Bab 5 integrasi dan reintegrasi sosial std fixRezaWahyuni5
Ìý
Bab 5 membahas tentang integrasi dan reintegrasi sosial setelah konflik, meliputi konflik yang menyebabkan perpecahan sosial, upaya perdamaian dan integrasi kembali, serta proses pemulihan, rehabilitasi, dan reintegrasi anggota masyarakat untuk mencapai kehidupan damai.
ppt sosiologi "kelompok Sosial" Sosiologi kelas XI ipsRista airen
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang kelompok sosial, termasuk definisi, ciri-ciri, syarat pembentukan, latar belakang terbentuknya, fungsi, dan contoh kelompok sosial.
sosoiologi "perbedaan, kesetaraan, dan harmoni sosial"Dedi Saputra
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang perbedaan, kesetaraan, dan harmoni sosial dalam masyarakat. Ia menjelaskan berbagai jenis perbedaan sosial seperti diferensiasi sosial, stratifikasi sosial, ras, suku, jenis kelamin, dan profesi. Dokumen juga mendefinisikan konsep kesetaraan sosial dan harmoni sosial yang tercapai melalui pembagian kerja secara adil.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi perubahan sosial menurut para sosiolog dan faktor-faktor penyebab terjadinya perubahan sosial beserta dampaknya. Definisi perubahan sosial menekankan pada perubahan struktur dan pola hubungan sosial dalam masyarakat yang disebabkan oleh faktor internal maupun eksternal seperti pertumbuhan penduduk, konflik, lingkungan alam, dan pengaruh budaya luar. Dampak perubahan s
PPT Materi Sosiologi Kelas XI Bab 5. Integrasi dan Reintegrasi Sosial (Kuriku...NurmaRahman1
Ìý
Intergrasi sosial adalah proses penyesuaian unsur-unsur yang berbeda dalam masyarakat sehingga menjadi satu kesatuan. Unsur-unsur yang berbeda tersebut dapat meliputi perbedaan kedudukan sosial, ras, etnik, agama, bahasa, kebiasaan, sistem nilai, dan norma.
Menurut William F. Ogburn dan Mayer Nimkof, syarat terwujudnya integrasi sosial adalah sebagai berikut:
1. Anggota-anggota masyarakat merasa berhasil saling mengisi kebutuhan-kebutuhan di antara mereka.
2. Masyarakat berhasil menciptakan kesepakatan (konsensus) bersama mengenai norma dan nilai-nilai sosial yang dilestarikan dan dijadikan pedoman dalam hal-hal yang dilarang menurut kebudayaan.
3. Norma-norma dan nilai sosial itu berlaku cukup lama, tidak mudah berubah, dan dijadikan secara konsisten oleh seluruh anggota masyarakat.
Bentuk-Bentuk Integrasi Sosial
1. Integrasi Normatif
Integrasi normatif dapat diartikan sebagai bentuk integrasi yang terjadi akibat adanya norma-norma yang berlaku di masyarakat.
2. Integrasi Fungsional
Integrasi fungsional terbentuk karena ada fungsi-fungsi tertentu dalam masyarakat. Dengan mengedepankan fungsi dari masing-masing pihak yang ada dalam sebuah masyarakat.
3. Integrasi Koersif
Integrasi koersif terbentuk berdasarkan kekuasaan yang dimiliki penguasa. Dalam hal ini penguasa menerapkan cara-cara koersif (kekerasan).
Proses integrasi dapat dilihat melalui proses-proses berikut:
1.Proses Interaksi
Proses interaksi merupakan proses paling awal untuk membangun suatu kerja sama dengan ditandai adanya kecenderungan-kecenderungan positif yang dapat melahirkan aktivitas bersama.
2.Proses Identifikasi
Proses interaksi dapat berlanjut menjadi proses identifikasi manakala masing-masing pihak dapat menerima dan memahami keberadaan pihak lain seutuhnya. Pada dasarnya, proses identifikasi adalah proses untuk memahami sifat dan keberadaan orang lain.
