際際滷

際際滷Share a Scribd company logo
Uji Hipotesis
Dua Rata-Rata
kelompok 3 :
1. Asti ariani
2. Oriza Zatifa
3. Reska permatasari
Definisi
Uji hipotesis dua rata-rata digunakan
untuk mengetahui ada atau tidaknya
perbedaan (kesamaan) antara dua
buah data.
Uji Hipotesis Dua Rata-Rata dengan Uji
Z
Uji dua pihak
210 :  H
211 :  H
Uji pihak kanan
210 :  H
211 :  H
Uji pihak kiri
210 :  H
211 :  H
2/
2/
2/ 2/
Daerah Tolak H0
Daerah Tolak H0
Daerah Terima H0
d1 d2
2/
2/ 
Daerah Tolak H0
Daerah Terima H0
d
2/
2/

Daerah Tolak H0
Daerah Terima H0
d
Uji dua pihak
Daerah kritis
Uji pihak kiri Uji pihak kanan
 Taraf nyata sesuai soal
 Nilai Z sesuai tabel
Tabel Z
a) Untuk  :  =     :  >  
Ditolak Diterima
b) Untuk  :  =     :  <  
Ditolak
Diterima
c) Untuk  :  =     :    
Ditolak Diterima
o Jika simpangan baku populasi diketahui:
o Jika simpangan baku populasi tidak diketahui:
Dimana apabila  

dan  

tidak diketahui,
dapat diestimasi dengan:
Jika H0 diterima maka H1
ditolak
Jika H0 ditolak maka H1
diterima
Contoh soal :
 Seorang guru berpendapat bahwa metode pembelajaran I lebih baik dari metode
pembelajaran II pada pokok bahasan trigonometri. Untuk itu, diambilsample di dua
kelas masing-masing dengan jumlah siswa 40 dan 44 dengan rata-rata nilai ujian dan
simpangan baku 6,8 dan 4,2 serta 7,2 dan 5,6. Ujilah pendapat tersebut dengan 留 =
5%.
 Jawab:
 Diketahui :
 n1 = 40, X1 = 6,8, S1= 4,2
 n2 = 44, X2 = 7,2, S2 = 5,6
 Menentukan H0 dan Ha
 H0 : 袖1 = 袖2
 H1 : 袖1 > 袖2
 Menentukan level of significance
 Tingkat toleransi kesalahan (留) = 5%
 Kriteria pengujian
 . n1 + n2  2 = 40 + 44  2 = 82 > 30, digunakan nilai Z
tabel dan pengujian untuk satu sisi sebelah kanan.
 Nilai Z留 = 5% = 1,64
 H0 diterima jika Zhitung < 1,64 dan H0 ditolak jika Zhitung >
1,64
 Pengujian
 Kesimpulan
 Karena Zhitung = -0,372 < 1,64 ,maka H0 diterima. Berarti
metode pembelajaran I lebih baik dari metode
pembelajaran II pada pokok bahasan trigonometri.
Uji Hipotesis Dua Rata-Rata dengan Uji
T
Uji dua pihak
210 :  H
211 :  H
Uji pihak kanan
210 :  H
211 :  H
Uji pihak kiri
210 :  H
211 :  H
2/
2/
2/ 2/
Daerah Tolak H0
Daerah Tolak H0
Daerah Terima H0
d1 d2
2/
2/ 
Daerah Tolak H0
Daerah Terima H0
d
2/
2/

Daerah Tolak H0
Daerah Terima H0
d
Daerah Kritis
Uji dua pihak
Uji pihak kiri Uji pihak kanan
 Nilai t sesuai tabel Taraf nyata sesuai soal
a) Untuk  :  =     :  >  
Ditolak Diterima
b) Untuk  :  =     :  <  
Ditolak Diterima
c) Untuk  :  =     :    
 
Ditolak
 諮$ < (,

2
)
  諮$ > (,

2
)
Diterima
(,

2
)
  諮$  (,

2
)
statistika dasar
Jika diterima maka
ditolak
Jika ditolak maka
diterima
Contoh soal :
 Dua pendekatan pembelajaran bangun ruang diberikan kepada
dua kelompok siswa. Sample acak yang terdiri atas 11 siswa
diberi pendekata A dan 11 siswa diberi pendekatan B. Hasil
ujian setelah diberi kedua pendekatan tersebut sebagai berikut
:
 Dalam taraf nyata 留 = 5%, tentukan apakah kedua macam
pendekatan itu sama baiknya atau tidak?
 Jawab:
 Diketahui :
 Pendekatan A : XA = = 6,81 , nA = 11
 Pendekatan B : XB = = 7 , nB = 11
Lanjutan
 Langkah pengujian :
損 Menentukan H0 dan Ha
 H0 : 袖A - 袖B = 0
 H1 : 袖A - 袖B  0
損 Menentukan level of significance
 Tingkat toleransi kesalaha (留) =5%
損 Kriteria pengujian
 nA + nB  2 = 11 + 11  2 = 20  30, maka digunakan nilai t tabel dan pengujian untuk dua sisi.
 t( ; df(nA + nB -2)) = t ( ; df(11 + 11  2))
 = t(2,5% ; df(20)) = 2,086

 H0 diterima jika -2,086  thitung  2,086 dan H0 ditolak jika thitung < -2,086 atau thitung > 2,086
Pengujian
 Kesimpulan
 Karena thitung = -2,624 < -2,086, maka H0 ditolak. Berarti kedua
macam pendekatan itu sama baiknya.

