2. Pembelajaran : proses
sistematik meliputi banyak
komponen.
Salah satu dari komponen sistem
pembelajaran adalah sumber belajar.
(learning resource)
3. Definisi menurut Association for
Educational Communications and
Technology (AECT,1977)
Sumber belajar adalah segala
sesuatu atau daya yang dapat
dimanfaatkan oleh guru, baik secara
terpisah maupun dalam bentuk
gabungan, untuk kepentingan belajar-
mengajar dengan tujuan
meningkatkan efektivitas dan efisiensi
tujuan pembelajaran
4. Sadiman dalam makalahnya
(Pendayagunaan Teknologi Informasi
dan Komunikasi untuk Pembelajaran,
2004)
Sumber belajar : segala sesuatu
yang dapat digunakan untuk belajar,
yakni dapat berupa orang, benda,
pesan, bahan, teknik, dan latar.
5. Kesimpulan Definisi :
Sumber belajar adalah segala tempat
atau lingkungan sekitar, benda, dan
orang yang mengandung informasi
dan dapat digunakan sebagai wahana
bagi peserta didik untuk melakukan
proses perubahan tingkah laku
(belajar).
6. Sumber belajar akan menjadi bermakna
bagi siswa maupun guru apabila sumber
belajar diorganisir melalui
satu rancangan yang memungkinkan
seseorang dapat memanfaatkannya
sebagai sumber belajar. Jika tidak maka
tempat atau lingkungan alam sekitar,
benda, orang atau buku sekalipun hanya
sekedar tempat, benda, orang atau
buku yang tidak akan ada artinya apa-
apa. Pada hakikatnya sumber belajar
begitu luas dan kompleks, lebih dari
sekedar media pembelajaran.
7. Ingat !
Segala hal yang sekiranya
diprediksikan akan mendukung
dan dapat dimanfaatkan untuk
keberhasilan pembelajaran dapat
dipertimbangkan menjadi sumber
belajar.
8. Dilihat dari segi nilai kemanfaatannya,
sumber belajar dapat dikategorikan sebagai
berikut :
1)Dalam rangka memotivasi
2)Dalam rangka pencapaian tujuan
pembelajaran
3)Dalam rangka mendukung program
pembelajaran
4)Dalam rangka membantu
pemecahan suatu masalah
5)Dalam rangka mendukung
pembelajaran presentasi
9. Manfaat dari sumber belajar dalam
rangka memotivasi adalah :
untuk meningkatkan motivasi siswa
belajar yang rendah, kurang aktif, dan
sebagainya.
10. Manfaat sumber belajar dalam rangka
pencapaian tujuan pembelajaran dan
mendukung program pembelajaran yaitu
untuk memperluas dan memperjelas
pembelajaran (kompleksitas), dan
memudahkan kegiatan pembelajaran
yang membutuhkan penyelidikan,
observasi, dan sebagainya.
11. Manfaat Sumber belajar
untuk membantu siswa dalam
memecahkan suatu masalah dalam
kegiatan pembelajaran,
untuk memudahkan siswa saat
melakukan presentasi atau
menyampaikan gagasan
12. Pendekatan pembelajaran :
BEBAS (Resources-based
Learning)
Belajar Berbasis Aneka Sumber.
BEBAS diterapkan untuk menciptakan
kondisi pembelajaran yang
sedemikian rupa dengan tujuan agar
siswa memiliki pengalaman belajar
lebih kompleks melalui berbagai
sumber.
13. BEBAS
Uwes A. Chaeruman (2008: 1) berpendapat
Belajar Berbasis Aneka Sumber adalah strategi
pembelajaran dimana siswa membangun
pemahamannya melalui interaksi dengan
berbagai sumber belajar baik cetak, non-cetak,
maupun orang.
Nuraini Haas berpendapat (2009: 2)
Pembelajaran berbasis aneka sumber adalah
suatu pandangan yang memberikan keutamaan
pada peran bahan (sumber) pembelajaran dan
proses pembelajaran.
