Bab ini membahas:
1. Konstruksi dan karakteristik dasar transistor bipolar junction (BJT) dan junction field effect transistor (JFET)
2. Hubungan antara terminal dasar, emitor, dan kolektor pada BJT
3. Perbandingan transistor dengan saklar mekanik
1 of 26
Download to read offline
More Related Content
Tugas transistor nama_absen_kelas
1. Nama
Kelas
No.Absen
:
:
:
Saat Anda menyelesaikan Bab ini, Anda dapat melakukan hal berikut
Menggambarkan konstruksi dasar bipolar junction transistor (BJT)
Menggambarkan konstruksi dasar junction field effect transistor (JFET)
Menentukan hubungan antara dasar dan pengumpul arus dalam BJT
Menentukan hubungan antara gerbang tegangan dengan arus kering dalam JFET
Menghitung keuntungan arus untuk BJT
Membandingkan transistor dengan saklar mekanik sederhana
Pemahaman Transistor
1. Diagram di Gambar 3-1 menunjukkan beberapa hal transistor secara umum. Hal ini
melindungi keping semikonduktor yang menjadi pembangun transistor, dan menyediakan
timah yang dapat digunakan untuk menghubungkannya dengan komponen lainnya. Untuk
transistor yang lain, diagram menunjukkjan sebutan timah dan bagaimana untuk
mengidentifikasi mereka berdasarkan desain kemasan. Transistor dapat disolder langsung ke
sebuah rangkaian, dimasukkan ke soket, atau dimasukkan ke breadboards. Saat penyolderan,
Anda harus sangat berhati-hati, karena transistor dapat hancur apabila terlalu panas.
Penyerap panas dijepitkan ke timah transistor diantara sendi solder dan transistor yang dapat
mengurangi kemungkinan transistor terlalu panas. Jika Anda menggunaka soket, Anda dapat
mengurangi pemaparan transistor untuk memanaskan menggunakan menyolder penghubung
ke soket sebelum dimasukkan ke transistor.
Pertanyaan
A.
Ada berapa banyak timah yang terdapat di transistor kebanyakan?
______________________________________________________________
B.
C.
D.
2. Jawaban
A.
Tiga
B.
Hal ini dapat digunakan sebagai pengganti, seperti yang ditunjukkan dalam diagram di sisi
kanan Fiigure 3-1
C.
Emitter, base, and collector
D.
Panas yang berlebihan dapat merusak transistor
2. Anda bisa memikirkan bipolar junction transistor berfungsi seperti dua dioda, terhubung
back-to-back, seperti digambarkan pada Gambar 3-2
Namun, dalam proses konstruksi, satu modifikasi yang sangat penting dibuat. Bukan dua wilayah P
yang terpisah seperti yang terlihat pada gambar 3-2, hanya satu wilayah yang paling tipis yang
digunakan, seperti gambar 3-3.
Pertanyaan
Manakah yang memiliki wilayah P yang lebih tebal, apakah transistor seperti pada gambar
3-3 atau dua dioda yang terhubung ke belakang?
Jawaban
Dua dioda. Transistor memiliki wilayah P yang sangat tipis.
Karena dua dioda yang tepisah kabel ke belakang membagi dua wilayah P tebal ,
mereka tidak akan berperilaku seperti sebuah transistor. Alasan ini untuk membawa Anda ke bidang
semikonduktor fisika, sehingga tidak akan dibahas dalam buku ini.
3. Pertanyaan
Kenapa dua dioda yang saling terhubung ke belakang fungsinya tidak seperti transistor?
Jawaban
Transistor memiliki satu wilayah P yang tipis sedangkan dua dioda membagi wilayah P yang
tebal.
Tiga terminal transistor (dasar, emitor, dan kolektor/pengumpul) saling terhubung
sebagaimana yang terlihat di gambar 3-4.
Ketika berbicara tentang transistor sebagai dua dioda, sebaiknya Anda mengacu pada diodadioda sebagai dasar-emitor dioda dan dasar-kolektor dioda.
Simbol yang digunakan dalam diagram rangkaian untuk transistor terlihat pada gambar 3-5,
dengan dua dioda dan gambar persimpangan untuk perbandingan. Karena jalur bahan
semikonduktor tersusun, maka dapat diketahui bahwa sebagai sebuah transistor NPN.
Pertanyaan
Mana dari terminal transistor yang temasuk mata panah?
