Tes kehamilan rutin dilakukan di SMAN 1 Ketungau Hulu setelah adanya laporan siswi sekolah itu hamil di luar nikah. Pada Februari 2015, tim guru melakukan tes kehamilan dan menemukan 3 siswi positif hamil. Konfirmasi ulang ke bidan menunjukkan ketiganya memang hamil dengan usia kehamilan berbeda. Kepala sekolah memutuskan ketiga siswi tersebut dikeluarkan dari sekolah dan tidak boleh
1 of 1
Download to read offline
More Related Content
Tes kehamilan siswi sma perbatasa
1. TES KEHAMILAN SISWI SMA PERBATASAN
Akhir-akhir ini siswi SMAN 1 Ketungau hulu membuat resah warga masyarakat karna ada siswi dari
sekolah ini yang secara diam-diam tidur dengan kekasihnya di pondok mereka. Kejadian seperti ini
sudah sering terjadi. Setiap tahunnya ada aja siswi SMA yang keluar akibat hamil di luar nikah. Pada
tahun ini saja sudah ada beberapa kasus kehamilan siswi di luar nikah. Untuk mengatasi dan
mengantisipasi hal tersebut SMAN 1 Ketungau hulu sering melakukan tes Kehamilan pada siswi tiap
tahunnya.PadaBulanFebruari 2015 SMAN 1 Ketungauhulumelakukan lagi teskehamilan padasiswinya
terutamapada kelasXIIyangnota bene sebentarlagi akanmengikuti UjianNasional. Tes kehamilan kali
ini dilakukan karena adanya laporan masyarakat kepada pihak sekolah bahwa ada siswi SMAN 1
Ketungauhuludidugahamil diluarnikah.Menindaklanjuti laporan mayarakat tersebut, Kepala SMAN 1
Ketungau hulu membentuk team khusus yang terdiri dari 5 orang Guru SMAN 1 Ketungau hulu yang
sudah berpengalanan diantaranya:
1. Laily Hidayati, S.Pd (Ketua Team)
2. Johnli Alfath, S.Pd (Anggota)
3. Widianti tri Lestari, S.Pd (Anggota)
4. Evi Sonita, S.Pd (Anggota)
5. Sabar darono Hadi Pranowo, S.Pd (Dokumenter)
Team tersebut melakukan tes kehamilan pada siswi SMAN 1 Ketungau hulu yang bertempat di
Laboratorium Biologi SMAN 1 Ketungau hulu pada hari senin, 09 Februari 2015.
Dari hasil Teskehamilantersebut,teammenjaring3Orangsiswi yanghamil diluarnikah.kasusini segera
disampaikan kepada kepala sekolah yang kemudian mengadakan rapat kecil. Dari rapat kecil tersebut
dibuatlah keputusan bahwa ke 3 orang siswi tersebut di bawa ke kebidan untuk melakukan tes ulang
dengan tujuan memastikan bahwa ke 3 siswi tersebut benar-benar hamil.
Dari hasil tes yang dilakukan bidan didapat bahwa ke 3 siswi tersebut memang benar-benar hamil. 1
Orang umur kehamilannya 1 minggu, 1 orang umur kehamilannya 7 Minggu dan 1 orang lagi umur
kehamilannya4bulan. Melihatkejadianini kepalaSMAN 1 Ketungauhulumengatakanbahwake 3 siswi
ini terancamputussekolahdantidakdapat mengikuti ujian Nasional karena harus mengundurkan dari.