3. Kerjasama (Kooperation)
Menurut Charles H. Cooley mengatakan bahwa kerja sama timbul apa bila orang menyadari bahwa mereka mempunyai kepentingan-kepentingan yang sama dan pada saat yang bersamaan mempunyai cukup pengetahuan dan pengendalian terhadap diri sendiri untuk memenuhi kepentingan-kepentingan tersebut melalui kerja sama,kesadaran akan adanya kepentingan-kepentingan yang sama dan adanya organisasi merupakan fakta-fakta yang penting dalam kerja sama yang berguna.
4.Proses Akomodasi
Akomodasi sebenarnya merupakan suatu cara untuk menyelesaikan pertentangan tanpa menghancurkan pihak lawan,sehingga lawan tersebut kehilangan kepribadiannya
5.Proses Asimilasi
Asimilasi merupakan suatu proses sosial dalam taraf kelanjutan yang ditandai dengan adanya usaha-usaha mengurangi perbedaan-perbedaan yang terdapat antara orang-perorangan atau kelompok-kelompok manusia dan juga meliputi usaha-usaha untuk mempertinggi kesatuan tindak, sikap dan proses-proses mental dengan memperhatikan kepentingan-kepentingan dan tujuan-tujuan bersama.
6.Proses Integrasi
Proses integrasi merupakan proses penyesuaian antar unsur masyarakat yang ber
BAB 1 membahas tentang kelompok sosial di masyarakat, termasuk dasar-dasar pembentukan kelompok sosial, berbagai bentuk dan jenis kelompok di masyarakat, karakteristik kelompok, dinamika kelompok, dan pola hubungan antarkelompok.
PPT Materi Sosiologi Kelas XII Bab 4. Pemberdayaan Komunitas (Kurikulum 2013 ...tian973918
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang pemberdayaan komunitas. Pemberdayaan komunitas adalah upaya untuk meningkatkan harkat dan martabat masyarakat yang tidak mampu melepaskan diri dari kemiskinan dan keterbelakangan dengan memampukan dan memandirikan masyarakat. Strategi pemberdayaan komunitas meliputi pendekatan kesejahteraan, pembangunan, dan pemberdayaan serta menggunakan nilai-nilai kearifan lokal unt
Materi Sosiologi Kelas XI Bab 2. Permasalahan Sosial (Kurikulum 2013).pptxSeptyaSari2
Ìý
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang permasalahan sosial secara umum menurut beberapa teori sosiologi dan contoh-contoh permasalahan sosial seperti kemiskinan, kriminalitas, kesenjangan sosio-ekonomi, dan ketidakadilan.
2. Beberapa teori sosiologi yang dibahas antara lain teori fungsionalis, teori konflik, dan teori interaksi simbolis.
Sosiologi berawal dari perubahan masyarakat di Eropa pada abad ke-19 akibat Revolusi Industri dan Perancis. Auguste Comte dianggap sebagai bapak sosiologi modern yang mempelajari masyarakat dengan pendekatan ilmiah. Perkembangan selanjutnya dipengaruhi peristiwa besar seperti imigrasi dan urbanisasi.
Integrasi sosial adalah proses penyesuaian unsur-unsur yang berbeda dalam masyarakat menjadi satu kesatuan, yang meliputi perbedaan sosial, ras, agama, bahasa, dan norma. Integrasi sosial berhasil jika anggota masyarakat saling memenuhi kebutuhan dan mencapai kesepakatan bersama tentang nilai sosial yang berlaku konsisten. Bentuk integrasi sosial meliputi asimilasi dan akulturasi.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi perubahan sosial menurut para sosiolog dan faktor-faktor penyebab terjadinya perubahan sosial beserta dampaknya. Definisi perubahan sosial menekankan pada perubahan struktur dan pola hubungan sosial dalam masyarakat yang disebabkan oleh faktor internal maupun eksternal seperti pertumbuhan penduduk, konflik, lingkungan alam, dan pengaruh budaya luar. Dampak perubahan s
PPT Materi Sosiologi Kelas XI Bab 5. Integrasi dan Reintegrasi Sosial (Kuriku...NurmaRahman1
Ìý
Intergrasi sosial adalah proses penyesuaian unsur-unsur yang berbeda dalam masyarakat sehingga menjadi satu kesatuan. Unsur-unsur yang berbeda tersebut dapat meliputi perbedaan kedudukan sosial, ras, etnik, agama, bahasa, kebiasaan, sistem nilai, dan norma.
