1. Dokumen tersebut membahas tentang PHP, bahasa pemrograman server-side yang digunakan untuk membangun situs web dinamis dan berinteraksi dengan basis data.
2. PHP bersifat gratis dan open source, serta mendukung berbagai platform dan server. XAMPP dapat digunakan untuk menjalankan file PHP secara lokal di komputer.
3. Dokumen tersebut juga menjelaskan konsep dasar string pada PHP seperti deklarasi variabel string, escape sequence
Laporan praktikum ini membahas manajemen proses dan manajemen perangkat keras pada sistem operasi. Modul 7 membahas cara menghentikan dan memulai kembali proses, meletakkan proses pada foreground dan background, serta menghentikan proses secara sementara. Modul 8 membahas pengenalan perangkat keras seperti hard disk dan floppy disk, serta cara mounting dan unmounting floppy disk.
Dokumen ini memberikan instruksi lengkap untuk menginstal PHP pada sistem operasi Windows dengan menggunakan PWS atau IIS sebagai web server. Langkah-langkahnya meliputi mengekstrak file PHP, mengkonfigurasi php.ini, menambahkan script map dan assosiasi ekstensi file di registry, serta menguji instalasi dengan script PHP sederhana.
Laporan ini membahas percobaan dan latihan mengenai pengaturan proses di Linux menggunakan perintah-perintah seperti fg, bg, kill, ps, top. Termasuk menjalankan, menghentikan, meletakkan proses di foreground dan background, serta mengidentifikasi shell dan subproses.
Dokumen tersebut memberikan pengantar dasar tentang PHP meliputi cara membuat file PHP, sintaks dasar bahasa PHP, penggunaan variabel dan operator, pengolahan input melalui form HTML, penggunaan pernyataan kondisi if, dan perulangan for.
PHP adalah bahasa pemrograman berbasis web yang digunakan di server. PHP dapat memproses kode dan menghasilkan halaman web. PHP memiliki berbagai tipe data seperti integer, string, array, dan objek."
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan pemrograman Python yang diselenggarakan oleh Divisi Riset POSS UPI; (2) Materi pelatihan meliputi pengenalan Python, instalasi, sintaks dasar, struktur kontrol, struktur data, dan lainnya; (3) Pelatihan diselenggarakan pada 31 Agustus - 1 September 2013 di Laboratorium Ilmu Komputer FPMIPA UPI.
PHP adalah bahasa pemrograman yang populer untuk membangun aplikasi web. PHP memiliki sintaks yang mirip dengan bahasa C/C++ dan Java serta mendukung berbagai jenis server dan database. Kode PHP biasanya ditulis antara tag <?php ?> dan dapat menggunakan variabel, operator, dan fungsi untuk mengolah data dan menampilkan hasil ke browser.
Bab 3 menjelaskan tipe data standar dan kontrol program pada Python. Terdapat 5 tipe data standar yaitu number, string, list, tuple, dan dictionary. Program control menggunakan kondisi if/elif/else dan perulangan for dan while. Blok program ditandai dengan indentasi untuk memisahkan perintah.
Dokumen tersebut membahas struktur kendali program dalam PHP meliputi pernyataan if-else, switch, dan perulangan for dan while untuk mengulang baris kode berdasarkan kondisi tertentu. Selain itu juga membahas penggunaan array satu dan multidimensi untuk menyimpan data, serta penggunaan fungsi untuk mengorganisir kode program.
Laporan praktikum ini membahas tentang operasi input output pada sistem operasi Linux melalui beberapa percobaan seperti menampilkan proses aktif, membuat dan mengakses file, serta mengalihkan input dan output antar perintah melalui operator pipa.
Dokumen membahas tentang struktur pengulangan dalam bahasa pemrograman Java. Terdapat tiga jenis pengulangan yaitu while, do-while, dan for. Pengulangan while dan do-while mengeksekusi kode selama kondisi bernilai true, sedangkan for menggunakan inisialisasi, kondisi, dan perubahan variabel sebagai kontrolnya.
