Step by step cara menggunakan sistem operasi clear os enterprise versi Denichi Kudo
1 of 18
More Related Content
Tutorial ClearOS Enterprise 5.2 (Step By Step)
1. SISTEM OPERASI
UJIAN AKHIR SEMESTER
CLEAR OS 5.2 ENTERPRISE
Oleh:
Deni Kurnia 12060011
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA STT YBSI TASIKMALAYA
TAHUN AKADEMIK 2013/2014
Dosen : Nur Widiyasono
LAPORAN.
Judul Kegiatan :
Uji Coba Sistem Operasi ClearOS 5.2 Enterprise
Pendahuluan :
ClearOS 5.2 Enterprise adalah salah satu distro pengembangan dari linux
Red Hat Enterprise. Sistem operasi ini dikostumisasi khusus untuk keperluan
server. Dengan berbagai fitur yang powerfull dan simple, menjadi alternative
pilihan bagi pemula yang ingin mencoba membangun suatu server sederhana.
Persiapan :
Sebelum melakukan uji coba system operasi ClearOS 5.2 Enterprise, ada
beberapa hal yang harus diperhatikan, salah satunya adalah syarat instalasi
(Hardware Requirement). Adapun syarat yang direkomendasikan dalam
instalasi system operasi ClearOS ini adalah sebagai berikut :
1. Processor/CPU diatas 16 processor,
2. Memory/RAM lebih dari 512 MB,
3. Harddisk lebih dari 2 GB,
4. CD-ROM (jika instalasi dari CD)
5. USB (jika instalasi dari USB)
6. Video Card
7. Brodband, Ethernet, kabel, DSL
8. Kartu Jaringan, 1 untuk mode standalone, 2 untuk mode gateway
9. Terakhir jangan lupa siapkan CD Installer ClearOS v 5.2 Enterprise.
(Sumber : Buku Hijau ClearOS 5.2 user guide, Hal :1 )
2. Namun, dalam kasus kita kali ini, kita akan melakukan instalasi Sistem
Operasi ClearOS v.5.2 Enterprise dalam vistualisasi. Maka kita membutuhkan
software tambahan untuk virtualisasi. Kita dapat menggunakan Virtual Box
yang bisa kita dapatkan dari situs resmi Oracle di http://www.oracle.com/ atau
kita juga dapat menggunakan VMware di http://www.vmware.com/ sebagai
software virtualisasi.
Langkah pertama adalah persiapa Hardware. Di sini, kebetulan penulis
mempersiapkan :
1. Processor Intel Core 2 6300
2. Memory/RAM 2 GB,
3. Harddisk 40 GB,
4. Brodband, Ethernet, kabel, DSL
5. 1 Lan Card Onboard, untuk standalone
Persiapan lainya :
1. File ISO Sistem Operasi ClearOS v.5.2 Enterprise
2. Sistem Operasi Windows 7 Profesional, sebagai client.
3. Software Oracle VM Virtual Box v.4.3
4. Dan membuat 1 jaringan virtual (Virtual Networking) dari Virtual Box untuk
keperluan Mode Gateway.
Instalasi :
Setelah melakukan persiapan, Adapun hal yang perlu dilakukan
sebelumnya adalah :
1. Jalankan software virtualisasi, Oracle VM Virtual Box.
2. Klik Create New Virtual Machine Wizard
(capture01-instalasi-clearOS-by.kangvery)
3. 3. Isikan Name, misal ClearOS dan OS Type : Other, Version : Other.
(capture02-instalasi-clearOS-by.kangvery)
4. Masukan alokasi memory untuk ClearOS, minimal 512 MB.
(capture03-instalasi-clearOS-by.kangvery)
5. Kemudian Create new hard disk, alokasi untuk ClearOS. Pilih VDI dan
Dinamic Alocated. Dan tentukan alokasi space untuk ClearOS Minimal 2 GB.