Menurut William F. Ogburn dan Mayer Nimkof, syarat terwujudnya integrasi sosial adalah sebagai berikut:
1. Anggota-anggota masyarakat merasa berhasil saling mengisi kebutuhan-kebutuhan di antara mereka.
2. Masyarakat berhasil menciptakan kesepakatan (konsensus) bersama mengenai norma dan nilai-nilai sosial yang dilestarikan dan dijadikan pedoman dalam hal-hal yang dilarang menurut kebudayaan.
3. Norma-norma dan nilai sosial itu berlaku cukup lama, tidak mudah berubah, dan dijadikan secara konsisten oleh seluruh anggota masyarakat.
Bentuk-Bentuk Integrasi Sosial
1. Integrasi Normatif
Integrasi normatif dapat diartikan sebagai bentuk integrasi yang terjadi akibat adanya norma-norma yang berlaku di masyarakat.
2. Integrasi Fungsional
Integrasi fungsional terbentuk karena ada fungsi-fungsi tertentu dalam masyarakat. Dengan mengedepankan fungsi dari masing-masing pihak yang ada dalam sebuah masyarakat.
3. Integrasi Koersif
Integrasi koersif terbentuk berdasarkan kekuasaan yang dimiliki penguasa. Dalam hal ini penguasa menerapkan cara-cara koersif (kekerasan).
Proses integrasi dapat dilihat melalui proses-proses berikut:
1.Proses Interaksi
Proses interaksi merupakan proses paling awal untuk membangun suatu kerja sama dengan ditandai adanya kecenderungan-kecenderungan positif yang dapat melahirkan aktivitas bersama.
2.Proses Identifikasi
Proses interaksi dapat berlanjut menjadi proses identifikasi manakala masing-masing pihak dapat menerima dan memahami keberadaan pihak lain seutuhnya. Pada dasarnya, proses identifikasi adalah proses untuk memahami sifat dan keberadaan orang lain.
3. Kerjasama (Kooperation)
Menurut Charles H. Cooley mengatakan bahwa kerja sama timbul apa bila orang menyadari bahwa mereka mempunyai kepentingan-kepentingan yang sama dan pada saat yang bersamaan mempunyai cukup pengetahuan dan pengendalian terhadap diri sendiri untuk memenuhi kepentingan-kepentingan tersebut melalui kerja sama,kesadaran akan adanya kepentingan-kepentingan yang sama dan adanya organisasi merupakan fakta-fakta yang penting dalam kerja sama yang berguna.
4.Proses Akomodasi
Akomodasi sebenarnya merupakan suatu cara untuk menyelesaikan pertentangan tanpa menghancurkan pihak lawan,sehingga lawan tersebut kehilangan kepribadiannya
5.Proses Asimilasi
Asimilasi merupakan suatu proses sosial dalam taraf kelanjutan yang ditandai dengan adanya usaha-usaha mengurangi perbedaan-perbedaan yang terdapat antara orang-perorangan atau kelompok-kelompok manusia dan juga meliputi usaha-usaha untuk mempertinggi kesatuan tindak, sikap dan proses-proses mental dengan memperhatikan kepentingan-kepentingan dan tujuan-tujuan bersama.
6.Proses Integrasi
Proses integrasi merupakan proses penyesuaian antar unsur masyarakat yang ber
BAB 1 membahas tentang kelompok sosial di masyarakat, termasuk dasar-dasar pembentukan kelompok sosial, berbagai bentuk dan jenis kelompok di masyarakat, karakteristik kelompok, dinamika kelompok, dan pola hubungan antarkelompok.