Jawaban
Emitor
Dapat juga untuk membuat transistor dengan konfigurasi PNP, seperti gambar 3-6.
4. Baik tipe transistor NPN dan PNP dapat dibuat dari silikon atau germanium.
Pertanyaan
A) Gambar sebuah rangkaian simbol baik transistor NPN dan PNP . (menggunakan satu
lembaran kertas terpisah untuk menggambarnya)
B) Transistor mana yang digambarkan dengan simbol yang mungkin silikon?
C) Apakan silikon dan germanium pernah dipadukan dalam sebuah transistor?
Jawaban
:
A. lihat gambar 3-7
B. salah satu atau keduanya bisa menjadi silikon (salah ssatu atau keduanya bisa jadi germanium)
C. silikon dan germanium tidak tercampur dalam transistor yang tersedia secara komersial. Namun
para peneliti sedang berusaha untuk mengembangkan ultrafast yang mengandung keduanya yaitu
silicon dan germanium
6.lihatlah yang sederhana dan contoh menggunakan transistor NPN dalam hal ini dan masalah
tampilan berikutnya. Jika batrai tersambung ke transistor NPN seperti gambar 3-8,maka arus akan
mengalir ke arah yang ditunjukkan. arus, mengalir melalui basis emitor dioda, disebut arus basis
dan diwakili oleh simbol IB
Pertanyaan :
apa dasar arus yang mengalir di batrai cadangan? Berikan alasan untk jawabanmu!
Jawaban
:
arus dasar tidak akan mengalir karena dioda akan kembali-bias
7. Di rnagkaian gambar 3-9 kamu dapat menghitung arus dasar yang digunakan dengan tekhnik
tercakup di Bab 2.
Pertanyaan :
cari arus dasar di rangkaian yang terlihat pada gambar 3-9 (petunjuk: jangan mengabaikan 0,7 volt
drop di basis emitor dioda)
5. Jawaban
:
perhitunganmu harus terlihat seperti ini
:
8. untuk rangkaian seperti gambar 3-10, karen 10 volt yang diberikan oleh batrai lebih besar dari
pada 0.7 volt dioda yang jatuh. Kamu dapat mempertimbangkan emiter dasar diode menjadi diode
sempurna. dan dengan demikian menganggap tegangan yang jatuh 0 volt.
Pertanyaan :
hitung arus dasarnya !
Jawaban
:
9. lihat rangkaian 3-11
Pertanyaan :
apakah rangkaian
mengalir ke arus tersebut? Kenapa iya dan kenapa tidak ?
Jawaban
:
itu tidak akan mengalir karena basis kolektor dioda reverse bias.
10. memeriksa rangkaian 3-12 dengan memperhatikan batrainya tersambung ke dua dasar dan
pengumpul bagian rangkaian.
Ketika kamu menghubungkan baterai pada kedua sumber arus pada rangkaian dan penyimpan tarus
padac rangkaian, arus listrik mengaliri rangkaian tersebut mendemonstrasikan ciri-ciri dari
transistor. Ciri-ciri ini terkadang disebut Transistor Action - jika arus mengalir pada sumber arus
transistor, penyimpan arus juga akan mengalir'.
6. Pertanyaan
a. arus apa yang mengalir pada dioda base dan collector ?
b. arus apa yang mengalir pada dioda base dan emitter ?
c.yang mana dari arus berikut yang menyebabkan yang lainnya mengalir?
Jawaban
a. IC (arus penyimpan)
b. IB dan IC Catatan bahwa kedua arus tersebut mengalir pada sumber dan emitterdioda.
c. Sumber arus menyebabkan penyimpan arus mengalir
Tidak ada arus yang mengalir sepanjang jalan yang ditandai dengan garis putus-putus pada
gambar 3-14 dari penyimpan menuju sumber.
PNP bipolar transistor bekerja dengan cara yang sama seperti NPN bipolar transistor, dan jug abisa
digunakan pada rangkaian dibawah.
Perbedaan terletak pada orientasi diode PNP dibuat dengan dikebalikan arah dari NPN transistor.
7. Pertanyaan
Bandingkan antara gambar 3-15 dengan gambar 3-13. bagaimana cara perbedaan relatif rangkaian
pada kajian berikut?
a. Koneksi Baterai
b. Aliran Arus
Jawaban
a. Polaritas baterai berbalik arah
b. aliran arus mengalir pada arah yang berlawanan
gambar berikut menunjukkan kebutuhan koneksi baterai untuk menghasilkan kedua sumber arus
dan penyimpan arus pada rangkaian PNP transistor.