Laporan praktikum ini membahas tentang proses dan manajemen proses pada sistem operasi Linux. Beberapa perintah yang digunakan antara lain ps untuk melihat status proses, pstree untuk menampilkan hubungan antar proses orang tua dan anak, dan kill untuk menghentikan proses. Laporan ini berisi penjelasan dan analisis dari berbagai percobaan yang dilakukan mengenai penggunaan perintah-perintah tersebut.
Dokumen tersebut merupakan materi PHP (1) yang membahas pengantar PHP beserta penjelasan tentang penggunaan sintaks dasar PHP seperti variabel, fungsi, jenis data, operator, dan pernyataan kondisi.
PHP adalah bahasa pemrograman web paling banyak digunakan yang memiliki kelebihan seperti kemudahan sintaks, dapat berjalan di sistem operasi apa pun, dokumentasi yang lengkap dan sederhana, serta fungsi yang luas. PHPGRID adalah program yang mempermudah penggunaan PHP dengan contoh penggunaan dasar seperti menampilkan data, CRUD, dan gabungan ketiganya.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang dasar-dasar PHP mulai dari apa itu PHP, persyaratan untuk membuatnya, cara memulai belajar PHP, penggunaan variabel, conditional, looping, koneksi database, hingga CRUD data.
Laporan ini membahas percobaan dan latihan mengenai pengaturan proses di Linux menggunakan perintah-perintah seperti fg, bg, kill, ps, top. Termasuk menjalankan, menghentikan, meletakkan proses di foreground dan background, serta mengidentifikasi shell dan subproses.
Dokumen tersebut memberikan pengantar dasar tentang PHP meliputi cara membuat file PHP, sintaks dasar bahasa PHP, penggunaan variabel dan operator, pengolahan input melalui form HTML, penggunaan pernyataan kondisi if, dan perulangan for.
PHP adalah bahasa pemrograman berbasis web yang digunakan di server. PHP dapat memproses kode dan menghasilkan halaman web. PHP memiliki berbagai tipe data seperti integer, string, array, dan objek."
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan pemrograman Python yang diselenggarakan oleh Divisi Riset POSS UPI; (2) Materi pelatihan meliputi pengenalan Python, instalasi, sintaks dasar, struktur kontrol, struktur data, dan lainnya; (3) Pelatihan diselenggarakan pada 31 Agustus - 1 September 2013 di Laboratorium Ilmu Komputer FPMIPA UPI.
PHP adalah bahasa pemrograman yang populer untuk membangun aplikasi web. PHP memiliki sintaks yang mirip dengan bahasa C/C++ dan Java serta mendukung berbagai jenis server dan database. Kode PHP biasanya ditulis antara tag <?php ?> dan dapat menggunakan variabel, operator, dan fungsi untuk mengolah data dan menampilkan hasil ke browser.
Bab 3 menjelaskan tipe data standar dan kontrol program pada Python. Terdapat 5 tipe data standar yaitu number, string, list, tuple, dan dictionary. Program control menggunakan kondisi if/elif/else dan perulangan for dan while. Blok program ditandai dengan indentasi untuk memisahkan perintah.
Dokumen tersebut membahas struktur kendali program dalam PHP meliputi pernyataan if-else, switch, dan perulangan for dan while untuk mengulang baris kode berdasarkan kondisi tertentu. Selain itu juga membahas penggunaan array satu dan multidimensi untuk menyimpan data, serta penggunaan fungsi untuk mengorganisir kode program.
Laporan praktikum ini membahas tentang operasi input output pada sistem operasi Linux melalui beberapa percobaan seperti menampilkan proses aktif, membuat dan mengakses file, serta mengalihkan input dan output antar perintah melalui operator pipa.
Dokumen membahas tentang struktur pengulangan dalam bahasa pemrograman Java. Terdapat tiga jenis pengulangan yaitu while, do-while, dan for. Pengulangan while dan do-while mengeksekusi kode selama kondisi bernilai true, sedangkan for menggunakan inisialisasi, kondisi, dan perubahan variabel sebagai kontrolnya.
