Dokumen tersebut membahas tentang representasi audio dan video secara digital. Pertama, dibahas mengenai representasi data audio secara umum melalui format-format seperti MP3, WAV, dan AAC. Kemudian, dibahas pula mengenai representasi video digital melalui kompresi lossy untuk mengurangi ukuran file namun tetap mempertahankan kualitas."
1 of 11
More Related Content
Tugas representasi audio dan video
1. TUGAS
PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI DAN
KOMUNIKASI
Disusun oleh :
Nama
: Muhammad Agus Sulaiman
NRP
: 4212100042
Jurusan / Fakultas
: Teknik Sistem Perkapalan / Fakultas
Teknologi Kelautan (FTK)
Representasi Audio dan Video
2. I. REPRESENTASI DATA
Representasi data atau data compression berfungsi untuk mengurangi jumlah ruang
yang dibutuhkan untuk menyimpan sejumlah data. Dulu hanya bisa menyimpan data
yang berukuran kecil sekarang bisa menyimpan data yang berukuran besar
Rasio kompresi berfungsi menunjukan indikasi banyaknya kompresi terjadi. Rasio
kompresi adalah ukuran data terkompresi dibagi dengan ukuran data asli. Rasio
kompresi biasa dalam bit / karakter /apa pun yang sesuai asalkan kedua nilai
mengukur sama hal. Rasio harus menghasilkan angka antara 0 dan 1. Semakin dekat
rasio dengan nol, kompresi semakin ketat.
II. REPRESENTASI AUDIO
Pada sebuah komputer atau laptop ada sebuah perangkat keras yang digunakan untuk
mengeluarkan suara, perangkat keras tersebut adalah Speaker. Speaker inilah yang
mengeluarkan suara yang di jalankan pada komputer atau laptop.
Bunyi Yang terjadi secara berkelanjuatan dikarenakan karena adanya gelomabang
analog. Untuk merubah gelombang analog kedalam komputer dapat dilakukan denagn
cara digitalisasi gelombang analog.
Analog To digital Converter (ADC) mengubah amplitude sebuah gelomabang kedalam
waktu interval (samples) sehingga menghasilkan representasi digital dari suara.
Sebaliknya untuk menampilakan suara digital kedalam alat suara (speaker) digunakan
DAC untuk mengkonversikannya. Beberapa sample gelomabang yang diambil dalam
waktu 1 detik disebut dengan Sampling rate. Pada Teorema Nyquiist Mengatakan
bahwa “Untuk melakukan digitalisasi secara lossless Sampling rate sedikitnya 2 kali
lebih besar dari frekuensi maksimum yang akan di dengar.
Nah sekarang, apa sih yag dimaksud dengan representasi audio. Representasi Audio
adalah bentuk Representasi data yang dirancang untuk mengurangi kebutuhan
bandwidth transmisi digital audio stream dan ukuran penyimpanan file audio. Audio
Representasi algoritma diimplementasikan dalam perangkat lunak komputer sebagai
codec audio . algoritma Representasi data Generik berkinerja buruk dengan data audio,
jarang mengurangi ukuran data jauh di bawah 87% dari aslinya dan tidak dirancang
untuk digunakan dalam aplikasi real time. Akibatnya, dioptimalkan secara khusus
audio lossless dan lossy algoritma telah dibuat. Lossy algoritma lossy memberikan
2
Representasi Audio & Video
3. tingkat Representasi yang lebih besar dan digunakan dalam perangkat konsumen
mainstream audio.
Dalam kedua dan lossless Representasi lossy, redundansi informasi berkurang, dengan
menggunakan metode seperti pengkodean , pengenalan pola dan prediksi linier untuk
mengurangi jumlah informasi yang digunakan untuk mewakili data terRepresentasi.
Trade-off antara kualitas audio sedikit berkurang dan transmisi atau ukuran
penyimpanan sebanding dengan yang kedua untuk aplikasi audio yang paling praktis
di mana pengguna mungkin tidak akan merasakan kerugian dalam rendisi kualitas
pemutaran. Misalnya, salah satu Compact Disc memegang sekitar satu jam dari
kesetiaan musik terRepresentasi tinggi, kurang dari 2 jam musik terRepresentasi
losslessly, atau 7 jam musik yang diRepresentasi dalam MP3 format di media bit rate .