Pertanyaan
Pada arah manakah arus memutar-searah jarum jam atau tidak searah jarum jam?
8. Jawaban
Sumber arus mengalir tidak sesuai dengan arah jarum jam
Penyimpan arus mengalir sesuai dengan arah jarum jam
NPN dan PNP bipolar transistor dalam kerjanya menggunakan cara yang sama: yaitu arus pada
basis menyebabkan arus pada kolektor mengalir salam keduanya.Hal paling mendasar yang
membedakan keduanya hanyalah polaritas yang berbeda. NPN akan menjalankan arus jika arus
yang masuk ke basis adalah positif sedangkan PNP adalah sebaliknya.
Soal
13. lihatlah gambar dibawah ini, rangkaian tersebut hanya menggunakan 1 baterai sebagai sumber
listrik untuk basis dan collector pada rangkaian. Jalan dari arus basis terlihat pada gambar dibawah
ini
a. Apa nama komponen yang dilewati arus basis tersebut? Baterai, Resistor, dan transistor
b. Di mana bagian/jalan dari transistor yang dialiri oleh arus? Basis
c. Dari mana terminal transistor mengaliri arus? Emiter
d. Mana bagian dari terminal yang tidak dialiri listrik? Kolektor
14.ketika arus basis pada sirkuit diatas, dimana arus yang lain akan mengalir, yang mana komponen
itu akan mengalir melalui? Arus kolektor akan mengalir dari resistor Rc dan transistor.
15.
9. a. Sebutkan urutan komponen yang dilalui oleh arus kolektor? Resistor Rc, transistor, dan
baterai
b. Apa yang menyebabkan arus kolektor mengalir? Arus basis(arus kolektor tidak akan
mengalir kecuali kalau arus basis mengalir)
Rumus dari transistor adalah rasio dari arus kolektor dan arus basis selalu konstan. Dan arus
kolektor selalu lebih besar dari basis resistor. Rasio dari dua rasio disebut hasil arus dari transistor
dan ditulis dengan simbol 硫 atau beta. Nilai dari 硫 berkisar antara 10-300.
Soal
16. a. Dinamakan apa rasio dari dua buah arus? Hasil arus (current gain)
b. Simbol apakah yang melambangkang currnet gain? (beta)
c. mana yang lebih besar, arus kolektor atau basis? Arus kolektor
d. Lihat kembali gambar pada masalah nomor 13, dimana arus lebih besar, Rb atau Rc? Arus lebih
besar di Rc, karena itu adalah arus kolektor
CATATAN : yang dijelaskan disini ditujukkan pada lembar spesifikasi pabrik sebagai Hfe. teknis
ini disebut sebagai statis atau DC 硫. Tujuan dari bab ini, disebut 硫. Diskusi tentang parameter
transistor pada umumnya, yang juga tercakup dalam banyak buku, tidak akan dibahas di sini
17. Rumus matematika untuk keuntungan saat ini adalah sebagai berikut :
dimana :
Ic= arus dasar
Ib= arus berulang
Pembagian untuk 硫 dapat diaransemen ulang agar menjadi Ic= 硫.Ib dari sini,anda bisa melihat
10. bahwa jika tidak ada arus dasar, maka juga tidak ada arus kolektok (berulang). Oleh karena ini
arus dasar menentukan arus berulang.
PERTANYAAN
Diketahui arus dasar adalah 1 mA dan arus kolektor adalah 150 mA. Berapa keuntungan arus dari
transistor ?
Jawab :
18. Kecepatan arus saat ini adalah sifat fisik transistor. Anda dapat menemukan nilai tersebut
diprodusen lembaar data,atau anda dapat menemukan hal itu dengan percobaan.
Contohnya sebuah transistor memiliki 500mA arus berulang dan anda tahu 硫 memiliki nilai 100.
Tentukan arus dasar transistor tersebut. Untuk menyelesaikan soal ini, kerjakan dengan rumus
berikut :
Chapter 3 Perkenalan terhadap transistor
Pertanyaan:
Hitung soal dibawah ini:
A. Ic= 2A ,硫=20. Tentukan Ib
B. Ib=1mA ,硫=100. Tentukan Ic
C. Ib=10袖A,硫=250. Tentukan Ic
D. Ib=0,1mA,Ic=7,5mA. Tentukan 硫
Jawab
a. 0,1A atau 100mA
b.100mA
c. 2500袖A atau 2,5mA
d. 75
19. Permasalahan ini menyajikan rangkuman bagian pertama dari bab ini. Anda harus bisa
menjawab semua soal-soal. Gunakan kertas yang berbeda untuk menggambar an menghitung.
