ºÝºÝߣ

ºÝºÝߣShare a Scribd company logo
Fertilizer Supply Chain
By : LUWI DARMAWAN
©2021
PERMASALAHAN DISTRIBUSI PUPUK
1. Keterlambatan terutama di tingkat kabupaten/kota dalam
menerbitkan Surat Keputusan (SK) alokasi pupuk bersubsidi 2021.
2. Petani Sulit Dapat Pupuk Bersubsidi, karena sarana dan prasarana
belum siap
• E-Kartu Tani Belum terdistribusi merata
• Jaringan Internet belum merata
• Mesin EDC yang membaca Kartu Tani
belum optimal
3. Masih sedikit Petani yang menggunakan E-Kartu Tani
4. Petani yang tidak memiliki Kartu Tani butuh solusi
• Petani harus menunjukkan KTP
• Petani harus sudah terdaftar dalam e-RDKK
MEKANISME DISTRIBUSI
PUPUK BERSUBSIDI
(SAAT INI - KONVENSIONAL)
PETANI TIDAK DAPAT PUPUK ???
KONVENSIONAL
X
WE PROPOSE …
SMART AGRICULTURE
Istilah Smart Agriculture mengacu pada
penggunaan teknologi seperti Sistem Informasi,
Internet of Things (IoT), sensor, sistem lokasi,
robot, drone, dan kecerdasan buatan di
pertanian.
Tujuan utamanya adalah meningkatkan kualitas
dan kuantitas tanaman sekaligus
mengoptimalkan tenaga kerja yang digunakan.
AGRICULTURAL
ASSET MANAGEMENT
Smart Agriculture
Smart Agriculture
Agricultural Asset Management - Fertilizer
• Data Informasi Petani
• Jumlah Sawah/Lahan
• Jenis Tanaman
• Kapasitas Produksi
• Berapa Jumlah Panen
• Prediksi Panen
• Kesehatan Padi
• Kebutuhan Pupuk
• Perencanaan (Import atau Tidak)
• Connect to Command Center
FERTILIZER
SUPPLY CHAINS
FERTILIZER
SUPPLY CHAIN
The fertilizer supply chain was
well composed of four main
market intermediaries:
• Local Wholesalers,
• Village Retailers,
• Company Agents and
• Farmers
OUR SOLUTION :
Smart Agriculture
TEKNIK MENGHITUNG
KEBUTUHAN PUPUK DI
SAWAH
Contoh : Diketahui Luas Lahan 750 m2.
Rekomendasi Pupuk yang dianjurkan :
N=200 kg/ha, SP36= 75 kg/ha dan KCl= 25 kg/ha.
Menghitung Kebutuhan Pupuk:
Rumus = Rekomendasi Pupuk : Luas Lahan x Luas Lahan Real
N (Urea) : 200/10.000 x 750 = 150 kg/ha
P (Phospor): 75/10.000 x 750 = 56,25 kg/ha
KCl : 25/10.000 x 750= 18,75 kg/ha
Sumber : Litbang Kementan RI
COMMAND CENTER
SMART AGRICULTURE
SMART
AGRICULTURE
Smart Agriculture
Manfaat Command Center for Agriculture
• Integrated Dashboard
• Data Panen Nasional
• Data Kebutuhan Pupuk Nasional
• Data Produksi Pupuk
• Forecast Kebutuhan Pangan Nasional
• Forecast Cuaca (Connect to BMKG)
• Data Supply Gudang Nasional
• Data Permintaan Bibit Petani
• Data Daerah Penghasil Produktif
• Data Kelompok Tani
• dll
SMART Dashboard Agriculture
GUDANG
FULFILLMENT
Holding Pupuk Indonesia
Gudang Pupuk seluruh Indonesia
Data Gudang Pupuk BUMN
• Gudang Lini I: 5 unit Kap. ± 567.400 ton
• Gudang Lini II: 42unit Kap. ± 1.033.134 ton
• Gudang Lini III: 602unit Kap. ± 1.895.658 ton
• Total Kapasitas Gudang: 649unit Kap. ± 3.496.192 ton
• Armada Truk sewa: 6.151 unit
• Distributor: 1.542 distributor
• Pengecer: 45.005 pengecer
Smart Agriculture
Biaya Pembangunan Sistem & Pendukung
No Product / System Satuan Harga
1 Pembangunan Sistem Agricultural Asset
Management – Fertilizer
1 Paket Rp 35.000.000.000,-
2 Command Center for Agriculture
-- Pembangunan Fisik Ruang Command Center
-- Peralatan & Software pendukung CC
1 Paket Rp 25.000.000.000,-
3 Pembangunan Dashboard Smart Agriculture 1 Paket Rp 15.000.000.000,-
4 Pembangunan Data Center Smart Agricukture 1 Paket Rp 7.500.000.000,-
TOTAL Rp 82.500.000.000,-
Contact Us
Jl. Aren No. 29 Tomang Jakarta, Indonesia 11430
Jl. Mandala Utara No. 603 Tomang, Jakarta Barat
Telp/WA : 0857-7313-9460 (LUWI DARMAWAN)
TERIMA KASIH