Audio Representasi Lossless
Representasi lossless audio menghasilkan representasi data digital yang dapat
diperluas ke tepat digital duplikat dari stream audio asli. Hal ini kontras dengan
perubahan ireversibel pada playback dari teknik Representasi lossy seperti Vorbis dan
MP3 . rasio Representasi adalah sama dengan yang untuk data Representasi lossless
generik (sekitar 50-60% dari ukuran asli ), dan secara substansial kurang dari untuk
Representasi lossy, yang biasanya menghasilkan 5-20% dari ukuran aslinya
Dalam ilmu komputer, digital audio merupakan sebutan untuk kemampuan teknologi
untuk menyimpan, merekam, dan merekayasa ulang suara melalui encoding process
dalam bentuk digital. File-file audio bisa dijalankan dengan berbagai macam aplikasi,
aplikasi yang terkenal adalah Winamp, Aimp, iTunes, Jet Audio, dll.
Ada 3 macam jenis audio digital, yaitu:
ï‚·
ï‚·
Lossless compression format, merupakan format audio dengan teknik kompresi
yang cukup, sehingga besar file dapat ditekan namun dengan penurunan sedikit
kualitas audio pula. Contoh: *.FLAC
ï‚·
3
Uncompressed audio format, merupakan format audio tanpa kompresi sama
sekali (melakukan encoding process yang sama besar antara bagian sound
dengan bagian silence dalam suatu file audio digital), sehingga menghasilkan
kualitas audio yang tinggi namun besar file yang cukup besar. contoh: *.WAV dan
*.AIFF
Lossly compression format, adalah format auido dengan teknik kompresi yang
cukup kuat yang akan menekan besar file hingga ukuran yang cukup kecil,
namun kualitas audio yang mengalami penurunan akibat kehilangan data-data
dalam proses encodingnya. Contoh: *.MP3, *.WMA dan *.AAC
Representasi Audio & Video
4. Selama beberapa tahun terakhir format populer untuk audio informasi, termasuk WAV,
AU, AIFF, VQF, dan MP3. Semua ini didasarkan pada penyimpanan nilai tegangan
sampel dari sinyal analog, tetapi semua rincian informasi diformat dalam cara yang
berbeda dan semua menggunakan berbagai teknik kompresi untuk satu tingkat atau
lainnya.
A. Format CD
Ekstensi : .cda
File dengan ekstensi .cda merupakan representasi dari track CD-audio. File dengan
format .cda dapat langsung dijalankan melalui CD-ROM, sementara filenya sendiri tidak
mempunyai informasi kode modulasi apapun sehingga jika dikopi ke dalam harddisk,
file tersebut menjadi tidak dapat di-play. Pada November 1984, dua tahun setelah CD
diproduksi secara missal, Sony mengeluarkan Discman sebagai media pemutar
portable. Agar dapat mengambil/mengkopi file audio dari CD-Audio, dibutuhkan
software khusus atau ripping untuk mengubah dari format .cda menjadi format lain
yang dapat disimpan di computer.
B. Format Advanced Audio Coding (AAC)
Ekstensi : .m4a, .m4b, .m4p, .m4v, .m4r, .3gp, .mp4, .aac
AAC merupakan format audio menggunakan lossy compression (data hasil kompresi
tidak bisa dikembalikan lagi ke data sebelum dikompres secara sempurna, karena ada
data yang hilang).
Cara kerja AAC :
ï‚·
ï‚·
ï‚·
ï‚·
ï‚·
Bagian-bagian sinyal yang tidak relevan dibuang
Menghilangkan bagian-bagian sinyal yang redundan
Dilakukan proses MDCT (Modified Discret Cosine Transform) berdasarkan
tingkat kompleksitas sinyal
Adanya penambahan Internal Error Connection
Kemudian sinyal disimpan atau dipancarkan
C. Format Waveform Audio (WAV)
Ekstensi : .wav atau .wv
WAV merupakan format file audio yang dikembangkan oleh Microsoft dan IBM
sebagai standar untuk menyimpan file audio pada PC, dengan menggunakan coding
PCM (Pulse Code Modulation). Tidak seperti AAV, file WAV adalah file audio yang
tidak terkompres sehingga seluruh sampel audio disimpan semuanya di media
4
Representasi Audio & Video
5. penyimpanan dalam bentuk digital. Karena ukurannya yang besar, file WAV jarang
digunakan sebagai file audio di Internet.