Pertanyaan
A. Gambaralah rangkainan transistor menggunakan transistor NPN,dasar transistor,transistor
berulang,dan sebuah baterai untuk menyuplai keduanya. Tunjukan jalannya Ic dan Ib
B. Manakah yang saat ini mengontrol yang lainnya ?
C. Mana yang lebih besar ,Ic atau Ib
D. Ib=6袖A,硫=250. Tentukan Ic
E. Ic=300袖A , =50 , tentukan Ib
Jawab
a. Lihat gambar 3-17 dan gambar 3-18
b. Ib(arus dasar), Ic(arus berulang)
c. Ic
d. 1,5mA
e. Ic
11. 20. Percobaan transistor
Tujuan dari percobaan in untuk menetukan 硫 dari transistor tertentu dengan mengukur beberapa
nilai arus basis. Selanjutnya,bagi nilai arus kolektor dengan arus dasar(basis) untuk menentukan 硫.
則 Satu set multimeter untuk mengukur arus pada skala yang akan mengukur setidaknya
100 A.
則 Satu set multimeter untuk mengukur arus pada skala yang akan mengukur setidaknya
10 mA.
則 Satu set multimeter untuk mengukur tegangan, pada skala yang akan mengukur
setidaknya 10 V.
則 Satu kotak resistor substitusi, atau 1 M potensiometer, atau berbagai macam resistor
dengan nilai-nilai yang tercantum dalam tabel berikut. Jika anda menggunakan
potentimeter, anda akan membutuhkan multimeter lain untuk membaca perlawanan
setelah setiap penyesuaian.
88 Bagian 3 Pengenalan Transistor
12. 則 Satu 1 k resistor.
則 Satu transistor, sebaiknya NPN.
則 Satu papan tempat memotong roti.
Hampir semua transistor kecil yang tersedia secara komersial akan lakukan untuk percobaan
ini. Pengukuran yang diberikan dalam buku ini diperoleh dengan menggunakan 2 N3643. Jika
hanya tersedia PNP , maka cukup membalikkan tegangan baterai dan lanjutkan seperti yang
dijelaskan.
Mengatur rangkaian yang ditunjukkan pada gambar 3-19 di papan rangkaian. Menggunakan
papan rangkaian memungkinkan anda untuk dengan mudah menghubungkan komponen dalam
sirkuit yang kemudian dapat dibongkar saat pengujian selesai. Anda kemudian dapat menggunakan
komponen dan papan rangkaian dalam pembangunan sirkuit berikutnya.
Ikuti langkah berikut, merekam pengukuran anda dalam tabel kosong berikut.
13. 1. Mengatur Rb menjadi nilai tertinggi.
2. Mengukur dan merekam Ib.
3. Mengukur dan mencatat Ic.
4. Mengukur dan mencatat Vc. Tegangan ini kadang-kadang disebut sebagai tegangan
kolektor emitor (Vce), karena diambil di emitor kolektor utama jika emitor dihubungkan ke
tanah atau menyuplai daya negatif.
5. Menurunkan nilai Rbcukup untuk menghasilkan pembacaan yang berbeda dari .
6. Mengukur dan mencatat nilai-nilai baru untuk rb, ib, ic, dan vc
7. Rendahkan lagi Rb dan mendapatkan baru.
8. Mmengukur dan mencatat nilai-nilai baru untuk ,rb, ib, ic, vc dan lagi.
9. Ulangi langkah 7 dan 8 sampai Vc= 0 V
10. Pengurangan lebih lanjut dalam nilai Rb akan meningkatkan Ib , tapi tidak akan
mempengaruhi nilai-nilai Ic atau Vc .
90 Bagian 3 Pengenalan Transistor
Lihat di meja anda untuk memastikan anda punya pola yang konsisten. Kemudian bandingkan
pengukuran anda dengan yang ditunjukkan dalam tabel berikut.
14. Dari masalah tersebut, kita dapat mengatur Vc ke semua hasil dengan memilih sebuah transistor
yang sesuai dengan nilai beta, atau dengan memilih nilai paling benar dai Rb.
