Teori komunikasi linear hanya melibatkan dua komponen yaitu pengirim pesan dan penerima. Model komunikasi Aristoteles mencakup pembicara, pesan, dan pendengar. Model AIDA menjelaskan proses perhatian, ketertarikan, keinginan, dan tindakan dalam komunikasi.
Komunikasi Massa adalah proses dimana organisasi media membuat dan menyebarkan pesan kepada khalayak banyak melalui berbagai media untuk memengaruhi audiens. Dokumen tersebut membahas definisi Komunikasi Massa dari beberapa tokoh, perkembangan media, karakteristik, efek, dan teori-teori terkait Komunikasi Massa seperti Agenda Setting Theory dan Cultivation Theory.
Teori-teori komunikasi dapat dibedakan menjadi lima konteks, yaitu intra pribadi, antar pribadi, kelompok, organisasi, dan massa. Beberapa teori yang dijelaskan adalah teori agenda setting yang menekankan pengaruh media dalam menentukan isu penting, teori spiral of silence yang menjelaskan proses terbentuknya pendapat umum, serta teori difusi inovasi yang membahas penyebaran gagasan baru. Teori-teori ini member
Teori uses and effects merupakan sintesis dari teori uses and gratifications yang menjelaskan hubungan antara penggunaan media massa dan efek yang ditimbulkannya pada pengguna. Teori ini menekankan bagaimana penggunaan media dapat menghasilkan berbagai efek pada individu dengan mempertimbangkan faktor individu dan sosial.
Model komunikasi yang dijelaskan dalam dokumen tersebut meliputi model satu tahap, dua tahap, dan banyak tahap yang menjelaskan aliran informasi dari media ke audiens. Teori lainnya membahas pengaruh faktor individu seperti kepribadian, sosial seperti kelompok dan hubungan, serta budaya terhadap penafsiran pesan media oleh audiens.
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas berbagai teori komunikasi massa yang meliputi teori dasar, pengaruh terhadap individu dan masyarakat, serta pendekatan terhadap audience.
2. Salah satu teori dasar yang dijelaskan adalah formula Lasswell dan pendekatan transmisional yang melihat proses komunikasi sebagai aliran pesan.
3. Teori psikologi sosial seperti ko-orientasi melihat inter
Teori Jarum Hipodermik merupakan teori komunikasi massa pertama yang menyatakan bahwa media massa memiliki pengaruh yang kuat dan langsung terhadap audiens yang dianggap pasif. Teori ini berkembang pada tahun 1930-1940an dan mengasumsikan bahwa media massa dapat dengan cepat dan langsung menanamkan ide ke dalam audiens seperti jarum suntik raksasa.
Teori-teori Komunikasi Massa memberikan ringkasan singkat tentang berbagai teori komunikasi massa seperti teori jarum hipodermik, teori pengembangan, teori imperialisme budaya, teori sistem ketergantungan media, teori spiral keheningan, teori kesenjangan pengetahuan, teori difusi inovasi, teori penggunaan dan kepuasan, teori pengaturan agenda, teori studi kultural kritis, teori sosial kognitif, teori dua tahap, teori media
Dokumen tersebut membahas tentang pesan fotografi dalam surat kabar dan unsur-unsur yang membentuknya, yaitu sumber emisi, saluran transmisi, dan titik penerimaan. Dokumen juga membahas tahap-tahap membaca foto menurut Barthes dan prosedur konotasi dalam membentuk makna sebuah foto.
Pengertian tentang psikologi komunikasiLugasRamadhan
油
LUGASRAMADHAN (05190000003)
MAHASISWA SEKOLAH TINGGI ILMU KOMUNIKASI INDONESIA MAJU (IMA)
BERISI TENTANG PENGERTIAN PSIKOLOGI KOMUNIKASI DARI BERBAGAI SUMBER
Dokumen tersebut membahas tentang teori-teori komunikasi, model-model komunikasi, bentuk media komunikasi massa seperti surat kabar, majalah, radio, televisi, film, dan internet beserta karakteristiknya. Dibahas pula fungsi dan teori komunikasi massa."
Model komunikasi Lasswell menjelaskan proses komunikasi melalui 5 unsur: siapa yang mengatakan apa melalui saluran apa kepada siapa dengan efek apa. Teori ini mengidentifikasi komunikator, pesan, saluran, penerima, dan efek sebagai komponen utama dalam proses komunikasi. Model ini memberikan panduan dasar untuk memahami dinamika komunikasi meskipun memiliki keterbatasan dalam menjelaskan sifat timbal balik komunikasi.