D. Format Audio Interchange File Format (AIFF)
Ekstensi : .aiff, .aif, .aifc
File AIFF merupakan format file audio standar yang digunakan untuk menyimpan data
suara untuk PC dan perangkat audio elektronik lainnya, yang dikembangkan oleh Apple
pada tahun 1988. Standar dari file AIFF adalah uncomressed code pulse-modulation
(PCM), namun juga ada varian terkompresi yang dikenal sebagai AIFF AIFF-C atau aifc,
dengan berbagai kompresi codec.
E. Format Monkey’s Audio
Ekstensi : .ape, .apl
Merupakan format file audio dengan kompresi lossless sehingga tidak mengurangi
kualitas suara. Umumnya, sebuah file audio dengan format Monkey’s Audio
mempunyai ukuran lebih besar 3-5 kali dibandingkan dengan format MP3 (pada
bitrate 192 Kb/s). Secara resmi, Monkey Audio hanya mendukung platform Windows,
seperti yang ditulis di website resminya. Pada masa-masa mendatang, Monkey Audio
akan mendukung untuk platform Linux dan Mac OS. Player yang dapat digunakan
untuk menjalankan file format ini adalah Monkey’s Audio
F. Format MPEG Audio Layer 3 (MP3)
Ekstensi : .mp3
Pada awalnya, format MP3 ini dikembangkan oleh seorang Jerman bernama Karlheinz
Brandenburg, memakai pengodean Pulse Code Modulation (PCM). Prinsip yang
dipergunakan oleh MP3 adalah mengurangi jumlah bit yang diperlukan dengan
menggunakan model psychoacoustic untuk menghilangkan komponen-komponen
suara yang tidak terdengar oleh manusia – sehingga adapat digolongkan file audio
dengan kompresi lossy.
Beberapa batasan dari file MP3 ini adalah :
ï‚·
ï‚·
ï‚·
ï‚·
ï‚·
5
Bit rate terbatas, maksimum 320 kbit/s (beberapa encoder dapat menghasilkan
bit rate yang lebih tinggi, tetapi sangat sedikit dukungan untuk mp3-mp3
tersebut yang memiliki bit rate tinggi).
Resolusi waktu yang digunakan mp3 dapat menjadi terlalu rendah untuk sinyalsinyal suara yang sangat transient, sehingga dapat menyebabkan noise.
Resolusi frekuensi terbatasi oleh ukuran window yang panjang kecil,
mengurangi efisiensi coding.
Tidak ada scale factor band untuk frekuensi di atas 15,5 atau 15,8 kHz.
Mode jointstereo dilakukan pada basis per frame.
Representasi Audio & Video
6. ï‚·
Delay bagi encoder/decoder tidak didefinisikan, sehingga tidak ada dorongan
untuk gapless playback (pemutaran audio tanpa gap). Tetapi, beberapa encoder
seperti LAME, dapat menambahkan metadata tambahan yang memberikan
informasi kepada MP3 player untuk mengatasi hal ini.
Saat ini, format yang dominan untuk mengompresi data audio MP3. Hal ini dikarenakan
MP3 memiliki rasio kompresi lebih kuat dari tersedia pada saat ini. Format lain
mungkin terbukti lebih efisien di masa depan, tapi untuk saat ini MP3 adalah favorit
umum. Istilah “MP3″ dicetuskan pada pertengahan tahun 1999.
MP3 adalah singkatan dari MPEG-2, file audio layer 3. MPEG adalah singkatan untuk
Moving Picture Expert Group, yang merupakan komite Internasional yang
mengembangkan standar untuk audio digital dan kompresi video.Kompresi data jenis
audio juga biasanya bersifat lossy. Salah satu implementasi dari kompresi data audio
adalah MP3. MP3 merupakan salah satu format file audio yang sangat sering kita temui.
MP3 didapat dari proses kompresi data hasil rekaman dan memanfaatkan kelemahan
pendengaran manusia dalam proses kompresinya. Kompresi data pada file MP3
dilakukan dengan cara :
1. Menghilangkan informasi-informasi audio yang tidak dapat didengar oleh
manusia (frekuensi suara yang diluar jangkauan indera pendengaran manusia).
2. Manusia tidak mampu mendengarkan suara pada frekuensi tertentu dengan
amplitude tertentu jika pada frekuensi di dekatnya terdapat suara dengan
amplitude yang jauh lebih tinggi. Oleh karena itu, informasi audio tersebut tidak
perlu dikodekan.