Contoh :
Gambar di atas dapat diselesaikan dengan cara sebagai berikut :
Ib = 10V/100kOhm = 0.1 mA
Ic = 100 x 0.1mA = 10 V
Vr =1 kOhm x 10mA = 10 V
Vc = 10 V 10 V = 0 V
21. Sekarang, perhatikan bagaimana menentukan tegangan volt pada voltmeter, saat dimana tidak
mungkin untuk mengukur tegangan tersebut.
15. Gunakan nilai yang ditunjukkan dalam rangkaian di gambar 3-20 untuk melengkapi
langkah-langkah berikut.
1) Tentukan Ic
2) Tentukan nilai minimum yang melewati sumber resistor Rc. Sebut VR.
3) Kurangkan VR dari sumber tegangan untuk menghitung sumber voltase.
Inilah langkah pertama :
1) Untuk mencari Ic, pertama-tama cari Ib
Ib = 10V/100k= 0,1 mA
Ic = 硫 x Ib = 50 x 0,1 mA = 5 mA
Sekarang, kerjakan 2 langkah-langkah selanjutnya.
Pertanyaan :
2) VR =
3) Vc =
Jawab :
2) VR = Rc x Ic = 1 k x 5 mA = 5 V
3) Vc = Vs VR = 10 V 5 V = 5 V
Bab 3. Pengenalan terhadap Transistor
22. Tentukan parameter rangkaian yang ditunjukkan dalam gambar 3 20, menggunakan nilai 硫
=75
Pertanyaan.
Hitung :
a. Ic =
b. VR =
c. Vc =
Jawab :
a. Ib = 10V/100k = 0,1 mA
Ic = 75 x 0,1 mA = 7,5 mA
b. VR = 1 k x 7,5 mA = 7,5 V
c. Vc = 10 V 7,5 V = 2,5 V
23. Tentukan parameter dari rangkaian yang sama, menggunakan nilai Rb = 250 k dan 硫 = 75
16. Pertanyaan.
Hitung :
a. Ic =
b. VR =
c. Vc =
Jawab :
a. Ib = 10V/250k= 0,25mA
Ic = 75 x mA = 3 mA
b. VR = 1 k x 3 mA = 3 V
c. Vc = 10 V 3 V = 7 V
94 Chapter 3 ~ Pengenalan Transistor
pada dasarnya arus ini cukup untuk menghasilkan pengumpul tegangan 0 volts dan mungkin
arus pengumpul sudah maksimal, menyatakan nilai dari resistor pengumpul dan pemberi tegangan.
Kondisi ini disebut Saturasi.
25. lihat pada dua sirkuit yang tergambar pada gambar 3-22 dan bandingkan tegangannya pada titik
bertanda Vc.
Perhatikan transistor yang memiliki arus basis yang cukup dan arus kolektor untuk mengatur
tegangan kolektor 0 volt.
Jelas hal ini sangat mirip dengan saklar mekanik. Ketika saklar dihidupkan, maka transisttor juga
akan diaktifkan.
Soal :
A. Apa yang dapat anda jelaskan tentang pengaktifan pada suatu transistor?
B. Apa yang dimaksud dengan tegangan kolektor pada suatu transistor yang sedang aktif?
Jawab:
17. A. Saklar mekanik
B. 0 V
Sekarrang, bandingkan kedua gambar di bawah ini :
Karena sirkuit dasar rusak, maka tidak ada arus yang mengalir.
Soal :
A. Berapa banyak kolektor arus yang mengalir pada seebuah transistor?
B.Berapakah kolektor teganagannya?
C. Berapakah tegangan arus pada saat arus berada di titik Vc pada saklar mekanik?
Jawab : #
A. Tidak ada
B. Karena tidak ada arus yang mengalir melalui 1 kilo ohm pada seb uah resistor, maka tidak ada
tegangan yang melewati resistor tersebut. Jadi, kolektor tegangan pada resistor tersebut adalah 10 V.
C. 10 V. Karena tdiak ada arus yang melalui 1 kilo ohm pada sebuah resistor.
Jadi dapat disimpulkan bahwa transistor yang tidak memiliki kolektor arus adalah sama dengan
saklar mekanika. Karena, sebuah transistor yang tidak memiliki kolektor arus beserta dengan
kolektor tegangannya saat penambahan tegangan dapat dikatakan tidak aktif atau mati
27. Dari permasalahan nomor 26, jelas bahwa sebuah transistor dengan tidak ada arus pengumpul
sama dengan sebuah saklar mekanik terbuka. Untuk alasan itu, sebuah transistor dengan tidak ada
arus pengumpul dan tegangan pengumpulnya pada level persediaan tegangan harus dimatikan /
dilepas.