PPT Materi Sosiologi Kelas XII Bab 4. Pemberdayaan Komunitas (Kurikulum 2013 ...tian973918
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang pemberdayaan komunitas. Pemberdayaan komunitas adalah upaya untuk meningkatkan harkat dan martabat masyarakat yang tidak mampu melepaskan diri dari kemiskinan dan keterbelakangan dengan memampukan dan memandirikan masyarakat. Strategi pemberdayaan komunitas meliputi pendekatan kesejahteraan, pembangunan, dan pemberdayaan serta menggunakan nilai-nilai kearifan lokal unt
Materi Sosiologi Kelas XI Bab 2. Permasalahan Sosial (Kurikulum 2013).pptxSeptyaSari2
Ìý
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang permasalahan sosial secara umum menurut beberapa teori sosiologi dan contoh-contoh permasalahan sosial seperti kemiskinan, kriminalitas, kesenjangan sosio-ekonomi, dan ketidakadilan.
2. Beberapa teori sosiologi yang dibahas antara lain teori fungsionalis, teori konflik, dan teori interaksi simbolis.
Sosiologi berawal dari perubahan masyarakat di Eropa pada abad ke-19 akibat Revolusi Industri dan Perancis. Auguste Comte dianggap sebagai bapak sosiologi modern yang mempelajari masyarakat dengan pendekatan ilmiah. Perkembangan selanjutnya dipengaruhi peristiwa besar seperti imigrasi dan urbanisasi.
Integrasi sosial adalah proses penyesuaian unsur-unsur yang berbeda dalam masyarakat menjadi satu kesatuan, yang meliputi perbedaan sosial, ras, agama, bahasa, dan norma. Integrasi sosial berhasil jika anggota masyarakat saling memenuhi kebutuhan dan mencapai kesepakatan bersama tentang nilai sosial yang berlaku konsisten. Bentuk integrasi sosial meliputi asimilasi dan akulturasi.
OB2013 - chapter 12 konflik dan negosiasiAndi Iswoyo
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang pengelolaan konflik dan negosiasi antar kelompok dalam organisasi. Konflik dapat berdampak baik (fungsional) maupun buruk (disfungsional) tergantung bagaimana pengelolaannya. Pendekatan penyelesaian konflik meliputi menghindari, mendominasi, mengakomodasi, mencari kesepakatan, dan menyelesaikan masalah. Negosiasi merupakan proses mencapai kesepakatan ant
Dokumen tersebut merupakan instrumen penilaian kinerja wakil kepala sekolah yang mencakup lima kompetensi utama yaitu kepribadian dan sosial, kepemimpinan, pengembangan sekolah, kewirausahaan, dan bidang tugas wakasek. Penilaian dilakukan berdasarkan bukti-bukti kinerja yang teramati dan dinilai menggunakan skala 1-4 untuk setiap kriteria. Hasil penilaian kemudian dikonvers
Konflik dan integrasi sosial dalam masyarakatSlamet Readi
Ìý
Bab ini membahas faktor-faktor penyebab terjadinya konflik sosial seperti perbedaan individu, latar belakang kebudayaan, dan kepentingan. Juga dampak konflik seperti gangguan kerukunan dan integrasi sebagai upaya mencegah konflik.
1. Tes ujian kenaikan kelas mata pelajaran sosiologi untuk siswa kelas XI meliputi soal pilihan ganda dan esai yang mencakup materi konflik sosial dan integrasi sosial.
2. Soal-soal tersebut dimaksudkan untuk mengukur pemahaman siswa terhadap konsep-konsep sosiologi seperti penyebab, jenis, dan penyelesaian konflik serta proses integrasi sosial.