More Related Content

statistika dasar

  • 1. Uji Hipotesis Dua Rata-Rata kelompok 3 : 1. Asti ariani 2. Oriza Zatifa 3. Reska permatasari
  • 2. Definisi Uji hipotesis dua rata-rata digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan (kesamaan) antara dua buah data.
  • 3. Uji Hipotesis Dua Rata-Rata dengan Uji Z Uji dua pihak 210 : H 211 : H Uji pihak kanan 210 : H 211 : H Uji pihak kiri 210 : H 211 : H
  • 4. 2/ 2/ 2/ 2/ Daerah Tolak H0 Daerah Tolak H0 Daerah Terima H0 d1 d2 2/ 2/ Daerah Tolak H0 Daerah Terima H0 d 2/ 2/ Daerah Tolak H0 Daerah Terima H0 d Uji dua pihak Daerah kritis Uji pihak kiri Uji pihak kanan
  • 5. Taraf nyata sesuai soal Nilai Z sesuai tabel Tabel Z
  • 6. a) Untuk : = : > Ditolak Diterima
  • 7. b) Untuk : = : < Ditolak Diterima
  • 8. c) Untuk : = : Ditolak Diterima
  • 9. o Jika simpangan baku populasi diketahui: o Jika simpangan baku populasi tidak diketahui:
  • 10. Dimana apabila dan tidak diketahui, dapat diestimasi dengan:
  • 11. Jika H0 diterima maka H1 ditolak Jika H0 ditolak maka H1 diterima
  • 12. Contoh soal : Seorang guru berpendapat bahwa metode pembelajaran I lebih baik dari metode pembelajaran II pada pokok bahasan trigonometri. Untuk itu, diambilsample di dua kelas masing-masing dengan jumlah siswa 40 dan 44 dengan rata-rata nilai ujian dan simpangan baku 6,8 dan 4,2 serta 7,2 dan 5,6. Ujilah pendapat tersebut dengan 留 = 5%. Jawab: Diketahui : n1 = 40, X1 = 6,8, S1= 4,2 n2 = 44, X2 = 7,2, S2 = 5,6 Menentukan H0 dan Ha H0 : 袖1 = 袖2 H1 : 袖1 > 袖2
  • 13. Menentukan level of significance Tingkat toleransi kesalahan (留) = 5% Kriteria pengujian . n1 + n2 2 = 40 + 44 2 = 82 > 30, digunakan nilai Z tabel dan pengujian untuk satu sisi sebelah kanan. Nilai Z留 = 5% = 1,64 H0 diterima jika Zhitung < 1,64 dan H0 ditolak jika Zhitung > 1,64 Pengujian
  • 14. Kesimpulan Karena Zhitung = -0,372 < 1,64 ,maka H0 diterima. Berarti metode pembelajaran I lebih baik dari metode pembelajaran II pada pokok bahasan trigonometri.
  • 15. Uji Hipotesis Dua Rata-Rata dengan Uji T Uji dua pihak 210 : H 211 : H Uji pihak kanan 210 : H 211 : H Uji pihak kiri 210 : H 211 : H
  • 16. 2/ 2/ 2/ 2/ Daerah Tolak H0 Daerah Tolak H0 Daerah Terima H0 d1 d2 2/ 2/ Daerah Tolak H0 Daerah Terima H0 d 2/ 2/ Daerah Tolak H0 Daerah Terima H0 d Daerah Kritis Uji dua pihak Uji pihak kiri Uji pihak kanan
  • 17. Nilai t sesuai tabel Taraf nyata sesuai soal
  • 18. a) Untuk : = : > Ditolak Diterima
  • 19. b) Untuk : = : < Ditolak Diterima
  • 20. c) Untuk : = : Ditolak 諮$ < (, 2 ) 諮$ > (, 2 ) Diterima (, 2 ) 諮$ (, 2 )
  • 22. Jika diterima maka ditolak Jika ditolak maka diterima
  • 23. Contoh soal : Dua pendekatan pembelajaran bangun ruang diberikan kepada dua kelompok siswa. Sample acak yang terdiri atas 11 siswa diberi pendekata A dan 11 siswa diberi pendekatan B. Hasil ujian setelah diberi kedua pendekatan tersebut sebagai berikut :
  • 24. Dalam taraf nyata 留 = 5%, tentukan apakah kedua macam pendekatan itu sama baiknya atau tidak? Jawab: Diketahui : Pendekatan A : XA = = 6,81 , nA = 11 Pendekatan B : XB = = 7 , nB = 11
  • 26. Langkah pengujian : 損 Menentukan H0 dan Ha H0 : 袖A - 袖B = 0 H1 : 袖A - 袖B 0 損 Menentukan level of significance Tingkat toleransi kesalaha (留) =5% 損 Kriteria pengujian nA + nB 2 = 11 + 11 2 = 20 30, maka digunakan nilai t tabel dan pengujian untuk dua sisi. t( ; df(nA + nB -2)) = t ( ; df(11 + 11 2)) = t(2,5% ; df(20)) = 2,086 H0 diterima jika -2,086 thitung 2,086 dan H0 ditolak jika thitung < -2,086 atau thitung > 2,086
  • 28. Kesimpulan Karena thitung = -2,624 < -2,086, maka H0 ditolak. Berarti kedua macam pendekatan itu sama baiknya.