2. Karakter adalah cara berpikir
dan berprilaku yang menjadi
ciri khas tiap individu untuk
hidup dan bekerja sama, baik
dalam lingkungan keluarga,
masyarakat, bangsa, dan
negara.
(Prof. Suyanto Ph.D)
PENGERTIAN
KARAKTER
3. Individu yang berkarakter
baik adalah individu yang
bisa membuat keputusan
dan siap mempertanggung
jawabkan tiap akibat dari
keputusan yang ia buat.
(Prof. Suyanto Ph.D)
INDIV YANG
BERKARAKTER BAIK
4. Dalam pasal 1 UU Sisdiknas
tahun 2003 al. dikatakan
bahwa : pendidikan nasional
bertujuan untuk
mengmbngkn potensi
peserta didik untuk memiliki
kecerdasan, kepribadian dan
akhlak mulia
DASAR HUKUM
PENDIDIKAN KARAKTER
5. Amanah UU Sisdiknas tahun 2003
itu bermaksud agar pendidikan tidak
hanya membentuk insan Indonesia
yang cerdas, namun juga
berkepribadian atau berkarakter,
sehingga akan lahir generasi bangsa
yang tumbuh dan berkembang
dengan karakter yang bernapas
nilai-nilai luhur bangsa serta agama.
MAKNA
UU SISDIKNAS
6. Pendidikan yang bertujuan
melahirkan insan cerdas dan
berkarakter kuat itu, juga pernah
dikatakan oleh Dr. Marthin
Luther King, yakni : intelligence
plus character ..that is the goal of
true education (kecerdasan yang
berkarakter adalah tujuan akhir
pendidikan yang sebenarnya).
PENDAPAT YANG
SAMA
7. Pendidikan kaarakter adalah
pendidikan budi pekerti plus,
yaitu yang melibatkan aspek
pengetahuan( cognitive),
perasaan (feeling) dan tindakan
(action). Tanpa ketiga aspek ini,
pendidikan karakter tidak akan
efektif. ( Thomas Lickona)
MEMAHAMI
PENDDKN KARAKTER
8. Terdapat sembilan pilar karakter
yang berasal dari nilai-nilai luhur
universal yaitu :
1.Karakter cinta Tuhan dan
segenap ciptaanNya.
2.Kemandirian dan bertanggung
jawab.
SEMBILAN PILAR
KARAKTER
9. 3. Kejujuran/amanah, diplomatis
4. Hormat dan santun
5. Dermawan, suka tolong
menolong dan gotong royong/
kerjasama
6. Percaya diri dan kerja keras
SEMBILAN PILAR
KARAKTER
11. Kesembilan pilar karakter
itu diajarkan secara
sistematis dalam model
pendidikan holistik dengan
menggunakan metode
knowing the good , feeling
the good and action the
good.
Bagaimana
mengajarkannya ?
12. Knowing the good
bisa mudah diajarkan
sebab pengetahuan
bersifat kognitif saja
Bagaimana
mengajarkannya ?
13. Setelah Knowing the good
harus ditumbuhkan feeling
loving the good, yakni
bagaimana merasakan dan
mencintai kebajikan menjadi
engine yang bisa membuat
orang senantiasa mau berbuat
sesuatu kebaikan ,
Bagaimana
mengajarkannya ?
14. sehingga tumbuh
kesadaran bahwa orang
mau melakukan prilaku
kebajikan karena dia
cinta dengan prilaku
kebajikan itu.
Bagaimana
mengajarkannya ?
18. Peningkatan 30 %
berikutnya terjadi pada
usia 8 tahun, dan 20 %
sisanya pada
pertengahan atau akhir
dasawarsa kedua.
Kapan Pendidikan
Karakter ?
19. Untuk itu sudah
sepatutnya pendidikan
karakter dimulai dari
keluarga yang
merupakan lingkungan
pertama bagi
pertumbuhan karakter
anak .
20. Namun bagi sebagian
keluarga, barangkali proses
pendidikan karakter yang
sistematis akan sulit
dilakukan terutama bagi
sebagian orang tua yang
terjebak pada rutinitas kerja
yang padat.
22. Hasil studi Dr. Marvin
Berkowitz dari University of
Missouri St. Louis,
menunjukan bahwa terjadi
peningkatan motivasi siswa
sekolah dalam meraih prestasi
akademik pada sekolah-
sekolah yang menerapkan
pendidikan karakter .
DAMPAK
PENDIDIKAN KARAKTER
23. Kelas-kelas yang secara
komprehensif terlibat dalam
pendidikan karakter
menunjukkan adanya
penurunan drastis pada
perilaku negatif siswa yang
dapat menghambat
keberhasilan akademik.
DAMPAK
PENDIDIKAN KARAKTER
24. Faktor-faktor resiko yg
menyebbkn keggln anak dlm
studi bukan pd faktor kcrdsan
otak, ttpi pd karakter, rasa
percaya diri, kmampuan bkrja
sama, kmampuan bergaul,
kemampuan berkonsentrasi,
rasa empati dan kemampuan
berkomunikasi.
DAMPAK
PENDIDIKAN KARAKTER
25. Daniel Goleman juga
berpendapat bahwa
keberhasilan seseorang
dimasyarakat ditentukan
oleh 80% kecerdasan emosi,
dan hanya 20 % ditentukan
oleh kecerdasan otak
(IQ)
DAMPAK
PENDIDIKAN KARAKTER
26. Anak anak yang
mempunyai masalah
dalam kecerdasan
emosinya akan
mengalami kesulitan
belajar, bergaul, dan
tidak dapat mengontrol
emosinya .
DAMPAK
PENDIDIKAN KARAKTER
27. Anak-anak yang
bermasalah ini sudah
dapat dilihat sejak pra
sekolah dan kalau tidak
ditangani akan terbawa
sampai usia dewasa.
DAMPAK
PENDIDIKAN KARAKTER
28. Sebaliknya para remaja yang
berkarakter baik akan
terhindar dari masalah-
masalah umum yang
biasanya dihadapi olah
remaja seperti kenakalan,
tawuran, miras, narkoba,
seks bebas dsb.
DAMPAK
PENDIDIKAN KARAKTER
29. Semua yang indah, yang
baik,dan bernilai dimulai
dari sini. Jika anda ingin
negeri kita menjadi baik,
perhatikan kualitas
pendidikan di dalam
keluarga anda !!!
Terima kasih
Home Sweet Home