ºÝºÝߣ

ºÝºÝߣShare a Scribd company logo
SISTEM INFORMASI KEUANGAN By Tommy (eradata, 022-76743214)
Profil Perusahaan Bergerak di bidang IT sejak tahun 2001 Didukung oleh tenaga-tenaga ahli : Software Engineering Hardware & Network (Cisco    CCNE) Melayani konsumen koperasi sejak 2002
Customer Reference Software: PEMKAB Cirebon    SIMPEG APJATI    SISNAKER KPN Majalengka    SIMKOP Maleer Finance    Sisfo Kredit Koperasi Indocement Koperasi pt. Embee Plumbon tekstil, cirebon Koperasi 2  Simpan Pinjam binaan DEPKOP Jakarta Barat    USP, Waserba Koperasi2 Simpan Pinjam binaan Balatkop Prov. Jawa Tengah SIMRS    RSUD Garut, RSUD Sukabumi SisFo Perencanaan Pembangunan    Tasikmalaya SisFo Keuangan    beberapa Perusahaan di Jawa Barat
Customer Reference Hardware: Pt. TELKOM – Div. Multimedia    Hardware (LAN) POLRI    Sistem Integrator WAN Video Conference Cabling Instalasi (UTP, FO) Network Active Device BPS Pusat    Server Maintenance Sun Solaris Digital HP Maintenance Client (multi platform)
Sample Program Terdiri atas: Modul unit simpan pinjam Modul Pertokoan Modul akuntansi/keuangan
Modul unit akuntansi
Ìý
Ìý
Ìý
Modul simpan pinjam
Modul mini market
Kondisi eksisting sistem kop.  Pada umumnya   SIMKOP    adm. Toko & simpan pinjam  (stand-alone)  atau  Belum ada SIMKOP Pembukuan induk dilakukan terpisah    tidak terintegrasi    human error Sistem pelaporan belum instan    perlu konsolidasi (waktu proses relatif lebih lama) Kebutuhan informasi makin kompleks    volume pengolahan data meningkat    dapat menghambat pertumbuhan organisasi
Usulan Master Plan
Tahapan-tahapan Analisis (Software requirements analysis). tahap analisa kebutuhan dalam pelaksanaan/pengembangan perangkat lunak Design tahap penerjemahan dari keperluan atau data yang telah dianalisis kedalam bentuk yang mudah dimengerti oleh user mencakup struktur data, arsitektur perangkat lunak, dan prosedur rinci code generation tahap menerjemahkan data atau pemecahan masalah yang telah dirancang kedalam bahasa pemrograman komputer Testing setelah program dibuat maka tahap selanjutnya adalah uji coba terhadap program tersebut. Sampai ketahap ini software  bisa dikatakan sudah jadi dan dapat dipakai oleh user/pemakai
Perbandingan eksisting vs stlh implementasi    Koperasi yg belum ada SIMKOP sama sekali Eksisting Pembukuan  manual Aplikasi file server    kinerja lbh lambat dlm LAN Pengolahan data semi manual Pencatatan dapat berulang Usulan SIMKOP  di-implementasikan bertahap dengan modul: Simpan Pinjam Keuangan/ Akuntansi Aplikasi client-server (DMBS & SQL    mudah u/ dikembangkan Pengolahan data oleh komputer Pencatatan diminimalisir
Perbandingan eksisting vs stlh implementasi (planning)     Untuk Koperasi yg telah memiliki SIMKOP Eksisting Pembukuan induk dilakukan terpisah Aplikasi file server    kinerja lbh lambat dlm LAN Pengolahan data semi manual Pencatatan dapat berulang Usulan SIMKOP sudah terintegrasi  Aplikasi client-server (DMBS & SQL    mudah u/ dikembangkan Pengolahan data oleh komputer Pencatatan diminimalisir Modul web-based (open platform) memudahkan dlm penyajian informasi khususnya bagi pengurus, anggota koperasi, dan pihak lainnya