3. Ujian ini berformat kertas dan diselen
Integrasi dan reintegrasi sosial merupakan upaya untuk menyesuaikan unsur-unsur masyarakat yang berbeda menjadi satu kesatuan (integrasi), atau membangun kembali norma dan nilai setelah terjadinya perubahan (reintegrasi). Integrasi dapat terjadi melalui norma, fungsi, atau kekuasaan, sedangkan reintegrasi diperlukan bila terjadi disintegrasi akibat ketidakseimbangan unsur masyarakat. Keduanya penting untuk m
Integrasi sosial adalah proses penyesuaian unsur-unsur yang berbeda dalam masyarakat menjadi satu kesatuan. Menurut ahli, integrasi sosial adalah pola hubungan yang mengakui perbedaan ras tanpa memberikan fungsi penting pada perbedaan tersebut. Syarat terjadinya integrasi sosial adalah anggota masyarakat dapat saling memenuhi kebutuhan dan mencapai konsensus nilai serta norma.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Komunitas reptil Bandung melakukan pertemuan rutin setiap minggu dan memiliki ketua yang tegas dalam menegakkan peraturan, meskipun terkadang anggotanya mengalami hambatan seperti biaya merawat reptil atau malas hadir dalam pertemuan.
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai bentuk interaksi sosial seperti kerjasama, akomodasi, asimilasi, dan akulturasi. Dokumen tersebut juga menjelaskan pandangan beberapa tokoh tentang interaksi sosial dan manfaat serta hasil dari berbagai proses interaksi sosial.
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan sosial dan budaya di Jogjakarta. Secara garis besar dibahas mengenai pengertian perubahan sosial dan budaya, contoh bentuk perubahan, dan proses perubahan yang terjadi di Jogjakarta seperti perubahan struktur sosial, kesenian, bahasa daerah, dan gaya hidup masyarakat.
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan sosial, termasuk deskripsi perubahan sosial, arah perubahan sosial, penyebab perubahan sosial, dan ciri masyarakat urban dan rural modern. Dibahas pula definisi perubahan sosial menurut beberapa ahli sosiologi dan teori-teori perubahan sosial.
Dokumen tersebut membahas tentang tujuan pembelajaran bab ini yaitu agar siswa memahami konsep perubahan sosial dan dampaknya di masyarakat dengan menjelaskan contoh-contoh kongkrit. Dibahas pula pengertian perubahan sosial menurut para ahli, proses perubahan sosial, faktor-faktor terjadinya perubahan sosial, jenis perubahan, dampak perubahan sosial, dan sikap masyarakat terhad
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan sosial dan budaya di Yogyakarta. Secara garis besar, dibahas mengenai pengertian perubahan sosial dan bentuk-bentuknya, pengertian perubahan budaya dan contoh perubahan budaya dalam masyarakat seperti pakaian, model rambut, kesenian, dan bahasa daerah. Tujuan dokumen ini adalah untuk mengetahui perubahan sosial dan pembangunan yang terjadi di Yogy
Dokumen tersebut membahas tentang dinamika kelompok sosial. Dinamika kelompok sosial adalah proses interaksi dan interdependensi antar anggota kelompok atau antara kelompok yang dapat mengakibatkan perubahan. Kelompok sosial memiliki ciri-ciri terjalinnya interaksi antara individu untuk mencapai tujuan bersama. Faktor-faktor yang mendorong dinamika kelompok sosial antara lain memiliki tujuan yang jelas dan
Makalah ini membahas tentang perubahan sosial dalam masyarakat desa, peran masyarakat dalam pembangunan desa, dan pentingnya melestarikan budaya. Perubahan sosial dapat berupa perubahan lambat atau cepat, kecil atau besar, yang direncanakan atau tidak. Perubahan sosial berdampak pada kemajuan dan kemunduran masyarakat. Masyarakat berperan dalam pendidikan, ekonomi informal, dan pengembangan
Dokumen tersebut membahas tentang perubahan sosial dalam masyarakat desa dan peran masyarakat dalam pembangunan desa. Secara khusus dibahas proses dan bentuk perubahan sosial, dampak perubahan terhadap budaya, serta peran masyarakat dalam pendidikan dan ekonomi desa.