Laporan praktikum ini membahas tentang proses dan manajemen proses pada sistem operasi Linux. Beberapa perintah yang digunakan antara lain ps untuk melihat status proses, pstree untuk menampilkan hubungan antar proses orang tua dan anak, dan kill untuk menghentikan proses. Laporan ini berisi penjelasan dan analisis dari berbagai percobaan yang dilakukan mengenai penggunaan perintah-perintah tersebut.
Dokumen tersebut merupakan materi PHP (1) yang membahas pengantar PHP beserta penjelasan tentang penggunaan sintaks dasar PHP seperti variabel, fungsi, jenis data, operator, dan pernyataan kondisi.
PHP adalah bahasa pemrograman web paling banyak digunakan yang memiliki kelebihan seperti kemudahan sintaks, dapat berjalan di sistem operasi apa pun, dokumentasi yang lengkap dan sederhana, serta fungsi yang luas. PHPGRID adalah program yang mempermudah penggunaan PHP dengan contoh penggunaan dasar seperti menampilkan data, CRUD, dan gabungan ketiganya.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang dasar-dasar PHP mulai dari apa itu PHP, persyaratan untuk membuatnya, cara memulai belajar PHP, penggunaan variabel, conditional, looping, koneksi database, hingga CRUD data.
Cesar Aditya Tritha (10.012.333) mengerjakan tugas Database Web 1 untuk mata kuliah MI di kelas Va. Tugas tersebut membahas tentang PHP dan MySQL serta contoh-contoh penggunaan fungsi dan sintaks dasar PHP.
PHP merupakan bahasa skrip server-side yang digunakan untuk membangun web dinamis dan interaktif. Dokumen ini membahas tentang pengantar PHP, sintaks dasar bahasa PHP seperti variabel dan operator, serta konsep modularitas dalam PHP dengan menggunakan fungsi include dan require.
Teks ini membahas tentang dasar-dasar pemrograman PHP. Secara singkat, teks ini menjelaskan bahwa PHP adalah bahasa skrip server-side yang digunakan untuk membuat konten dinamis dan interaktif pada situs web, PHP dapat mengolah data dan menghasilkan output berupa kode HTML, teks ini juga menjelaskan konsep modularitas dalam PHP di mana file kode dapat diinclude dan direquire untuk membuat kode lebih terorganisir.
Teks ini membahas tentang dasar-dasar pemrograman PHP. Secara singkat, teks ini menjelaskan bahwa PHP adalah bahasa skrip server-side yang digunakan untuk membuat konten dinamis dan interaktif pada situs web, PHP dapat mengolah data dan menampilkannya sebagai halaman web, serta PHP mendukung fitur-fitur seperti modularitas, operator, variabel, dan komentar untuk mempermudah pengembangan aplikasi web.
Dokumen tersebut membahas tentang kontrak perkuliahan PHP yang mencakup aktivitas pemrograman web II, penilaian, dan software yang dibutuhkan. Juga membahas tentang pengantar PHP sebagai bahasa script untuk membuat halaman web dinamis dan sintaks dasar PHP seperti statemen, komentar, dan tipe data.
Bag 1. dasar PHP
Jika sistem Apache Web Server, PHP4, dan MySQL kita telah siap dan terkonfigurasi dengan benar, sekarang adalah
saatnya yang paling tepat untuk memulai perjalanan ini. Program "Hello World!" yang legendaris untuk memulai
belajar sebuah bahasa pemrograman, sengaja tidak dipakai karena kita tidak ingin meneruskan tradisi kuno ini. Ada
hal yang lebih berguna yang dapat kita pakai sebagai contoh. Anda bisa mulai memilih text editor favorit Anda (yang
jelas vi bukan sebuah program nyaman bagi pemula). Jika Anda bekerja di sistem operasi Windows, Anda bahkan
dapat memilih Lingkungan Pengembangan Terpadu/IDE (Integrated Development Environment) khusus untuk PHP
Silakan coba kode di bawah ini dan simpan sebagai file dengan ekstension .php, misalkan coba.php.
