ݺߣ

ݺߣShare a Scribd company logo

SOSIOLOGI [NILAI SOSIAL DAN NORMA SOSIAL]

•Download as PPTX, PDF•
•
Afrian RIann
Afrian RIann

Dokumen tersebut membahas tentang nilai dan norma dalam kehidupan masyarakat. Terdapat pengertian dan jenis-jenis nilai sosial dan norma sosial beserta contohnya. Nilai sosial adalah nilai yang dianut masyarakat yang dianggap baik atau buruk, sedangkan norma sosial adalah aturan yang menjadi pedoman kehidupan masyarakat dengan sanksi bagi pelanggar. Dokumen ini juga membedah fungsi nilai s

1 of 36
Downloaded 75 times
SOSIOLOGI [NILAI SOSIAL DAN NORMA SOSIAL]
KELOMPOK BK2 “INSYAALLAH” : 1. AFRIANTO NUR FADHOL (02) 2. FIKRI ARJUNA SANERA (11) 3. HANDI NUR KHAFID (13) 4. YUDHA PRATAMA WIDIANTO (18) KELAS X BAHASA
NILAI DAN NORMA DALAM KEHIDUPAN MASYARAKAT
PENGERTIAN Nilai sosial adalah nilai yang dianut masyarakat yang dianggap baik maupun buruk. CIRI CIRI • Tercipta dari proses interaksi antarmanusia • Ditransformasikan melalui proses belajar • Berupa ukuran / peraturan sosial • Terdapat perbedaan di setiap kelompok menusia • Setiap nilai memiliki efek berbeda bagi tindakan manusia • Mempengaruhi kepribadian manusia JENIS JENIS Berdasarkan Fungsinya Berdasarkan Klasifikasi Prof. Notonegoro Berdasarkan Klasifikasi C. Kluckhon Berdasarkan Klasifikasi G. Everett
BERDASARKAN FUNGSINYA
Nilai yang memberi tuntunan dalam usaha menggapai cita cita CONTOH : SIKAP KEPERDULIAN
Nilai yang berlaku untuk sekelompok orang di wilayah tertentu CONTOH : PERNIKAHAN SEJENIS
BERDASARKAN KLASIFIKASI PROF. NOTONEGORO
Sesuatu yang berguna untuk jasmani / unsur fisik manusia CONTOH : KOSMETIK
Sesuatu yang digunakan manusia untuk beraktifitas / melakukan kegiatan CONTOH : LAPTOP / KOMPUTER
Sesuatu yang berguna bagi batin (rohani) manusia NILAI KEROHANIAN DIBAGI MENJADI 4 MACAM, YAITU :
BERSUMBER PADA UNSUR AKAL MANUSIA CONTOH : PELAKSANAAN UPACARA ADAT
Bersumber pada perasaan manusia CONTOH : BANGUNAN KUNO
Bersumber pada kehendak / kemauan manusia CONTOH : MEMBUANG SAMPAH PADA TEMPATNYA
Nilai ketuhanan tertinggi yang bersifat mutlak dan abadi CONTOH : MELAKSANAKAN IBADAH HAJI (ISLAM)
BERDASARKAN KLASIFIKASI C. KLUCKHON
Menerima kehidupan baik/ buruk, tetapi berusaha merubah hidup menjadi lebih baik CONTOH : MENJUAL SAYUR KELILING
Menganggap karya manusia untuk memungkinkan hidup dan memberikan kedudukan terhormat CONTOH : MOBIL
Masyarakat menganggap penting berorientasi masa lampau, masa sekarang, dan masa mendatang CONTOH : TOKOH IDOLA
Masyarakat memandang alam sebagai sesuatu hal yang dahsyat dan berusaha mencari keselarasan dengan alam. CONTOH : MEMANDIKAN KERBAU