Pendidikan Kewarganegaraan "Hubungan Internasional"Dedi Saputra
Ìý
ini adalah presentasi tentang hubungan internasional meliputi unsur,sarana melakukan hubungan internasional, dan sumber kekuasaan hubungan internasional
presentasi ini berisi tentang masalah sosial yaitu minuman keras. saya mengambil template dari slide share, dan saya buat menurut hasil yang saya dapat sendiri. silahkan menikmati hasil seni saya
Stratifikasi sosial memiliki berbagai konsekuensi dalam berbagai aspek kehidupan manusia seperti peluang hidup, kesehatan, pendidikan, pekerjaan, dan gaya hidup. Kelas sosial atas cenderung memiliki akses yang lebih baik dalam berbagai aspek tersebut dibandingkan kelas sosial bawah. Stratifikasi sosial juga dapat menimbulkan konflik antar kelas sosial dan kelompok sosial akibat perbed
Pendidikan Kewarganegaraan "Asas kewarganegaraan"Dedi Saputra
Ìý
Dokumen tersebut membahas tentang asas kewarganegaraan yang terdiri dari asas kelahiran (ius soli dan ius sanguinis) dan asas perkawinan (kesatuan hukum dan persamaan derajat). Ada tiga masalah kewarganegaraan yaitu apatride, bipatride, dan multipatride yang diakibatkan oleh perbedaan asas yang dianut setiap negara. Undang-undang Indonesia mengatur 13 kriteria untuk mendapatkan kewarganegara
Info PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training "Teknik Perhitungan dan Verifikasi T...Kanaidi ken
Ìý
bagi Para Karyawan *PT. Tri Hasta Karya (Cilacap)* yang diselenbggarakan di *Hotel H! Senen - Jakarta*, 24-25 Februari 2025.
-----------
Narasumber/ Pemateri Training: Kanaidi, SE., M.Si., cSAP., CBCM
HP/Wa Kanaidi: 0812 2353 284,
e-mail : kanaidi63@gmail.com
----------------------------------------
Scenario Planning Bonus Demografi 2045 Menuju Satu Abad Indonesia EmasDadang Solihin
Ìý
Sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045, yaitu Negara Nusantara Berdaulat, Maju, dan Berkelanjutan, kajian ini menekankan pentingnya membangun Indonesia yang kuat, mandiri, dan berkelanjutan di tahun 2045. Dalam konteks itu, optimalisasi angkatan kerja dan pemanfaatan bonus demografi menjadi faktor krusial untuk mencapai visi tersebut.
Daftar Judul Paper Artificial Intelligence in Information SystemAinul Yaqin
Ìý
Penelitian mengenai "Analisis Model Pengambilan Keputusan Berbasis Sistem Pendukung Keputusan dalam Lingkungan Bisnis Dinamis" menyoroti bagaimana teknologi Decision Support Systems (DSS) berperan dalam mendukung pengambilan keputusan yang efektif di lingkungan bisnis yang berubah cepat. Dengan memanfaatkan teknik pemodelan dan analisis, DSS dapat membantu organisasi mengidentifikasi peluang serta mengelola risiko secara lebih optimal. Sementara itu, "Analisis Peran Sistem Pendukung Keputusan dalam Pengelolaan Risiko dan Perencanaan Strategis Perusahaan" meneliti bagaimana DSS berkontribusi dalam mengelola ketidakpastian bisnis melalui pendekatan berbasis data.
Dalam ranah Business Intelligence, penelitian "Pemanfaatan Business Intelligence untuk Menganalisis Perilaku Konsumen dalam Industri E-Commerce" membahas bagaimana BI digunakan untuk memahami pola belanja konsumen, memungkinkan personalisasi layanan, serta meningkatkan retensi pelanggan. Selain itu, "Integrasi Business Intelligence dan Machine Learning dalam Meningkatkan Efisiensi Operasional Perusahaan" mengeksplorasi sinergi antara BI dan Machine Learning dalam mengoptimalkan pengambilan keputusan berbasis prediksi dan otomatisasi.