<?php
phpinfo();
?>
Untuk menjalankannya, kita bisa mulai membuka browser web kesukaan kita, kemudian arahkan alamat pada file
coba.php yang telah kita buat, misalkan alamatnya adalah http://localhost/coba.php, maka Anda akan mendapatkan
tampilan browser Anda berisikan parameter-parameter yang diset untuk PHP yang kita miliki. Anda dapat mengubah
parameter ini dengan memodifikasi file php.ini. Jika Anda memang benar-benar masih pemula, jangan kaget melihat
begitu banyaknya parameter yang harus diset untuk PHP Anda, karena akan saya beri tahu sebuah rahasia kecil
bahwa nilai parameter yang default sebenarnya sudah sangat lebih dari cukup untuk memulai belajar pemrograman
PHP 4.
Konsep pemrograman dengan PHP ini sedikit berbeda dengan pemrograman dengan menggunakan script CGI yang
memaksa kita untuk selalu menulis kode yang menghasilkan keluaran dalam format HTML. Pada PHP, kita diberikan
kebebasan untuk menyisipkan kode PHP di mana pun pada halaman HTML biasa dan menjalankan kode PHP tersebut
setiap ada permintaan terhadap halaman tersebut.
Berikut ini adalah cara menyisipkan kode PHP pada halaman HTML biasa.
Dokumen tersebut membahas tentang PHP Hypertext Preprocessor dan beberapa konsep dasar dalam PHP seperti struktur kontrol, fungsi, penanganan file, dan array. Struktur kontrol mencakup if, switch, for, while, do-while. Konsep fungsi dan penanganan file juga dijelaskan beserta contoh kode. Terakhir membahas tentang array dalam PHP.
Dokumen tersebut membahas tentang PHP sebagai bahasa script server-side untuk pemograman web yang dibuat oleh Rasmus Lerdoff dan awalnya merupakan program CGI untuk menerima input melalui form di web browser. PHP dapat memproses data secara dinamis dan merupakan bahasa embedded script yang disertakan pada halaman HTML untuk dijalankan di server."
Buku ini membahas tentang algoritma dan pemrograman dengan bahasa PHP. Pada bab pertama, dijelaskan pengertian dasar algoritma, program, dan bahasa pemrograman. Bab selanjutnya membahas tentang instalasi PHP, MySQL dan Apache. Buku ini juga menjelaskan sintaks dasar PHP beserta penggunaan variabel, operator, pernyataan kondisi if-else-if dan switch. Terakhir membahas penggunaan array dalam PHP.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang PHP, mulai dari pengertian, sintaks dasar, tipe data, variabel, konstanta, fungsi output, operator, variabel superglobal, dan contoh kode PHP.
PPT Pertemuan 06 Web Developer VSGA DTS 2022.pptxAgustianNoor
Ìý
1. Materi membahas cara mengeksekusi source code PHP menggunakan XAMPP dan menjelaskan komponen-komponennya seperti Apache, MySQL, PHP.
2. Disampaikan cara konfigurasi dan pengaturan XAMPP serta peletakan source code pada direktori htdocs.
3. Secara singkat dijelaskan cara koneksi database menggunakan PHP dan shell MySQL.
- Eloquent merupakan Active Record Implementation pada Laravel yang digunakan sebagai Model untuk membuat sistem CRUD terkait tabel database seperti untuk buku.
- Laravel juga menyediakan Query Builder untuk melakukan pengaksesan data yang kompleks.
- Controller berfungsi sebagai penghubung antara request user ke model yang kemudian dikembalikan ke view sebagai response, sering mengandung logika CRUD.
Mengatasi apache xampp yang tidak bisa berjalanKira R. Yamato
Ìý
Dokumen tersebut memberikan instruksi lengkap untuk mengatasi masalah Apache XAMPP tidak bisa berjalan di Windows, meliputi cara merubah port Apache menjadi 8080, serta cara menginstal dan mengkonfigurasi WordPress menggunakan XAMPP dan PHPMyAdmin.
Laporan praktikum pemrograman web modul 5 membahas tentang praktikum-praktikum yang telah dilakukan dalam mempelajari pemrograman web PHP. Praktikum-praktikum tersebut meliputi pembuatan angka acak, akar kuadrat, bilangan desimal, pembulatan bilangan, pembuatan form input, pengolahan form input, pengolahan tanggal, dan pembuatan kode barang.