Pertanyaan
Apa dua karateristik dari sebuah transistor lepas?
Jawaban : Transistor lepas tidak mempunyai arus pengumpul dan tegangan pengumpulnya
sama dengan persediaan tegangan.
28. Sekarang hitung parameter dari rangkaian pada gambar 3-24 dan bandingkan hasilnya dengan
contoh permasalahan 26 dan 27. Objek yang perlu dicari adalah Vc.
18. Gambar 3 - 24
Pertanyaan
A. Ib = ..
Jawaban : Ib = = 0.1 mA
Ic = 50 x 0,1mA
Jawaban : Ic = mA = 5 mA
B. Vr =
Jawaban : Vr = 1k畤 x 5mA = 5V
C. Vc =.
Jawaban : Vc = 10V 5V = 5V
Catatan Tegangan keluaran di permasalahan ini tepat setengah dari persediaan tegangan.
Kondisi ini sangat penting bagi beda elektronik berarus AC dan lengkapnya tercakup dalam
Bab 8
Transistor Komponen Tiga Terminal (JFET)
29. Hingga saat ini, satu satunya transistor yang dijelaskan adalah transistor dua kutub (BJT). Tipe
transistor umum lainnya adalah transistor komponen tiga terminal (JFET). JFET, seperti BJT,
digunakan di banyak penyampung dan pemutus atau saklar dan penerapan amplikasi. JFET disukai
ketika pemasukan tinggi terhadap rangkaian dibutuhkan. BJT mempunyai secara relative,
pemasukan rendah dibandingkan dengan JFET. Seperti BJT, JFET juga alat tiga terminal. Terminal
19. terminal tersebut disebut sumber, saluran dan gerbang. Masing masing terminal itu mempunyai
fungsi yang mirip dengan emitor, pengumpul dan dasar.
Pertanyaan
A. Berapa banyak terminal yang dimiliki oleh JFET dan apa saja terminal terminal itu disebut?
Jawaban : Tiga, itu disebut sumber, saluran dan gerbang.
B.Terminal mana yang mempunyai fungsi yang sama seperti dasar dari JFET?
Jawaban : Gerbang. Mempunyai fungsi mengontrol yang mirip dengan dasar dari BJT.
A. JEFT apa yang di gunakan electron sebagai pembawa pengisian primary untuk arus DC?
B. Evek apa yang di timbulkan dari perpindahan tegangan dalam jalur dalam pengoperasian
JFET?
Jawaban
A. N channel. Karena N chanelmenggunakan electron sebagai pembawa (mayority)
B. Itu memindahkan arus di sebuah jalur. Jalur tersebut mengontrol secara elektrik dengan jalur
potensial
Untuk mengoperasikan jalur JFET, gunakan beda potensial positif pada saluran dengan respek pada
sumber. Ini memungkinkan arus mengalir dalam saluran. Ketika gate 0V, saat itu aliran arus bernilai
paling besar untuk operasi yang aman. Dan JFET dalam keadaan ON.saat voltage gate bertambah
negative arus berkurang sampai cutoff, dan yang terjadi JFET menjadi dalam keadaan off.
20. Pertanyaan
Bagaimana pengoperasian On off dari JFET Di bandingkan BJT
Jawaban :
JFET dalam keadaan on saat gatenya 0V, sedangkan kamuubah BJT menjadi ON dengan
menggunakan tegangan ke basis. Kamu mengubah JFET ke OFFdengan menggunakan tegangan ke
basis,dan BJT dalam keadaan OFF ketika 0v di basis itu.JFET norma pada saat ON, sedangkan BJT
di anggap normal pada saat OFF. Untuk itu, gunakan JFET (seperti BJT) sebagai perangkat
Saat ketika gerbang ke sumber tegangan berada pada 0V. ketika JFET ditunjukkan pada gambar 326, arus mengalir adalah maksimum atau nilai saturasi. ini berarti bahwa perlawanan N-channel
pada nilai serendah mungkin, dalam kisaran 5-200 ohm
Pertanyaan:
A. Kondisi sakelar yang bagaimana dapat mewakili dan apa yang akan mengalir pada
sumber tegangan
B. Sebagai gerbang dengan menjadikan lebih negatif, dengan tanggungan menuju sumber
resistansi dari Chanel N bertambah sampai titik cut off tercapai. Pada titik ini, resistansi
dari channel di asumsikan menjadi tidak terbatas. Pada kondisi apa yg akan di tunjukkan
dan apa yang akan di keringkan dari sumber tegangan
C. Apa tindakan JFET seperti ketika itu beroperasi di antara dua arus penyerapan keras dan
arus cutoff?