Di sektor industri manufaktur, penelitian "Peran Algoritma Genetik dalam Optimasi Pengambilan Keputusan pada Industri Manufaktur" menyoroti bagaimana Genetic Algorithm digunakan untuk mengoptimalkan produksi, mengurangi biaya operasional, serta meningkatkan efisiensi rantai pasok. Sejalan dengan itu, penelitian "Analisis Efektivitas Artificial Neural Networks dalam Prediksi Risiko Kredit Perbankan" mengevaluasi penggunaan Artificial Neural Networks (ANN) dalam memitigasi risiko kredit melalui model prediksi yang lebih akurat dibandingkan metode tradisional.
Dalam ranah kolaborasi organisasi dan manajemen pengetahuan, penelitian "Analisis Efektivitas Group Support Systems dalam Meningkatkan Kolaborasi dan Pengambilan Keputusan Organisasi" membahas bagaimana teknologi Group Support Systems (GSS) dapat meningkatkan efektivitas kerja tim dan proses pengambilan keputusan bersama. Selain itu, "Analisis Faktor Keberhasilan Knowledge Management System dalam Organisasi Berbasis Teknologi" berfokus pada faktor-faktor utama yang mempengaruhi keberhasilan implementasi Knowledge Management Systems (KMS) dalam organisasi berbasis teknologi, termasuk peran budaya organisasi, adopsi teknologi, dan keterlibatan pengguna.
Pada bidang kecerdasan buatan dan sistem pendukung keputusan berbasis AI, penelitian "Evaluasi Kinerja Sistem Pakar dalam Mendukung Pengambilan Keputusan di Sektor Keuangan" mengeksplorasi efektivitas sistem pakar dalam meningkatkan keakuratan keputusan finansial, sementara "Implementasi Intelligent Agents dalam Meningkatkan Efisiensi Operasional pada E-Commerce" membahas bagaimana agen cerdas dapat mengotomatisasi proses bisnis, meningkatkan pengalaman pelanggan, serta mempercepat pengambilan keputusan strategis.
Komsas: Justeru Impian Di Jaring (Tingkatan 3)ChibiMochi
Ìý
Buku Skrap Kupasan Novel ‘Justeru Impian Di Jaring’ yang lengkap bersertakan contoh yang padat. Reka bentuk isi buku yang menarik mampu menarik minat untuk membaca. Susunan ayat yang teratur dapat menyenangkan ketika mahu mencari nota.
MATERI KE 3 BACAAN MAD (PANJANG) TAHSIN 2025BangZiel
Ìý
Materi ini membahas hukum bacaan Mad (panjang) dalam ilmu tajwid, yang terjadi ketika ada huruf mad (ا, و, ي) dalam bacaan Al-Qur'an. Pembahasan mencakup jenis-jenis mad, hukum bacaan, serta panjangnya dalam harakat.
2. 2
Setelah mempelajari bab ini, Anda diharapkan mampu :
1. Mendeskripsikan integrasi sosial sebagai upaya pemecahan masalah
konflik dan kekerasan.
2. Mendeskripsikan reintegrasi sosial sebagai upaya pemecahan masalah
konflik dan kekerasan.
Tujuan Pembelajaran
3. 3
Pengertian Integrasi Sosial
KBBI: Integrasi adalah
pembauran sesuatu yang
tertentu sehingga menjadi
kesatuan yang utuh dan
bulat.
Integrasi Sosial
5. Syarat terjadinya Integrasi (william F. Ogburn dan Mayer
Nimkoff)
1. Anggota masyarakat berhasil memenuhi kebutuhan diantara mereka
2.Masyarakat berhasil
menciptakan
kesepakatan
3. Norma dan nilai-nilai
sosial berlaku cukup
lama.