More Related Content

SIMKEU Koperasi

  • 1. SISTEM INFORMASI KEUANGAN By Tommy (eradata, 022-76743214)
  • 2. Profil Perusahaan Bergerak di bidang IT sejak tahun 2001 Didukung oleh tenaga-tenaga ahli : Software Engineering Hardware & Network (Cisco  CCNE) Melayani konsumen koperasi sejak 2002
  • 3. Customer Reference Software: PEMKAB Cirebon  SIMPEG APJATI  SISNAKER KPN Majalengka  SIMKOP Maleer Finance  Sisfo Kredit Koperasi Indocement Koperasi pt. Embee Plumbon tekstil, cirebon Koperasi 2 Simpan Pinjam binaan DEPKOP Jakarta Barat  USP, Waserba Koperasi2 Simpan Pinjam binaan Balatkop Prov. Jawa Tengah SIMRS  RSUD Garut, RSUD Sukabumi SisFo Perencanaan Pembangunan  Tasikmalaya SisFo Keuangan  beberapa Perusahaan di Jawa Barat
  • 4. Customer Reference Hardware: Pt. TELKOM – Div. Multimedia  Hardware (LAN) POLRI  Sistem Integrator WAN Video Conference Cabling Instalasi (UTP, FO) Network Active Device BPS Pusat  Server Maintenance Sun Solaris Digital HP Maintenance Client (multi platform)
  • 5. Sample Program Terdiri atas: Modul unit simpan pinjam Modul Pertokoan Modul akuntansi/keuangan
  • 12. Kondisi eksisting sistem kop. Pada umumnya SIMKOP  adm. Toko & simpan pinjam (stand-alone) atau Belum ada SIMKOP Pembukuan induk dilakukan terpisah  tidak terintegrasi  human error Sistem pelaporan belum instan  perlu konsolidasi (waktu proses relatif lebih lama) Kebutuhan informasi makin kompleks  volume pengolahan data meningkat  dapat menghambat pertumbuhan organisasi
  • 14. Tahapan-tahapan Analisis (Software requirements analysis). tahap analisa kebutuhan dalam pelaksanaan/pengembangan perangkat lunak Design tahap penerjemahan dari keperluan atau data yang telah dianalisis kedalam bentuk yang mudah dimengerti oleh user mencakup struktur data, arsitektur perangkat lunak, dan prosedur rinci code generation tahap menerjemahkan data atau pemecahan masalah yang telah dirancang kedalam bahasa pemrograman komputer Testing setelah program dibuat maka tahap selanjutnya adalah uji coba terhadap program tersebut. Sampai ketahap ini software bisa dikatakan sudah jadi dan dapat dipakai oleh user/pemakai
  • 15. Perbandingan eksisting vs stlh implementasi  Koperasi yg belum ada SIMKOP sama sekali Eksisting Pembukuan manual Aplikasi file server  kinerja lbh lambat dlm LAN Pengolahan data semi manual Pencatatan dapat berulang Usulan SIMKOP di-implementasikan bertahap dengan modul: Simpan Pinjam Keuangan/ Akuntansi Aplikasi client-server (DMBS & SQL  mudah u/ dikembangkan Pengolahan data oleh komputer Pencatatan diminimalisir
  • 16. Perbandingan eksisting vs stlh implementasi (planning)  Untuk Koperasi yg telah memiliki SIMKOP Eksisting Pembukuan induk dilakukan terpisah Aplikasi file server  kinerja lbh lambat dlm LAN Pengolahan data semi manual Pencatatan dapat berulang Usulan SIMKOP sudah terintegrasi Aplikasi client-server (DMBS & SQL  mudah u/ dikembangkan Pengolahan data oleh komputer Pencatatan diminimalisir Modul web-based (open platform) memudahkan dlm penyajian informasi khususnya bagi pengurus, anggota koperasi, dan pihak lainnya