Dokumen tersebut membahas tentang Ihsanul Amal atau amal yang diterima oleh Allah. Terdapat dua syarat untuk mendapatkan Ihsanul Amal yaitu ikhlas dan menghindari riya'. Amal hanya akan diterima oleh Allah jika dilakukan dengan niat ikhlas semata-mata untuk ridha-Nya dan tidak karena pujian orang lain atau ingin dilihat oleh orang lain. Balasan bagi amal yang dilakukan karena riya' adal
2. 惺 愆惘惺 悋 悋ル悖 リ惠愕 惷悋悖惘 悋惠悋ル悋愕 悽 悵ル悋 悖 ルル 悋悋 悋惺 愕リ悖
Dan Dia-lah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, dan adalah Arasy-
Nya di atas air, agar Dia menguji siapakah di antara kamu yang lebih baik
amalnya,(TQS. Hud; 7)
悖 ルル 悸悋ルルル悋 惠悋 悽 悵ル悋悋惺 愕リ悖惘愃悋 慍慍惺悋
Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang
lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun (TQS. Al-Mulk;2)
5. 1. Ikhlas
memurnikan amal sholeh hanya untuk Allah
Hati dipenuhi oleh Allah tidak ada ruang untuk manusia
6. 悋 悧惘悋 悋ルルル悒 悋惠ルル悋惡 悋惺ル悋悖 悋ルルル悒ル悖 悋ル惶 悋ルル惆 ル悒 惠惘悴 惠悋悒リ悖惘悋 ル
ル悒 惘悋悴 悋 ル悒 惠惘悴 悋忰
"Semua perbuatan tergantung niatnya, dan (balasan) bagi tiap-tiap orang
(tergantung) apa yang diniatkan; Barangsiapa niat hijrahnya karena dunia yang
ingin digapainya atau karena seorang perempuan yang ingin dinikahinya, maka
hijrahnya adalah kepada apa dia diniatkan (HR. Bukhari)
11. (Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Habib Al Haritsi telah menceritakan kepada kami Khalid bin Al Harits telah
menceritakan kepada kami Ibnu Juraij telah menceritakan kepadaku Yunus bin Yusuf dari Sulaiman bin Yasar dia berkata,
"Orang-orang berpencar dari hadapan Abu Hurairah, setelah itu Natil, seorang penduduk Syam, bertanya, "Wahai Syaikh,
ceritakanlah kepada kami hadits yang pernah kamu dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam!" dia menjawab,
"Ya, saya pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya manusia yang pertama
kali dihisap pada hari Kiamat ialah seseorang yang mati syahid, lalu diperlihatkan kepadanya kenikmatan sehingga ia
mengetahuinya dengan jelas, lantas Dia bertanya: 'Apa yang telah kamu lakukan di dunia wahai hamba-Ku? Dia
menjawab: 'Saya berjuang dan berperang demi Engkau ya Allah sehingga saya mati syahid.' Allah berfirman: 'Dusta
kamu, sebenarnya kamu berperang bukan karena untuk-Ku, melainkan agar kamu disebut sebagai orang yang berani.
Kini kamu telah menyandang gelar tersebut.' Kemudian diperintahkan kepadanya supaya dicampakkan dan dilemparkan
ke dalam neraka. Dan didatangkan pula seseorang yang belajar Al-Qur'an dan mengajarkannya, lalu diperlihatkan
kepadanya kenikmatan sehingga ia mengetahuinya dengan jelas, Allah bertanya: 'Apa yang telah kamu perbuat? ' Dia
menjawab, 'Saya telah belajar ilmu dan mengajarkannya, saya juga membaca Al Qur'an demi Engkau.' Allah berfirman:
'Kamu dusta, akan tetapi kamu belajar ilmu dan mengajarkannya serta membaca Al Qur'an agar dikatakan seorang yang
mahir dalam membaca, dan kini kamu telah dikatakan seperti itu, kemudian diperintahkan kepadanya supaya dia
dicampakkan dan dilemparkan ke dalam neraka. Dan seorang laki-laki yang di beri keluasan rizki oleh Allah, kemudian dia
menginfakkan hartanya semua, lalu diperlihatkan kepadanya kenikmatan sehingga ia mengetahuinya dengan jelas.' Allah
bertanya: 'Apa yang telah kamu perbuat dengannya? ' dia menjawab, 'Saya tidak meninggalkannya sedikit pun melainkan
saya infakkan harta benda tersebut di jalan yang Engkau ridlai." Allah berfirman: 'Dusta kamu, akan tetapi kamu
melakukan hal itu supaya kamu dikatakan seorang yang dermawan, dan kini kamu telah dikatakan seperti itu.' Kemudian
diperintahkan kepadanya supaya dia dicampakkan dan dilemparkan ke dalam neraka." Dan telah menceritakan kepadaku
Ali bin Khasyram telah mengabarkan kepada kami Al Hajjaj -yaitu Ibnu Muhammad- dari Ibnu Juraij telah menceritakan
kepadaku Yunus bin Yusuf dari Sulaiman bin Yasar dia berkata, "Orang-orang berpencar dari hadapan Abu Hurairah,
lantas Natil As Syami kemudian dia menyebutkan hadits tersebut seperti haditsnya Khalid bin Al Harits. (HR. Musilm)
13. 惺 悋 悋 悵悽 愕悋惘 悋惠悛 悋 悋惠悋
"Apa-apa yang diberikan/diperintahkan Rasul kepada-mu maka terimalah/laksankanlah,
dan apa yang dila-rangnya bagimu maka tinggalkanlah." (Al-Hasyr 7)
14. 悋惘ル悖 愕ル 悋惺 惺 惆惘
"Siapa saja yang melakukan suatu perbuatan yang tak ada
perintah kami atasnya, maka perbuatan itu tertolak." (HR.
Muslim)
惆惘 愕ル 悋 悋悵 悋惘ル悖 惓惆リ悖
"Siapa saja yang mengada-adakan dalam urusan (agama)
kami ini sesuatu yang tidak berasal darinya, maka hal itu
tertolak." (HR. Bukhari)