(capture04-instalasi-clearOS-by.kangvery)
6. Kemudian create.
7. Jangan lupa tentukan CD Instalasi Clear OS, di Setting.
(capture05-instalasi-clearOS-by.kangvery)
4. 8. Dan membuat Virtual Network adapter 2,
(capture06-instalasi-clearOS-by.kangvery)
9. Kemudian jalankan.
Catatan : untuk alokasi memory penulis merekomendasikan minimal 1 GB, dan
untuk alokasi harddisk penulis merekomendasikan minimal 5 GB,
direkomendasikan juga untuk mengurangi aplikasi yang sedang berjalan
(running) ketika instalasi Sistem Operasi ClearOS v.5.2 Enterprise.
Berdasarkan berdasarkan pengalaman ujicoba sebelumnya dalam virtual box.
Setelah hal diatas, dilakukan langkah berikutnya adalah sebagai berikut :
1. Setelah muncul tampilan pertama ClearOS, tekan Enter untuk Instalasi,
kemudian tunggu booting ClearOS sampai tahap berikutnya.
2. Sampai pada pilihan bahasa, kemudian jenis keyboard, pilih sesuai
kebutuhan.
3. Media intalasi pilih local CD ROM, dan pilih install dan ketikan type ClearOS.
4. Nah, sekarang kita tentukan mode apa yang akan kita gunakan.
1) Mode gateway, system akan berperan sebagai firewall dan server.
tetapi memerlukan 2 kartu jaringan. Yang akan terhubung dengan
Lan yang lain.
2) Sedangkan mode standalone, system akan berperan sebagai file server
dan webserver. Yang memerlukan hanya 1 buah kartu jaringan.
Dan untuk kali ini, kita akan memakai mode gateway.
5. Dilangkah selanjutnya isikan Ethernet, karena kita sedang menggunakan
koneksi ADSL (Telkom Speedy).
6. Pilih konfigurasi manual.
5. 7. Masukan IP Address, sesuai dengan ip address mode.
(capture07-instalasi-clearOS-by.kangvery)
Penjelasan :
1) Ip Address : misal, 192.168.1.5/24
Ip ini akan dijadikan eth0 dalam jaringan sebagai IP ClearOS. eth0 ini
akan bersifat Eksternal Role, yaitu interface yang terhubung langsung ke
internet.
2) Gateway (modem) : misal, 192.168.1.1
Gerbang menuju koneksi internet.
8. Masukan ip address LAN,
(capture08-instalasi-clearOS-by.kangvery)
Penjelasan : sedangkan ip address ini, akan digunakan eth1 dalam jaringan
sebagai Gateway LAN (Host), misal 192.168.50.1
Subnet isi default : misal 255.255.255.0
9. Tentukan password system. Kemudian tentukan paket instalasi
(modul/fitur) yang akan digunakan di system operasi ClearOS sesuai
kebutuhan.
1)
2)
6. untuk pembelajaran, penulis memilih : DHCP and Local DNS Server,
Antimalware, AntiSpam, Bandwith Manager, Protocol Filter, Web Proxy,
Content Filter, Mail Server, Mail Scanning, Webmail, File Server with
Flexhares dan Web Server.
10.Terakhir klik done, dan tunggu hingga paket instalasi selesai.
11.Eject CD image dan reboot.
12.Selesai.
UJICOBA SISTEM
Cek koneksi server ClearOS :
Pindah ke client (Windows 7), sebelum di cek, konfigurasi terlebih dahulu
ip address pada jaringan virtual box, misal 192.168.50.5. lalu masuk cmd,
ketikan ping (ip address host) misal : ping 192.168.50.1 (jika reply, server
sudah terkoneksi).
Webconfig ClearOS
Untuk mengakses webconfig, ketikan alamat server clearOS yang tadi
telah dibuat, kita ketikan https://192.168.50.1:81 . kemudian masukan
password, pilih bahasa, DNS server (yang tadi), zona waktu, domain name,
sampai masuk ke halaman konfigurasi, seperti tampilan dibawah :
Keterangan :
nama domain : pramuka-kaffath.net
7. FITUR :
Menggunakan Fitur DHCP dan Local DNS Server
Dengan menggunakan fitur DHCP, kita dapat mudah mengatur suatu
jaringan. Yaitu dengan ip address client yang didapat secara otomatis.
Adapun cara mengaktifkannya, kita dapat memilih Network Setting
DHCP Server.