Masyarakat lebih mendahulukan hubungan vertikal dan horisontal antar sesamanya dan bergantung kepada orang lain adalah tindakan yang tidak benar. CONTOH : MEMINTA-MINTA (PENGEMIS)
BERDASARKAN KLASIFIKASI G. EVERETT
Nilai yang berhubungan dengan sistem ekonomi dan mengikuti harga pasar CONTOH : KENAIKAN HARGA DAGING
Nilai permainan pada waktu senggang CONTOH : LIBURAN BERSAMA KELUARGA
Nilai yang meliputi perserikatan manusia dan persahabatan kehidupan keluarga, sampai tingkat internasional. CONTOH : PERTEMUAN ANGGOTA ASEAN
Berhubungan dengan kondisi jasmani seseorang CONTOH : SENAM IBU HAMIL
Nilai meliputi semua tantangan, kesalahan pribadi, dan keadilan, menolong, kebenaran, dan mengontrol diri. CONTOH : SERING EMOSI
FUNGSI NILAI SOSIAL 1. Alat untuk menentukan kelas sosial 2. Berfikir dan bertingkahlaku sesuai dengan nilai dimasyarakat 3. Memotifasi manusia dalam mencapai tujuan 4. Alat solidaritas dalam mencapai tujuan 5. Pengawas, pembatas, pendorong, dan penekan individu untuk selalu berbuat baik
PENGERTIAN Norma sosial adalah aturan yang dijadikan pedoman bagi kehidupan manusia dan terdapat sanksi bagi pelanggar. CIRI CIRI • Tidak tertulis • Hasil dari kesepakatan masyarakat • Harus ditaati • Terdapat sanksi bagi pelanggar • Selalu mengalami perubahan JENIS JENIS NORMA AGAMA NORMA HUKUM NORMA KESUSILAAN NORMA KESOPANAN NORMA KEBIASAAN
NORMA AGAMA Norma yang berfungsi sebagai petunjuk dan pegangan hidup umat manusia yang berasal dari Tuhan. CONTOH :  PELAKSANAAN : SOLAT BERJAMAAH  PELANGGARAN : BERZINA
NORMA HUKUM Suatu rangkaian aturan yang ditujukan kepada anggota masyarakat agar tercipta suatu ketertiban dan keadilan. CONTOH :  PELAKSANAAN : MEMATUHI PERATURAN BERKENDARA  PELANGGARAN : PELANGGARAN LALU LINTAS
NORMA KESUSILAAN Peraturan sosial yang berasal dari hati nurani yang menghasilkan akhlak sehingga sesorang dapat membedakan apa yang dianggap baik / buruk. CONTOH :  PELAKSANAAN : MENIKAH  PELANGGARAN : BERZINA
NORMA KESOPANAN Petunjuk hidup yang mengatur bagaimana seseorang harus bertingkah laku dalam masyarakat. CONTOH :  PELAKSANAAN : BERPAKAIAN SOPAN  PELANGGARAN : BERPAKAIAN SEXY
NORMA KEBIASAAN Sekumpulan peraturan yang dibuat bersama secara sadar / tidak menjadi sebuah kebiasaan. CONTOH :  PELAKSANAAN : MAKAN DENGAN BAIK  PELANGGARAN : REMAJA PEROKOK
TINGKATAN NORMA SOSIAL 1. CARA, adalah suatu bentuk perbuatan indovidu yang tidak dilakukan terus menerus 2. KEBIASAAN, adalah suatu bentuk perbuatan secara sadar yang dilakukan terus menerus 3. TATA KELAKUAN, adalah perbuatan secara sadar yang mencerminkan sifat hidup dari masyarakat 4. ADAT ISTIADAT, adalah tata kelakuan yang paling tinggi dan bersifat kekal / terintregasi kuat dengan masyarakat.
SOSIOLOGI [NILAI SOSIAL DAN NORMA SOSIAL]

