User Account Control (UAC) adalah fitur Windows yang melindungi komputer dari perubahan sistem dengan meminta konfirmasi password administrator sebelum perubahan dilakukan. UAC dapat diaktifkan atau dinonaktifkan melalui Control Panel > User Accounts.
2. User Account Control (UAC) fitur pada Windows yang
berfungsi membantu melindungi komputer dari
perubahan pada sistem yang bisa mempengaruhi
operasi atau cara kerja Windows.
Fitur ini telah aktif dengan sendirinya (default) saat
Windows diinstall.
Cara kerja fitur ini adalah dengan menghalangi user
yang akan melakukan perubahan pada sistem. Ini
sering terjadi saat user ingin menginstall sebuah
program aplikasi, kemudian UAC akan memunculkan
pesan meminta password administrator sebelum
melanjutkan penginstalan.
3. Mangaktifkan atau menonaktifkan firewall
Insatalasi Driver untuk sebuah perangkat lunak
Mengubah tipe akun pengguna
Install atau uninstall sebuah program
Install activeX control untuk situs tertentu
Mengaktifkan Remote Desktop
Mengatur update otomatis
Menambah atau mengurangi pengguna akun
Copy atau paste file dari dan ke folder program
files atau windows
4. Kalau dilihat dari fungsinya, maka fitur ini sangat baik terutama untuk menjaga
Windows tetap berfungsi baik dan aman. Tentunya fitur UAC ini tidak terlalu
diperlukan bahkan bisa cukup merepotkan karena setiap kali meinginstall aplikasi,
kita selalu dihalangi oleh UAC. Berikut ini cara untuk mengaktifkan dan
menonaktifkan fitur UAC.
Jalankan program Control Panel. (Klik tombol Start > Control Panel).
Di dalam Control Panel, klik User Accounts and Family Safety > User Accounts.
5. Klik tulisan Turn User Account Control on or off.
Untuk mengaktifkan UAC, beri tanda centang (klik) pada opsi Use User
Account Control (UAC) to help protect your computer. Sebaliknya
untuk menon-aktifkannya hilangkan tanda centangnya.
Klik tombol OK. Pada kotak dialog yang muncul, klik tombol Restart
Now untuk me-restart komputer saat itu juga. Atau klik
tombol Restart Later jika anda belum ingin merestart komputer.
Perubahan akan terlihat setelah anda merestart atau menghidupkan
kembali komputer.
6. Always notify - Jika memilih opsi ini, setiap dilakukan perubahan pada komputer atau
pengaturan Windows UAC akan meminta konfirmasi, termasuk pada account Administrator
maupun account Standar. Ini adalah pengaturan yang paling aman. Sebelum melakukan
konfirmasi, kita harus hati-hati membaca isi dari setiap kotak dialog sebelum mengizinkan
perubahan yang akan dibuat ke komputer Sobat.
Default Notify me when programs try to make changes to my computer - Pada Opsi ini
Sobat akan diberitahu peringatan UAC sebelum melakukan konfirmasi terhadap perubahan
pada komputer yang baru pertama kali akan diakase. Namun, UAC tidak akan lagi memberi
peringatan untuk membuat perubahan ke pengaturan Windows yang membutuhkan hak
akses administrator pada program yang sama untuk kedua kalinya. Sobat harus selalu
berhati-hati tentang program mana yang ingin dijalankan pada komputert.
Notify me when programs try to make changes to my computer (Do not dim my desktop) -
Pada Opsi ini, Sobat akan diberitahu sebelum program membuat perubahan pada komputer
yang membutuhkan hak akses administrator. Opsi ini hampir sama dengan Opsi No 2
"Default Notify me when programs try to make changes to my computer" Namun disini
kita tidak akan diberitahu pada peringatan Aman atau tidaknya program yang akan di
jalankan. Opsi ini memiliki resiko keamanan yang kecil tentang untuk melakukan
pendeteksian adanya Malware dan Spyware.
Never notify - Pada Opsi ini kita sama sekali tidak akan diberitahu konfirmasi UAC sebelum
perubahan yang dibuat ke komputer karena pengaturan UAC telah dinonaktifkan. Jika
sobat tetap memilih opsi ini komputer meminta untuk melakukan restart guna
menyelesaikan proses mematikan UAC. Setelah UAC tidak aktif, orang-orang yang login
sebagai administrator akan selalu memiliki hak akses administrator, termasuk membaca
dan membuat perubahan pada area sistem yang dilindungi, data pribadi dan hal lain yang
tersimpan pada komputer.