1. Tutorial PHP:
Apa sih PHP itu?
Apa sih PHP itu ? Mungkin itu pertanyaan yang ada di benak rekan-rekan saat mendengar
kata PHP. PHP merupakan script yang menyatu dengan HTML dan berada pada server
(server side HTML embedded scripting). Dengan PHP ini Anda dapat membuat beragam
aplikasi berbasis web, mulai dari halaman web yang sederhana sampai aplikasi komplek
yang membutuhkan koneksi ke database.
Sampai saat ini telah banyak database yang telah didukung oleh PHP dan kemungkinan
akan terus bertambah. Database tersebut adalah :
• dBase
• DBM
• FilePro
• mSQL
• MySQL
• ODBC
• Oracle
• Postgres
• Sybase
• Velocis
Selain itu PHP juga mendukung koneksi dengan protokol IMAP, SNMP, NNTP dan POP3.
Yang dibutuhkan untuk menjalankan PHP
Untuk dapat menjalankan PHP Anda membutuhkan sebuah web server. Anda yang pake
Linux dapat menggunakan Apache (www.apache.org) sebagai web servernya. Anda
pemakai Windows 98 paling enak menggunakan Personal Web Server (sama2 produk
Microsot, keuntungannya bisa sekalian buat belajar ASP). Web server Xitami
(www.imatix.com) dapat digunakan apabila Anda menggunakan Windows NT.
Sedangkan PHP-nya sendiri dapat Anda download dari www.php.net. Perhatikan bahwa PHP
yang Anda download sesuai dengan sistem operasi komputer Anda (Linux atau Windows).
Install PHP pada Windows 98
2. 1. Setelah Anda mendapatkan PHP dalam bentuk file zip, segera ekstrak dengan
menggunakan WinZip atau pun WinRar.
2. Ganti nama file php.ini-dist menjadi php.ini.
3. Copy semua file tersebut (totalnya ada 10 file) ke directory Windows Anda (biasanya
C:Windows).
Langkah selanjutnya adalah mengganti setting pada registry Windows.
1. Dari menu Start, pilih Run.
2. Ketikkan regedit, klik OK.
3. Buka cabang HKEY_CLASSES_ROOT.
4. Buat key baru dengan cara klik kanan pada HKEY_CLASSES_ROOT, pilih New - Key.
5. Beri nama key tersebut dengan .php3.
6. Pada panel sebelah kanan klik 2x pada [Default] dan isi dengan php3file.
7. Buat key baru lagi pada HKEY_CLASSES_ROOT.
8. Beri nama key baru tersebut dengan php3file.
9. Pada php3file, buat key baru dengan nama Shell.
10. Pada php3fileShell, buat key baru dengan nama Open.
11. Pada php3fileShellOpen, buat key baru dengan nama Command.
12. Pada panel sebelah kanan klik2x pada [Default] dan isi dengan C:Windowsphp.exe.
13. Buka key HKEY_LOCAL_MACHINESystemCurrentControlSet
ServicesW3SVCParametersScript Map.
14. Pada panel sebelah kanan buat string value baru dengan cara klik kanan (pada panel
sebelah kanan), pilih New - String Value.
15. Beri nama dengan .php3.
16. Klik 2x pada .php3 tersebut.
17. Isi dengan C:WindowsPhp.exe.
Untuk mengecek apakah PHP Anda sudah terinstall dengan baik, tulis kode berikut ini dan
simpan dengan nama test.php3.
<?
phpinfo()
?>
Jika PHP sudah terinstall dengan baik maka saat file tersebut dibaca dari browser akan
terlihat informasi mengenai PHP.