3. Terkadang dual-channel stereo mengirimkan informasi yang sama. Informasi
tersebut cukup ditempatkan dalam salah satu channel saja dengan ditambah
beberapa informasi tertentu.
G. Format MIDI
Ekstensi : .mid
Merupakan standar yang dibuat oleh perusahaan alat-alat music elektronik berupa
serangkaian spesifikasi agar berbagai instrument dapat berkomunikasi.
Dengan menggunakan format MIDI, perangkat elektronik seperti keyboard dan
computer dapat melakukan sinkronisasi satu sama lain.
Interface MIDI terdiri dari 2 komponen yaitu :
Perangkat keras, merupakan hardware yang terhubung dengan peralatan
(keyboar/computer)
ï‚· Data format yang mengandung pengkodean informasi (spesifikasi instrument,
awal/akhir nada, frekuensi dan volume suara).
ï‚·
6
Representasi Audio & Video
7. Rate data Maksimum
Perbandingan Kualitas suara dengan kecepatan data :
Kualitas
Bits
per Mono/
sample
Stereo
Telepon
3400 Hz
AM Radio
8
8
mono
11,025
8
Mono
FM Radio
22,05
16
Stereo
CD
44,1
16
Stereo
DAT
7
Sample
rate
(KHz)
48
16
Stereo
Data rate
Lebar
Frekuensi
(tanpa
konpersi)
8 kbyte/sec 200-3,4
KHz
11
kbyte/sec
88,2
kbyte/sec
176
20-20 KHz
kbyte/sec
192
20-20 KHz
kbyte/sec
Representasi Audio & Video
8. III. REPRESENTASI VIDEO
Video adalah teknologi untuk menangkap, merekam, memproses, mentransmisikan
dan menata ulang gambar bergerak. Biasanya menggunakan Film seluloid, Sinyal
elektronik, atau media degital. Ada dua macam Video yaitu Video analog dan video
digital.
Video Analog (ukuran/jumlah foto terbatas,menggunakan roll film, kemungkinan
rusak/gagalk lebih besar) Contoh video analog : Betamax, Video8, Hi8. Sedangkan
Digital Video adalah jenis sistem video recording yang bekerja menggunakan sistem
digital dibandingkan dengan analog dalam hal representasi videonya. Biasanya digital
video direkam dalam tape, kemudian di distribusikan melalui optical disc, misalnya
VCD dan DVD. Salah satu alat yang dapat digunakan untuk menghasilkan video digital
adalam camcorder, yang diguanakan untuk merekam gambar-gambar video atau
audio.
Kualitas Video
Kebanyakan video Representasi lossy - beroperasi pada premis bahwa banyak data
sekarang sebelum Representasi tidak diperlukan untuk mencapai kualitas persepsi
yang baik. Sebagai contoh, DVD menggunakan standar pengkodean video yang disebut
MPEG-2 yang bisa memampatkan sekitar dua jam data video dengan 15 hingga 30 kali,
sementara masih menghasilkan kualitas gambar yang umumnya dianggap berkualitas
tinggi untuk standar-definition video. Video Representasi adalah tradeoff antara disk
space, kualitas video, dan biaya perangkat keras yang diperlukan untuk
deRepresentasi video dalam waktu yang wajar. Namun, jika video overcompressed
secara lossy, terlihat (dan kadang-kadang mengganggu) artefak dapat muncul.
Video Representasi biasanya beroperasi pada kelompok berbentuk persegi tetangga
piksel , yang sering disebut makroblok. Kelompok-kelompok pixel atau blok pixel
tersebut dibandingkan dari satu frame ke depan dan codec Representasi video (encode
/ decode skema) hanya mengirim perbedaan dalam blok tersebut. Ini bekerja sangat
baik jika video memiliki mosi tidak. masih kerangka teks, misalnya, dapat diulang
dengan data yang ditransmisikan sangat sedikit. Di daerah video dengan gerakan lebih,
lebih mengubah piksel dari satu frame ke yang berikutnya. Ketika banyak piksel
berubah, skema Representasi video harus mengirim lebih banyak data untuk bersaing
dengan jumlah yang lebih besar piksel yang berubah. Jika konten video termasuk
ledakan, api, kawanan ribuan burung, atau gambar lain dengan banyak-frekuensi detail
tinggi, kualitas akan turun, atau kecepatan bit variabel harus ditingkatkan untuk
membuat informasi ini ditambah dengan sama tingkat detail.