Dan untuk DNS Server Sebenarnya fitur ini, sudah kita konfigurasi pada
awal instalasi, yakni pada konfigurasi ip address pada ClearOS. di awal
instalasi kita membuat sebuah Local DNS Server dengan IP LAN :
192.168.50.1
Adapun cara mengujinya, kita masuk dalam konfigurasi network pada
virtual box.
Dengan merubah adapter 2 yang mulanya attached to Host-only,
menjadi Bridge Adapter.
8. Kemudian, mengujinya dengan mengkonfigurasi ulang jaringan LAN yang
pada mulanya manual, menjadi otomatis. Kemudian ok, dan cek.
Menambah user dan group pada Server.
Caranya mudah, kita hanya perlu masuk pada halaman account - users
untuk menambahkan user. Dan account group untuk menambah grup.
Manfaat salah satunya, teman kita dapat mengakses server dengan user dan
hak yang telah ditentukan oleh administrator.
Mengaktifkan fitur FTP Server.
FTP Server, merupakan fitur yang memungkinkan kita untuk dapat
mengakses data/file yang ada di server. Adapun cara mengaktifkannya adalah
dengan memilih menu Server FTP Server Kemudian aktifkan dengan
menekan tombol start yang ada pada status, sehingga running seperti di
bawah.
Berhasil mengikuti DNS
Server, dan DHCP
otomatis
9. Untuk menguji FTP Server, kita dapat mengetikan alamat FTP server di
tab baru, misal ftp://pramuka-kaffath.net, kemudian memasukan user dan
password yang telah dibuat di menu account tadi, setelah itu maka akan
tampil seperti gambar :
Mengaktifkan Fitur Web Server
Dengan web server, kita dapat membuat suatu halaman website sendiri
tanpa pelantara tidak seperti blog atau wordpress. Dan untuk
mengaktifkannya, kita pilih menu server web server. Kemudian klik tombol
start, sehingga status berubah menjadi running seperti dibawah :
10. Untuk mengujinya kita ketikan alamat, http://pramuka-kaffath.net maka akan
tampil halaman default seperti dibawah,
Menggunakan Fitur Mail POP/IMAP Server dan SMTP Server
Fitur ini digunakan untuk fasilitas Email, manfaatnya setiap user
terdaftar dapat saling mengirim pesan (email) satu dengan yang lainnya.
Fasilitas ini tidak terlepas dari fitur POP/IMAP, yang memungkinkan
kita untuk menggunakan fasilitas email ini terhubung pada desktop computer
kita. Dan fitur SMTP Server yang memberikan jembatan dalam mengirim dan
menerima email dari teman kita.
Hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan fasilitas ini adalah kedua
fitur ini, harus dalam keadaan aktif, ditambah dengan firewall dalam keadaan
terbuka (enabled).
Untuk mengaktifkan fitur ini, kita perlu masuk pada halaman server
POP/IMAP dan SMTP Server, kemudian klik start, hingga berubah status
running.
12. Kirim email pada teman, contoh deni kurnia kepada Denichi kudo,
Menggunakan Fitur Web Proxy.
Dengan fitur ini, kita dapat menyimpan/catching file halaman web
tertentu, sehingga jika ada client lain yang mengakses web yang sama, file
akan diambil dari cache. Yang bermanfaat untuk mempercepat akses internet.
Adapun cara mengaktifkannya adalah dengan masuk pada halaman
gateway web proxy, kemudian aktifkan dengan klik start, sehingga status
menjadi running.
13. Soal Ujian Akhir Semester
Essay (Evaluasi)
1. ClearOS Enterprise adalah salah satu distro pengembangan Linux Red Hat
Enterprise, dimana semuanya memiliki fitur yang lebih lengkap. Berikan
beberapa fitur yang dimaksud dan jelaskan !
Jawab :
Adapun fitur yang disediakan oleh ClearOS adalah sebagai berikut :
a. DHCP Server dan Local DNS Server
Dengan menggunakan fitur DHCP, kita dapat mudah mengatur suatu
jaringan. Yaitu dengan ip address client yang didapat secara otomatis.
b. FTP Server
FTP Server, merupakan fitur yang memungkinkan kita untuk dapat
mengakses data/file yang ada di server.
c. Web Server
Dengan web server, kita dapat membuat suatu halaman website sendiri.
d. POP/IMAP,
Fitur yang memungkinkan kita untuk menggunakan fasilitas email ini
terhubung pada desktop computer kita.
e. SMTP Server,
fitur yang memberikan jembatan dalam mengirim dan menerima email
dari teman kita
f. Fitur Web Proxy.