3. Menginstall PHP Triad
Selama ini Anda mungkin hanya mengenal Personal Web Server (PWS) sebagai web server
untuk menjalankan PHP pada sistem operasi Windows 9x. Padahal selain PWS Anda juga
bisa menggunakan Apache sebagai web servernya. Untuk menginstall Apache for Windows
Anda dapat menggunakan PHP Triad yang merupakan "kumpulan" dari berbagai software
yaitu:
• PHP - 4.0.5
• MySQL - 3.23.32 (database server)
• Apache - 1.3.14 (web server)
• PHPMyAdmin - 2.1.0 (untuk administrasi database)
• Perl - nsPerl 5.005_03
Jadi dengan menginstall PHP Triad Anda dapat menggunakannya untuk belajar PHP, Perl
dan database MySQL. Untuk menginstall PHP Triad caranya adalah sebagai berikut:
1 Download PHP Triad di http://www.phpgeek.com
2 Untuk memulai proses install, klik 2x pada file yang
baru Anda download tersebut dan tunggu sampai
proses install selesai.
3 Untuk menjalankan Apache, klik Start - Programs -
PHP Triad - Start Apache.
Untuk menjalankan MySQL, klik Start - Programs -
PHP Triad - Start MySQL.
4. Untuk mengecek Apache, klik shortcut Launch Site. Jika pada browser muncul
tulisan "Welcome to PHPTriad for Windows ... " maka proses install yang Anda
lakukan berhasil.
5. Untuk mengecek MySQL, klik Start MySQL dan PHPMyAdmin. Jika Anda melihat
tulisan "Welcome to phpMyAdmin..." berarti proses install berhasil.
6. Sampai di sini proses intall telah selesai. Jika sewaktu-waktu Anda ingin mencoba
script PHP dan database MySQL Anda harus menjalankan Apache dan MySQL terlebih
dahulu.
tambahan :
Letakkan script PHP Anda di C:apachehtdocs.
4. Sintaks dasar PHP
Ada empat macam cara penulisan kode PHP, yaitu :
1. <? echo ("ini adalah script PHPn"); ?>
2. <?php echo("ini jugan"); ?>
3. <script language="php">
echo ("tulis pake ini jika html editor Anda tidak mengenali PHP");
</script>
4. <% echo ("kalau yang ini mirip dengan ASP"); %>
Anda bisa memilih salah satu dari empat cara tersebut. Tapi yang paling sering digunakan
adalah cara pertama dan kedua. Perhatikan bahwa tiap akhir baris harus selalu diberi tanda
titik koma (;).
Seperti pada bahasa pemrograman lain Anda pun bisa meletakkan baris komentar pada
program Anda. Pada PHP caranya adalah dengan meletakkan komentar tersebut di sebelah
kanan tanda // jika komentar satu baris dan di antara /* dan */ jika komentarnya lebih dari
satu baris.
<? echo ("latihan PHP"; //ini adalah contoh komentar satu baris
/* kalau yang ini adalah komentar
lebih dari satu baris */
echo ("memang mudah");
?>
Tipe Data
PHP mengenal tiga macam tipe data, yaitu :
1. Integer
2. Floating point number
3. String
Integer
Yang termasuk dalam tipe data ini adalah bilangan bulat (tidak pakai koma). contoh :
$a = 1234 // desimal
$b = - 1234 // negatif
$c = 0123 // oktal
$d = 0x12 // heksadesimal
pernyataan seperti $a = 1234 disebut pernyataan penugasan. Dalam contoh tersebut
maksudnya adalah memberikan nilai 1234 ke variabel $a.
Floating point number
5. Disebut juga bilangan pecahan. Terdapat tanda titik yang merupakan pemisah antara
bagian bulat dan pecahan.
$a = 1.234 // bentuk biasa
$b = 1.2e3 // bentuk eksponensial
Strings
$a = "ini adalah tipe data string"
Array
Array merupakan tipe data terstruktur yang berguna untuk menyimpan sejumlah data yang
bertipe sama. Bagian yang menyusun array disebut elemen array, yang masing-masing
elemen dapat diakses tersendiri melalui indeks array.
Array berdimensi satu
<?
$kota[0] = "Yogyakarta";
$kota[1] = "Jakarta";
$kota[2] = "Malang";
$kota[3] = "Purwokerto";
print ("Kota favorit saya adalah $kota[2]");
?>
Kode di atas bila dijalankan pada browser, akan muncul tulisan :
Kota favorit saya adalah Malang.
Indeks array dimulai dari 0. Jadi indeks array 0 menyatakan elemen pertama dari array,
indeks array 1 menyatakan elemen array kedua, dan seterusnya.