Penyedia pemrograman memiliki kontrol atas jumlah Representasi video diterapkan
untuk program video mereka sebelum dikirim ke sistem distribusi mereka. DVD, Bluray disc, dan HD DVD telah Representasi video diterapkan selama proses menguasai
mereka, meskipun Blu-ray dan HD DVD memiliki kapasitas disk yang cukup bahwa
8
Representasi Audio & Video
9. Representasi yang diterapkan dalam format ringan, bila dibandingkan dengan contoh
seperti video paling streaming pada yang internet , atau diambil pada ponsel . Software
yang digunakan untuk menyimpan video pada hard drive atau berbagai format cakram
optik akan sering memiliki kualitas gambar yang lebih rendah, meskipun tidak dalam
semua kasus. High-bitrate codec video dengan atau tanpa Representasi sedikit ada
untuk video pasca produksi bekerja, tapi membuat file besar sangat dan karena itu
hampir tidak pernah digunakan untuk distribusi video selesai. Setelah Representasi
video yang berlebihan lossy kompromi kualitas gambar, adalah mustahil untuk
mengembalikan gambar untuk kualitas aslinya.
Intraframe Interframe Representasi Versus
Salah satu teknik yang paling kuat untuk video mengompresi adalah Representasi
interframe. Representasi Interframe menggunakan satu atau lebih atau yang lebih
baru frame sebelumnya dalam urutan untuk kompres frame lancar, sedangkan
Representasi intraframe hanya menggunakan frame saat ini, yang efektif Representasi
gambar .
Metode yang paling umum digunakan bekerja dengan membandingkan setiap frame
dalam video dengan yang sebelumnya. Jika jendela memiliki wilayah di mana tidak ada
yang bergerak, sistem hanya mengeluarkan perintah pendek yang salinan yang bagian
dari frame sebelumnya, bit-untuk-bit, ke yang berikutnya. Jika bagian dari
memindahkan bingkai dengan cara sederhana, kompresor memancarkan perintah
(sedikit lebih panjang) yang menceritakan decompresser bergeser, memutar,
meringankan, atau menggelapkan copy - perintah lagi, tapi masih jauh lebih pendek
daripada Representasi intraframe. Representasi Interframe bekerja dengan baik untuk
program yang hanya akan diputar kembali oleh penonton, tetapi dapat menyebabkan
masalah jika urutan video perlu diedit.
Karena data Representasi interframe salinan dari satu frame ke yang lain, jika frame
asli hanya dipotong (atau hilang di transmisi), frame berikut ini tidak dapat
direkonstruksi dengan benar. format video Beberapa, seperti DV , kompres setiap
frame secara independen dengan menggunakan Representasi intraframe. 'Memotong'
Pembuatan dalam intraframe-video terRepresentasi hampir semudah mengedit video
tidak terRepresentasi - satu menemukan awal dan akhir setiap frame, dan hanya
salinan-bit-bit untuk setiap frame yang satu ingin tetap, dan membuang frame satu
doesn 't inginkan. Perbedaan lain antara intraframe dan Representasi interframe
adalah bahwa dengan sistem intraframe, setiap frame menggunakan jumlah yang sama
data. Dalam sistem interframe kebanyakan, frame tertentu (seperti " aku frame "dalam
MPEG-2 ) tidak diizinkan untuk menyalin data dari frame lain, dan memerlukan lebih
banyak data dari frame lain di sekitarnya.
Hal ini dimungkinkan untuk membangun sebuah editor video berbasis komputer yang
spot masalah yang disebabkan ketika saya berada di luar frame diedit sementara frame
lain membutuhkannya. Hal ini memungkinkan format yang lebih baru seperti HDV
yang akan digunakan untuk mengedit. Namun, proses ini menuntut daya komputasi
lebih banyak daripada intraframe editing video yang diRepresentasi dengan kualitas
gambar yang sama.
9
Representasi Audio & Video
10. Bentuk Lancar
Hari ini, hampir semua metode Representasi video yang umum digunakan (misalnya,
yang dalam standar disetujui oleh ITU-T atau ISO ) menerapkan discrete cosine
transform (DCT) untuk mengurangi redundansi spasial. Metode lain, seperti
Representasi fraktal , pengejaran yang cocok dan penggunaan transformasi wavelet
diskrit (DWT) telah menjadi subyek dari beberapa penelitian, tetapi biasanya tidak
digunakan dalam produk praktis (kecuali untuk penggunaan wavelet image coding
masih pemrogram sebagai tanpa kompensasi gerak). Bunga dalam Representasi fractal
tampaknya berkurang, karena analisis teoritis baru-baru ini menunjukkan kurangnya
perbandingan efektivitas metode tersebut.
