagiaan, kesedihan, berkah, musibah, dan apa
pun yang telah ditetapkan oleh Allah atas diri kita
pasti mengandung hikmah yang dapat kita petik.
HUSNUZAN KEPADA
ALLAH
Husnuzan kepada Allah swt terdiri dari
3 macam, yaitu husnuzan kepada Allah
karena :
a. Keagungan / keindahan sifatnya.
b. Ihsan-Nya / kebaikan-Nya
c. Keduanya, yaitu keagungan /
keindahan sifatnya dan ihsan-Nya /
kebaikan-Nya.
Beberapa Hal Yang Menjadikan Orang
Berprasangka Buruk
 Lemahnya pendekatan diri kepada Allah SWT.
 Pengalaman masa lalu
 Pengaruh lingkungan
Hubungan baik antara manusia yang satu dengan yang lainnya
(khususnya muslim yang satu dengan muslim lainnya)
merupakan sesuatu yang harus diupayakan dengan sebaik-
baiknya. Hal itu disebabkan Allah swt , telah menggariskan
bahwa setiap mukmin itu bersaudara. Allah berfirman dlam
surah al-Hujurat : 10
Yang artinya :  sesungguhnya orang-orang yang mukmin itu
bersaudara, karena itu damaikanlah antara saudara mu (yang
berselisih) dan bertawakalah kepada Allah agar kamu
mendapat rahmat.
(Q.S. al-Hujurat/49: 10)
TINGKATAN UKHUWAT
Husnuzan Kepada diri sendiri berarti percaya kepada diri sendiri
bahwa dirinya mampu menghadapi tantangan kehidupan. Seorang
muslim tidak boleh berprasangka buruk pada diri sendiri, bersikap
pesimis, merasa tidak mampu, dan berputus asa. Allah berfirman dalam
surah al-yusuf ayat 87 yang artinya,
Wahai anak-anakku! Pergilah kamu, carilah (berita) tentang yusuf &
saudaranya & jangan kamu berputus asa dari rahmat allah.
Sesungguhnya yg berputus asa dari rahmat Allah, hanyalah orang-orang
yg kafir. (Q.S. al-Yusuf/12:87)
Beberapa Sikap Terpuji Yang Dilakukan
Oleh Orang Yang BerbaikSangka
 Syukur
 Sabar
 Saling Menghormati
 Berbuat Baik Kepada Tetangga
 Percaya Diri
 Gigih dalam :
 Menuntut Ilmu
 Bekerja Mencari Rezeki Yang Halal
 Berinisiatif
 Hubungan persahabatan menjadi baik
 Terhindar dari penyesalan dalam hubungan
dengan sesama
 Berbahagia Atas Segala Kemajuan Yang
Dicapai Orang Lain, Meskipun Diri Sendiri
Belum Dapat Mencapainya
C. KERUGIAN BERBURUK SANGKA
(SUUZAN)
 Mendapat dosa
 Dusta yang besar
 Perilaku menjadi buruk
 Dijauhi oleh sesama
 DLL.
D. LARANGAN BERBURUK SANGKA
Berburuk sangka termasuk perbuatan tercela
yang mengakibatkan kerugian, baik bagi diri sendiri
maupun orang lain dan sangat dilarang didalam
islam.
Buruk sangka berasal dari godaan setan yg
bermaksud mencelakakan diri kitaka.
Sehubungan dengan hal itu, Khalifah Umar bin
Khattab r.a. menyatakan,  Janganlah kamu
menyangka dengan satu kata pun yg keluar dari
seorang saudaramu yg mukmin, kecuali dengan
kebaikan yg engkau dapatkan bahwa kata-kata itu
mengandung kebaikan
MARILAH KITA BERSAMA-SAMA
MENJAUHI SIKAP SUUZAN (BERBURUK
SANGKA) DAN SELALU HUSNNUZAN
(BERBAIK SANGKA) TERHADAR SIAPA
SAJA BAIK KEPADA ALLAH SWT.
SESAMA MANUSIA DAN JANGAN LUPA
PADA DIRI SENDIRI
SEKIAN DARI KAMI
WASSALAMUALAIKUM WR.WR

