Dokumen tersebut membahas pentingnya melestarikan hutan dengan menanam pohon. Dokumen tersebut menjelaskan peran penting hutan bagi kehidupan manusia dan ekosistem serta ancaman yang dihadapi hutan akibat penebangan liar. Dokumen tersebut menyarankan beberapa upaya untuk melestarikan hutan seperti menerapkan tebang pilih, tebang tanam, mencegah penebangan liar, dan melakukan reboisasi.
1 of 8
Download to read offline
More Related Content
Tugas POSTER analisa lingkungan bangunan
1. TUGAS UAS
ANALISA LINGKUNGAN BANGUNAN
OLEH:
MOSES HADUN
PROGRAM STUDI ILMU TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS TRIBHUWANA TUNGGADEWI
MALANG
2017
3. Menurut Undang-undang pasal 17 Nomor 40 Tahun
2009, generasi muda Indonesia mempunyai tiga
peran, salah satunya adalah para pemuda
Indonesia mempunyai peran sebagai agen
perubahan yang diwujudkan Melalui kepedulian
terhadap lingkungan hidup.
Dari pasal diatas sudah jelas bahwa kita sebagai
generasi muda diwajibkan untuk memiliki
kepedulian terhadap lingkungan hidup, termasuk
menjaga kelestarian hutan. Kelestarian hutan
merupakan tanggung jawab kita semua demi
nasib bangsa kita ke depannya.
UNTUK ITU MARI KITA MELESTARIKAN HUTAN DENGAN MENANAM POHON DEMI
KEHIDUPAN YANG LEBIH BAIK
4. Seperti yang kita ketahui, keberadaan hutan sangatlah penting bagi kehidupan kita.
Bukan hanya penting bagi manusia, tapi juga hewan dan tumbuhan yang hidup di hutan
sangat bergantung pada kelestarian hutan itu sendiri. Hutan memiliki banyak fungsi.
Bagi manusia, hutan bermanfaat untuk menjaga keseimbangan air tanah.
Dengan adanya hutan, pada saat musim penghujan air hujan tidak langsung jatuh ke
tanah, tapi ke permukaan daun atau dapat terserap oleh akar pepohonan di hutan
sehingga dapat meminimalisir terjadinya banjir maupun tanah longsor. Selain itu, hutan
sangat berperan penting sebagai penyedia sumber air, penghasil oksigen, mencegah
timbulnya pemanasan global, dan hutan merupakan tempat hidup berjuta flora dan
fauna.
Tidak bisa dibayangkan apabila tidak ada hutan. Hewan dan tumbuh-tumbuhan di hutan
akan mati karena tidak memiliki tempat hidup dan makanan. Selain itu juga akan
memicu terjadinya pemanasan global, dan tempat tinggal kita akan semakin rentan
dengan ancaman tanah longsor maupun banjir pada saat musim penghujan tiba.
Saat ini, nasib hutan terutama di Indonesia sangat memprihatinkan. Banyak sekali
hutan-hutan yang gundul karena ulah oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
Bahkan, hutan-hutan di Indonesia mengalami penggundulan seluas 6x lapangan
sepakbola pada setiap menitnya.
5. Tidak dapat dibayangkan bagaimana nasib hutan beberapa tahun ke
depan. Padahal, dulu Indonesia dikenal sebagai paru-paru dunia,
karena Indonesia berkontribusi terhadap penyediaan kapasitas oksigen
dunia melalui hutan yang lebat.
Jika melihat kenyataannya sekarang, sungguh sangat miris dan
memprihatinkan. Kehidupan generasi kita mendatang akan terancam
dengan kerusakan hutan sekarang ini. Alangkah baiknya, kita para
generasi muda melakukan upaya untuk melestarikan hutan sejak dini
Ada berbagai upaya yang dapat kita lakukan untuk menjaga
kelestarian hutan, diantaranya:
1. Menerapkan system tebang pilih. System tebang pilih adalah
penebangan pohon di hutan yang dilakukan dengan cara memilih
pohon yang sudah tua dan penebangannya juga harus diberi jarak
tertentu, tidak satu lokasi pohon ditebang semuanya.
2. Menerapkan system tebang tanam. Yang dimaksud system tebang
tanam adalah menebang pohon lalu diiringi dengan penanaman bibit
pohon baru, sehingga kelestarian hutan tetap terjaga.
6. 3. Mencegah penebangan liar. Penebangan liar sering dikenal
dengan istilah illegal logging. Di Indonesia, kasus illegal logging
saat ini semakin parah. Untuk itu diperlukan adanya polisi hutan
yang bertugas untuk meningkatkan pengawasan hutan. Selain
itu, para pelaku illegal logging juga harus diberikan hukuman
yang berat karena telah merugikan negara.
4. Melakukan reboisasi. Reboisasi atau penghijauan adalah
penanaman kembali hutan yang sudah gundul. Jadi, hutan
yang sudah gundul kembali ditanami dengan pepohonan,
sehingga mencegah kerusakan hutan dan mencegah
terjadinya banjir dan tanah longsor. Lahan yang telah gundul
dan rusak karena berbagai hal juga diusahakan dilaksanakan
reboisasi untuk mengembalikan pepohonan dan tanaman
yang telah hilang. Dengan demikian kelestarian hutan akan
tetap terjaga.
8. kesimpulan
Mari menanam pohon. Atau sejuta pohon untuk dunia, Go Green, dan banyak lagi.
Tidak ada yang salah dengan itu, bahkan sangat positif. Namun menanam pohon
tidak hanya sekedar menanam, lalu kita tinggalkan begitu saja untuk membesar
sendiri. Pohon perlu dibesarkan, dirawat, dijaga dan dicintai. Pepohonan adalah
bagian dari kehidupan dan keberlangsungan peradaban manusia. Bayangkan
bumi tanpa pohon. Namun makin hari keberadaan pohon makin diabaikan.
Penebangan hutan, perusakan lingkungan, dan eksploitasi besar-besaran makin
menyingkirkan pohon. Kita butuh pohon, tapi kita hanya tahu memanfaatkannya,
tanpa banyak yang tahu merawatnya, menjaga keberlangsungan keturunan
darinya.
Saat ini Indonesia dalam kondisi memprihatinkan karena pernah dinyatakan dalam
Guiness Book of Record sebagai negara nomor satu dalam perusakan hutan. Kondisi
yang sangat memprihatinkan bukan? Padahal keberadaan hutan sangatlah
penting sebagai paru-paru dunia, dan menjaga agar tidak terjadi perubahan iklim
yang drastis. Pepohonan dan hutan pun sangat penting untuk menjaga lingkungan
hidup bagi flora dan fauna, menjaga kesuburan tanah, dan rangkaian ekosistem
yang penting bagi kehidupan manusia, disamping sebagai alat menabung, untuk
air. Menjaga hutan berarti menjaga pohon. Menjaga pohon berarti belajar
mencintai pohon. Tidak hanya untuk kehidupan manusia saat ini, namun juga untuk
anak cucu kita nanti.
UNTUK ITU MARI KITA MELESTARIKAN HUTAN DENGAN MENANAM POHON DEMI
KEHIDUPAN YANG LEBIH BAIK