Jawaban
A. Sklar terbuka VDC = 0V atau nilai yang sangat rendah
B. Saklar terbuka VDC = VDD
C. Variabel dari resistansi
21. Ringkasan
Pada titik ini itu sangat berguna untuk membandingkan properti dari saklar mekanik dengan
properti dari tipe lain transistor. Seperti ringkasan di dalam tabel ini
saklar
BJT
JFET
Tidak mengumpulkan arus
Tidak ada saluran arus
OFF atau buka
Tidak berarus
Voltase penih di seberang Penuh masukan voltase antara Penuh masukan voltase antara
terminal
pengumpul dan emitor
saluran dan sumber
On atau tutup
Penuh dengan arus
Rangkaian penuh arus
Penuh rangkaian arus
Tidak ada voltase
Pengumpul
pada
emitor Voltase saluran pada sumber
voltasenya adalah 0V
adalah 0V
Istilah ON dan OFF digunakan di dalam elektronik digital untuk menggambarkan kondisi
kedua transistor. Kemiripan mereka kepada sebuah tombol mekanik ini berguna dalam banyak
sirkuit elektronik. Dalam bab 4, anda akan belajar tentang saklar transisto yang merupakan langkah
pertama menuju pemahaman elektronik digital. Dalam bab 8, anda menguji operasi dari transistor
ketika bias berada pada satu titik jatuh antara dua kondisi, yaitu ON dan OFF. Dalam mode ini,
transistor dapat dilihat sebagai resistansi variabel, dan digunakan sebagai penguat.
Self-Test
Pertanyaan di bawah ini untuk menguji pemahamanmu tentang konsep yang telah disajikan dalam
bab ini. Dengan menggunakan lembaran kertas yang terpisah untuk gambar dan perhitunanmu.
Bandingkan jawabanmu dengan jawaban yang disediakan.
1. Gambar simbol dari sebuah NPN dan PNP transistor bipolar. Beri label terminal masing-masing.
2. Dalam gambar 3-27, gambarlah jalan yang ditempuh oleh arus basis dan kolektor.
22. 3. Apa yang menyebabkan arus kolektor mengalir?
4. Apa yang dimaksud dengan istilah current gain? Simbol apa yang digunakan? Apa rumus
aljabarnya?
Gunakan sirkuit ini dalam gambar 3-27 untuk menjawab pertanyaan no. 5 sampai 10.
5. Asumsikan bahwa transistor terbuat silikon. Jika RB = 27 k dan VS = 3 V. Temukan IB.
6. Jika RB = 220 k dan VS = 10 V. Temukan IB.
7. Temukan VO jika RB = 100 k, VS = 10 V, RC = 1 k, dan 硫 = 50.
8. Temukan VO jika RB = 200 k, VS = 10 V, RC = 1 k, dan 硫 = 50.
9. Sekarang gunakan nilai-nilai ini untuk menemukan V O : RB = 47 k, VS = 10 V, RC = 500 ohm, dan
硫 = 65.
10. Gunakan nilai-nilai ini untuk menemukan VO : RB = 68 k, VS = 10 V, RC = 820 ohm, dan 硫 = 75.
11. Gambarlah simbol untuk dua jenis JFET dan identifikasikan terminaalnya.
12. Apa pengontrol dari aliran arus JFET dan BJT?
13. Di dalam JFET sumber sirkuit umum ditunjukkan pada gambar 3-28, tambahkan polaritas yang
benar dari pasokan listrik dan gambarkan jalannya arus yang diambil dengan mengalirkan arus
listrik.
14. Ketika arus basis diperlukan untuk mengubah BJT menjadi ON, mengapa tidak ada arus masuk saat
JFET dalam keadaan ON.
15. Jawablah pertanyaan berikut untuk rangkaian yang ditunjukkan pada gambar 3-29.
23. a. Jika saklar berada pada posisi A, apa yang akan terjadi pada aliran arus dan mengapa?
b. Jika saklar berada pada posisi B, dan gerbang pasokan tegangan yang memiliki nilai
yang cukup akibatnya dipotong, maka apa yang terjadi pada aliran arus, dan
mengapa?
c. Tegangan apakah yang berasal dari aliran menuju ke sumber untuk posisi dua saklar?