More Related Content

Sifat sifat terpuji

  • 3. A. PENGERTIAN HUSNUZAN Arti Husnuzan secara harfiah adalah berbaik sangka. Husnuzan kepada Allah berarti berbaik sangka kepada Allah SWT dalam hal apa pun. Berbaik sngka kepada Allah merupakan salah satu cara mensyukuri nikmat atau anugerah yang diberikan Allah kepada kita. Kebahagiaan, kesedihan, berkah, musibah, dan apa pun yang telah ditetapkan oleh Allah atas diri kita pasti mengandung hikmah yang dapat kita petik.
  • 4. HUSNUZAN KEPADA ALLAH Husnuzan kepada Allah swt terdiri dari 3 macam, yaitu husnuzan kepada Allah karena : a. Keagungan / keindahan sifatnya. b. Ihsan-Nya / kebaikan-Nya c. Keduanya, yaitu keagungan / keindahan sifatnya dan ihsan-Nya / kebaikan-Nya.
  • 5. Beberapa Hal Yang Menjadikan Orang Berprasangka Buruk Lemahnya pendekatan diri kepada Allah SWT. Pengalaman masa lalu Pengaruh lingkungan
  • 6. Hubungan baik antara manusia yang satu dengan yang lainnya (khususnya muslim yang satu dengan muslim lainnya) merupakan sesuatu yang harus diupayakan dengan sebaik- baiknya. Hal itu disebabkan Allah swt , telah menggariskan bahwa setiap mukmin itu bersaudara. Allah berfirman dlam surah al-Hujurat : 10 Yang artinya : sesungguhnya orang-orang yang mukmin itu bersaudara, karena itu damaikanlah antara saudara mu (yang berselisih) dan bertawakalah kepada Allah agar kamu mendapat rahmat. (Q.S. al-Hujurat/49: 10)
  • 8. Husnuzan Kepada diri sendiri berarti percaya kepada diri sendiri bahwa dirinya mampu menghadapi tantangan kehidupan. Seorang muslim tidak boleh berprasangka buruk pada diri sendiri, bersikap pesimis, merasa tidak mampu, dan berputus asa. Allah berfirman dalam surah al-yusuf ayat 87 yang artinya, Wahai anak-anakku! Pergilah kamu, carilah (berita) tentang yusuf & saudaranya & jangan kamu berputus asa dari rahmat allah. Sesungguhnya yg berputus asa dari rahmat Allah, hanyalah orang-orang yg kafir. (Q.S. al-Yusuf/12:87)
  • 9. Beberapa Sikap Terpuji Yang Dilakukan Oleh Orang Yang BerbaikSangka Syukur Sabar Saling Menghormati Berbuat Baik Kepada Tetangga Percaya Diri Gigih dalam : Menuntut Ilmu Bekerja Mencari Rezeki Yang Halal Berinisiatif
  • 10. Hubungan persahabatan menjadi baik Terhindar dari penyesalan dalam hubungan dengan sesama Berbahagia Atas Segala Kemajuan Yang Dicapai Orang Lain, Meskipun Diri Sendiri Belum Dapat Mencapainya
  • 11. C. KERUGIAN BERBURUK SANGKA (SUUZAN) Mendapat dosa Dusta yang besar Perilaku menjadi buruk Dijauhi oleh sesama DLL.
  • 12. D. LARANGAN BERBURUK SANGKA Berburuk sangka termasuk perbuatan tercela yang mengakibatkan kerugian, baik bagi diri sendiri maupun orang lain dan sangat dilarang didalam islam. Buruk sangka berasal dari godaan setan yg bermaksud mencelakakan diri kitaka. Sehubungan dengan hal itu, Khalifah Umar bin Khattab r.a. menyatakan, Janganlah kamu menyangka dengan satu kata pun yg keluar dari seorang saudaramu yg mukmin, kecuali dengan kebaikan yg engkau dapatkan bahwa kata-kata itu mengandung kebaikan
  • 13. MARILAH KITA BERSAMA-SAMA MENJAUHI SIKAP SUUZAN (BERBURUK SANGKA) DAN SELALU HUSNNUZAN (BERBAIK SANGKA) TERHADAR SIAPA SAJA BAIK KEPADA ALLAH SWT. SESAMA MANUSIA DAN JANGAN LUPA PADA DIRI SENDIRI