2. NAMA KELOMPOK:
04. I Kadek Bayu Pradnyantika (0956)
12. Komang Eva Budi Karini (0964)
14. I Komang Wijaya Kusuma (0966)
20. Luh Sri Dewi Karnasih (0972)
24. Ni Luh Diana Sumiati (0976)
26. Ni Wayan Juni Suwartini (0978)
3. KNIP merupakan cikal bakal dari DPR RI
yang dibentuk PPKI pada tanggal 22 Agustus
1945 dan disahkan pada 29 Agustus 1945 (12
hari setelah Proklamasi Kemerdekaan RI) di
Gedung Kesenian, Pasar Baru Jakarta.
5. Tugas KNIP adalah membantu presiden sebelum MPR dan DPR
dibentuk:
1) Kekuasaan Legislatif
2) Ikut menetapkan garis besar haluan negara GBHN
3) Membentuk Badan Pekerja, dalam menjalankan gentingnya
keadaan negara yang diketuai oleh Sutan Syahrir
Fungsi KNIP:
1) Pembantu dan Penasehat Presiden
2) Membentuk alat kelengkapan untuk keamanan negara
3) Badan Pertahanan serta keamanan negara (masa darurat)
4) Wadah pemersatu kaum muda dan tua
5) Mempunyai kewenangan legislatif (sesuai maklumat presiden)
6. Melakukan beberapa kali sidang pleno:
1. Gedung Kesenian Jakarta, Sidang Pleno I, 22 Agustus 1945
2. Jakarta, Sidang Pleno II, 16-17 Oktober 1945
3. Jakarta, Sidang Pleno IV, 28 Februari-8 Maret 1946
4. Kota Malang, Sidang Pleno V, 25 Februari-6 Maret 1947
5. Yogyakarta, Sidang Pleno VI, 6-15 Desember 1949
Tujuan pembentukannya adalah sebagai penjelmaan tujuan dan cita-cita bangsa Indonesia
untuk menyelenggarakan kemerdekaan Indonesia yanng berkedaulatan rakyat.
Dampak dikeluarkannya Maklumat Presiden Nomor X Tahun 1945 adalah terbatasnya
kekuasaan presiden yang hanya dalam bidang eksekutif.
Penyebab KNIP dibubarkan ialah karena Indonesia berubah ke bentuk RIS (Republik
Indonesia Serikat), dimana setelah itu masuk periode DPR dan Senat RIS menggantikan
KNIP sebagai badan yang mengganti presiden sejak 15 Februari 1950-16 Agustus 1950)
7. Thanks !
Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi
perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu
sendiri
-Ir. Soekarno