More Related Content

SOSIOLOGI [NILAI SOSIAL DAN NORMA SOSIAL]

  • 2. KELOMPOK BK2 “INSYAALLAH” : 1. AFRIANTO NUR FADHOL (02) 2. FIKRI ARJUNA SANERA (11) 3. HANDI NUR KHAFID (13) 4. YUDHA PRATAMA WIDIANTO (18) KELAS X BAHASA
  • 3. NILAI DAN NORMA DALAM KEHIDUPAN MASYARAKAT
  • 4. PENGERTIAN Nilai sosial adalah nilai yang dianut masyarakat yang dianggap baik maupun buruk. CIRI CIRI • Tercipta dari proses interaksi antarmanusia • Ditransformasikan melalui proses belajar • Berupa ukuran / peraturan sosial • Terdapat perbedaan di setiap kelompok menusia • Setiap nilai memiliki efek berbeda bagi tindakan manusia • Mempengaruhi kepribadian manusia JENIS JENIS Berdasarkan Fungsinya Berdasarkan Klasifikasi Prof. Notonegoro Berdasarkan Klasifikasi C. Kluckhon Berdasarkan Klasifikasi G. Everett
  • 6. Nilai yang memberi tuntunan dalam usaha menggapai cita cita CONTOH : SIKAP KEPERDULIAN
  • 7. Nilai yang berlaku untuk sekelompok orang di wilayah tertentu CONTOH : PERNIKAHAN SEJENIS
  • 9. Sesuatu yang berguna untuk jasmani / unsur fisik manusia CONTOH : KOSMETIK
  • 10. Sesuatu yang digunakan manusia untuk beraktifitas / melakukan kegiatan CONTOH : LAPTOP / KOMPUTER
  • 11. Sesuatu yang berguna bagi batin (rohani) manusia NILAI KEROHANIAN DIBAGI MENJADI 4 MACAM, YAITU :
  • 12. BERSUMBER PADA UNSUR AKAL MANUSIA CONTOH : PELAKSANAAN UPACARA ADAT
  • 13. Bersumber pada perasaan manusia CONTOH : BANGUNAN KUNO
  • 14. Bersumber pada kehendak / kemauan manusia CONTOH : MEMBUANG SAMPAH PADA TEMPATNYA
  • 15. Nilai ketuhanan tertinggi yang bersifat mutlak dan abadi CONTOH : MELAKSANAKAN IBADAH HAJI (ISLAM)
  • 17. Menerima kehidupan baik/ buruk, tetapi berusaha merubah hidup menjadi lebih baik CONTOH : MENJUAL SAYUR KELILING
  • 18. Menganggap karya manusia untuk memungkinkan hidup dan memberikan kedudukan terhormat CONTOH : MOBIL
  • 19. Masyarakat menganggap penting berorientasi masa lampau, masa sekarang, dan masa mendatang CONTOH : TOKOH IDOLA
  • 20. Masyarakat memandang alam sebagai sesuatu hal yang dahsyat dan berusaha mencari keselarasan dengan alam. CONTOH : MEMANDIKAN KERBAU
  • 21. Masyarakat lebih mendahulukan hubungan vertikal dan horisontal antar sesamanya dan bergantung kepada orang lain adalah tindakan yang tidak benar. CONTOH : MEMINTA-MINTA (PENGEMIS)
  • 23. Nilai yang berhubungan dengan sistem ekonomi dan mengikuti harga pasar CONTOH : KENAIKAN HARGA DAGING
  • 24. Nilai permainan pada waktu senggang CONTOH : LIBURAN BERSAMA KELUARGA
  • 25. Nilai yang meliputi perserikatan manusia dan persahabatan kehidupan keluarga, sampai tingkat internasional. CONTOH : PERTEMUAN ANGGOTA ASEAN
  • 26. Berhubungan dengan kondisi jasmani seseorang CONTOH : SENAM IBU HAMIL
  • 27. Nilai meliputi semua tantangan, kesalahan pribadi, dan keadilan, menolong, kebenaran, dan mengontrol diri. CONTOH : SERING EMOSI
  • 28. FUNGSI NILAI SOSIAL 1. Alat untuk menentukan kelas sosial 2. Berfikir dan bertingkahlaku sesuai dengan nilai dimasyarakat 3. Memotifasi manusia dalam mencapai tujuan 4. Alat solidaritas dalam mencapai tujuan 5. Pengawas, pembatas, pendorong, dan penekan individu untuk selalu berbuat baik
  • 29. PENGERTIAN Norma sosial adalah aturan yang dijadikan pedoman bagi kehidupan manusia dan terdapat sanksi bagi pelanggar. CIRI CIRI • Tidak tertulis • Hasil dari kesepakatan masyarakat • Harus ditaati • Terdapat sanksi bagi pelanggar • Selalu mengalami perubahan JENIS JENIS NORMA AGAMA NORMA HUKUM NORMA KESUSILAAN NORMA KESOPANAN NORMA KEBIASAAN
  • 30. NORMA AGAMA Norma yang berfungsi sebagai petunjuk dan pegangan hidup umat manusia yang berasal dari Tuhan. CONTOH :  PELAKSANAAN : SOLAT BERJAMAAH  PELANGGARAN : BERZINA
  • 31. NORMA HUKUM Suatu rangkaian aturan yang ditujukan kepada anggota masyarakat agar tercipta suatu ketertiban dan keadilan. CONTOH :  PELAKSANAAN : MEMATUHI PERATURAN BERKENDARA  PELANGGARAN : PELANGGARAN LALU LINTAS
  • 32. NORMA KESUSILAAN Peraturan sosial yang berasal dari hati nurani yang menghasilkan akhlak sehingga sesorang dapat membedakan apa yang dianggap baik / buruk. CONTOH :  PELAKSANAAN : MENIKAH  PELANGGARAN : BERZINA
  • 33. NORMA KESOPANAN Petunjuk hidup yang mengatur bagaimana seseorang harus bertingkah laku dalam masyarakat. CONTOH :  PELAKSANAAN : BERPAKAIAN SOPAN  PELANGGARAN : BERPAKAIAN SEXY
  • 34. NORMA KEBIASAAN Sekumpulan peraturan yang dibuat bersama secara sadar / tidak menjadi sebuah kebiasaan. CONTOH :  PELAKSANAAN : MAKAN DENGAN BAIK  PELANGGARAN : REMAJA PEROKOK
  • 35. TINGKATAN NORMA SOSIAL 1. CARA, adalah suatu bentuk perbuatan indovidu yang tidak dilakukan terus menerus 2. KEBIASAAN, adalah suatu bentuk perbuatan secara sadar yang dilakukan terus menerus 3. TATA KELAKUAN, adalah perbuatan secara sadar yang mencerminkan sifat hidup dari masyarakat 4. ADAT ISTIADAT, adalah tata kelakuan yang paling tinggi dan bersifat kekal / terintregasi kuat dengan masyarakat.