Berdasarkan pendapat-pendapat di atas, peneliti
menyimpulkan bahwa BEBAS adalah suatu
strategi pembelajaran untuk membuat siswa
membangun pemahamannya sendiri melalui
berbagai sumber belajar.
14. BEBAS diterapkan atas dasar
:
tuntutan kurikulum. Dimana dalam
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(KTSP) menginginkan pembelajaran
yang menekankan pada
pengembangan kompetensi siswa
yang lebih kompleks, Belajar mandiri,
belajar terbuka, sampai pada belajar
jarak jauh. Sehingga mendorong
dimanfaatkannya sumber belajar
secara luas.
15. BEBAS
(Student Centered Learning)
Lebih memungkinkan siswa untuk
dapat menemukan dan membangun
pengetahuannya sendiri.
Peran guru lebih kepada fasilitator dan
manajer pembelajaran.
16. Dalam BEBAS, ( Resources based learning)
sumber pembelajarannya dikelompokkan
menjadi :
a. Sumber pembelajaran yang sengaja
direncanakan (learning resources by design), yakni
semua sumber yang secara khusus telah
dikembangkan sebagai komponen sistem
instruksional untuk memberikan fasilitas belajar
yang terarah dan bersifat formal. Contohnya
buku, slide, ensiklopedi, film (VCD) dll.
b. Sumber pembelajaran yang karena
dimanfaatkan (learning resources by utilization),
yakni sumber belajar yang tidak secara khusus di
desain untuk keperluan pembelajaran namun
dapat ditemukan, diaplikasikan, dan
dimanfaatkan untuk keperluan belajar. Contoh:
media massa, pasar, tokoh masyarakat, dll
17. Klasifikasi Sumber Belajar menurut AECT :
1. Pesan (messages), yaitu informasi yang ditransmisikan oleh komponen
lain dalam bentuk ide, fakta, seni, dan data. Termasuk dalam kelompok
pesan adalah semua bidang studi yang harus diajarkan kepada siswa.
2. Orang (peoples), bertindak sebagai penyimpan, pengolah, dan penyaji
pesan. Dalam kelompok ini misalnya guru, tutor, peserta didik, tokoh
masyarakat (yang mungkin berinteraksi dengan masyarakat)
3. Bahan (materials), yaitu perangkat lunak yang mengandung pesan untuk
disajikan melalui penggunaan alat ataupun dirinya sendiri. Misalnya :
transparasi, slide, audio, video, buku, majalah, dan lainnya.
4. Alat (devices), yaitu perangkat keras yang digunakan untuk
menyampaikan pesan yang tersimpan dalam bahan. Misalnya slide
proyektor, video tape, pesawat radio, televisi.
5. Teknik (tecniques) : prosedur atau acuan yang disiapkan untuk
menggunakan bahan, peralatan, orang, lingkungan untuk menyampaikan
pesan. Spt: belajar sendiri, simulasi, demonstrasi, tanya jawab.
6. Lingkungan (setting): situasi di sekitar dimana pesan disampaikan,
lingkungan bisa bersifat fisik (gedung sekolah, perpustakaan,
laboratorium, museum, taman, lingkungan non fisik (suasana belajar).
18. Ingat !
Berbagai jenis sumber belajar
tersebut, pada dasarnya tidak boleh
dilihat secara parsial. Aneka sumber
belajar harus dipandang sebagai satu
kesatuan yang utuh dalam sebuah
proses pembelajaran. Semua jenis
sumber belajar yang memang sesuai,
perlu dipertimbangkan demi
tercapainya pembelajaran yang lebih
baik.
19. Ada sejumlah pertimbangan yang harus
diperhatikan, ketika akan memilih sumber belajar,
yaitu :
1)Bersifat ekonomis dan praktis (kesesuaian
antara hasil dan biaya)
2)Praktis dan sederhana artinya mudah
dalam pengaturannya
3)Fleksibel dan luwes, maksudnya tidak kaku
dalam perencanaan sekaligus
pelaksanaannya
4)Sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai
dan waktu yang tersedia
5)Sesuai dengan taraf berfikir dan
kemampuan siswa
6)Guru berkemampuan dan terampil dalam
pengelolaannya