Test Mandiri
1. Gambar symbol dari sebuah NPN dan PNP bipolar transistor. Beri Label terminal pada masingmasing transistor.
2. Pada gambar 3-27, gambarkan jalan yang ditempuh oleh arus basis dan kolektor?
3. Apa yang menyebabkan arus kolektor mengalir?
4. Apa yang dimaksud dengan istilah penguatan arus / gain arus? apa simbol yang digunakan untuk
ini? Apa rumus aljabarnya ?
Menggunakan sirkuit dalam gambar 3-27 untuk menjawab pertanyaan 5 sampai 10
24. 5. Asumsikan bahwa transistor terbuat dari silicon. Diketahui Rb = 27 k dan Vs = 3 V. Tentukan
nilai Ib
6. Jika Rb = 220 k dan Vs = 10 V . Carilah Ib
7.Carilah Vo ketika Rb = 100k, Vs = 10 V, Rc= 1 k and 硫 = 50
8. Carilah Vo ketika Rb= 200k, Vs = 10 V, Rc= 1 k and 硫 = 50
9. Sekarang gunakan nilai ini untuk mencari nilai Vo : Rb= 47k, Vs = 10 V, Rc = 500 and 硫 = 75
10. Gunakan nilai ini untuk mencari nilai Vo: Rb= 68 k, Vs = 10 V, Rc = 820 and 硫 = 75
11. Gambar simbol untuk dua jenis junction Transistor efek medan dan identifikasi terminalnya
12. Apa yang mengontrol aliran pada masing-masing JFET dan BJT?
13. Dalam sumber sirkuit JFET umum ditunjukkan dalam gambar 3-28,tambahkan jumlah polaritas
yang benar dari pasokan listrik dan gambarkan aliran arus yang dilewati oleh arus drain
14. Ketika arus dasar dibutuhkan untuk menghidupkan sebuah BJT, mengapa tidak ada arus
gerbang pada JFET di tempat ON
15. Jawab pertanyaan berikut untuk sirkuit yang ditunjukkan dalam gambar 3-29
A. Jika tombol terletak pada posisi A , apa yang akan terjadi pada arus drain dan mengapa?
B Jika tombol terletak pada posisi B dan tegangan suplai gerbang jumlahnya memadai sehingga
menyebabkan arus cerat cutoff, apa yang akan terjadi pada arus drain dan mengapa?
C. Bagaimana tegangan dari drain ke sumber pada dua posisi tombol?
25. Jawaban Test Mandiri :
1. Lihat gambar di bawah ini :
(masalah 4,5)
2. Lihat gambar 3-31
(masalah 13, 15)
3. Arus basis
(masalah nomer 15)
4. Penguatan Arus / gain arus adalah perbandinga arus kolektor terhadap arus basis. Disimbolkan
dengan 硫. 硫 = Ic / Ib
(masalah nomer 16, 17)
5.
6.
7. 5V
(masalah 21 -24)
8. 7.5V
(masalah 21 -24)
9. 3.1 V
(masalah 21- 24)
10. 1V
(masalah 21- 24)
11. Lihat gambar 3-32
(masalah nomer 30)
26. 12. tegangan pada gerbang mengontrol aliran mengalirkan arus, yang mirip dengan tegangan basis
mengendalikan arus kolektor di BJT
(masalah nomer 30)
13. Lihat gambar 3-33
(masalah nomer 31)
14. JFET adalah perangkat impedansi tinggi dan tidak menarik arus dari rangkaian gerbang. BJT
adalah rancangan relatif impedansi rendah, oleh karena itu memerlukan beberapa arus basis untuk
beroperasi
(masalah nomer 29)
15. A ) arus drain akan berada pada nilai maksimum. Dalam kejadian ini, sama dengan V DD/RD
karena karena Anda dapat mengabaikan penurunan di JFET. gerbang ke sumber tegangan adalah 0
V, yang mengurangi resistensi saluran ke nilai yang sangat kecil dekat dengan 0 ohm(masalah 3-32)
B ) arus drain sekarang pergi ke 0 A karena hambatan salurannya tak terhingga (sangat besar),
yang tidak memungkinkan elektron mengalir melalui saluran tersebut.
C ) Pada posisi A, Vds kira kira 0 V. dan di posisi B Vds = Vdd