Array multidimensi
Yang termasuk dalam tipe data ini adalah bilangan bulat (tidak pakai koma). contoh :
<?
$buaht = array (
"apel" => array(
"warna" => "merah",
"rasa" => "manis"
),
"pisang" => array(
"warna" => "kuning",
"rasa" => "manis"
)
);
6. print ("Warna buah apel adalah ");
print ($buah["apel"]["warna"])."<br>";
print ("Rasa buah pisang adalah ");
print ($buah["pisang"]["rasa"]);
?>
Kode di atas akan menghasilkan tulisan
Warna buah apel adalah merah
Rasa buah pisang adalah manis
Pengulangan dengan For
Seperti halnya bahasa pemrograman lain, PHP juga menyediakan fasilitas untuk melakukan
pengulangan. Salah satunya adalah dengan menggunakan For.
<html>
<head>
<title> Pengulangan </title>
</head>
<body>
<center>
<?
for ($count = 1; $count <= 10; $count++)
{
print ("Ini adalah baris ke-$count <br>");
}
?>
</center>
</body>
</html>
Jika script di atas dijalankan maka akan muncul tampilan seperti di bawah ini.
Ini adalah baris ke-1
Ini adalah baris ke-2
Ini adalah baris ke-3
Ini adalah baris ke-4
Ini adalah baris ke-5
Ini adalah baris ke-6
Ini adalah baris ke-7
Ini adalah baris ke-8
Ini adalah baris ke-9
Ini adalah baris ke-10
Pada saat baris pengulangan (yang dimulai dari for ($count = 1; $count <= 10;
$count++)) dijalankan untuk pertama kali, maka nilai $count adalah 1. Oleh karena itu
baris paling atas yang tercetak pada browser adalah:
Ini adalah baris ke-1
7. Pengulangan tersebut akan terus dijalankan selama nilai $count lebih kecil atau sama
dengan 10.
Pengulangan dengan While
Selain dengan For, kita juga dapat melakukan pengulangan dengan menggunakan While.
<html>
<head>
<title> Pengulangan dengan while </title>
</head>
<body>
<center>
<?
$count = 1;
while ($count <=10)
{
print ("Baris nomer $count<br>");
$count = $count + 1;
}
?>
</center>
</body>
</html>
Jika script di atas dijalankan maka akan muncul tampilan seperti di bawah ini.
Baris nomer 1
Baris nomer 2
Baris nomer 3
Baris nomer 4
Baris nomer 5
Baris nomer 6
Baris nomer 7
Baris nomer 8
Baris nomer 9
Baris nomer 10
Pengulangan tersebut akan terus dijalankan selama nilai $count lebih kecil atau sama
dengan 10.
Mengenal function
Function atau merupakan sejumlah pernyataan yang dikemas dalam sebuah nama. Nama
ini selanjutnya dapat dipanggil berkali-kali di beberapa tempat pada program.
Tujuan penggunaan fungsi adalah:
8. - Memudahkan dalam mengembangkan program
- Menghemat ukuran program
Untuk membuat fungsi, harus mengikuti syntax sebagai berikut:
function namafungsi ($parameter1, $parameter2)
{
pernyataan1;
pernyataan2;
}
Contoh 1 : membuat fungsi yang tidak mempunyai parameter
Nama file : fungsi1.php
<?
function BukaTabel()
{
echo "<table align=center width="80%" border=0 cellspacing=1
cellpadding=0 bgcolor=#555555><tr><td>n";
echo "<table width="100%" border=0 cellspacing=1 cellpadding=8
bgcolor=#ffffff><tr><td>n";
echo "<center>";
}
function TutupTabel()
{
echo "</td></tr></table></td></tr></table>n";
}
?>
<html>
<head>
<title> Latihan Fungsi 1 </title>
</head>
<body>
<?php
BukaTabel();
print ("Ini tabel pertama");
TutupTabel();
print ("<br>");
BukaTabel();
print ("Ini tabel kedua");
TutupTabel();
?>
</body>
</html>
Contoh 2 : membuat fungsi yang mempunyai parameter
Nama file : fungsi2.php
<?