Integrasi Sosial
5
6. a. Homogenitas Kelompok
kelompok dengan homogenitas (kesamaan) yang banyak akan lebih cepat
terintegrasi dibandingkan dengan kelompok heterogen (beragam)
Integrasi Sosial
Faktor yang memengaruhi cepat lambatnya Integrasi Sosial
6
7. 7
b. Besar kecilnya Kelompok
Kelompok besar = Integrasi lambat
Kelompok kecil = Integrasi cepat
Integrasi Sosial
Faktor yang memengaruhi cepat lambatnya integrasi sosial
Kelompok kecil = mudah
membuat konsensus sehingga
intergrasi cepat terjadi
Kelompok besar = sulit
membuat konsensus sehingga
integrasi akan lambat terjadi
8. Integrasi Sosial
Faktor yang memengaruhi cepat lambatnya integrasi sosial
8
c. Mobilitas geografis
(perpindahan tempat)
Semakin sering anggota
masyarakat datang dan
pergi, semakin sulit pula
proses integrasi sosial.
Karena mereka harus
beradaptasi kembali
dengan kebudayaan yang
baru.
9. Integrasi Sosial
Faktor yang memengaruhi cepat lambatnya integrasi sosial
9
d. Efektivitas komunikasi
Semakin efektif komunikasi berlangsung, semakin cepat integrasi
anggota-anggota masyarakat tercapai
10. Bentuk Integrasi Sosial
Integrasi
Sosial
Integrasi Normatif adalah integrasi
yang terjadi akibat adanya norma-
norma dalam masyarakat. Contoh
pertauran sekolah yang dipatuhi.
Integrasi Fungsional adalah Integrasi
karena ada fungsi-fungsi tertentu dalam
masyarakat. Contoh: suku bugis suka
melaut berfungsi sebagai penyedia hasil
laut
Integrasi Koersif adalah integrasi
atas dasar kekuasaan yang dimiliki.
Contoh: Polisi
10
11. Proses Integrasi Sosial
Asimilasi (A + B = C)
Proses yang ditandai dengan pengurangan perbedaan –
perbedaan yang ada di antara individu atau kelompok dalam
masyarakat.
11
12. Proses Integrasi Sosial
Akulturasi (A + B = AB)
Proses yang ditandai dengan pembauran 2 kebudayaan namun
kebudayaan yang lama masih tetap ada.
12
13. Syarat kebudayaan asing bisa diterima
1. Tidak ada hambatan geografis
2. Bermanfaat bagi masyarakat
3. Ada persamaan dengan unsur
kebudayaan lama
4. Ada kesisapan pengetahuan dan
ketrampilan
5. Bersifat kebendaan
Proses Integrasi Sosial
13
15. Perubahan Sosial
Reintegrasi
BOSAN
PROGRES = MAJU REGRES= MUNDUR
15
Perubahan sosial muncul karena adanya kebosanan, perubahan sosial
bisa menjadi 2 bentuk yakni perubahan progres (maju) perubahan ini
membawa dampak positif pada masyarakat dan pe rubahan regres
(mundur) perubahan ini membawa dampak negatif bagi msyarakat.
16. Perubahan Sosial
Reintegrasi
Perubahan pada lembaga-lembaga kemasyarakatan dapat memudarkan
nilai dan norma (disorganisai / disintegrasi)
Chaos (kacau)
Anomie (tidak adanya aturan)
Contoh: Gelandangan dan pengemis
16
17. Dalam keadaan tanpa aturan (anomie) masyarakat berusaha
kembali pada tahap integrasi. Istilah ini disebut
REINTEGRASI
REINTEGRASI sosial adalah
sebagian upaya untuk
membangun kembali
kepercayaan, modal
sosial, dan kohesi sosial
Reintegrasi
17
Pengertian Reintegrasi Sosial
18. Sukanto mengatakan bahwa proses REINTEGRASI adalah
proses pembentukan kembali nilai dan norma untuk
menyesuaikan diri dengan lembaga-lembaga yang telah
berubah.
Reintegrasi
18
Pengertian Reintegrasi Sosial