Menggunakan Representasi Yang Tepat
Ada berbagai jenis Representasi untuk pekerjaan yang berbeda. Ada codec audio
(seperti MP3) yang memungkinkan Anda untuk cepat mendownload musik melalui
internet dan banyak menyimpan lagu pada pemutar portabel Anda. Ada juga codec
video yang memungkinkan Anda menonton klip pendek dan TV menunjukkan secara
online, atau membuat DVD film dari rekaman video Anda sendiri di rumah.
Sebagian besar format audio / video digital memungkinkan Anda untuk memilih
tingkat Representasi yang berbeda ketika Anda sedang menciptakan, atau encoding,
file. Sebagai contoh, file MP3 dapat dikodekan pada tingkat yang berbeda dari
Representasi untuk berbagai ukuran file dan kualitas suara. Berkas resolusi diukur
dalam satuan kilobyte per detik (kbps) - yaitu, berapa ribu byte yang diperlukan untuk
menyimpan satu detik musik. Angka ini dikenal sebagai bitrate .
Semakin tinggi resolusinya, semakin banyak informasi dari sumber asli dipertahankan.
Sebuah file 256kbps, misalnya, memegang dua kali lebih banyak data sebagai file
128kbps.. Umumnya, semakin kecil bitrate, file lebih merupakan diRepresentasi dan
semakin akan dikenakan penurunan kualitas. Namun, file yang lebih kecil lebih mudah
untuk menyimpan dan cepat untuk men-download atau transfer. Ketika Anda
mendownload file atau pengkodean Anda sendiri, mempertimbangkan bagaimana
Anda akan menggunakan mereka, dan memilih dari pilihan Representasi Anda sesuai.
Beberapa jenis digital alat perekam audio dan video menggunakan Representasi untuk
penyimpanan yang efisien. Encoders di perangkat lunak perangkat ini kompres konten
dicatat selama proses perekaman. Berikut adalah beberapa contoh:
 Baik iTunes ® dan Windows Media ® Player software secara default kompres robek
CD trek ke 128 kbps untuk masing-masing format file mereka ( AAC untuk iTunes dan
WMA untuk Windows Media Player). Hal ini secara signifikan mengurangi ukuran file,
membiarkan sekitar 130 lagu yang disimpan dalam jumlah yang sama dari memori
yang file terepresentasi asli akan membutuhkan. Baik iTunes dan Windows Media
membiarkan Anda menyesuaikan bitrate untuk baik Representasi lebih tinggi atau
lebih rendah.
10
Representasi Audio & Video
11. TINJAUAN PUSTAKA
 http://setopekik.blogspot.com/2012/10/jaringan-multimedia-audio-danvideo.htmlhttp://kevinphytagoras.blogspot.com/2012/10/tugas-resume-2-audiodan-video.htmlhttp://blog.student.uny.ac.id/syalsabila/2011/10/10/representasidata-3-1-data-dan-komputer/
 Admin.
2010.
Compression
of
video
and
audio
signals,
(online),
(http://www.infosum.net/id/e-learning/Representasi-sinyal-video-danaudio(Compression-of-video-and-audio-signals), diakses 25 Februari 2013)
 http://blog.student.uny.ac.id/rischassie/2011/10/09/f-representasi-video/
 Admin. 2010. Konsep Dasar Video, (online), (http://artikel.bermutu.com/(konsepdasar-video.html)
 Admin.
2010.
Media
Player
Digital,
(online),
(http://marikitangeblog.blogspot.com/2009/12/memahami-format-audiovideo.html(media-player-digital-–-peralatan-canggih-torrenttvdevice-untukmenyimpan-media-digital-anda-50.html)
 http://blog.student.uny.ac.id/lemburrima/2011/11/17/representasi-data-kel-7/
 http://blog.student.uny.ac.id/hanifamanati/2011/10/09/data-representasi/
 http://apvalentine.students.uii.ac.id/representasi-data-audio-worksheetmultimedia/
 Wikipedia.org.2010. Audio Compression, (online), (http://www.wikipedoa.org,
11
Representasi Audio & Video