Model komunikasi yang dijelaskan dalam dokumen tersebut meliputi model satu tahap, dua tahap, dan banyak tahap yang menjelaskan aliran informasi dari media ke audiens. Teori lainnya membahas pengaruh faktor individu seperti kepribadian, sosial seperti kelompok dan hubungan, serta budaya terhadap penafsiran pesan media oleh audiens.
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas berbagai teori komunikasi massa yang meliputi teori dasar, pengaruh terhadap individu dan masyarakat, serta pendekatan terhadap audience.
2. Salah satu teori dasar yang dijelaskan adalah formula Lasswell dan pendekatan transmisional yang melihat proses komunikasi sebagai aliran pesan.
3. Teori psikologi sosial seperti ko-orientasi melihat inter
Teori Jarum Hipodermik merupakan teori komunikasi massa pertama yang menyatakan bahwa media massa memiliki pengaruh yang kuat dan langsung terhadap audiens yang dianggap pasif. Teori ini berkembang pada tahun 1930-1940an dan mengasumsikan bahwa media massa dapat dengan cepat dan langsung menanamkan ide ke dalam audiens seperti jarum suntik raksasa.
Teori-teori Komunikasi Massa memberikan ringkasan singkat tentang berbagai teori komunikasi massa seperti teori jarum hipodermik, teori pengembangan, teori imperialisme budaya, teori sistem ketergantungan media, teori spiral keheningan, teori kesenjangan pengetahuan, teori difusi inovasi, teori penggunaan dan kepuasan, teori pengaturan agenda, teori studi kultural kritis, teori sosial kognitif, teori dua tahap, teori media
Dokumen tersebut membahas tentang pesan fotografi dalam surat kabar dan unsur-unsur yang membentuknya, yaitu sumber emisi, saluran transmisi, dan titik penerimaan. Dokumen juga membahas tahap-tahap membaca foto menurut Barthes dan prosedur konotasi dalam membentuk makna sebuah foto.
Pengertian tentang psikologi komunikasiLugasRamadhan
油
LUGASRAMADHAN (05190000003)
MAHASISWA SEKOLAH TINGGI ILMU KOMUNIKASI INDONESIA MAJU (IMA)
BERISI TENTANG PENGERTIAN PSIKOLOGI KOMUNIKASI DARI BERBAGAI SUMBER
Dokumen tersebut membahas tentang teori-teori komunikasi, model-model komunikasi, bentuk media komunikasi massa seperti surat kabar, majalah, radio, televisi, film, dan internet beserta karakteristiknya. Dibahas pula fungsi dan teori komunikasi massa."
Model komunikasi Lasswell menjelaskan proses komunikasi melalui 5 unsur: siapa yang mengatakan apa melalui saluran apa kepada siapa dengan efek apa. Teori ini mengidentifikasi komunikator, pesan, saluran, penerima, dan efek sebagai komponen utama dalam proses komunikasi. Model ini memberikan panduan dasar untuk memahami dinamika komunikasi meskipun memiliki keterbatasan dalam menjelaskan sifat timbal balik komunikasi.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang dasar-dasar komunikasi untuk penyuluhan pertanian, termasuk pengertian komunikasi, tujuan komunikasi, proses perubahan melalui komunikasi, dan faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan adopsi inovasi oleh sasaran penyuluhan."
1. Ada hubungan erat antara metode penyuluhan dengan tahapan adopsi seseorang terhadap teknologi baru. Metode massal digunakan untuk menarik perhatian dan memberikan informasi, sedangkan metode kelompok memberikan informasi secara terperinci untuk mencoba teknologi baru.