More Related Content

Smart Agriculture

  • 1. Fertilizer Supply Chain By : LUWI DARMAWAN ©2021
  • 2. PERMASALAHAN DISTRIBUSI PUPUK 1. Keterlambatan terutama di tingkat kabupaten/kota dalam menerbitkan Surat Keputusan (SK) alokasi pupuk bersubsidi 2021. 2. Petani Sulit Dapat Pupuk Bersubsidi, karena sarana dan prasarana belum siap • E-Kartu Tani Belum terdistribusi merata • Jaringan Internet belum merata • Mesin EDC yang membaca Kartu Tani belum optimal 3. Masih sedikit Petani yang menggunakan E-Kartu Tani 4. Petani yang tidak memiliki Kartu Tani butuh solusi • Petani harus menunjukkan KTP • Petani harus sudah terdaftar dalam e-RDKK
  • 3. MEKANISME DISTRIBUSI PUPUK BERSUBSIDI (SAAT INI - KONVENSIONAL) PETANI TIDAK DAPAT PUPUK ??? KONVENSIONAL X
  • 5. SMART AGRICULTURE Istilah Smart Agriculture mengacu pada penggunaan teknologi seperti Sistem Informasi, Internet of Things (IoT), sensor, sistem lokasi, robot, drone, dan kecerdasan buatan di pertanian. Tujuan utamanya adalah meningkatkan kualitas dan kuantitas tanaman sekaligus mengoptimalkan tenaga kerja yang digunakan.
  • 9. Agricultural Asset Management - Fertilizer • Data Informasi Petani • Jumlah Sawah/Lahan • Jenis Tanaman • Kapasitas Produksi • Berapa Jumlah Panen • Prediksi Panen • Kesehatan Padi • Kebutuhan Pupuk • Perencanaan (Import atau Tidak) • Connect to Command Center
  • 11. FERTILIZER SUPPLY CHAIN The fertilizer supply chain was well composed of four main market intermediaries: • Local Wholesalers, • Village Retailers, • Company Agents and • Farmers
  • 14. TEKNIK MENGHITUNG KEBUTUHAN PUPUK DI SAWAH Contoh : Diketahui Luas Lahan 750 m2. Rekomendasi Pupuk yang dianjurkan : N=200 kg/ha, SP36= 75 kg/ha dan KCl= 25 kg/ha. Menghitung Kebutuhan Pupuk: Rumus = Rekomendasi Pupuk : Luas Lahan x Luas Lahan Real N (Urea) : 200/10.000 x 750 = 150 kg/ha P (Phospor): 75/10.000 x 750 = 56,25 kg/ha KCl : 25/10.000 x 750= 18,75 kg/ha Sumber : Litbang Kementan RI
  • 18. Manfaat Command Center for Agriculture • Integrated Dashboard • Data Panen Nasional • Data Kebutuhan Pupuk Nasional • Data Produksi Pupuk • Forecast Kebutuhan Pangan Nasional • Forecast Cuaca (Connect to BMKG) • Data Supply Gudang Nasional • Data Permintaan Bibit Petani • Data Daerah Penghasil Produktif • Data Kelompok Tani • dll
  • 22. Gudang Pupuk seluruh Indonesia
  • 23. Data Gudang Pupuk BUMN • Gudang Lini I: 5 unit Kap. ± 567.400 ton • Gudang Lini II: 42unit Kap. ± 1.033.134 ton • Gudang Lini III: 602unit Kap. ± 1.895.658 ton • Total Kapasitas Gudang: 649unit Kap. ± 3.496.192 ton • Armada Truk sewa: 6.151 unit • Distributor: 1.542 distributor • Pengecer: 45.005 pengecer
  • 25. Biaya Pembangunan Sistem & Pendukung No Product / System Satuan Harga 1 Pembangunan Sistem Agricultural Asset Management – Fertilizer 1 Paket Rp 35.000.000.000,- 2 Command Center for Agriculture -- Pembangunan Fisik Ruang Command Center -- Peralatan & Software pendukung CC 1 Paket Rp 25.000.000.000,- 3 Pembangunan Dashboard Smart Agriculture 1 Paket Rp 15.000.000.000,- 4 Pembangunan Data Center Smart Agricukture 1 Paket Rp 7.500.000.000,- TOTAL Rp 82.500.000.000,-
  • 26. Contact Us Jl. Aren No. 29 Tomang Jakarta, Indonesia 11430 Jl. Mandala Utara No. 603 Tomang, Jakarta Barat Telp/WA : 0857-7313-9460 (LUWI DARMAWAN)