Dengan fitur ini, kita dapat menyimpan/catching file halaman web
tertentu, sehingga jika ada client lain yang mengakses web yang sama,
file akan diambil dari cache. Yang bermanfaat untuk mempercepat akses
internet.
g. Dan fitur lainnya.
(Penjelasan lebih rinci beserta demonstrasi, ada pada laporan.
14. 2. Apa saja kelebihan dari system operasi tersebut ? bagaimana kebutuhan
hardwarenya ?
Jawab :
Kelebihan dari SO ini diantaranya adalah sebagai berikut :
a. Mudah dipelajari bagi pengguna yang masih awam dengan system
server.
b. System operasi yang open source (gratis)
c. Installasi cukup mudah dan cepat, serta kebutuhan hardware yang cukup
ringan.
Adapun kebutuhan hardware yang diperlukan antara lain :
a. CD Instalasi Sistem Operasi ClearOS v.5.2 Enterprise
b. Processor/CPU diatas 16 processor,
c. Memory/RAM lebih dari 512 MB,
d. Harddisk lebih dari 2 GB,
e. CD-ROM (jika instalasi dari CD)
f. USB (jika instalasi dari USB)
g. Video Card
h. Brodband, Ethernet, kabel, DSL
i. Kartu Jaringan, 1 untuk mode standalone, 2 untuk mode gateway
Sedangkan untuk keperluan virtualisasi dan kenyamanan saat instalasi,
penulis merekomendasikan tambahan hardware sebagai berikut :
1. Memory/RAM 2 GB,
2. Software Oracle VM Virtual Box v.4.3
15. 3. Apa saja yang perlu diperhatikan ketika system tersebut difungsikan
sebagai Internet Gateway ? Jelaskan !
Jawab :
Hal yang perlu diperhatikan pada Mode Gateway, ini diantaranya :
a. Kartu Jaringan,
Perlu adanya 2 buah Kartu Jaringan untuk menggunakan mode ini. Jika
hanya ada 1, mode Gateway tidak dapat digunakan.
b. Firewall,
Perlu kita ketahui, mode gateway ini bekerja juga sebagai firewall, yang
mengatur keluar masuk data. Untuk itu perlu adanya konfigurasi yang
cukup baik.
c. Ancaman dari Luar.
Kita perlu memperketat keamanan pada server, karena server yang
terhubung langsung dengan internet, yang dapat memungkinkan adanya
kejahatan cyber yang dapat merugikan pengguna.
d. Dan lainnya.
(Persepsi penulis setelah, pengujian)
16. 4. Buatlah simulasi Internet Mail System (Client-Server), langkah apa saja
yang harus dilakukan pada sisi server ? apa yang harus dilakukan pada sisi
PC Client ?
Jawab :
Server
Adapun langkahnya adalah sebagai berikut :
1. Memastikan Firewall sudah diaktifkan,
2. Fitur POP/IMAP dan SMTP sudah diaktifkan.
Pada POP/IMAP
Pada SMTP Server
17. Client
Adapun langkahnya adalah sebagai berikut (MS. Outlook) :
a. Buka Ms. Outlook,
b. Pilih menu tools, klik E-mail Account
c. Klik add new e-mail account, klik next.
d. Pilih POP3, type server, next.
e. Add new account, ceklis manual configuration.
f. Isi data your name, email address (lengkap)
g. Server information POP3 : pop.pramuka-kaffath.net
h. Outgoing SMTP : smtp.pramuka-kaffath.net
i. Test Koneksi untuk mengetahui konektifitas dengan server.
18. j. Hasilnya : (-_____-)
Seharusnya jika berhasil, akan langsung masuk :
Terimakasih, mohon maaf apabila masih terdapat kesalahan.
Mohon maaf atas keterlambatannya dan kemampuan penulis yang masih
kurang memuaskan.