2. Siaran radio dan televisi banyak digunakan sebagai metode penyuluhan karena mudah menyampaikan informasi ke sasaran yang luas. Media massa dapat memp
Pemahaman tentang Teori Teori dalam Komunikasi Massa.pptxaliaudah4
油
Pengembangan teori teori dalam komunikasi massa, beberapa contoh teori antara lain:
HYPODERMIC NEEDLE THEORY (TEORI JARUM HIPODERMIK/TEORI JARUM SUKTIK)
Cultivation theory (teori kultivasi)
Spiral of silence Theory
Technological Determinism Theory (teori determinasi teknologi)
Diffusion of innovation theory (teori inovasi difusi)
Uses and gratification Theory
Agenda Setting Theory
Media Critical Theory
Makalah ini membahas tentang faktor-faktor yang mempengaruhi komunikasi. Terdiri dari pendahuluan, pembahasan, dan penutup. Pembahasan mencakup pengertian komunikasi, unsur-unsur komunikasi seperti komunikator, pesan, saluran, dan umpan balik. Juga membahas komponen komunikasi, proses komunikasi, dan faktor yang mempengaruhinya seperti perkembangan, lingkungan, dan karakteristik individu.
Komunikasi memiliki fungsi pemujukan untuk mengubah sikap dan tingkah laku. Fungsi ini telah digunakan oleh tentera Jerman dalam propaganda Perang Dunia Pertama. Proses pemujukan meliputi langkah-langkah seperti penyampaian, perhatian, pemahaman, penerimaan, pengingatan, dan tindakan. Prinsip-prinsip pemujukan mencakupi penggunaan bahasa yang menarik serta pendekatan psikologi dan rasional maup
4. MODEL KOMUNIKASI S-R
Efek merupakan reksi terhadap stimulus respon
Elemen utama dari teori ini yaitu
a. Pesan (stimulus)
b. Seorang penerima atau receiver (organisme)
c. Efek (respon)
Frinsip Stimulus respon ini merupakan dasar teori Jarem
hipodermis atau peluru.
Teori ini hanya menggambarkan proses komunikasi secara
sederhana yang hanya meibatkan dua komponen
media massa, pengirim pesan yaitu media penyiaran
yang mengeluarkan stimulus, dan khalayak media
massa sebagai penerima yang menanggapinya dengan
menunjukan respon sehingga dinamakan teori
dtimulus respon.
6. Model Komunikasi Aristoteles
Unsur-unurnya
Pembicara ( speaker)
Pesan (message)
Pendengar (listener)
Model Aristoteles merupakan model komunikasi
sederhana jika ditinjau dari perspektif masa kini.
Kesederhanaan ini tercermin dari tidak
disebutnya unsur-unsur lain, seperti bagaimana
proses pengiriman pesan/saluran, umpan
balik, efek, dan hambatan komunikasi.
7. Dari kajian model komunikasi Aristoteles, bahwa
persuasi penyiar terhadap pendengar dalam siaran
radio dapat dicapai dengan mengetahui siapa
penyiarnya ( etos-kepercayaan penyiar, apakah penyiar
dapat dipercaya atau tidak), argumen penyiar (logos-
logika penyiar pendapat penyiar, cara berpikir serta
sistematika penyampaian materi siaran), serta
bagaimana memainkan emosi pendengar (pathos-
memancing emosi khalayak). Dengan kata lain, faktor-
faktor yang memainkan peran dalam menentukan efek
persuasif suatu siaran meliputi, isi siaran, susunan
siaran, dan cara penyampaiannya . Jadi jika siaran
difokuskan pada terjadinya komunikasi yang disengaja,
maka penyiar radio misalnya berusaha membujuk
pendengar untuk menerima siarany.
9. Model komunkasi AIDA
A (attention) menciptakan perhatian
I (interes) menimbulkan ketertarikan
D (desire) meningkatkan atau mempromosikan hasrat
atau keinginan.
A (action) merangsang tindakan atau bereaksi untuk
merespons informasi yang disampaikan.
Tahapan perhatian (attention) adalah langkah
meyakinkan khalayak dengan menyampaikan bahwa,
para audiensi memiliki sesuatu yang berguna atau
menarik untuk diketahui. Khalayak seterusnya ingin
mengetahui (interest), apa isi pesan untuk saya?
10. Pada tahapan tertarik ini, media harus
menjelaskan bagaimana pesan tersebut
berhubungan dengan pendengar. Tujuanya adalah
untuk mendapatkan pikiran khalayak.
Mungkinkah isi pesan itu memecahkan masalah
saya (desire)?
Tentu saja setelah memancing hasrat atau
keinginan audiensi, maka tahapan selanjutnya
adalah tindakan (action) audiensi, yang
diharapkan oleh komunikator, khalayak segera
memutuskan sesuatu seperti
mengambilnya, membelinya, atau melakukan
sesuatu.